Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Respon Panelis dan Karakteristik Kimia Terhadap Dodol yang Disubtitusi dari Pisang Raja (Musa Sapientum L) Hamka; Lisa Mayanti; Marwati; Eva Nurmarini; Heriad Daud Salusu; Husmul Beze; Yulianto; Muhammad Yamin
Poltanesa Vol 23 No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : P2M Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.367 KB) | DOI: 10.51967/tanesa.v23i1.1242

Abstract

Buah pisang merupakan salah satu buah yang mudah sekali mengalami perubahan fisiologis, kimia dan fisik bila tidak ditangani secara tepat dan bernilai ekonomi rendah. Untuk itu diperlukan adanya pengolahan sehingga olahan pisang ini menjadi produk-produk variatif yang bernilai ekonomi tinggi. Salah satunya adalah pemanfaatan pisang sebagai bahan baku untuk pembuatan dodol. Pembuatan dodol pisang diharapkan akan memberikan nilai tambah, nilai gizi yang lebih baik dan sekaligus menjadi keanekaragaman olahan pisang. Dalam penelitian pembuatan dodol pisang ini menggunakan bahan baku pisang raja. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui respon panelis dan kandungan kimia (kadar air, kadar abu, kadar lemak, padatan terlarut) terhadap dodol pisang raja. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 Perlakuan dan 3 kali ulangan yaitu menggunakan perlakuan pisang raja 0 g dan tepung ketan 500g, pisang raja 150g dan tepung ketan 350g, pisang raja 250g dan tepung ketan 250g, pisang raja 350g dan tepung ketan 150g. Hasil penelitian ini didapatkan kandungan kimia untuk kadar air terendah yaitu sebesar 5,71%, kadar abu tertinggi 1,39%, kadar lemak tertinggi 4,94% dan padatan terlarut tertinggi 8.33obrix untuk perlakuan pisang raja 350g dengan tepung ketan 150g. Sementara untuk uji organoleptic menunjukkan tingkat kesukaan panelis dari segi warna bernilai 3,77, aroma 3,71, rasa 3,84, dan tekstur 3,77 yang semuanya berkategori suka untuk perlakuan pisang raja 250g dengan penambahan tepung ketan 250g.
Pemetaan Persebaran Penyedia Jasa Survey dan Pemetaan di Kota Samarinda Husmul Beze; Dawamul Arifin; Shabri Indra Suryalfihra
Poltanesa Vol 23 No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : P2M Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.049 KB) | DOI: 10.51967/tanesa.v23i1.1294

Abstract

Pengembangan desa merupakan program prioritas pemerintah. Pengembangan Desa saat ini dilakukan dengan menjadikan desa sebagai subyek dalam pengembangan sehingga diharapkan mampu menjaga kearifan local masyarakat desa dan menjawab kebutuhan masyarakat desa secara langsung. Pengembangan ini dapat dilakukan dengan memetakan potensi desa. Pemetaan potensi desa ini dilakukan dengan tujuan untuk memetakan kondisi, asset dan kebutuhan desa sehingga dapat menjadi dasar dalam melakukan perencanaan pengembangan desa yang berbasis pada potensi desa dan kearifan local masyarakat desa. Pemetaan potensi desa ini dilakukan dengan metode foto udara. Pemotretan udara dilakukan pada ketinggian 150 m dengan nilai overlap dan sidelap sebesar 80% menggunakan DJI Phantom 3 Pro. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa desa lekaq kidau memiliki fasilitas perkantoran, pendidikan, peribadatan, perkantoran dan keamanan desa. Peta penggunaan lahan juga menunjukkan bahwa wilayah desa lekaq kidau sebagian besar masih berupa hutan yakni seluas 110,075 ha. Kondisi ini menunjukkan bahwa desa lekaq kidau memiliki potensi dari pengelolaan wilayah hutan yang besar.
Sistem Informasi Geografis Tempat Olahraga Di Kota Samarinda Berbasis Web Sudirman Sudirman; Yulianto Yulianto; Eny Maria; Husmul Beze
Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI) Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI)
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jurti.v5i2.7998

