Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH MEREK DAN KWALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK HIJAB SHAMPO PADA KONSUMEN WANITA BERHIJAB Ayu Aghisna Farah, Diah; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 3 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sampo merupakan kosmetika perawatan rambut yang harus dimiliki wanita. Dalam membuat atribut produk khususnya shampo, industri menyesuaikan dengan keadaan pasar. Oleh karena itu perusahaan membuat produk shampo khusus yang disesuaikan dengan keinginan wanita berhijab disertai atribut produk dengan komponen merek, kwalitas produk, desain kemasan, harga dan labelisasi halal yang menarik minat konsumen untuk menentukan keputusan pembelian. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui pengaruh merek dalam atribut produk terhadap keputusan pembelian produk hijab shampo pada konsumen wanita berhijab 2) Mengetahui pengaruh kwalitas produk dalam atribut produk terhadap keputusan pembelian produk hijab shampo pada konsumen wanita berhijab Jenis penelitian Kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan angket, analisis data bersifat kuantitatif dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Pada penelitian ini mengambil sampel sebanyak 50 sampel dari mahasiswi S-1 Pendidikan Tata Rias angkatan 2017 yang merupakan konsumen wanita berhijab. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis regresi linear berganda. Uji hipotesis menggunakan uji t yang dibantu dengan program spss 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa merek memiliki hubungan positif dan pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian produk hijab shampo pada konsumen wanita berhijab, sementara kwalitas produk memiliki hubungan positif namun tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian produk hijab shampo. Kata kunci: atribut produk, label halal, keputusan pembelian, hijab shampo Abstract Shampoo is hair care cosmetics that every women must have. In making product attributes, especially shampoo, the industry adjusts to the market conditions. Therefore, companies make special shampoo products adjusted to the wish of hijab women accompanied by product attributes in the form of brand, product quality, packaging design, price, and halal labeling that attract consumers to determine their purchasing decisions.This study aims to 1) knowing the effect of brand in the product attributes on purchasing decisions on hijab shampoo products for hijab women consumers 2) knowing the effect of quality product in the product attributes on purchasing decisions on hijab shampoo products for hijab women consumers Quantitative research types. Data collection uses research instruments, data analysis is quantitative / statistical in order to test the hypotheses that have been set. This study took 50 samples from students of Cosmetology Education class of 2017 which as hijab women consumers. Data analysis techniques using multiple linear regression. Hypothesis testing uses the t test which are assisted by the SPSS 16 program.The results showed that the brand design have a positive relationship and has an significant effect on purchasing decisions of hijab shampoo products, while product quality have a positive relationship but do not have a significant effect on purchasing decisions of hijab shampo product. Keywords: product attributes, halal label, purchasing decision, hijab shampoo
REKAYASA TATA RIAS WAJAH PENGANTIN ARAB MODERN HIKMAH, NURUL; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 3 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tata rias wajah pengantin Arab memiliki karakteristik riasan yang tajam, glamour dan cenderung menor. Namun adanya tren tata rias wajah pengantin diharapkan depat menjadi inspirasi tata rias yang dapat mengesankan lebih anggun dan cantik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penilaian responden terhadap hasil perwujudan tata rias wajah pengantin Arab modern. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah jenis metode dekriptif kualitatif. Dengan metode pengumpulan data yang digunakan yaitu angket. Teknik analisis data menggunakan rumus mean/rata-rata. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil perwujudan rekayasa tata rias wajah pengantin Arab modern mendapat respon dan penilaian sangat baik dan dapat diterima oleh panelis. Kata kunci: karakteristik pengantin Arab Abstract Arab bridal bridal make-up has sharp, glamorous makeup and tends to be menor. However, the bridal makeup make up trend is expected to be a makeup inspiration that can impress more elegant and beautiful. This study aims to determine respondents assessment of the results of the embodiment of modern Arab bridal makeup. The type of research method used is the type of qualitative descriptive method. The data collection methods used are interviews, observation and questionnaire. Data analysis techniques using the mean / average formula. The results of this study indicate that the results of the embodiment of modern Arab bridal make-up engineering received very good responses and ratings and were accepted by panelist. Keywords: characteristics of Arab brides.
