Claim Missing Document
Check
Articles

Upaya Mewujudkan Desa Mandiri Energi Melalui Pengembangan PLTM Tipe Kincir Air siswoyo, hari
Prosiding Seminas Competitive Advantage Vol 1, No 1 (2011): Seminas Competitive Advantage I
Publisher : Unipdu Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.564 KB)

Abstract

ABSTRAK   Salah satu kendala pembangunan yang terkait dengan bidang energi adalah masih adanya desa-desa terpencil yang belum atau sulit dijangkau jaringan listrik PLN. Namun demikian apabila pada daerah tersebut terdapat potensi energi baru terbarukan dalam hal ini sumber daya air yang memiliki potensi debit dan tinggi jatuh maka dapat diupayakan untuk dikembangkan suatu Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM). Pengembangan PLTM tipe kincir secara umum bertujuan mendukung program nasional untuk mewujudkan desa mandiri energi dan secara khusus bertujuan menyediakan fasilitas listrik bagi masyarakat daerah setempat. Metodologi dalam pembangunan suatu PLTM secara garis besar meliputi tahapan pelaksanaan studi dan perencanaan, pelaksanaan konstruksi, dan kegiatan operasional dan pemeliharaan. Hasil pembangunan PLTM tipe kincir dapat membangkitkan energi listrik sebesar 3 kVA yang bermanfaat bagai masyarakat desa setempat.   Kata Kunci : energi baru terbarukan, PLTM, tipe kincir.     ABSTRACT One of the obstacles of development associated with energy sector is there still existing many cloistered villages which are not reached out yet or difficult to be reached by PLN electric network. However, when a new renewable energy potential is available, such as water resource that has discharge potential and height of fall,an effort to develop a microhydro power plant (PLTM) can be performed. Generally, the development of PLTM wheel type has purpose to support national program to create villages having self-energy or “desa mandiri energi”, and especially to supply electric facility for society in those areas. In outline, methodologies of building a PLTM include step of study implementation and planing, construction implementation, and operational activity and maintenance. The result of PLTM wheel type can generat 3 kVA electric power for village people. Key Words : new energy can be renewed, PLTM, wheel type.
Aplikasi Metode Potensial Diri Untuk Menduga Potensi Air Tanah Di Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung Harganto, Satrio; Siswoyo, Hari
Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Pengairan Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.311 KB)

Abstract

Petani di wilayah Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung, dalam menentukan titik pemboran untuk pembuatan sumur bor, kerap mengalami kegagalan terkait keberadaan potensi air tanah. Untuk itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan menduga keberadaan potensi air tanah dengan menggunakan metode potensial diri. Dalam penelitian ini, untuk keperluan penyelidikan di lapangan dirancang 4 buah lintasan dengan jarak antara titik penyelidikan adalah 8 meter pada semua lintasan dan menggunakan konfigurasi basis tetap dalam proses pengambilan data. Dari hasil penelitian ini didapatkan nilai beda potensial terkoreksi maksimum 10,26 mV, nilai minimum -6,36 mV, dan nilai rata-ratanya 2,14 mV. Berdasarkan peta kontur isopotensial dapat diinterpretasikan bahwa zona anomali potensial negatif ditemukan di kawasan Utara dan Timur pada lokasi penelitian. Hasil perhitungan kedalaman benda anomali yang diduga sebagai potensi air tanah yaitu, profil I [metode bola (h = 9,70 m), metode lempeng miring (h = 21,99 m, H = 26,22)], profil II [metode bola (h = 19,42 m), metode lempeng miring (h = 20,16 m, H = 25,21)], profil III [metode bola (h = - ), metode lempeng miring (h = 20,77 m, H = 25,06)], dan profil IV [metode bola (h = - ), metode lempeng miring (h = 21,05 m, H = 22,68)]. Berdasarkan metode yang dipilih, maka direncankan 4 alternatif konstruksi sumur bor.
SIMULASI POLA OPERASI TANDON AIR UNTUK PENYEDIAAN AIR BERSIH PADA KECAMATAN LAPE KABUPATEN SUMBAWA BESAR Taufiq, Mohammad; WS, Anggara W.; Siswoyo, Hari
Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering Vol 3, No 1 (2012)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.503 KB)

