Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search
Journal : Jurnal Gizi Aisyah

ANALISIS FAKTOR RISIKO STUNTING BALITA USIA 1-2 TAHUN DI PEMUKIMAN KUMUH BERAT (STUDI KASUS DI KOTA BANDAR LAMPUNG) Afiska Prima Dewi; Sugeng Eko Irianto; Ferizal Masra
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 1 No. 2 (2018): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.188 KB)

Abstract

Stunting didefinisikan sebagai kondisi dimana pertumbuhan anak terganggu sehingga anak menjadi lebih pendek dibandingkan tinggi badan normal anak pada usianya yang dilihat dari nilai z – score hasil pengukuran TB/U kurang dari –2 SD. Apabila tidak diatasi, stunting dapat memberikan efek buruk pada anak seperti menurunnya kemampuan kognitif, motorik, dan bicara anak. Pada jangka panjang, stunting dapat meningkatkan risiko obesitas dan penyakit degeneratif, menurunkan kesehatan reproduksi, menurunkan kapasitas belajar, serta menurunkan kapasitas dan produktivitas kerja. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif. Objek penelitian adalah balita stunting usia 1–2 tahun yang bertempat tinggal di pemukiman kumuh Kota Bandar Lampung. Subjek penelitian adalah ibu balita sebagai informan utama dan anggota keluarga lain selain ibu sebagai informan triangulasi. Penelitian ini berlangsung dari Januari hingga Juli 2018 dan berlokasi di 5 kelurahan yang merupakan pemukiman kumuh berat di Kota Bandar Lampung. Pada penelitian ini, faktor risiko yang dinilai mempengaruhi stunting balita usia 1–2 tahun yaitu status gizi ibu saat hamil, sanitasi lingkungan rumah, kualitas asupan makanan, sanitasi makanan, IMD, ASI eksklusif, dan infeksi. Status gizi ibu saat hamil secara keseluruhan baik, namun sebagian ada yang menunjukkan status gizi kurang dilihat dari rendahnya kadar Hb dan anemia. Sanitasi lingkungan rumah pada mayoritas keluarga cukup baik kecuali pada keluarga balita berinisial NO yang dinilai sanitasi lingkungan rumahnya buruk. Kualitas asupan makanan mayoritas rendah dilihat dari asupan Fe balita yang rendah, namun jika dilihat dari asupan Zink dan vitamin A, sebagian balita ada yang asupannya cukup baik. Sanitasi makanan mayoritas keluarga cukup baik kecuali keluarga balita berinisial NO yang dinilai sanitasi makanannya buruk. Sebagian besar balita mengalami proses IMD, namun sebagian lagi ada yang tidak mengalami IMD. Keseluruhan balita tidak mendapatkan ASI eksklusif dari ibunya. Keseluruhan balita pernah mengalami sakit ringan, namun sebagian ada yang penyakitnya dinilai cukup berat dan mempengaruhi status gizi.
HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN LEMAK DAN SERAT DENGAN HIPERTENSI PADA LANJUT USIA UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA TRESNA WERDHA LAMPUNG TAHUN 2021 Sona Utari; Mitha Hamidah; Desti Ambar Wati; Afiska Prima Dewi; Amali Rica Pratiwi
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 4 No. 2 (2021): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.635 KB)

