Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISA POSTUR KERJA DENGAN METODE RULA PADA PEKERJA CV.MANSGROUP Jonatan Halomoan; Arfan Bakhtiar
Industrial Engineering Online Journal Vol 5, No 4 (2016): Wisuda Oktober Tahun 2016
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (499.361 KB)

Abstract

Postur tubuh merupakan hal yang sangat penting dalam bekerja dikarenakan postur tubuh mempengaruhi konsentrasi dan produktifitas dari pekerja. Kesalahan atau kurang baiknya postur tubuh dalam melakukan pekerjaan  dapat membahayakan pekerja. Pekerja bisa mengalami cedera (Muskoleskeletal) atau bahkan sampai kecelakaan kerja.CV.Mansgroup merupakan perusahaan di bidang konstruksi pembuat alat-alat perbengkelan, dalam melakukan kegiatan kerja sehari- hari pegawai CV.Mansgroup banyak mengeluhkan postur kerja yang membuat mereka cepat lelah dan merasa pegal oleh sebab itu penulis melakukan analisi terhadap postur tubuh pekerja saat melakukan pekerjaan dan memberikan usulan postur tubuh yang baik serta alat-alat yang mampu mendukung perbaikan postur tubuh pada para pekerja di CV.Mansgroup. Analisis postur tubuh dan perancangan alat bantu tambahan dilakukan penulis dengan software CATIA   Abstrac The Title of this research is working posture analysis with RULA Methods. Posture is very important in the work because posture affects the concentration and productivity of workers. Error or lack of good posture in doing the work could endanger workers. Workers could be injured (Muskoleskeletal) or even accident. .CV.Mansgroup is a company in the field of construction equipment makers workshop, in performing daily work activities the employees of CV.Mansgroup have many complained that make them feel tired and achy about posture therefore, the authors conducted analysis of the worker's body posture while doing the work and propose a good posture as well as tools that can support posture improvement to workers in CV.Mansgroup. Posture analysis and design of additional tools by the author with CATIA
ANALISIS KESIAPAN PRODUK BANDENG PRESTO PADA UKM BANDENG ROZAL MENUJU SERTIFIKASI SNI 4106 TAHUN 2009 DENGAN METODE ANALISIS GAP Najib Fahmi; Arfan Bakhtiar Arfan Bakhtiar
Industrial Engineering Online Journal Vol 8, No 1 (2019): WISUDA PERIODE JANUARI TAHUN 2019
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.189 KB)

Abstract

Bandeng Rozal menyadari pentingnya sertifikasi SNI dalam produk olahan bandeng yang mereka produksi dalam rangka meningkatkan mutu produk. Program peningkatan kualitas tersebut terdapat dalam Quality Manajement System (QMS), QMS tersebut dikembangkan dalam sertifikasi standar ISO 9001. Selain ISO 9001 acuan yang dipakai adalah SNI 4106 tahun  2009, yang berfokus pada sertifikasi bandeng presto. Sebelum melakukan sertifikasi, Bandeng Rozal ingin melakukan pengkajian pada penerapan sistem manajemen mutu, dan kesiapan produk bandeng agar proses sertifikasi dapat berjalan dengan baik sehingga sertifikat dapat diperoleh. Metode yang digunakan untuk melakukan pengkajian serta kesiapan produk adalah Analisis Gap. Pengambilan data dilakukan dengan proses wawancara kepada pemilik bandeng Rozal untuk mengetahui kondisi usaha secara jelas. Setelah dilakukan analisis gap, dapat diketahui  bahwa Bandeng Rozal masih dalam tahap belum siap dalam sertifikasi SNI 4106 serta masih harus meningkatkan kesiapan untuk mendapatkan SNI 4106. Aspek yang paling vital adalah tinjauan manajemen yang memiliki skor 20%, kelengkapan administrasi yang masih sangat kurang serta aspek uji produk yang mana Bandeng Rozal belum pernah melakukan pengujian pada produk mereka. Kesimpulan yang dapat diambil adalah Bandeng Rozal masih perlu berbenah kembali dalam perbaikan manajemen mutu agar proses sertifikasi dapat berjalan dengan lancar.               ABSTRACTReadiness Analysis of Presto milkfish on Bandeng Rozal SMEs towards SNI Certification 4106:2009 with Gap Analysis Method, Bandeng Rozal realizes the importance of SNI certification in processed milkfish products they produce, in order to improve product quality. The quality improvement program is found in the Quality Management System (QMS), the QMS was developed in ISO 9001 standard certification. In addition to the ISO 9001 reference used is SNI 4106: 2009, which focuses on presto milkfish certification. Before certification, Bandeng Rozal wants to conduct an assessment on the implementation of quality management systems, and readiness of milkfish products so that the certification process can run well and certificates can be obtained. The method used to conduct product assessment and readiness is Gap Analysis. Data retrieval is done by interviewing Bandeng Rozal owners to find out the business conditions clearly. After gap analysis, it can be seen that Bandeng Rozal is not ready in SNI 4106 certification and still has to improve its readiness to get SNI 4106. The most vital aspect is management review that has a score of 20%, administrative completeness that are still lacking and aspects product test where Bandeng Rozal has never tested their products. The conclusion that can be taken is that Bandeng Rozal still needs to straighten up in the improvement of quality management so that the certification process can went well.
KESIAPAN PERUSAHAAN TERHADAP SNI ISO 50001 DENGAN MENGGUNAKAN TOOLS GAP ANALYSIS STUDI KASUS PT. INDO ACIDATAMA. TBK Randy Maulana Nasir; Arfan Bakhtiar; Naniek Utami Handayani
Industrial Engineering Online Journal Vol 6, No 4 (2017): wisuda periode oktober 2017
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.351 KB)