Abstract

In effort to fulfill water needs in the Subdoistrict of Lape District of Sumbawa Besar harnesseda source of water wellsdug with the discharge capacity of 1.5 liters/sec. Services of water using a pump sistem with the storage water tower. Due to the small discharge capacity, then simulation of water conditions instorage water toweris used to determine the pattern to be used in the operation of water services.Keywords: Water, well dug, pump, reservoir, simulation
Pengembangan Model Hidrograf Satuan Sintetis Snyder untuk Daerah Aliran Sungai di Jawa Timur Siswoyo, Hari
Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering Vol 2, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (283.525 KB)

Abstract

Model hidrograf satuan sintetis (HSS) telah banyak dikembangkan oleh para pakar,antara lain HSS Snyder yang dikembangkan berdasarkan karakteristik sejumlah Daerah Aliran Sungai (DAS) di kawasan pegunungan Appalachian Amerika Serikat. Dalam Model HSS Snyder tersebut terdapat 2 parameter non fisik yang merupakan fungsi dari karakteristik DAS yaitu Ct dan Cp. Penggunaan metode ini untuk kondisi di Jawa Timur sangatlah sulit karena penentuan besarnya koefisien tersebut memerlukan proses kalibrasi untuk tiap daerah yang berbeda. Untuk mengatasi masalah tersebut HSS Snyder perlu dikembangkan dengan karakteristik, kondisi, dan pola hujan pada DAS-DAS di JawaTimur. Pemodelan dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model statistikaregresi yang mencari hubungan antara unsur-unsur hidrograf satuan dengan karakteristik DAS yang diteliti. Dari hasil pemodelan diperoleh Model HSS Snyder dengan menggunakan koefisien-koefisien regresi yang sesuai dan lebih mendekati karakteristik hidrograf satuan untuk DAS di Jawa Timur.Kata Kunci : Hidrograf Satuan Sintetis, Karakteristik DAS
Pengaruh Tanaman Kelapa Sawit Terhadap Keseimbangan Air Hutan (Studi Kasus Sub Das Landak, Das Kapuas) Taufiq, Mohammad; Siswoyo, Hari; WWS, Anggara
Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1646.189 KB)

Abstract

Development in the area of Landak Sub watershed, Kapuas watershed that quite rapidly also followed by the shrinking of the existing forest area. Reduction in forest area due to land clearing for oil palm tree which absorbs a lot of surrounding water for its growth affect the water balance in the Landak sub-watershed. The aim of this study was to determine the effect of reduction of river flow discharge due to the planting of oil palm tree. The outline of stages of study includes evapotranspiration calculations with the Penman-Monteith, water availability analysis with NRECA Model, water balance analysis with Thornthwaite and Mather model, as well as estimates of river discharge with FJ Mock Model. Based on the results of the study can be seen that the percentage in discharge reduction due to the planting of oil palm tree ranged from 30% to 40%.Keywords: oil palm, water balance
Sifat Kimia Air Tanah Di Wilayah Kelurahan Cemorokandang Kota Malang Siswoyo, Hari; Bisri, M.; Sholichin, Moh.; Yuliani, Emma; Asmaranto, Runi; A., Wahyu Nafier
Jurnal Teknik Pengairan Vol 4, No 1 (2013)
Publisher : Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1985.109 KB)

Abstract

One aspect that must be considered in order processing groundwater is the groundwater chemical characteristics. The purpose of this research is to assess and mapping the chemical characteristics of groundwater. To determine the chemical characteristics of this groundwater using the method of Pipers Trilinier Diagram with the help AquaChem package version 3.6 for Windows and to mapping the chemical characteristics of this groundwater with the help package Surfer 8. Based on the analysis results, it can be stated that the chemical characteristics of groundwater at the study site is generally has a carbonate hardness (secondary alkalinity) more than 50%, with cations bicarbonat type and anions no dominant type.Key Words: chemichal characteristic, groundwater, pipers trilinier diagram.
Penyelidikan Potensi Air Tanah pada Lahan Pertanian di Desa Bono Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung dengan Menggunakan Metode Potensial Diri Siswoyo, Hari; Harganto, Satrio; Kusuma, Fajar S.H.; Hisbulloh, Robiq; Pratama, Adit B
Dinamika Rekayasa Vol 14, No 2 (2018): Dinamika Rekayasa - Agustus 2018
Publisher : Jenderal Soedirman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.dr.2018.14.2.219

