Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

Efektivitas Penggunaan Model Mind Mapping pada Pembelajaran Daring Geografi di SMA Negeri 13 Samarinda Yaskinul Anwar; Desinarni Uban; Zeni Hariyanto
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 3, No 6 (2021)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (480.651 KB) | DOI: 10.31004/edukatif.v3i6.1308

Abstract

Perubahan pola pembelajaran yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 menuntut guru untuk menerapkan model-model pembelajaran yang inovatif dan konstruktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan mind mapping pada pembelajaran daring Geografi di SMA Negeri 13 Samarinda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) keterlaksanaan pembelajaran mengalami peningkatan dengan rata-rata sebesar 73,21%, (2) terdapat peningkatan aktivitas belajar siswa dengan rata-rata 76,87%, (3) adanya peningkatan hasil belajar siswa dengan rata-rata pretest 55,23% meningkat setelah diberi posttest 73,64% dengan peningkatan persentase ketuntasan siswa pada pretest 7% meningkat setelah diberikan posttest 57%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model mind mapping pada pembelajaran daring Geografi di SMA Negeri 13 Samarinda efektif
DAMPAK COVID-19 TERHADAP PENGAWASAN ORANG TUA DALAM PEMBELAJARAN JARAK JAUH SISWA SD NEGERI 004 PALARAN Abdul Rozaq; Eka Auliya Lathifah; Ramdani Ade Putra; Wulan Safriani Purnamasari; Yudi Suherman; Yulia Sunarti; Yaskinul Anwar
JURNAL SWARNABHUMI : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Swarnabhumi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v6i1.5077

Abstract

Penyebaran virus Corona (Covid-19) yang dengan cepat meluas ke seluruh belahan dunia, menimbulkan perubahan pola aktivitas pada seluruh sektor kehidupan manusia termasuk Indonesia terutama pada bidang pendidikan. Sistem sekolah online ini muncul sebagai solusi terbaik dengan berbagai masalah yang dihadapi siswa, guru serta orang tua siswa. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai dampak covid-19 terhadap pengawasan orang tua dalam pembelajaran jarak jauh siswa SDN 004 Palaran. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif analisis Miles dan Huberman yang dilakukan terhadap 15 responden yaitu orang tua siswa SD Negeri 004 Palaran dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian didapatkan bahwa umur, gender, dan Pendidikan terakhir orang tua mempengaruhi pengawasan orang tua terhadap pembelajaran jarak jauh siswa SD Negeri 004 Palaran. Realisasi pengawasan siswa SD Negeri 004 Palaran dalam kegiatan pembelajaran jarak jauh 73% dilakukan oleh orang tua, serta 27% dilakukan oleh guru privat
Perencanaan Mitigasi Bencana Banjir Non-Struktural Di Daerah Aliran Sungai Comal Hilir, Jawa Tengah Yunus Aris Wibowo; Lintang Ronggowulan; Dian Adhetya Arif; Rikki Afrizal; Yaskinul Anwar; Ayu Fathonah
JPIG (Jurnal Pendidikan dan Ilmu Geografi) Vol. 4 No. 2 (2019): September
Publisher : Geography Education Study Program, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (677.158 KB) | DOI: 10.21067/jpig.v4i2.3632

Abstract

Abstract: River flooding has become a serious disruption for community which lives in downstream area of a watershed. Comal Watershed is annually experience river flooding caused by Comal River. Therefore, it is necessary to proper mitigation planning. This study organized the arrangement of river flooding non-structural mitigation planning. Qualitative approach was used in this study; not to mention the research design utilzed literature study and field survey. Literature study was used for finding out the river flood events record and affected area in downdstream area of Comal Watershed. Meanwhile, field survey was conducted to overview the socio-cultural condition of the community which live in it. The results indicated that river flooding non-structural mitigation planning area in downdstream area of Comal Watershed consisted of spatial planning in harmony with landuse management of Comal Watershed, detection and prediction of the Comal River discharge conditions through recording and observing hydrometeorological data, management planning of riparian zone, Disaster literacy toward schools and community, community communication system improvement, local wisdom enhancement, evacuation route arrangement, early warning system utilization, disaster simulation and reforestation. Mitigation planning is not only the responsibility of the government, but requires awareness and cooperation from the community.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN GEOGRAFI MENGGUNAKAN GOOGLE CLASSROOM PADA SMA NEGERI DI KOTA SAMARINDA Wulan Safriani Purnamasari; Pelipus Goon; Iya' Setyasih; Yulian Widya Saputra; Yaskinul Anwar
JAMBURA GEO EDUCATION JOURNAL Vol 2, No 2 (2021): Jambura Geo Education Journal (JGEJ)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/jgej.v2i2.11220