Abstract

Masalah energi memiliki banyak pengaruh dan dampak organisasi lainnya, bahkan terhadap dunia. Banyak penelitian sudah mencoba untuk membantu perusahaan dalam mengatasi kesenjangan kondisi perusahaan dengan standar yang ada melalui pelaksanaan manajemen secara bertahap hingga mencapai standar sistem manajemen ISO 50001 (Antunes et al, 2014). Indonesia mempunyai sumber daya energi yang terdiri dari sumber daya energi fosil dan sumber daya terbarukan. Sumber daya yang biasa digunakan pada industri manufaktur adalah sumber daya energi fosil meliputi minyak minyak bumi, gas bumi, dan batubara. Penggnaan energi fosil yang semakin meningkat akan mengakibatkan potensi energi fosil akan semakin terbatas dan menurun. (Pham, 2014). PT Indo Acidatama Tbk. (SRSN) bergerak pada industri agro kimia. Produk utama perusahaan ini meliputi ethanol, acetic acid, ethyl acetate, dan pupuk bio organik plus. Berdasarkan wawancara dengan auditor internal perusahaan dan data penggunaan jumlah energi yang dihabiskan oleh PT Indo Acidatama Tbk adalah rata rata berkisar 349.668 Gjoule per tahunnya, melebihi ambang batas pemerintah. . Maka dari itu peneliti ingin meneliti bagaimana penerapan sistem manajemen energi pada PT Indo Acidatama Tbk berdasarkan Prinsip ISO 50001. Gap analysis dapat didefinisikan sebagai suatu metode atau alat yang digunakan untuk mengetahui tingkat kinerja suatu perusahaan atau intitusi. Diharapkan, Gap Analysis dapat digunakan untuk mengetahui kinerja dari system yang sedang berjalan di perusahaan  dengan system standar ISO 50001. Abstract [Title: Company Preparation To SNI ISO  50001 Using Gap Analysis Tools Case Study Pt. Indo Acidatama. Tbk] Energy problems have many influences and impacts on other organizations, even on the world. Many studies have tried to assist companies in overcoming the company's gap conditions with existing standards through the implementation of management gradually to achieve the standard of ISO 50001 management system (Antunes et al., 2014). Indonesia has energy resources consisting of fossil energy resources and renewable resources. Resources commonly used in manufacturing industries are fossil energy resources including petroleum, natural gas, and coal. Increasing fossil energy will result in the potential for fossil energy will be increasingly limited and decreased. (Pham, 2014). PT Indo Acidatama Tbk. (SRSN) is engaged in agro-chemical industry. The company's main products include ethanol, acetic acid, ethyl acetate, and organic bio-fertilizer plus. Based on interviews with corporate internal auditors and data on the use of the amount of energy spent by PT Indo Acidatama Tbk is an average of around 349,668 Gjoules per year, exceeding the government threshold. . Therefore, researchers want to examine how the application of energy management systems in PT Indo Acidatama Tbk based on ISO 50001. The Gap analysis can be defined as a method or tool used to determine the level of performance of a company or institution. Hopefully, Gap Analysis can be used to know the performance of the system that is running in the company with the standard energy management  system ISO 50001.
PENGGUNAAN KRALJIC’S PURCHASING PORTFOLIO MODEL DALAM PERANCANGAN STRATEGI PENGADAAN BAHAN BAKU (PT.POLLUX PROPERTIES) Adi Hardinata Huatagaol; Hery Suliantoro; Arfan Bakhtiar
Industrial Engineering Online Journal Vol 7, No 2 (2018): WISUDA PERIODE APRIL 2018
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (706.103 KB)