Abstract

Upaya yang dilakukan oleh para petani untuk menanggulangi kelangkaan air pada saat musim kemarau adalah dengan melakukan pemboran air tanah untuk digunakan sebagai sumber air irigasi. Kendala yang sering dihadapi oleh para petani adalah ketidaktepatan lokasi di dalam melakukan pemboran sehingga tidak didapatkan potensi air tanah yang memadai untuk dapat dimanfaatkan sebagai sumber air irigasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki keberadaan potensi air tanah dengan menggunakan metode Potensial Diri, dengan manfaat agar dapat digunakan sebagai pedoman teknis bagi para petani dalam menentukan lokasi pemboran air tanah. Penyelidikan dilakukan pada lahan pertanian seluas 6.528 m2 di Desa Bono Kecamatan Pakel Kabupaten Tulungagung. Konfigurasi yang digunakan adalah basis tetap dengan jumlah lintasan sebanyak 6 lintasan, jumlah titik penyelidikan sebanyak 99, dengan jarak interval elektroda 4 m. Nilai potensial hasil penyelidikan di lapangan berkisar antara –5,42 mV sampai dengan 8,12 mV. Berdasarkan peta isopotensial yang menggambarkan sebaran spasial nilai potensial diri dapat dinyatakan bahwa daerah dengan anomali paling negatif berada di bagian Utara lahan pertanian dan terdapat 4 lokasi pada lahan tersebut diduga sebagai sumber anomali yang digambarkan dalam profil penampang. Berdasarkan keempat profil penampang tersebut masing-masing menunjukkan bahwa sumber anomali yang merepresentasikan potensi air tanah berada pada kedalaman 6,53–20,85 m, 25,04–28,38 m, 20,86–21,17 m, dan 9,31–9,62 m yang terkonfirmasi dengan data log litologi dimana pada kedalaman tersebut merupakan formasi pasir kasar (lapisan akuifer).
Upaya Mewujudkan Desa Mandiri Energi Melalui Pengembangan PLTM Tipe Kincir Air siswoyo, hari
Prosiding Seminas Vol 1, No 1 (2011): Seminas Competitive Advantage I
Publisher : Unipdu Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.564 KB)