PERWUJUDAN TATA RIAS KARAKTER TOKOH KESATRIA DALAM KESENIAN TARI JARANAN TURONGGO YAKSO DI KABUPATEN TRENGGALEK ARDANI, ARI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kesenian Jaranan Turonggo Yakso merupakan seni pertunjukan yang memiliki fungsi sebagai sarana ritual dan sarana bersih desa biasanya dilaku­kan untuk menyambut bulan Suro. Tata rias wajah tokoh Kesatria dalam kesenian tari Jaranan Turonggo Yakso menggambarkan sebagai karakter Kesatria berkuda yang gagah dan mempunyai watak bijaksana dan tegas yang bertugas untuk membasmi angkara murka. Tujuan dari penelitian ini aadalah (1) menghasilkan desain tata rias karakter tokoh Kesatria dalam kesenian tari Jaranan Turonggo Yakso ditinjau dari pandangan pencipta tari; (2) mewujudkan tata rias karakter tokoh Kesatria dalam kesenian tari Jaranan Turonggo Yakso; (3) mengetahui penilaian pakar terhadap perwujudan tata rias tokoh Kesatria dalam kesenian tari Jaranan Turonggo Yakso. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan mengikuti prosedur penciptaan karya seni. Objek penelitian adalah tata rias karakter Kesatria dalam kesenian tari Jaranan Turonggo Yakso. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, dokumentasi, dan angket penilaian. Hasil penilaian dianalisis dengan menggunakan rata-rata nilai. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) penilaian desain perwujudan tata rias karakter tokoh Kesatria yang akan diwujudkan adalah desaine2 dengan penilaian keseluruhan diperoleh nilai rata-rata tertinngi diasntara ketiga desain yang dibuat yaitu 4,6 dikategorikan ?sangat sesuai? (2) hasil penilaian para ahli terhadap hasil jadi perwujudan tata rias tokoh Kesatria dalam kesenian tari Jaranan Turonggo Yakso di Kabupaten Trenggalek memperoleh nilai rata-rata 4,4 dengan predikat nilai ?baik?, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa perwujudan tata rias tokoh Kesatria layak menjadi referensi dan acuan dalam perwujudan tata rias karakter tokoh Kesatria dalam kesenian tari Jaranan TuronggokYakso di Kabupaten Trenggalek. Kata Kunci: Kesenian, Tari Jaranan Turonggo Yakso, Tokoh Kesatria, Tata Rias Karakter Abstract Jaranan Turonggo Yakso art is a performinghart that has a function as a meanskofrritual and a means of cleaning the village usually done to welcome the month of Suro. The make-up of a Knight in the Jaranan Turonggo Yakso dance art depicts the character of a gallant knight riding and having a wise and resolute character whose job is to eradicate anger. The objectivesfof this studyuare (1) to produce cosmetology designs of the characters of the Knights in the Jaranan Turonggo Yakso dance art from the perspective of the dance creator; (2) realizing the make-up of the character of a Knight inuthe Jaranan Turonggo Yakso dance; (3) knowing the experts evaluation of the embodiment of the Knights makeoup in the Jaranan Turonggo Yakso dance art. This type of researchais a descriptive study byefollowingrtherprocedurefof creating artwork. The object of research is the make up of the character of the Knights in the Jaranan Turonggo Yakso dance art. Data collection techniques with interviews, documentation, and questionnaire assessment. The results of the study were analyzed using the average value. The results showed that (1) the design evaluation of the embodiment of the character of the Knight character that will be realized is design 2 with the overall assessment obtained by the highest average value among the three designs made ie 4.6 categorized as "very appropriate" (2) the results of the an expert on thegresults of the embodiment of the Knights make-up in the Jaranan Turonggo Yakso dance art in the Trenggalek Regency has an average value of 4.4 with a predicate of "good", thus it can be concluded that the embodiment ofgthe Knights make-up is worthy of reference and reference in the embodiment cosmetology of character of the Knights in the Jaranan Turonggo Yakso dance in Trenggalek Regency. Keywords: Art, Dance,Jaranan Turonggo Yakso Art, Knights Character, Make up character
AKULTURASI BUDAYA PADA TATA RIAS MUPUS BRAEN BLAMBANGAN SUKU OSING DI DESA KEMIREN BANYUWANGI YANTI NURULLAILY, ZULVI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan merupakan tata rias pengantin yang bersumber dari kebudayaan asli suku Osing. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mendeskripsikan proses pembentukan tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan suku Osing. (2) Untuk mengetahui akulturasi budaya pada tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan suku Osing. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Lokasi penelitian di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi. Informan dalam penelitian ialah perias senior Banyuwangi, HARPI Melati Banyuwangi, pemuka adat desa Kemiren, serta Budayawan. Data diproses melalui tahap reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengantin Mupus Braen Blambangan bermula dari pengantin Osing. Pengantin Osing merupakan pengantin tradisi kuno yang bersumber dari desa Kemiren. Terbentuknya pengantin Mupus Braen Blambangan didorong oleh semangat penggalian pengantin Nusantara. Bentuk tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan merupakan hasil interaksi budaya, yaitu budaya kerajaan Blambangan, budaya Hindu dan budaya Islam. Kata Kunci : Akulturasi budaya, Mupus Braen Blambangan, Kemiren, Tata Rias Pengantin Abstract Mupus Braen Blambangan?s bride is source bride from the original culture of the Osing tribe. The purpose of the research at (1)Tto describe Mupus Braen Blambangan?s bride process forming of Osing tribe. (2) To know cultural acculturation of Mupus Braen Blambangan?s bride Osing tribe. This is descriptive qualitative research. Technique data collection done with interview, observation and documentation.. The location of research on Kemiren Village, Glagah Sub-district, Banyuwangi Regency. Main informant in this research are senior make up artist of Banyuwangi, HARPI Melati of Banyuwangi, traditional leader of Kemiren Village,and cultural practitioner. The data analys technique use data reduction, data display and conclussion. The result of the researh indicates that Mupus Braen Blambangan?s start from Osing?s bride. Osing?s bride is a ancient tradition source from Kemiren Vilage. The formation of Mupus Braen Blamngan?s bride push on excavation Archipelago?s bride. In formation of Mupus Braen Blambangan;s bride cultural interaction occurs, among of them are royal culture, Hindu culture and Islamic culture Keyword : Cultural acculturation, Mupus Braen Blambangan, Kemiren, Bridal Make up
AKULTURASI BUDAYA PADA TATA RIAS MUPUS BRAEN BLAMBANGAN SUKU OSING DI DESA KEMIREN BANYUWANGI YANTI NURULLAILY, ZULVI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan merupakan tata rias pengantin yang bersumber dari kebudayaan asli suku Osing. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mendeskripsikan proses pembentukan tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan suku Osing. (2) Untuk mengetahui akulturasi budaya pada tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan suku Osing. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Lokasi penelitian di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi. Informan dalam penelitian ialah perias senior Banyuwangi, HARPI Melati Banyuwangi, pemuka adat desa Kemiren, serta Budayawan. Data diproses melalui tahap reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengantin Mupus Braen Blambangan bermula dari pengantin Osing. Pengantin Osing merupakan pengantin tradisi kuno yang bersumber dari desa Kemiren. Terbentuknya pengantin Mupus Braen Blambangan didorong oleh semangat penggalian pengantin Nusantara. Bentuk tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan merupakan hasil interaksi budaya, yaitu budaya kerajaan Blambangan, budaya Hindu dan budaya Islam. Kata Kunci : Akulturasi budaya, Mupus Braen Blambangan, Kemiren, Tata Rias Pengantin Abstract Mupus Braen Blambangan?s bride is source bride from the original culture of the Osing tribe. The purpose of the research at (1)Tto describe Mupus Braen Blambangan?s bride process forming of Osing tribe. (2) To know cultural acculturation of Mupus Braen Blambangan?s bride Osing tribe. This is descriptive qualitative research. Technique data collection done with interview, observation and documentation.. The location of research on Kemiren Village, Glagah Sub-district, Banyuwangi Regency. Main informant in this research are senior make up artist of Banyuwangi, HARPI Melati of Banyuwangi, traditional leader of Kemiren Village,and cultural practitioner. The data analys technique use data reduction, data display and conclussion. The result of the researh indicates that Mupus Braen Blambangan?s start from Osing?s bride. Osing?s bride is a ancient tradition source from Kemiren Vilage. The formation of Mupus Braen Blamngan?s bride push on excavation Archipelago?s bride. In formation of Mupus Braen Blambangan;s bride cultural interaction occurs, among of them are royal culture, Hindu culture and Islamic culture Keyword : Cultural acculturation, Mupus Braen Blambangan, Kemiren, Bridal Make up