Abstract

Online learning is one of the new policies in the education sector due to the global pandemic, namely COVID-19. This online learning policy is expected to continue to support the achievement of educational goals. Effectiveness in learning is often measured as a standard for achieving educational goals. Google classroom as a digital-based education platform is considered capable of being a learning link between teachers and students. The implementation of this research is to determine the effectiveness of online teaching and learning activities using Google Classroom at SMA Negeri 1, SMA Negeri 3, SMA Negeri 7 and SMA Negeri 8. This research is quantitative descriptive. The population used in this study were students in grades X, XI, and XII and high school teachers in the city of Samarinda.  Data retrieval was carried out using google forms, learning outcomes documents, and interviews, then the analytical technique used was the interactive model of analysis by comparing the results of the google form questionnaire, learning outcomes, and interviews. The results of the study illustrate that online geography learning using google classroom ranges from 51% -75% only and is considered less effective due to several factors, namely network constraints, quota costs and and google classroom used in this study is not optimal. In addition, when face-to-face learning using google meet only 30% - 50% of students who follow it and some teachers do not carry out face-to-face for fear of burdening students. As a result, teachers only provide materials, media, videos, and assignments in Google Classroom, even though the average student learning outcomes are above the KKM. The conclusion in the study shows the use of google classroom when learning geography online is less effective.
Pengaruh Model Pembelajaran Project Based Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X di SMA Negeri 11 Samarinda Yaskinul Anwar; Alvin Fadillah; Muliati Syam
JURNAL PENDIDIKAN Vol 30, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.93 KB) | DOI: 10.32585/jp.v30i3.1753

Abstract

Model project based learning merupakan model pembelajaran yang menggunakan proyek sebagai metode pembelajaran. Peserta didik melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis, dan informasi untuk menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan  model project based learning (PJBL) dan mengetahui pengaruh  yang signifikan dalam terhadap hasil belajar siswa di kelas X SMA Negeri 11 Samarinda. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen, dengan bentuk pre-eksperimental design dengan jenis one group pretest-posttest design. Sampel penelitian ini adalah 36 siswa. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah lembar observasi, dokumentasi dan tes. Berdasarkan hasil pengolaan data menunjukan bahwa rata-rata hasil belajar posttest siswa sebesar 77.14. Hasil Uji N-Gain dengan gain score 0.433, yang hal ini menunjukkan peningkatan hasil belajar dengan kategori sedang (0.3≤g≥0.7). Hal ini berarti model project based learning memberikan pengaruh yang signifikan terhadap terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran geografi di kelas X SMA Negeri 11 Samarinda.
PENGARUH TAMBANG BATU BARA TERHADAP KEGIATAN PEMBELAJARAN DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI (SMA N) 2 LOA JANAN KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR Yaskinul Anwar; Muhammad Padli; Laili Komariyah
Jurnal PIPSI (Jurnal Pendidikan IPS Indonesia) Vol 5, No 1 (2020): VOLUME 5 NUMBER 1 MARCH 2020
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (630.454 KB) | DOI: 10.26737/jpipsi.v5i1.1639