Abstract

ABSTRAK   Salah satu kendala pembangunan yang terkait dengan bidang energi adalah masih adanya desa-desa terpencil yang belum atau sulit dijangkau jaringan listrik PLN. Namun demikian apabila pada daerah tersebut terdapat potensi energi baru terbarukan dalam hal ini sumber daya air yang memiliki potensi debit dan tinggi jatuh maka dapat diupayakan untuk dikembangkan suatu Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM). Pengembangan PLTM tipe kincir secara umum bertujuan mendukung program nasional untuk mewujudkan desa mandiri energi dan secara khusus bertujuan menyediakan fasilitas listrik bagi masyarakat daerah setempat. Metodologi dalam pembangunan suatu PLTM secara garis besar meliputi tahapan pelaksanaan studi dan perencanaan, pelaksanaan konstruksi, dan kegiatan operasional dan pemeliharaan. Hasil pembangunan PLTM tipe kincir dapat membangkitkan energi listrik sebesar 3 kVA yang bermanfaat bagai masyarakat desa setempat.   Kata Kunci : energi baru terbarukan, PLTM, tipe kincir.     ABSTRACT One of the obstacles of development associated with energy sector is there still existing many cloistered villages which are not reached out yet or difficult to be reached by PLN electric network. However, when a new renewable energy potential is available, such as water resource that has discharge potential and height of fall,an effort to develop a microhydro power plant (PLTM) can be performed. Generally, the development of PLTM wheel type has purpose to support national program to create villages having self-energy or “desa mandiri energi”, and especially to supply electric facility for society in those areas. In outline, methodologies of building a PLTM include step of study implementation and planing, construction implementation, and operational activity and maintenance. The result of PLTM wheel type can generat 3 kVA electric power for village people. Key Words : new energy can be renewed, PLTM, wheel type.
PERENCANAAN JARINGAN IRIGASI AIR TANAH SISTEM PERPIPAAN SALURAN BERCABANG TERBUKA PADA DAERAH ONCORAN SDMJ 619 DI KABUPATEN MOJOKERTO Swandani, Monique Adriana; Siswoyo, Hari; Dermawan, Very
Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Pengairan Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Sebagian besar lahan pertanian di Desa Sumber Karang, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto merupakan daerah yang kekurangan air irigasi pada saat musim kemarau. Salah satu  upaya untuk mengatasi masalah tersebut pada tahun 2016 Kegiatan Pendayagunaan Air Tanah SNVT PJPA Brantas, Balai Besar Wilayah Sungai Brantas membangun sumur produksi SDMJ 619 di Desa Sumber Karang dengan potensi debit sebesar 40,11 liter/detik dan direncanakan akan mengairi seluas 39,9 ha. Namun hingga saat ini manfaatnya belum dirasakan masyarakat, dikarenakan belum dibangun jaringan irigasinya. Sehingga diperlukan suatu alternatif perencanaan jaringan irigasi air tanah yang dapat mengairi lebih luas dan lebih optimal dalam pembagian air ke petak petak sawah. Dalam studi ini dilakukan perhitungan luas daerah oncoran, perencanaan jaringan irigasi air tanah, pengaturan pola operasi dan menghitung rencana anggaran biaya. Luas daerah oncoran yang mampu diairi oleh sumur SDMJ 619 sebesar 51 ha. Perencanaan jaringan irigasi air tanah menggunakan sistem perpipaan saluran bercabang terbuka meliputi: 1 buah sumur produksi, 8 buah outlet, 1 bangunan rumah pompa, 1 buah pipa pengontrol tekanan, 8 buah alat ukur Thompson, pipa PVC berdiameter 8 inchi dengan total panjang 2141 meter, dimana dalam analisis hidraulik dengan menggunakan Paket Program WaterCAD V8i dan dinyatakan mengalir sesuai dengan syarat pengaliran. Pola operasi menggunakan sistem rotasi dengan debit pompa sebesar 40,11 liter/detik selama 8 jam pengaliran dimulai dari pukul 07.00 sampai pukul 15.00. Pengoperasian pompa ini hanya pada musim kemarau atau pada saat tidak ada hujan. Biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan dan pengembangan sistem irigasi air tanah sumur produksi SDMJ 619 adalah sebesar Rp. 1.102.765.000,00 (Satu Milyar Seratus Dua Juta Tujuh Ratus Enam Puluh Lima Ribu Rupiah).   Kata Kunci: Irigasi air tanah, jaringan irigasi, sistem perpipaan   ABSTRACT: Most of agricultural land in Sumber Karang Village, Dlanggu Sub-district, Mojokerto District are located in areas that lacked of water irrigation supply during the dry season. An effort has been taken to address this problem in 2016 through the establishment of groundwater utilization system in Brantas SNVT PJPA, Balai Besar Wilayah Sungai Brantas, by digging SDMJ 619 production well in Sumber Karang Village that would potentially provide water supply up to 40.11 litre/second. The well was expected to supply water to a total of 39.9 ha agricultural land. Unfortunately, the community around had not yet obtained the benefits of this project due to unavailability of irrigation channels. Therefore, it was considered necessary to build groundwater irrigation channels with  higher elevation channels along the sides. Farmers also expected that this well production could supply water to broader area. The total area of water channel that could be supplied by SDMJ 619 well reached 51 ha. The needs for the establishment of the open-branch water channel piping system included; 1 production well, 8 outlets, 1 pump house, 1 pressure controlling pipe, 8 Thompson measuring equipment, 2141 meter-long PVC pipe with a diameter of 8 inches. Hydraulic analysis was administered using WaterCAD V8i program, which results showed that all the water successfully flowed through all junctions and pipes. The operational pattern of the system was rotation-based system, employing water pumps with a debit capacity of 400.11 liter/second which were turned on at 07.00 to 11.00, and at 11.00 to 15.00. The pumps were only used in dry seasons or when the rainfall was low. The total cost for the establishment and maintenance of the SDMJ 619 groundwater production well for irrigation system was Rp. 1.102.765.000,00 (One Billion One Hundred Two Million Seven Hundred Sixty Five Thousand Rupiah). Keywords: Groundwater irrigation, irrigation network, operational pattern
Karakteristik Hidrokimia Mata Air Karst untuk Irigasi di Kabupaten Tuban Siswoyo, Hari; Bisri, Mohammad; Taufiq, Mohammad; Pranantya, Vanadani
Jurnal IPTEK Vol 23, No 2 (2019)
Publisher : LPPM Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.iptek.2019.v23i2.546