Abstract

Informasi tentang fasilitas olahraga seperti titik tempat olahraga yang ada belum tersedia, padahal banyak tempat-tempat olahraga di Kota Samarinda saat ini, seperti lapangan sepakbola Gor Segiri (Stadion Gor Segiri), lapangan sepakbola Sempaja (Stadion Sempaja), lapangan sepakbola Gerilya dan masih banyak lagi, dan untuk tempat Fitness (kebugaran) juga banyak tersebar seperti Rai Fitness, Fitness Solution dan masih banyak lainnya. Belum lagi mencakup wilayah di Samarinda yang terbagi menjadi beberapa kecamatan. Sering kali membuat kesulitan bagi masyarakat Samarinda dan para pendatang yang ingin menggunakan tempat olahraga tersebut karena belum mengerti keadaan geografis di Kota Samarinda. Sistem Informasi Geografis adalah sistem informasi yang digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memanggil kembali, mengolah, menganalisis dan menghasilkan data bereferensi geografis atau data geospasial, untuk mendukung pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengelolaan penggunaan lahan, sumber daya alam, lingkungan, transportasi, fasilitas kota, dan pelayanan umum lainnya. Data yang digunakan adalah data yang ambil dengan cara pengumpulan data peta wilayah kota Samarinda menggunakan Google Maps API, wawancara, pengumpulan data titik koordinat serta beberapa data penunjang lainnya. Dari penelitian ini akan dibangun sebuah web sistem informasi geografis tempat olahraga di kota Samarinda berbasis web menggunakan Google Maps API yang memberikan kemudahan kepada pengguna web.
Rancang Bangun Tanggap Darurat Bencana Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) Husmul Beze
Buletin Loupe Vol 16 No 02 (2020): Edisi Desember 2020
Publisher : Jurusan Teknologi Pertanian Politeknik Pertanian Negeri Samarinda Kampus Sei Keledang Jalan Samratulangi, Kotak Pos 192 Samarinda 75123

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.57 KB) | DOI: 10.51967/buletinloupe.v16i02.243

Abstract

Bencana alam masih menjadi masalah di Indonesia, khususnya Samarinda. Banjir dan kebakaran merupakan masalah utama di Kota Samarinda. Untuk mengantisipasinya perlu sebuah perencanaan penanggulangan untuk mengurangi resiko. Tanggap darurat adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan. Oleh karena itu dilakukan penelitian ini yaitu membuat prototype sistem informasi tanggap darurat bencana berbasis web tentang lokasi posko bencana dan memberikan informasi terkait logistik posko kepada masyarakat. Metode yang digunakan dalam pembuatan aplikasi yaitu metode SDLC (System Development Life Cycle) yang dikembangkan oleh James A. O’Brien dan George M. Marakas.Hasil Penelitian ini diharapkan adanya web tanggap bencana yang memiliki fitur pencarian lokasi posko dan fitur lainnya. Berdasarkan uji coba aplikasi dengan dengan metode black box terhadap 31 responden, sekitar 50.8% menyatakan fitur aplikasi yang kembangkan sudah memenuhi harapan dalam penanggulangan bencana.
Web-Based Geographic Information System of Livable House in Kandolo Village Rahmawati; Husmul Beze; Muslimin B
TEPIAN Vol 3 No 4 (2022): December 2022
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (905.936 KB) | DOI: 10.51967/tepian.v3i4.1417