Abstract

PT. Pollux Properties  merupakan salah satu perusahaan konstruksi yang berfokus ekslusif untuk membangun properti mewah di Indonesia. Bisnisnya berada di seputar membangun proyek tingkat atas dengan tujuan untuk menciptakan rumah dan properti komersial yang merefleksikan filosofi dari hidup modern. Pada pelaksanaan pengadaan material, Pollux Properties ( kontraktor) belum memiliki strategi purchasing, sehingga masih sering ditemukan beberapa masalah terkait dengan pengadaan barang, banyaknya jenis dari material yang digunakan dalam pelaksanaan proyek mengakibatkan sulitnya bagian pengadaan didalam melakukan proses Purchasing, maka pihak pengadaan membutuhkan semacam strategi pembelian yang ideal / terdifferensiasi agar lebih mudah dalam melakukan proses pembelian. Kebutuhan differensiasi ini membutuhkan semacam kategorisasi dari setiap material, mengingat model portofolio kraljic’s matrix memberikan differensisasi strategi untuk beragam kategori Material, maka penulis akan menggunakan kraljic’s matrix yang  bertujuan agar perusahaan dapat mengidentifikasi tiap item pengadaan  dan pemasok yang diklasifikasikan dalam dua dimensi yaitu, pengaruh terhadap proyek ( profit impack) dan Resiko pasok (risk  impact). Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi dan mengklasifikasikan pengadaan material berdasarkan Kraljic’s Matrix serta memberikan rekomendasi strategi pembelian pada material berdasarkan hasil pengolahan Kraljic’s Matrix, AHP dan MDS. Berdasarkan perhitungan, 25 klasifikasi  material tersebar pada empat kuadran Kraljic’s Matrix. Terdapat 5 klasifikasi  material yang berada pada kuadran strategic, 4 klasifikasi  material pada kuadran bottleneck, 7  klasifikasi  material yang berada pada kuadran non-critical,  dan  9 material yang berada pada kuadran  leverage.   ABSTRACTPT. Pollux Properties is one of the construction companies that focus exclusive to build luxury properties in Indonesia. PT. Pollux Properties built around the top level project with the goal of creating homes and commercial properties which reflect the philosophy of modern life. On the implementation of the procurement of materials, Pollux Properties (contractors) does not yet have a strategy of purchasing, so still often found some issues related to the procurement of material, the number of types of materialused in the implementation the project resulted in the procurement section of the difficulty in the process of Purchasing, procurement need such an ideal purchase strategies to make it easier to do the buying process This differensiasi needs require some sort of categorization of any material, given the model portfolios kraljic's matrix gives a differensisasi strategy for various categories of Material, then the author will use a matrix kraljic's aim so that the company can identify each item procurement and suppliers are classified in two dimensions, namely, the effect on the project (profit impact) and supply Risk (risk impact). The purpose of this research is to identify and classify the procurement of materials based on Kraljic's Matrix as well as provide recommendations on material purchase strategy based on the results of the processing of Kraljic's Matrix, AHP and MDS. Based on calculations, 25 classification of material scattered in the four quadrants of the Matrix Kraljic's. There are 5 classification of materials that are in quadrant 4 strategic material classification on quadrant bottleneck, 7 classification of the material in the quadrant of the non-critical material, and 9 in the quadrants of leverage.
Analisis Perancangan Sistem Barcode dalam Menangani Aliran Raw Material Kayu pada Departemen Lumberyard di PT Ebako Nusantara Semarang Devy Christine GM Simanjuntak; Arfan bakhtiar
Industrial Engineering Online Journal Vol 4, No 4 (2015): Wisuda Oktober Tahun 2015
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.939 KB)

