Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Acvtive Learning pada Muatan IPA Siswa Kelas V Muhammad Rudi Aprizal; Mijahamuddin Alwi; Arif Rahman Hakim; Husnul Mukti
Jurnal DIDIKA: Wahana Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 1 (2023): JURNAL DIDIKA : WAHANA ILMIAH PENDIDIKAN DASAR
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/didika.v9i1.17068

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis Acvtive Learning Pada Muatan IPA Untuk Siswa Kelas V di SDN 1 Semaya Tahun Ajaran 2020/2021, penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan dengan model pengembangan 4D tahapan disederhanakan menjadi 3 yaitu, pendefinisian, perancangan dan pengembanagan. Penelitian dilakukan pada siswa kelas V Sekolah Dasar dengan jumlah 19 siswa. Instrumen pengembangan ini menggunakan lembar validasi, angket responden siswa. Hasil validasi ahli materi dengan jumlah skor 48 yang termasuk dalam rentang skor 41 < X ≤ 50 dengan kategori “BAIK” sedangkan ahli tampilan mendapatkan skor 25 yang termasuk dalam rentan skor 20 < X ≤ 25 dengan ketegori “BAIK” dan hasil dari angket respon peserta didik terhadap keefektifan penggunaan bahan ajar (LKPD) yang di kembangkan mendapatkan skor rata-rata 60.78 yang termasuk dalam rentang skor 51 < X ≤ 63 dengan kategori “BAIK”. Jadi dapat disimpulkan bahwa pengembanagan bahan ajar (LKPD) berbasis active learning pada muatan IPA siswa kelas V SDN 1 Semaya ini sangat baik dan efektif untuk digunakan oleh peserta didik dalam proses pembelajaran.
Tradisi Pelaksanaan Pendidikan IPS di Sekolah Dasar Mukti, Husnul; Lasmawan, I Wayan; Kertih, I Wayan
Kaganga:Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial Humaniora Vol 6 No 2 (2023): Kaganga:Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial Humaniora
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/kaganga.v6i2.8558

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tradisi pelaksanaan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di Sekolah Dasar sebagai upaya penyederhanaan materi ilmu sosial dalam rangka mencapai tujuan pembentukan warga negara yang baik. Metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah studi literatur dan menggunakan metode analisis isi. Hasil penelitian ini adalah IPS merupakan hasil sintesis dari berbagai materi ilmu sosial yang bertujuan untuk membentuk warga negara yang baik. Posisi maupun implementasi IPS mengalami perubahan seiring perubahan kurikulum. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar memberikan pelatihan dalam berbagai keterampilan, serta menanamkan nilai-nilai dan karakter pada peserta didik. Hal ini bertujuan agar keterampilan, nilai-nilai, dan karakter tersebut dapat diperkenalkan sejak dini dan diinternalisasikan dengan baik. Simpulan penelitian ini bahwa Pendidikan IPS di Sekolah Dasar merupakan penyederhanaan materi ilmu sosial yang bertujuan untuk membentuk warga negara yang baik, dengan implementasi yang mengalami perubahan seiring perubahan kurikulum, dan memberikan pelatihan keterampilan serta menanamkan nilai dan karakter pada peserta didik sejak dini. Kata Kunci: Keterampilan Belajar, Pembangunan Karakter, Penanaman Nilai
Analisis Pendidikan Inklusif: Kendala dan Solusi dalam Implementasinya Mukti, Husnul; Arnyana, Ida Bagus Putu; Dantes, Nyoman
Kaganga:Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial Humaniora Vol 6 No 2 (2023): Kaganga:Jurnal Pendidikan Sejarah dan Riset Sosial Humaniora
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/kaganga.v6i2.8559