Abstract

A livable house is abbreviated as the feasibility of a residential house which can be measured from 2 aspects, namely the physical quality of the house and the quality of house facilities. The physical quality of the residential house is measured by 3 variables, namely the type of roof, the type of wall, and the type of floor, while the quality of the housing facilities is measured by 2 variables, namely the source of lighting and the availability of toilet facilities. In this study, the authors use the prototype method using data analysis and system design. This web-based geographic information system for livable houses in Kandolo Village aims to assist in the data collection process for livable houses in Kandolo Village. The results of this study 257 house data have been entered, of which 247 houses are suitable for livable on, 6 houses that are less suitable for livable on, and 4 houses that are not suitable for livable on. For visitors, this system functions to select houses that are livable by looking at several registered pins, then the system will take the resident data detail page. Then in the detail section of citizen data, there will be some resident data, photos of houses, and routes to their destination. From the application trial results, the author conducted a black box test with 11 test class items and respondent tests for direct users at the Kandolo Village Office where the features are used to well and are accepted among the community.
Web-Based Geographic Information System of Livable House in Kandolo Village Rahmawati; Husmul Beze; Muslimin B
TEPIAN Vol. 3 No. 4 (2022): December 2022
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/tepian.v3i4.1417

Abstract

A livable house is abbreviated as the feasibility of a residential house which can be measured from 2 aspects, namely the physical quality of the house and the quality of house facilities. The physical quality of the residential house is measured by 3 variables, namely the type of roof, the type of wall, and the type of floor, while the quality of the housing facilities is measured by 2 variables, namely the source of lighting and the availability of toilet facilities. In this study, the authors use the prototype method using data analysis and system design. This web-based geographic information system for livable houses in Kandolo Village aims to assist in the data collection process for livable houses in Kandolo Village. The results of this study 257 house data have been entered, of which 247 houses are suitable for livable on, 6 houses that are less suitable for livable on, and 4 houses that are not suitable for livable on. For visitors, this system functions to select houses that are livable by looking at several registered pins, then the system will take the resident data detail page. Then in the detail section of citizen data, there will be some resident data, photos of houses, and routes to their destination. From the application trial results, the author conducted a black box test with 11 test class items and respondent tests for direct users at the Kandolo Village Office where the features are used to well and are accepted among the community.
Development Intelligent Agent in Educational Game “Pesut Adventure – Borneo Animal Match-Up” with Shuffle Random Algorithm Aulia Khoirunnita; Bartolomius Harpad; Nurul Ikhsan; Reza Andrea; Husmul Beze; Rudito Rudito
TEPIAN Vol. 4 No. 4 (2023): December 2023
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/tepian.v4i4.2891

Abstract

Research developing Edu-game ”Pesut Adventure – Borneo Animal Educational Game” is a research develop Match-Up type game. In this type game, player must find match 2 images of the Borneo animals in the same time, the player must remember the position of the image to be matched. The shuffling-random algorithm used to make images position always scrambled and player never get bored playing. AI technology (artificial intelligence) is also applied on this research. Using the Finite State Machine (FSM) model, the game agent was created in funny-animals form. It will mentoring the children to play this game like a teacher
Enterprise Architecture Design of PT Hariansyah Karya Group Information System Using TOGAF ADM Seli Puspita Sari; Reza Andrea; Husmul Beze
TEPIAN Vol. 5 No. 3 (2024): September 2024
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/tepian.v5i3.3084

Abstract

The rapid development of information technology provides great benefits in the business world, but its utilization must be aligned with industry goals to avoid failures arising from lack of planning PT Hariansyah Karya Group is a service provider company with various business units under its auspices facing challenges in selecting and implementing information systems and information technology in accordance with business needs. This research focuses on designing an integrated enterprise architecture using the The Open Group Architecture Framework (TOGAF) framework and the Architecture Development Method (ADM) to meet the business needs of PT Hariansyah Karya Group and analyze business needs and design appropriate architectural solutions. The research includes five main phases of TOGAF ADM: Preliminary Phase, Architecture Vision, Business Architecture, Information Systems Architecture, and Technology Architecture. The results of the research are used as a guide for developing an integrated information system at PT Hariansyah Karya Group that can increase operational efficiency, improve coordination between business units, and support company growth to adapt to technological developments. In addition, this research aims to improve the performance and efficiency of business processes at PT Hariansyah Karya Group after the implementation of the new enterprise architecture. With good enterprise architecture planning and in accordance with business strategy, PT Hariansyah Karya Group is expected to optimize its business processes and reduce the risk of information system implementation failure.
PELATIHAN AI UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS BERKARYA DI SMK TI PRATAMA PGRI SAMARINDA Franz, Annafi; Maria, Eny; Suswanto; Junirianto, Eko; Yulianto; Nurhuda, Asep; Khamidah, Ida Maratul; Ramadhani, Suci; Andrea, Reza; Beze, Husmul
Ahmad Dahlan Mengabdi Vol 3 No 2 (2024): ABADI : Jurnal Ahmad Dahlan Mengabdi Edisi September 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58906/abadi.v3i2.150