Abstract

Lanjut usia (lansia) merupakan sekelompok penduduk yang berumur 60 tahun atau lebih. Lansia rentan mengalami penyakit yang berhubungan dengan proses menua salah satunya hipertensi. Konsumsi lemak yang tinggi dapat meningkatkan kadar lemak di dalam darah. Konsumsi serat kurang dapat mempengaruhi meningkatnya volume darah yang akan dapat berdampak pada tekanan darah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan tingkat kecukupan asupan lemak dan serat dengan hipertensi pada lansia Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Sosial Lanjut Usia Tresna Werdha Lampung Tahun 2021. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 21 lansia usia 60-74 tahun di Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Sosial Lanjut Usia Tresna Werdha Lampung. Analisis bivariat dalam penelitian ini menggunakan Uji Rank Spearman. Hasil penelitian ini diperoleh tingkat kecukupan lemak kurang (<80%) sebanyak 33,3%, dan tingkat kecukupan serat kurang (<80%) sebanyak 100%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara tingkat kecukupan lemak dengan hipertensi (p = 0,729) ada tidak ada hubungan antara tingkat kecukupan serat dengan hipertensi (p = 0,871). Kesimpulan penelitian ini yaitu tidak ada hubungan tingkat kecukupan asupan lemak dengan tekanan darah. Tidak ada hubungan tingkat kecukupan asupan serat dengan tekanan darah
HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN PROTEIN, PENGETAHUAN IBU, STATUS IMUNISASI DAN STATUS INFEKSI DENGAN STATUS GIZI (BB/U) BALITA USIA 12-24 BULAN Puji Nopianti; Afiska Prima Dewi; Abdullah; Alifiyanti Muharramah
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 4 No. 2 (2021): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.812 KB)

Abstract

Status gizi adalah ukuran keberhasilan dalam pemenuhan gizi yang diindikasikan oleh berat badan dan tinggi badan. Didapatkan data balita penderita gizi kurang 16 balita (36,4%) dan gizi normal 28 balita (64%). Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat kecukupan protein, pengetahuan ibu, status imunisasi dan status infeksi dengan status gizi (BB/U) balita usia 12-24 bulan di Pekon Yogyakarta dan Kediri Kacamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu tahun 2021. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 44 balita usia 12-24 bulan di Pekon Yogyakarta dan Kediri Kacamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu. Analisis statistik penelitian ini menggunakan Uji Chi Square. Pengambilan data pengetahuan ibu menggunakan kuesioner yang terdiri dari 25 soal terkait gizi seimbang pada balita, status infeksi dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Pengambilan data status infeksi dilakukan mengunakan kuesioner terkait riwayat penyakit yang dimiliki balita. Ada hubungan yang antara tingkat kecukupan protein dengan status gizi (BB/U)(p = 0,000), tidak ada hubungan pengetahuan ibu dengan status gizi (BB/U) (p = 1,000), tidak ada hubungan status imunisasi dengan status gizi (BB/U), tidak ada hubungan status infeksi dengan status gizi (BB/U) (p = 0,444).
HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN ENERGI DAN PROTEIN, PENGETAHUAN IBU, SERTA STATUS INFEKSI DENGAN KEJADIAN KEK PADA IBU HAMIL TRIMESTER 1 DI PUSKESMAS BANYUMAS KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN 2021 Tiara Yopita; Afiska Prima Dewi; Abdullah; Riska Nur Suci Ayu
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 4 No. 2 (2021): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.365 KB)

Abstract

Kekurangan Energi Kronis (KEK) merupakan suatu keadaan dimana status gizi seseorang buruk. Berdasarkan survei awal yang dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Banyumas, didapatkan jumlah ibu hamil yang periksa LILA (Lingkar Lengan Atas) pada bulan Januari – Maret tahun 2021 yaitu 61 orang dan yang memilik nilai LILA < 23,5 cm sebanyak 17 orang (27,8%). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan tingkat kecukupan energi, tingkat kecukupan protein, pengetahuan ibu, dan status infeksi dengan kejadian KEK pada ibu hamil. Desain penelitian ini adalah analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 61 ibu hamil. Sampel diambil menggunakan teknik total sampling. Analisa bivariat menggunakan chi-square. Hasil penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecukupan energi dengan KEK (p value = 0,551), tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecukupan protein dengan KEK (p value = 0,993, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan KEK (p value = 0,589), serta tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status infeksi dengan KEK (p value = 0,490).
HUBUNGAN ASUPAN LEMAK, NATRIUM, DAN SERAT DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI KLINIK AISYAH MEDICAL CENTER (AMC) PRINGSEWU Jeri Kurniawan; Amali Rica Pratiwi; Ramadhana Komala; Afiska Prima Dewi
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 4 No. 2 (2021): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.752 KB)