Abstract

Sekolah Menengah Atas Negeri (SMA N) 2 Loa Janan meruapakan salah satu sekolah yang dekat dengan penambangan batu bara dengan jaraknya kurang dari 500 meter. Tujuan penelitian ini adalah 1). Untuk mengetahui bagaimana dampak penambangan batu bara terhadap kegiatan pembelajaran di SMA N 2 Loa Janan, 2). Untuk mengetahui strategi pengurangan dampak penambangan batu bara terhadap kegiatan pembelajaran di SMA N 2 Loa Janan. Guna mengumpulkan data damapak tersebut dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada siswa dan juga wawancara kepada pihak sekolah. Berdasarkan hasil kuesioner dan wawancara, penambangan batu bara ini, mengakibatkan lingkungan sekolah kurang kondusif untuk proses kegiatan belajar mengajar, karena banyaknya debu dari penambangan batu bara yang sampai disekolah, dan juga bau menyengat batu bara yang masih tercium sampai disekolah saat hembusan angin mengarah ke sekolah serta suara bising dari alat – alat tambang yang beroperasi. Kondisi ini membuat pihak sekolah harus ekstra melakukan membersihkan debu – debu dari penambangan batu bara baik dengan menambah petugas kebersihan serta mengaktifkan piket dan kegitan gotong royong kerja bakti pada setiap jumat untuk membersihkan lingkungan sekolah dari debu – debu tambang. Sedangkan untuk mengendalikan bau dan suara bising pihak sekolah hanya bias pasrah saja, karena belum bias mengatasi hal tersebut. Sehingga seringkali kegiatan proses belajar – mengajar kurang kondusif karena masih terganggu dengan bau batu bara yang cukup menyengat maupun suara bising dari peralatan penambangan batu bara.
KAJIAN PENGELOLAAN GURU SD DAN SMP NEGERI DI KOTA SAMARINDA: Perencanaan Kebutuhan, Ketersediaan, Distribusi, Komptensi, dan Sertifikasi Iya' Setyasih; Yusak Hudiyono; Isfihani; Armelya Trinita; Yaskinul Anwar
Jurnal Riset Inossa Vol. 3 No. 1 (2021): Juni
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.739 KB)

Abstract

Faktor yang berpengaruh terhadap upaya pembangunan pendidikan di Indonesia antara lain tersedianya guru yang memadai, baik kuantitas maupun kualitas. Untuk itu perlu dilakukan kajian terkait pengelolaan guru negeri pada SD dan SMP di Kota Samarinda yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemecahan pokok-pokok permasalahannya. Metode penelitian ini adalah mixed methods dan evaluatif dengan unit analisis satuan pendidikan SD dan SMP Negeri yang ada di Kota Samarinda. Data penelitian dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur, FGD dan kuesioner untuk mengetahui data guru. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah guru PNS pada SD dan SMP Negeri di Kota Samarinda masih belum mencukupi kebutuhan dan sudah cukup banyak yang tersertifikasi, artinya dari segi kompetensi guru sudah sesuai. Hasil proyeksi menunjukkan jika sampai 2 tahun ke depan kebutuhan akan jumlah guru PNS pada SD dan SMP Negeri di Kota Samarinda meningkat. Untuk itu perlu pengangkatan guru SD dan SMP di wilayah Kota Samarinda dengan komposisi jumlah sesuai kebutuhan guru SD dan SMP, terutama guru yang masih non PNS dan pemeretaan guuru. Selain itu, memberikan peluang bagi guru yang belum bersertifikat pendidik untuk mengikuti PPG dalam jabatan dibiayai oleh pemerintah Kota Samarinda dan engadakan pemantauan kompetensi guru secara periodik.
Atmosphere Dynamics E-Module Development Based On Contextual Learning For Geography Learning in High School Dwi Partini; Yaskinul Anwar; Bayu Kurniaaji; Arfita Rahmawati
Journal of Geography Science and Education Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/jgse.v4i2.2921