Abstract

Tujuan kajian ini untuk mengidentifikasi kendala-kendala dalam implementasi pendidikan inklusif, serta solusi yang dapat mengoptimalkan penyelenggaraan pendidikan inklusif melalui perbaikan aspek input dan prosesnya. Metode yang digunakan adalah studi literatur. Hasil penelitian ini adalah kendala dalam pendidikan inklusif meliputi guru pembimbing khusus yang kurang memadai, kompetensi minim guru reguler, persepsi keliru tentang Anak Berkebutuhan Khusus, kurikulum yang belum disesuaikan, serta kurangnya sarana dan prasarana yang ramah dengan solusi meningkatkan guru pembimbing, pelatihan untuk guru reguler, sosialisasi tentang Anak Berkebutuhan Khusus, adaptasi kurikulum, dan peningkatan fasilitas. Simpulan penelitian ini adalah Pendidikan Inklusif membutuhkan peningkatan guru pembimbing, kompetensi guru, persepsi yang tepat, adaptasi kurikulum, dan fasilitas yang ramah, serta penerapan model pembelajaran yang sesuai. Kata Kunci: Anak Berkebutuhan Khusus, Kurikulum Modifikasi, Model Pullout, Pendidikan Inklusif
NILAI-NILAI EDUKASI DALAM KERAJINAN LONTAR DI DESA SURADADI KECAMATAN TERARA LOMBOK TIMUR Baiq Saipinatun Naja; Habibuddin; Muchammad Tryianto; Husnul Mukti
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 10 No. 3 (2024): Volume 10 No. 3 September 2024
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v10i3.3730

Abstract

Palmyra crafts in Suradadi Village, Terara District, East Lombok, are not widely known as a source of educational value. This study aims to reveal educational values and their implementation in palmyra crafts in the village. The approach used is qualitative narrative with observation, interview, and documentation methods. The subjects of the study included village officials, craftsmen, and the surrounding community. Data validity tests were carried out through the degree of trust, transferability, dependency, and certainty. Data were analyzed using the Miles & Huberman interactive model, namely data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study show that: (1) The forms of palmyra crafts in Suradadi Village, which began to develop since the 1950s, include tebolaq, sopaq, bale bottles, pencil cases, wall toys, bags, and hats, each with its own uniqueness nd characteristics; (2) Palmyra crafts act as a side job, increase creativity, and fill the free time of housewives, and function in preserving culture, daily use, and adding aesthetic value; (3) Educational values in palm leaf crafts include moral, social, aesthetic, economic, creativity, cultural preservation, cooperation, perseverance, and precision, which influence the character of the community, especially in changing traditional views on the role of women. The implementation of these values is seen in the daily interactions of the craftsmen, strengthening togetherness and creativity.
NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL PADA RITUS KELAHIRAN DALAM KEHIDUPAN ETNIS SASAK DALAM MEMBENTUK PERILAKU SOSIAL SISWA MELALUI PEMBELAJARAN IPAS DI SD Dini Hariani; Habibuddin; Husnul Mukti; Burhanuddin
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 10 No. 3 (2024): Volume 10 No. 3 September 2024
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v10i3.3734

Abstract

This research aims to: (1) identify and reflect local wisdom values ​​that are included in birth rites in the life of the Sasak ethnic group; (2) explain the integration of local wisdom values ​​in birth rites in the lives of the Sasak ethnic group through science learning in class; (3) explain the integration of local wisdom values ​​in birth rites in Sasak ethnic life which can shape students' social behavior.This research employed a descriptive qualitative approach. The research was conducted in Kotaraja Village and at SD Negeri 2 Kotaraja with research subjects as community leaders, school principals, teachers and students. Data collection techniques used observation, interviews and documentation. Test the validity of the data using credibility testing with source triangulation techniques in various ways and at various times. Data analysis utilized interactive model analysis from Miles & Huberman, namely data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of research on local wisdom values ​​in birth rites in Sasak ethnic life in shaping students' social behavior through science learning at SD Negeri 2 Kotaraja, namely the values ​​of the circumcision rite: (1) the value of togetherness; (2) family values; (3) the value of mutual cooperation and (4) the value of love for one's country and local wisdom. Meanwhile, the integration of local wisdom values ​​in the birth rite of circumcision in shaping students' social behavior in the school environment through the implementation of school programs and the implementation of learning using group learning methods, especially in social and natural science learning in the classroom. The social behavior that is formed through the integration of local wisdom values ​​of Praja Sunatan includes students respecting other people's opinions, students can learn to be responsible for the mandate given, students have an attitude of mutual cooperation, students have an attitude of helping each other in solving problems, students can respect local wisdom in the surrounding area by preserving and protecting it.
PENGEMBANGAN MEDIA AUGMENTED REALITY (AR) DALAM PEMBELAJARAN IPAS MATERI BAGIAN TUMBUHAN DAN FUNGSINYA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 LENEK DAYA Ratnawati; Arif Rahman Hakim; Husnul Mukti
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 10 No. 04 (2024): Volume 10 No. 03 September 2024
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v10i04.4519