Abstract

Hipertensi adalah tekanan darah tinggi persisten dimana tekanan sistoliknya di atas 140 mmHg dan tekanan diastolik di atas 90 mmHg. Prevalensi hipertensi di Indonesia sebesar 8,36% dan hipertensi di provinsi Lampung sebesar 7.95%. Salah satu faktor yang menyebabkan hipertensi pada lansia adalah tingkat kecukupan lemak, natrium yang berlebih, dan kurangnya tingkat kecukupan serat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat kecukupan lemak, natrium dan serat dengan hipertensi pada lansia di klinik Aisyah Medical Center (AMC) pringsewu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 32 orang lansia wanita di klinik Aisyah Medical Center (AMC) Pringsewu. Pengambilan sampel dengan metode purposive sampling. Data yang diperoleh di analisis menggunakan uji Fisher. Asupan lemak, natrium dan serat diukur dengan metode food recall 24 jam sedangkan tekanan darah diukur dengan tensi meter. Lansia yang mengalami hipertensi sebanyak 25 (78,1%), tingkat kecukupan lemak <80% sebanyak 26(81,2%) lansia, tingkat kecukupan natrium <77% sebanyak 31(96,9%), tingkat kecukupan serat <80% 29(90,6%). Hasil penelitian ini diperoleh yaitu tidak terdapat hubungan antara tingkat kecukupan lemak, natrium, dan serat terhadap hipertensi di Klinik AMC Pringsewu dengan nilai (p>0,05). Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan antara tingkat kecukupan lemak, natrium, dan serat dengan hipertensi.
Hubungan sikap ibu dengan tingkat partisipasi balita ke posyandu usia 6-59 bulan di Desa Kelaten Kabupaten Lampung Selatan tahun 2022 Dian Eka Kurnia; Alifiyanti Muharramah; Abdullah; Afiska Prima Dewi
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 6 No. 1 (2023): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.005 KB) | DOI: 10.30604/jnf.v6i1.781

Abstract

Orang tua perlu perhatikan tumbuh kembang anak secara teratur dengan rutinitas dengan bawa anak ke Posyandu untuk ditimbang, dapatkan kapsul vitamin A, imunisasi sehingga dapat mencegah gizi kurang atau gizi buruk. Partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan Posyandu yang masih rendah menjadi salah satu masalah yang menghambat terlaksananya pelayanan kesehatan melalui Posyandu. Faktor domain rendahnya partisipasi adalah dari dukungan keluarga, pengetahuan dan sikap ibu balita. Hal tersebut menunjang cakupan D/S tidak memenuhi target nasional 80%. Tujuan dalam penelitian ini mengetahui hubungan sikap ibu dengan tingkat partisipasi balita ke posyandu usia 6-59 bulan di Desa Kelaten Kabupaten Lampung Selatan tahun 2022. Jenis penelitian adalah kuantitatif, desain analitik dan pendekatan cross sectional. Penelitian ini telah dilakukan bulan November s/d Desember 2022. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 216 dengan jumlah sampel berdasarkan hasil perhitungan sebanyak 128 responden. Teknik pengambilan sampel dengan simple random sampling. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Analisa data yang digunakan adalah uji chi square. Hasil penelitian didapatkan 86 (67,2%) dengan sikap baik dan 74 (57,8%) dengan partisipasi baik. Hasil analisa data dengan uji chi square ada hubungan sikap (p= 0.000) dengan tingkat partisipasi balita ke posyandu usia 6-59 bulan di Desa Kelaten Kabupaten Lampung Selatan. Diharapkan hasil penelitian ini dapat meningkatkan pengetahuan tentang manfaat posyandu, ibu meningkatkan partisipasinya ke Posyandu guna memantau pertumbuhan balita dan status gizi balita. Desa dapat bekerjasama lintas sektoral guna memberikan motivasi ibu balita melakukan posyandu dan puskesmas bisa memberikan sosialisasi dengan media poster atau leaflet sebagai bahan bacaan.
GAMBARAN STATUS GIZI BALITA SAAT KONDISI PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS WATES KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN 2020 Prima Dewi, Afiska; Muharramah, Alifiyanti; Ambar Wati, Desti; Abdullah
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.315 KB) | DOI: 10.30604/jnf.v5i1.412

