Abstract. Character Building is a process or effort to foster, improve and or shape human character, character, nature and morals (symbol) to show a good attitude in socialising. This study aims to examine various reports related to negative behaviours carried out by students. Furthermore, researchers want to know what solutions to overcome these problems. The method used in this study is a literature review from relevant sources such as books, journals and mass media related to student problems. The issues researchers study are limited to student violence, bullying cases, brawl culture and student moral degradation. The data analysis technique is a deeper study related to the sources obtained. The results of the researchers' observations regarding negative behaviour carried out by students indicate that most of these behaviours are carried out because students feel satisfaction when they carry out bullying, violence, etc. Parents, such neglect, carry out no early prevention, so children cannot distinguish between right and wrong. Character education is a solution to prevent negative things from being done by students; there needs to be cooperation between parents, teachers and the surrounding environment. The conclusion is that character education needs to be done early on by parents so that children can distinguish between right and wrong. The growth of mutual respect and tolerance will prevent children from doing negative things. Abstrak. Caracter Building merupakan proses atau usaha untuk membina, memperbaiki dan atau membentuk watak, tabiat, sifat, dan akhlak (budi pekerti) manusia sehingga menunjukkan sikap yang baik dalam bersosialisi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji berbagai peberitaan terkait dengan perilaku-perilaku negatif yang dilakukan oleh siswa. Selanjutnya peneliti ingin mengetahui solusi apa untuk mengatasi permasalahan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian literatur dari sumber-sumber relevan seperti buku, jurnal dan media masa yang terkait dengan permasalahan siswa. Masalah yang dikaji peneliti batasi seperti: kekerasan siswa, kasus bullying, budaya tawuran dan degradasai moral siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah kajian lebih dalam terkait sumber-sumber yang didapat. Hasil pengamatan peneliti terakait perilaku negative yang dilakukan oleh siswa menunjukkan bahwa kebanyakan perilaku tersebut dilakukan karena siswa merasa ada kepuasan ketika melakukan perilaku bullying, kekerasan, dll. Tidak ada pencegahan dini yang dilakukan oleh orang tua, seperti ada pembiaran sehingga anak tidak bisa membedakan hal yang benar dan salah. Pendidikan karakter merupakan solusi untuk mencegah hal-hal negative yang dilakukan siswa, perlu ada Kerjasama antara orang tua, guru, dan lingkungan sekitar. Kesimpulannya bahwa Pendidikan karakter perlu dilakukan sejak dini oleh orang tua, sehingga anak bisa membedakan antara yang benar dan salah. Tumbuhnya sikap saling menghargai dan  toleransi akan mencegah anak-anak melakukan hal-hal negative.