Abstract

Mata air karst merupakan salah satu potensi sumber daya air di wilayah Kabupaten Tuban yang memiliki peranan penting sebagai pemasok kebutuhan air irigasi pada lahan pertanian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkarakterisasi secara hidrokimia air dari mata air karst yang digunakan sebagai sumber air irigasi. Karaktrisasi hidrokimia yang dilakukan mencakup substansi identifikasi tipe kimia air dan penilaian kelayakan kualitasnya sebagai sumber air irigasi. Tipe kimia air ditentukan dengan menggunakan diagram trilinier Piper. Kelayakan kualitas air untuk irigasi dinilai berdasarkan potensi bahaya salinitas dan potensi bahaya alkalinitasnya. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditunjukkan bahwa karakteristik hidrokimia air dari mata air karst di lokasi penelitian adalah memiliki tipe kimia Ca2+-Mg2+–HCO3–, potensi bahaya salinitas sedang, dan potensi bahaya alkalinitas rendah. Seluruh air dari mata air karst di lokasi penelitian merupakan air dengan kualitas yang baik untuk irigasi.
Co-Authors A'mal, Bayhaki Izatul Adristi Nur Camila Agripina, I Gusti Ayu Widi Ahmad Firman Nur Rachman Alfaridzi, Em Rafif Sultan Andini, Rika Septian Andre P. Hendrawan Andre Primantyo Hendrawan Anggara W. WS Anggara Wiyono Wit Saputra, Anggara Wiyono Wit Anggara WWS Arianti, Natalia Deassy Arief, Amalia Mardhatillah Arra Misrokhis Amik Asprilian, Gio Fonseca Aulia Shinta Balqis Azhar, Rifqi Fajar Brafianto, Alvito Budi Prayogo, Tri Dasapta Erwin Irawan Dasapta Erwin Irawan, Dasapta Erwin Donny Harisuseno Dwi Priyantoro Dyah Laksmi Wahyusetyaningtyas Emma Yuliani Eri Widayanti Faizal Abdillah Faizal Abdillah Fatikasari, Cindi Frida Rani Yuniar Grant Walsen Hakim, Muhammad Naufal Harganto, Satrio Hermalia, Novela Laurenz Desy Hisbulloh, Robiq I Gusti Ayu Widi Agripina Irawan , Dasapta Erwin Irvandi, Mukhlis Arief Jadfan Sidqi Fidari Joko Kurniawan Kurniawan, Joko Kusuma, Fajar S.H. Linda Prasetyorini Luh Natasya Karini Putri Luthfi Inayah M. Bisri M. Taufiq Ma'arif, Mohammad Syaifuddin Maarif, Fandi Ahmad Manuaba, Ida Ayu Umadewi Seruti Marthina Selfiana Mince Wonatorey Moh. Sholichin Mohammad Bisri Mohammad Taufiq Muchni Marlikan Mukhlis Arief Irvandi Nafi'a, Futicha Elma Dina NEPRIYANA, Elfita Ni Luh Putri Prabandari Nisa, Reyza Kusvahrun Nuramalia, Rafika Oktafian, Jovan Neriza Permata, Veronika Yulia Pitojo Tri Juwono Prabandari, Ni Luh Putri pratama putra, i wayan ari yoga Pratama, Adit B Rahayu, Kurnia Yuliyanti Reza Adiva Pratama Rini Wahyu Sayekti Riyanto Haribowo Roisa Tri Amini Runi Asmaranto Salsabila, Sumaya SUMIYATI SUMIYATI Sumiyati Sumiyati Susrama, Fadlil Adya Suyitno Suyitno Swandani, Monique Adriana Taat Setiawan Taat Setiawan, Taat Tri Budi Prayogo, Tri Budi Ussy Andawayanti Vanadani Pranantya Very Dermawan Wahyu Nafier A. Widandi Soetopo