Abstract

Seribu hari pertama kehidupan (1000 HPK) merupakan periode emas manusia (golden age periode) dikarenakan pada masa ini perkembangan sel otak manusia dan organ-organ tubuh berlangsung sangat pesat. Karena pentingnya periode ini, status gizi balita perlu dipantau perkembangannya. Di tahun 2020, Indonesia mengalami pandemi covid-19. Kondisi pandemi ini mempengaruhi banyak aspek kesehatan masyarakat, salah satunya yaitu status gizi balita. Tujuan penelitian ini yaitu ingin mengetahui gambaran status gizi balita saat kondisi pandemi covid-19 di Puskesmas Wates tahun 2020. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dengan melihat distribusi frekuensi status gizi balita. Berdasarkan kategori BB/U, terdapat penurunan persentase status gizi kurang dan normal, namun terjadi kenaikan persentase resiko lebih. Berdasarkan kategori TB/U, terjadi penurunan status gizi sangat pendek dan pendek, namun terjadi kenaikan status gizi normal dan tinggi. Berdasarkan kategori BB/TB, terdapat penurunan status gizi kurang, normal, dan gizi lebih, namun terdapat kenaikan status gizi buruk, resiko gizi lebih, obesitas.
Gambaran Status Gizi dan Asupan Gizi Remaja Santri Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Lampung Abdullah; Prima Dewi, Afiska; Muharramah, Alifiyanti; Rica Pratiwi, Amali
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.054 KB) | DOI: 10.30604/jnf.v5i1.413

Abstract

Pondok pesantren merupakan suatu lembaga yang memberikan pendidikan yang sangat strategis dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Namun masalah kesehatan remaja santri (13-15 tahun)menjadi masalah tersendiri.Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya gambaran status gizi (indeks IMT/U),asupan zat gizi dan tingkat kecukupan gizisantri.Metode penelitian menggunakan desain penelitian cross-sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada Desember 2021 sampai dengan Januari 2022 di Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah. Subjek penelitian melibatkan 72 remaja santrisebagai responden dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling.Hasil penelitian ditemukanstatus gizi kurang 1 (1,4%) responden, status gizi baik 58 (80,6%) responden, status gizi lebih 11 (15,3%) responden, status gizi obesitas 2 (2,8%) responden. Asupan gizi responden yaitu; rerata asupan energi 1.585 +656 kkal/hari, rerata asupan protein 41,7 + 19,2 gr/hari, rerata asupan lemak 45,4+30,5gr/hari, rerata asupan karbohidrat250+107 gr/hari, rerata asupan vitamin A700+889 µg/hari, rerata asupan zat besi 5,6+2,7 mg/hari.Rerata tingkat kecukupan energi70,2% AKG dan rerata tingkat kecukupan protein 63,4% AKG.Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Status gizi responden sebagian besar status gizi baik dan asupan gizi responden masih rendah.Disarankan kepada responden agar menambah banyak porsi makan yang mengandung tinggi kalori, protein, lemak dan karbohidrat.
HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN PROTEIN, VITAMIN A, DAN PENGETAHUAN IBU BALITA USIA 24-59 BULAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DI DESA RAWA SELAPAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2021 Sari, Artika; Abdullah; Prima Dewi, Afiska; Rica Pratiwi, Amali; Komala, Ramadhana
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.66 KB) | DOI: 10.30604/jnf.v5i1.550