Abstract

This study aims to develop Augmented Reality (AR) media in science learning onplant parts and their functions for fourth grade students of SD Negeri 2 Lenek, andto determine the level of validity of Augmented Reality (AR) learning media. Thisstudy uses the ADDIE development model which consists of 5 stages, namelyanalyze, desigh, deployment, implementation and evaluation. This study wasconducted on fourth grade students of SD Negeri 2 Lenek with 19 students. Theinstruments used in this study were the validation sheet of display experts, materialexperts, observation sheets, and student response questionnaires. The results ofthe validation test by display experts with a total score of 57 were in the range ofscores 51 63 with the category "Good". The results of the validation test bymaterial experts with a total score of 78 were in the range of scores 63 with thecategory "Very Good". The results of the observation sheet with a total score of100% with a score range of 63 with the category "Very Good". The results of thestudent response questionnaire on the level of validity of the Augmented Reality(AR) media with a comparison of "Yes" and "No" answers received a "Very Good"response with a percentage of 81.57% of "Yes" answers overall. So, it can beconcluded that the development of Augmented Reality (AR) media is stated to bevalid and very practical to be used by teachers as a learning medium in learningscience on the material of plant parts and their functions.
PENGEMBANGAN LKPD IPAS BERBASIS MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MELATIH KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS IV SDN 1 SEKARTEJA Buhairatul Amni; Muhammad Husni; Yul Alfian Hadi; Husnul Mukti
Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang Vol. 10 No. 04 (2024): Volume 10 No. 04 Desember 2024
Publisher : STKIP Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36989/didaktik.v10i04.4688

Abstract

This study aims to develop teaching materials for LKPD IPAs Based on the ProblemBased Learning (PBL) Model on IPAs content for fourth grade students of SDN 1Sekarteja. This study is a type of Research and Development (R&D) research withreference to the ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation,Evaluation) development model. The instruments in this development research usevalidation sheets and student response questionnaires. The validation results frommedia experts with a total score of 72 which is in the range of X> 67.08 so that itcan be categorized as "very good" and for material experts with a total score of 27which is in the range of X> 25.2 so that it can also be categorized as "very good".The results of the overall student response questionnaire got a score of 715 with anaverage of 32.5 so that it is in the range of X> 29.28 with the category of "very good".Meanwhile, the data from the analysis of students' critical thinking skills increasedafter the product trial with a value above the KKM (> 70) of 18 students, whilestudents who obtained a value below the KKM (≤ 70) were 4 students out of a totalof 22 students. From the initial data, there were 16 students whose scores werebelow the KKM (< 70) and 10 other students whose scores were above the KKM (≤70). So it can be concluded that the product in the form of LKPD IPAS Based on theProblem Based Learning (PBL) Model is suitable for use as teaching materials inclassroom learning.
Development of Flashcard  Learning Media to Build A Space Using Assembler Edu In Elementary Schools Saftri S, Mur Ida; Ibrahim, Doni Septu Marsa; Mukti, Husnul
Journal of Social Science and Education Research Vol. 1 No. 4 (2024): Journal of Social Science and Education Research (In Press)
Publisher : Raudhah Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59613/kprs0748