Abstract

Kemajuan pesat dalam teknologi Artificial Intelligence (AI) telah mengubah banyak aspek kehidupan modern, termasuk dalam bidang pendidikan. AI, yang merujuk pada kemampuan sistem komputer untuk melakukan tugas-tugas yang memerlukan kecerdasan manusia, menawarkan potensi besar untuk meningkatkan pengalaman belajar dan mempersiapkan siswa untuk masa depan yang lebih digital. Meskipun AI semakin sering digunakan dalam pendidikan, penerapannya masih belum merata di semua institusi pendidikan. Untuk mengatasi hal ini, pelatihan AI di SMK TI Pratama PGRI Samarinda dirancang untuk memperkenalkan dan mengimplementasikan teknologi AI dalam pembelajaran. Pelatihan ini menggunakan alat-alat AI seperti ChatGPT, Canva AI Art Generator, dan Gemini, dengan fokus pada peningkatan kreativitas siswa dalam desain grafis, pembuatan video, dan proyek multimedia. Melalui pendekatan yang mencakup teori, praktik, dan evaluasi, pelatihan ini bertujuan untuk memastikan pemahaman yang mendalam dan penerapan yang efektif dari AI. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pelatihan ini berhasil meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan kreativitas siswa, serta mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan dan peluang dalam dunia kerja yang semakin berbasis teknologi.
Respon Panelis dan Karakteristik Kimia Terhadap Dodol yang Disubtitusi dari Pisang Raja (Musa Sapientum L) Hamka; Lisa Mayanti; Marwati; Eva Nurmarini; Heriad Daud Salusu; Husmul Beze; Yulianto; Muhammad Yamin
Poltanesa Vol 23 No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : P2M Politeknik Pertanian Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51967/tanesa.v23i1.1242

Abstract

Buah pisang merupakan salah satu buah yang mudah sekali mengalami perubahan fisiologis, kimia dan fisik bila tidak ditangani secara tepat dan bernilai ekonomi rendah. Untuk itu diperlukan adanya pengolahan sehingga olahan pisang ini menjadi produk-produk variatif yang bernilai ekonomi tinggi. Salah satunya adalah pemanfaatan pisang sebagai bahan baku untuk pembuatan dodol. Pembuatan dodol pisang diharapkan akan memberikan nilai tambah, nilai gizi yang lebih baik dan sekaligus menjadi keanekaragaman olahan pisang. Dalam penelitian pembuatan dodol pisang ini menggunakan bahan baku pisang raja. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui respon panelis dan kandungan kimia (kadar air, kadar abu, kadar lemak, padatan terlarut) terhadap dodol pisang raja. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 Perlakuan dan 3 kali ulangan yaitu menggunakan perlakuan pisang raja 0 g dan tepung ketan 500g, pisang raja 150g dan tepung ketan 350g, pisang raja 250g dan tepung ketan 250g, pisang raja 350g dan tepung ketan 150g. Hasil penelitian ini didapatkan kandungan kimia untuk kadar air terendah yaitu sebesar 5,71%, kadar abu tertinggi 1,39%, kadar lemak tertinggi 4,94% dan padatan terlarut tertinggi 8.33obrix untuk perlakuan pisang raja 350g dengan tepung ketan 150g. Sementara untuk uji organoleptic menunjukkan tingkat kesukaan panelis dari segi warna bernilai 3,77, aroma 3,71, rasa 3,84, dan tekstur 3,77 yang semuanya berkategori suka untuk perlakuan pisang raja 250g dengan penambahan tepung ketan 250g.