Abstract

Stunting merupakan kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur. Anak stunting merupakan indikasi kurangnya asupan gizi, baik secara kuantitas maupun kualitas yang tidak terpenuhi. Kecamatan Candipuro memiliki kasus stunting tertinggi kedua di Lampung Selatan yaitu sebesar 11,7 %, jumlah kasus tertinggi terdapat di Desa Rawa Selapan sebesar 9,72%. Dari hasil prasurvey pada 10 balita stunting di Desa Rawa Selapan diperoleh rata-rata memiliki tingkat kecukupan protein, vitamin A yang kurang dari AKG dan pengetahuan ibu rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat kecukupan protein, vitamin A, dan pengetahuan ibu balita usia 24-59 bulan dengan kejadian stunting di Desa Rawa Selapan Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2021. Desain yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 118 balita. Analisis bivariat dalam penelitian ini menggunakan Uji Chi Square. Hasil penelitian diperoleh terdapat hubungan yang bermakna pada tingkat kecukupan protein dengan p.value: 0,006, tingkat kecukupan vitamin A dengan p.value: 0,001, pengetahuan ibu dengan p.value: 0,049 dengan kejadian stunting.
HUBUNGAN STATUS GIZI (IMT/U) DAN TINGKAT PERSENTASE LEMAK TUBUH DENGAN KEJADIAN MENARCHE PADA SISWI KELAS 5 DAN 6 SD NEGERI 2 BAKAUHENI TAHUN 2021 Indriyani; Prima Dewi, Afiska; Abdullah; Muharramah, Alifiyanti; Komala, Ramadhana
Jurnal Gizi Aisyah Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Gizi Aisyah
Publisher : Journal Aisyah University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.838 KB) | DOI: 10.30604/jnf.v5i1.551