Abstract

Development of Learning Media Flashcard AR Build a space using Assemblr Edu in elementary school. Thesis, Elementary School Teacher Education Study Program, Faculty of Education (FIP), Hamzanwadi University. The purpose of this research is to develop AR flashcard  learning media to build a space using assemblr edu in elementary schools, as well as to determine the feasibility level of learning media by media experts and material experts.   This research is a type of research and development. The development of this learning media product uses the ADDIE development procedure which is simplified to the development stage, namely: analyze, design, and development. The instruments in this study are interviews and questionnaires, and observations are used as student analysis. The validation of the learning media involves four validators consisting of two expert lecturers and two teachers according to their backgrounds relevant to the field being studied. The data from the validation results were analyzed based on the calculation of  the Gregory index,  showing the media validity coefficient for media experts in the study of 1 with very valid criteria and for material experts in this study also showed a validity coefficient of 1. So it can be concluded that  the AR flashcard learning media  to build a space using assemblr edu meets the criteria of high validity and is very feasible to be used by teachers as a student medium to learn building space materials in elementary schools.
Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) terhadap Kemampuan Berpikir Kritis: Suatu Meta Analisis Husnul Mukti; Ni Ketut Suarni; I Gede Margunayasa; B Fitri Rahmawati
Journal of Education and Instruction (JOEAI) Vol. 7 No. 1 (2024): JOEAI (Journal of Education and Instruction)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joeai.v7i1.8650

Abstract

Kemampuan berpikir kritis sangat dibutuhkan di abad 21. Oleh karena itu, pembelajaran harus memberikan pengalaman yang mampu menstimulus kemampuan berpikir kritis siswa. Salah satu model pembelajaran yang disinyalir berpengaruh positif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa adalah model pembelajaran berbasis masalah (PBL). Sudah banyak penelitian yang dilakukan dan memberikan hasil yang beragam, sehingga belum dapat memberikan gambaran yang akurat. Oleh karena itu, studi ini dilakukan untuk mengekstraksi hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya untuk kemudian dianalisis untuk melihat pengaruh yang diberikan model PBL terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Metode penelitian yang dilakukan adalah meta analisis dengan menganalisis artikel yang peroleh melalui beberapa meta data. Hasil dari seleksi diperoleh sebanyak 20 artikel quasi eksperimen yang kemudian diekstraksi untuk mendapatkan data berupa jumlah sampel, mean, dan standar deviasi. Analisis data menggunakan metode Hedges untuk mendapatkan effect size dari keseluruhan data. Hasil analisis menunjukkan bahwa effect size yang diperoleh sebesar 1.050, dengan Confidence Interval (CI) 0,565-1,534 dan p value < 0,001 atau < α (0,05). Dengan demikian, hasil studi meta analisis ini membuktikan bahwa model PBL memberikan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Kata Kunci: model pembelajaran berbasis masalah, kemampuan berpikir kritis, pengaruh, meta analisis
Korelasi Penerapan Teaching at The Right Level (TaRL) dengan Hasil Literasi Dasar Siswa dalam Pembelajaran Berdifrensiasi Aziz, Abdul; Mukti, Husnul; Ashari, Moh. Alwi
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 2 (2025): Mei
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i2.3302

Abstract

Pendekatan Pembelajaran Teaching at The Rigt Levwl (TaRL) untuk menciptakan Penyesuain pengajaran dengan kemampuan dan Tingkat capaian peserta didik bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dalam aspek keterampilan dasar salah satunya adalah literasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi korelasi antara penerapan pendekatan TaRL (Teaching at The Right Level) dan peningkatan hasil belajar literasi dasar siswa kelas I. Menggunakan metode korelasional kuantitatif, penelitian ini melibatkan 25 siswa. Analisis data menggunakan uji Pearson Product Moment. Hasil tes menunjukkan 17 siswa berada pada level Intervensi Khusus, 1 siswa di level Dasar, 7 siswa di level Mahir, dan tanpa ada yang berada pada level Cakap. Sedangkan untuk mendapatkan data hasil belajar, siswa diberikan soal pilihan ganda untuk mengukur kemampuannya. Analisis data menggunakan uji Pearson Product Moment menunjukkan nilai korelasi sebesar 0,812, yang lebih tinggi dari nilai kritis 0,396 pada tingkat signifikansi 5%. Ini menunjukkan korelasi sangat kuat antara penerapan TaRL dan peningkatan hasil belajar literasi dasar berdasarkan interpretasi korelasi. Dengan demikian, hipotesis nol (H0: tidak ada korelasi) ditolak, dan hipotesis alternatif (H1: adanya korelasi) diterima. Kesimpulannya, penerapan pendekatan TaRL berhubungan positif dengan peningkatan hasil belajar literasi dasar siswa, menunjukkan efektivitas pendekatan ini dalam pembelajaran literasi.