Abstract

Warehouse merupakan suatu fasilitas yang dirancang khusus oleh suatu perusahaan untuk mencapai tingkat pelayanan yang paling tinggi dengan total biaya yang paling rendah. Penanganan bahan baku merupakan hal terpenting dalam mengintegrasikan pengendalian proses pergudangan tersebut. PT Ebako Nusantara Semarang merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang furniture yang memproduksi kursi, meja, lemari dan tempat tidur. Perusahaan ini memiliki Lumberyard Department untuk menyimpan material kayu yang akan digunakan sebagai bahan baku untuk proses produksi. PT Ebako Nusantara Semarang saat ini masih menerapkan sistem manual dalam mengelola warehousenya. Pencatatan secara manual tersebut  membutuhkan waktu yang lama sehingga menyebabkan proses tidak berjalan dengan efisien. Secara otomatis permasalahan ini akan menimbulkan berbagai dampak negatif dari aspek waktu dan aspek biaya.Penelitian ini mencoba  merancang barcode untuk mengurangi permasalahan-permasalahan yang ada, mulai dari proses penerimaan material, penyimpanan material dan pengeluaran material sampai ke lantai produksi. Sistem barcode tersebut akan menggantikan sistem manual yang telah ada sebelumnya. Sistem Barcode ini dibuat untuk mempermudah memonitoring aktivitas yang terjadi di warehouse sehingga dapat mengurangi waktu penanganan kayu dan kesalahan dalam penginputan data kayu. Sistem manual yang diubah menjadi sistem otomasi ini menghasilkan aliran proses dari input sampai ke output secara cepat, tepat, dan akurat. Hal ini dapat dibuktikan dengan pengurangan dari aspek waktu dan aspek biaya yang dikeluarkan. ABSTRACTWarehouse is a facility that is specially designed by a company to achieve the highest service level and the lowest total cost. Material handling is the most important in integrating warehouse process control. PT Ebako Nusantara Semarang is a manufacturing factory that runs the business in furniture section which produces chairs, tables, cupboards and beds. This company has Lumberyard Department to stock wood material which is later used as material for the production process. PT Ebako Nusantara Semarang still implements manual system in managing their warehouse. The record keeping activity that is run manually need a long time so that the process doesn’t run efficiently. Automatically these problems will make a lot of negative effects in time and also cost. This study try to design barcode to reduce the problems, starting from material receiving , material  storing and material releasing to the shop floor. Barcode system will replace the manual system which is exist before by integrating barcode to the information system. This barcode system is created to simplify monitoring activity that runs in the warehouse so that wood material handling time and error in inputing the data can be reduced. Manual system that is changed to the automation system is creating process flow from the input to the output fast, precisely and accurately. This can be proved by the reducement in time and cost.
ANALISIS SENSITIVITAS RESPON KONSUMEN TERHADAP PERLUASAN MEREK PADA PRODUK CIMORY DI SEMARANG Helaria Ardelia Wigi Kusuma; Arfan Bakhtiar; Sriyanto Sriyanto
Industrial Engineering Online Journal Vol 5, No 3 (2016): Wisuda Juli Tahun 2016
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.559 KB)

Abstract

Bakpao dari cimory merupakan hasil perluasan merek yang dilakukan oleh PT. Cisarua Mountain Daily dari produk lama yaitu susu dan yoghurt. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat sensitivitas respon konsumen terhadap perluasan merek dan untuk mengetahui arah respon konsumen terhadap perluasan merek yang dilakukan oleh cimory. Responden dalam penelitian ini sebanyak 100. Metode yang digunakan adalah Hierarchy of Effect dimana ada enam tahapan dalam metode ini. Hasil penelitian menunjukkan nilai sensitivitas respon konsumen terhadap perluasan merek cimory dari produk yoghurt ke bakpao adalah 1,917. Ini menunjukkan hasil yang sensitif atau dapat dibilang signifikan. Perubahan respon konsumen menunjukkan arah positif dimana nilai ini menunjukkan sebesar 8 begitu juga dengan stimuli itu sendiri dimana hasil perubahan menunjukkan nilai sebesar 12. Nilai positif menunjukkan bahwa perluasan merek yang dilakukan oleh cimory terhadap produk bakpao mendapat respon yang lebih tinggi dibandingkan dengan produk yoghurt.   ABSTRACTSENSITIVITY ANALYSIS OF CONSUMER RESPONSE TOWARD BRAND EXTENSION OF CIMORY PRODUCTS IN SEMARANG. Bakpao of cimory is the result of brand extension by PT. Cisarua Mountain Daily of old products, namely milk and yoghurt. This study aims to determine the level of sensitivity of the consumer response to the brand extension and to know the direction of consumer response to the brand extension done by cimory. Respondents in this study as many as 100. The method used is the Hierarchy of Effect where there are six stages in this method. The results showed the sensitivity value consumer response to the brand extension cimory of yogurt products to bakpao is 1.917. It shows the results that can be considered sensitive or significant. Changes in consumer response indicates a positive direction where the value is demonstrated by 8 as well as the stimulus itself which change results showed a value of 12. A positive value indicates that the brand extension to the product done by cimory bakpao got higher responses compared to yoghurt products.
“PENERAPAN SISTEM MAKE TO ORDER SERTA PENJADWALAN JOBSHOP GUNA MENCEGAH KETERLAMBATAN PADA CUSTOMER (STUDI KASUS: PT. SANGGAR SARANA BAJA)” Afandi Rahmat Aris; Arfan Bakhtiar; Hery Suliantoro
Industrial Engineering Online Journal Vol 5, No 1 (2016): wisuda januari Tahun 2016
Publisher : Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (499.135 KB)