Abstract

ABSTRACT The development of the world is so fast marked by the very rapid progress of science and technology, globalization has an impact on all sectors of life, including education. Globalization poses a challenge to the world of education that in the 21st century, 4C competencies (Communication, Collaboration, Critical thinking, and Creativity) are needed so that students in their lives in the future are able to compete and survive in the midst of global competition. The development of 4C competencies in students can be done with various approaches, one of which in this study is the development of contextual learning-based learning e-modules. Through this module, students are presented with factual knowledge that is close to their environment and life so that they can develop critical and creative thinking skills. Communication and collaboration skills are developed with group discussions to complete the exercises in the module. The module was developed using the ADDIE model, based on expert assessments, the atmospheric dynamics learning e-module got a score of mode 4 which was declared feasible to use. Meanwhile, based on the assessment, students got a mode score of 5 on each aspect of the assessment which means very good. Test the effectiveness of the e-module on students with a pretest-post test only design, the score increased from 56.67 to 84.00, which means that the e-module is effective to use. 
Ketahanan Masyarakat Desa Melintang Terhadap Bencana Banjir Danau Melintang Yaskinul Anwar; Muhammad Farhan Maulana; Edwardus Iwantri Goma; Iya’Setyasih; Mislan; Yunus Aris Wibowo
Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha Vol. 10 No. 2 (2022): Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpg.v10i2.48431

Abstract

Banjir seringkali mengharuskan masyarakat dapat bertahan dalam menghadapinya. Desa melintang merupakan desa rawan bencana banjir, karena posisi desa berada di atas Danau Melintang, yang menyebabkan desa ini sering terkena banjir. Fokus penelitian ini guna mengetahui ketahanan masyarakat Desa Melintang terhadap banjir danau. Penilaian ketahanan masyarakat menggunakan pendekatan skoring dari variabel ekonomi, sosial dan lingkungan. Pengumpulan data utama dilakukan dengan metode wawancara guna mengetahui ketahanan masyarakat terhadap bencana banjir. Hasil penelitian menunjukkan ketahanan masyrakat tergolong kelas ketahanan sedang dan tinggi. Banyak faktor yang mempengaruhi tingginya ketahanan ini terutama dari variabel ekonomi dan sosial, sedang veriabel lingkungan lebih cenderung membuat masyarakat kurang memiliki ketahanan dalam menghadapi bencana banjir. Walaupaun variabel lingkungan kurang mendukung masyarakat dapat bertahan untuk tinggal di atas Danau Melintang sampai sekarang dan enggan untuk dievakuasi pada saat bencana banjir ekstrim sekalipun. Guna meningkatkan ketahanan masyarakat perlu adanya peningkatan variabel lingkungan terutama lingkungan sosial yang dalam hal ini peran pemerintah dan komunitas. Penghitungan kerentanan menggunakan skoring merupakan pedekatan secara sederhana dan cepat yang dapat membantu dalam mengetahui faktor ketahanan masyarakat dalam menghadapi banjir danau yang dapat digunakan sebagai rekomendasi dalam peningkatan ketahanan masyarakat.
Kerentanan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir Danau di Desa Melintang Kecamatan Muara Wis Kabupaten Kutai Kartanegara Yaskinul Anwar; Mislan Mislan; Dwi Partini; Abdul Rozak; Aisyah Trees Sandy; Iya Setyasih
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i2.5905

Abstract

Desa Melintang merupakan desa yang lokasinya berada di atas Danau Melintang yang setiap tahun terjadi banjir. Sehingga fokus penelitian ini, untuk mengetahui kerentanan masyarakat terhadap banjir danau di Desa Melintang, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang menggambarkan kerentanan masyarakat berdasarkan skor kerentanannya yang dilihat dari aspek fisik, sosial dan ekonomi serta kelembagaan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara baik kepada masyarakat maupun pemerintah desa. Selain itu juga dilakukan observasi guna melihat bentuk kerentanan masyarakat. Guna menganalisis data penelitian digunakan pendekatan skoring untuk melihat tingkat kerentanan yang ada di Desa Melintang. Kerentanan masyarakat di Desa Melintang mayoritas termasuk dalam kerentanan sedang (78%), sedangkan sisanya termasuk kedalam kerentanan tinggi (22%). Aspek fisik dan sosial dan ekonomi tidak terlalu menyebabkan masyarakat semakin rentan, bahkan terdapat beberapa responden memiliki skor tinggi untuk aspek sosial dan ekonomi. Sedangkan aspek kelembagaan merupakan aspek yang menyebabkan tingkat kerentanan semakin tinggi. Kondisi ini, menunjukkan upaya masyarakat guna mengurangi kerentanan telah ada dan membuat masyarakat bisa bertahan di kawasan danau paparan banjir.