Abstract

Menarche merupakan menstruasi yang pertama kali terjadi yang menandakan seorang perempuan sudah memasuki masa pubertas. Namun belakangan ini terjadi pergeseran usia menarche kearah yang lebih muda, Ststus gizi dan lemak tubuh merupakan faktor yang dapat mempengaruhi pergeseran usia menarche. Hasil prasurvey yang dilakukan terdapat 32 siswi yang sudah mengalami menarche usia 10-11 tahun dengan status gizi normal 9 siswi, menarche di usia 10-12 tahun dengan status gizi overweight, 21 siswi dan 2 siswi dengan status gizi gemuk. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan status gizi (IMT/U) dan tingkat persentase lemak tubuh dengan kejadian menarche pada siswi kelas 5 dan 6 SD Negeri Bakauheni Tahun 2021. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional mengunakan total sampling. Subjek atau populasi adalah siswi kelas 5 dan 6 SD, objek penelitian adalah usia menarche, status gizi (IMT/U) dan peresentase lemak tubuh. Penelitian telah dilakukan di SD Negeri 2 Bakauheni pada bulan November – Desember 2021. Data menarche diperoleh dengan mengunakan kuesioner yang berisi pertanyaan mengenai karakteristik responden, status menarche, status gizi dan riwayat penyakit, sedangkan data Indeks Massa Tubuh dengan melakukan pengukuran berat badan menggunakan timbangan injak, untuk memperoleh tinggi badan digunakan microtoise, untuk mengukur tingkat persentase lemak tubuh digunakan alat BIA. Hasil penelitian analisis univariat didapatkan 32 responden dengan status gizi normal sebanyak 17 (53,1%), responden dengan persentase lemak tubuh normal sebanyak 18 (56,3%), dan responden dengan kejadian menarche dini sebanyak 17 (53,1%). Ada hubungan status gizi (p-value = 0,000) r= 0,786, dan persentase lemak (p-value = 0,002) r= 0,716 dengan kejadian menarche pada siswi kelas 5 dan 6 SD Negeri Bakauheni Tahun 2021. Saran diharapkan untuk peneliti selanjutnya menggunakan desain penelitian yang lebih baik seperti kohort ataupun case control serta menambahkan variabel, pola konsumsi dan asupan gizi lain dalam penelitian.
Co-Authors - Abdullah Abdullah Abdullah Abdullah Abdullah Abdullah Abdullah Adib Hasan admin, Nuraeni Aini Nurul Aldisurya, Asep Afandi Alifiyanti Muharramah Alifiyanti Muharramah Amali Rica Pratiwi Amali Rica Pratiwi Amarisnaini Romadhoni, Devi Ambar Wati, Desti Amirudin, Ikhwan Andika, Tahta Herdian Anggi Aprilia Annisa Septy Erviani Aprilia, Anggi Ariski, Tri Novi Bella Oktafiani Cintya Sukma Widita Dela Miranda Desi Kumalasari Desti Ambar Wati Desti Ambar Wati Dewanti, Ritma Dewi Ratih Amalia Dian Eka Kurnia Dian Khairani, Masayu Dwi Pamela Dwiyanti, Ranisha Shinta Ermi Yulianti Erviani, Annisa Septy Fahlul Rizki Febi Febriana Kusnaidi Febi Febriana Kusnaidi Ferizal Masra Fransiska, Yudhea Dwike Hadi, Anto J. Hasan, Adib Herman, Hernianti Hermila, Niranti Hernianti Herman Hernianti Hernianti Indriyani Ishak, Syamsopyan Jeri Kurniawan Khairani, Masayu Dian Kinanti, Lulu Kundarwati, Ria Agus Kusnaidi, Febi Febriana Kusuma, Wita Aprilia Laila, Nelly Nur Linda Utami Lulu Kinanti Mareza Yolanda Umar Maulida, Fitra Mayesti Akhriani, Mayesti Mesayu Ade Aprilia Sindi Miranda, Dela Mitha Hamidah Muflihah Isnawati Muharramah , Alifiyanti Nadhiroh, Nurun Naja, Rizqa Roidatun Nelly Nur Laila Nindi Anisa Putri Nuke Restiani Widya Putri Oktafiani, Bella Oktaviani, Umi Indri Pamela, Dwi Pratiwi, Amali Rica Psiari Kusuma Wardani Puji Astutik PUJI ASTUTIK Puji Nopianti Pujiyati Pujiyati Pujiyati, Pujiyati Putra, Tri Arya Putri Rahayu Putri, Nindi Anisa Putri, Nuke Restiani Widya Putri, Serli Qamara Pratiwi, Adinda Rahayu, Putri Ramadhana Komala Ranisha Shinta Dwiyanti Rate, Suherman Reni Puji Lestari Reni Puji Lestari Reni, Yulisva Rica Pratiwi, Amali Riska Nur Suci Ayu Ritma Dewanti Rizki, Fahlul Rizqa Roidatun Naja Safitri, Oktaria Sari, Artika Satria, Andre Sawitri, Riska Agi Serli Putri Shovia, Siti Siska Damayanti Siska Damayanti Siti Shovia Sona Utari SRI UTAMI Sugeng Eko Irianto Suherman Rate Suherman Suherman Sutriningsih, Sutriningsih Syamsopyan Ishak Syamsopyan Syamsopyan Tahta Herdian Andika Tiara Yopita Tri Arya Putra Umi Indri Oktaviani Wati , Desti Ambar Wati, Desti Ambar Wati, Hilda Widya Widita, Cintya Sukma Windardi, Ika Puspa Wita Aprilia Kusuma Wiwi Febriani Yahena, Yenni Yudhea Dwike Fransiska Yulia Wulandari Yulia Wulandari, Yulia Yulianti, Ermi Yulisva Reni