Abstract

Penjadwalan adalah salah satu hal penting dalam sebauah proses produksi. Tingginya aliran suatu produksi meneyebabkan penjadwalan yang dilakukan juga harus opimal. Jadwal yang optimal akan mampu memnuhi seluruh permintaan yang ada. PT. Sanggar Sarana Baja menjalankan sistem produksi dengan strategi make to order. Melakukan penjadwalan dalam strategi make to order berbeda dengan melakukan penjadwalan pada umumnya. Hal ini dikarenakan permintaan yang tidak pasti serta target penyelesaian yang sangat cepat. Penelitian ini mengambil sampel job order yang diterima oleh PT. Sanggar Sarana Baja pada bulan januari 2014. Dalam melakukan penjadwalan dibutuhkan gantt chart yang memudahkan mengamati setiap proses dari awal sampai akhir. Dari hasil penelitian ini didapatkan hasil total Makespan sebesar 171 jam untuk menyelasaikan 23 job yang diterima oleh perusahaan.    ABSTRACT Scheduling is one of the important things in a production process. The high flow causes a production schedule that also optimal required. The optimal schedule will be able to fulfill the demand. PT. Sanggar Sarana Baja  production system running the strategy make to order. Scheduling in make to order system,  different strategies to perform scheduling in general case. This is because demand is uncertain and completion targets very quickly. This study took a sample job orders received by PT. Sanggar Sarana Baja in January 2014. In conducting the necessary scheduling Gantt chart that allows to observe each process from beginning to the end. From the results of this study showed makespan is 171 hours to solve 23 job received by the company.
Implementation of KPKU (Kriteria Performa Kinerja Unggul) Method to Increase The Company Performance at PT. XYZ Siswanto Siswanto; Singgih Saptadi; Arfan Bakhtiar
IPTEK Journal of Proceedings Series No 2 (2020): IConISE & ACISE 2020
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23546026.y2020i2.9019

Abstract

Gas and steam power plant (PLTGU) is a power plant that can operate very quickly from start-up to generate electric power as quick as fifteen minutes compared with steam power plant which takes eight hours. PLTGU can use gas fuel, HSD (High Speed Diesel), MFO (Marine Fuel Oil) as the operating fuel and so that can be said generating reliable and flexible because it can operate in two modes of cycle, open cycle and combine cycle. Power Plant performance sometimes does not match with what we expected, we need a strategy in order to achieve optimal performance. The problem is the generation performance decrease from its optimal condition due to the plant aging, operation and governance pattern. Power Plant XYZ has not achieved the expected performance from 2015 to 2018 which still below 95% averages out of expected target 95% to 100%. In order to improve the performance this research is used KPKU (Kriteria Performa Kinerja Unggul) methods which adopted from the Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellent (MBCFPE). The purpose of this study is to boost the company's competitive advantage, improve performance on an ongoing basis, and to achieve the vision and mission and objectives of the company.
PENDAMPINGAN MANAJEMEN PRODUKSI BAGI SENTRA INDUSTRI KECIL MENENGAH Yusuf Widharto; Singgih Saptadi; Arfan Bakhtiar; Denny Nurkertamanda; Sriyanto Sriyanto
Jurnal Pasopati : Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Pengembangan Teknologi Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bermitra dengan sentra industri kecil menengah yang memproduksi jamu. Lokasi mitra berada di bagian utara Kabupaten Sleman, tepatnya berada di Dusun Merdikorejo Kecamatan Tempel Kabupaten Sleman. Sentra ini baru saja dikukuhkan pada tahun 2018 sebagai salah satu sentra IKM di Kabupaten Sleman. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini diberikan gambaran dan pendampingan mengenai bagaimana komponen – komponen berusaha yang diadopsi dari proses kegiatan belajar mengajar di Departemen Teknik Industri UNDIP mulai dari proses peramalan yang menjadi dasar dalam pengabidan masyarakat ini sampai dengan proses e-commerce di kemudian hari.  Diharapkan dengan pendampingan yang berkesinambungan maka dapt meningkatkan produktifitas dari sentra dalam berusaha.
REVITALISASI PERALATAN PRODUKSI DALAM RANGKA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS SENTRA IKM JAMU Denny Nurkertamanda; Bakhtiar Arfan; Singgih Saptadi; Yusuf Widharto
Jurnal Pasopati : Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Pengembangan Teknologi Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini mengambil lokasi dan bermitra dengan IKM yang berada di  sentra industri kecil menengah jamu. Lokasi mitra berada di Kabupaten Sleman, tepatnya berada di Dusun Merdikorejo Kecamatan Tempel Kabupaten Sleman. Sentra ini telah dikukuhkan pada tahun 2018 sebagai salah satu sentra IKM di Kabupaten Sleman. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini berangkat dari keinginan untuk meningkatkan produktivitas sentra tersebut.  Salah satu cara yang kami laksanakan adalah dengan melakukan revitalisasi peralatan produksi yang ada. Peralatan ini telah ada di sentra tersebut selama beberapa waktu dan belum dapat digunakan secara optimal dikarenakan adanya perbedaan spesifikasi antara kondisi mesin yang ada dan kondisi yang ada di lapangan.  Diharapkan dengan kegiatan pengabdian ini maka utilisasi mesin dapat meningkat dan pada akhirnya produktivitas masyarakat juga meningkat.
Co-Authors Adhitya Sulistyawan Adi Hardinata Huatagaol Afandi Rahmat Aris Afira Putri Firandri Agustin, Dilla Ahmad Kamil Alexandra, Alyssa Alvioni, Faradina Rizka Amalia Amalia Anggraini, Alfina Putri Anindyka Lamhot Edward Manullang Ariani Putri Winanda, Ariani Putri Aries Susanty Bambang Purwanggono Bintang Rachvadani Dzakwan Claudha Alba Pradhana Cynthia Yenitasari Sinuraya Cynthia Yenitasari Sinuraya, Cynthia Yenitasari Darminto Pujotomo Daru Rahmawati David Adrianto Denny Nurkertamanda Devy Christine GM Simanjuntak Dewi, Ferra Kurnia Diah Ayu Wulandari Diana Puspita Sari Diana Puspitasari Diana Puspitasari Diana Puspitasari Dwi Jayanto, Dwi Dyah Ika Rinawati Fajarusman, Han Fildariani Massay Hapsari, Chaterine Alvina Prima Helaria Ardelia Wigi Kusuma Hendy Tantono Hery Suliantoro I Ketut Suada Iren Debora Siringo Ringo Isnindita, Fitriana Jonatan Halomoan Karlina Arfiani Kinanti, Rifendha Lulu Qolbie Konstantia Harrani Krisnanto Krisnanto Lathuihamalo, Deliana Lingga Andalia Kumalasari Loekas Soesanto Maharani, Giffari Fitri Marpaung, Klara Fitriani Maulana, Bagus Mega Aulia Silviadara Mega Aulia Silviadara, Mega Aulia Muhammad Arasyandi Muhammad Rizky Murni Elfrida Br Sipayung Murti Wisnu Ragil SASTYAWAN Nafia, Zidna Ilma Najib Fahmi Naniek Utami Handayani Parhan, Mario Pitipaldi, Knight Pratiwi, Dienda Arum Priska Retnosari Setiowati Rachmansyah Rizal Hidayat Rahmadani, Dewita Randy Maulana Nasir Ranintia Adhi Citra Pramesti Rika Gracia Risna ‘Ainun Cahya Nugraheni Sakhoi, Mohammad Iqdam Sanana, Ahmad Aslih Sembiring, Joy Irfan Shara Bilqis Akhlissa Shara Nica Agung Sahara Sihite, Richard Venry Wijaya Silalahi, Abdi R. Simon Pieter Hamonangan Sinabang, Yurike Dwicaesar Singgih Saptadi Siswanto Siswanto Sri Lestari Sriyanto Sriyanto Sriyanto Sriyanto Sya'ban, Najwa Fathiya Tambunan, Ellery FL Tambunan, Laura E. F. Ulina, Jessika Veronica, Febby Widharto, Yusuf Wisnu Adi Yusuf Widharto Zabrina, Andi Denise Zainal Fanani Rosyada