AKULTURASI BUDAYA PADA TATA RIAS MUPUS BRAEN BLAMBANGAN SUKU OSING DI DESA KEMIREN BANYUWANGI YANTI NURULLAILY, ZULVI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan merupakan tata rias pengantin yang bersumber dari kebudayaan asli suku Osing. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mendeskripsikan proses pembentukan tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan suku Osing. (2) Untuk mengetahui akulturasi budaya pada tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan suku Osing. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Lokasi penelitian di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi. Informan dalam penelitian ialah perias senior Banyuwangi, HARPI Melati Banyuwangi, pemuka adat desa Kemiren, serta Budayawan. Data diproses melalui tahap reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengantin Mupus Braen Blambangan bermula dari pengantin Osing. Pengantin Osing merupakan pengantin tradisi kuno yang bersumber dari desa Kemiren. Terbentuknya pengantin Mupus Braen Blambangan didorong oleh semangat penggalian pengantin Nusantara. Bentuk tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan merupakan hasil interaksi budaya, yaitu budaya kerajaan Blambangan, budaya Hindu dan budaya Islam. Kata Kunci : Akulturasi budaya, Mupus Braen Blambangan, Kemiren, Tata Rias Pengantin Abstract Mupus Braen Blambangan?s bride is source bride from the original culture of the Osing tribe. The purpose of the research at (1)Tto describe Mupus Braen Blambangan?s bride process forming of Osing tribe. (2) To know cultural acculturation of Mupus Braen Blambangan?s bride Osing tribe. This is descriptive qualitative research. Technique data collection done with interview, observation and documentation.. The location of research on Kemiren Village, Glagah Sub-district, Banyuwangi Regency. Main informant in this research are senior make up artist of Banyuwangi, HARPI Melati of Banyuwangi, traditional leader of Kemiren Village,and cultural practitioner. The data analys technique use data reduction, data display and conclussion. The result of the researh indicates that Mupus Braen Blambangan?s start from Osing?s bride. Osing?s bride is a ancient tradition source from Kemiren Vilage. The formation of Mupus Braen Blamngan?s bride push on excavation Archipelago?s bride. In formation of Mupus Braen Blambangan;s bride cultural interaction occurs, among of them are royal culture, Hindu culture and Islamic culture Keyword : Cultural acculturation, Mupus Braen Blambangan, Kemiren, Bridal Make up
AKULTURASI BUDAYA PADA TATA RIAS MUPUS BRAEN BLAMBANGAN SUKU OSING DI DESA KEMIREN BANYUWANGI YANTI NURULLAILY, ZULVI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan merupakan tata rias pengantin yang bersumber dari kebudayaan asli suku Osing. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mendeskripsikan proses pembentukan tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan suku Osing. (2) Untuk mengetahui akulturasi budaya pada tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan suku Osing. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Lokasi penelitian di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi. Informan dalam penelitian ialah perias senior Banyuwangi, HARPI Melati Banyuwangi, pemuka adat desa Kemiren, serta Budayawan. Data diproses melalui tahap reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengantin Mupus Braen Blambangan bermula dari pengantin Osing. Pengantin Osing merupakan pengantin tradisi kuno yang bersumber dari desa Kemiren. Terbentuknya pengantin Mupus Braen Blambangan didorong oleh semangat penggalian pengantin Nusantara. Bentuk tata rias pengantin Mupus Braen Blambangan merupakan hasil interaksi budaya, yaitu budaya kerajaan Blambangan, budaya Hindu dan budaya Islam. Kata Kunci : Akulturasi budaya, Mupus Braen Blambangan, Kemiren, Tata Rias Pengantin Abstract Mupus Braen Blambangan?s bride is source bride from the original culture of the Osing tribe. The purpose of the research at (1)Tto describe Mupus Braen Blambangan?s bride process forming of Osing tribe. (2) To know cultural acculturation of Mupus Braen Blambangan?s bride Osing tribe. This is descriptive qualitative research. Technique data collection done with interview, observation and documentation.. The location of research on Kemiren Village, Glagah Sub-district, Banyuwangi Regency. Main informant in this research are senior make up artist of Banyuwangi, HARPI Melati of Banyuwangi, traditional leader of Kemiren Village,and cultural practitioner. The data analys technique use data reduction, data display and conclussion. The result of the researh indicates that Mupus Braen Blambangan?s start from Osing?s bride. Osing?s bride is a ancient tradition source from Kemiren Vilage. The formation of Mupus Braen Blamngan?s bride push on excavation Archipelago?s bride. In formation of Mupus Braen Blambangan;s bride cultural interaction occurs, among of them are royal culture, Hindu culture and Islamic culture Keyword : Cultural acculturation, Mupus Braen Blambangan, Kemiren, Bridal Make up
STRATEGI PEMASARAN DI NURAYYA SALON DAN SPA MUSLIMAH SURABAYA HAFDARA MAGHFIROH, SITI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan oleh Nurayya Salon. Penelitian ini termasuk penelitian dekriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan adalah owner, pegawai dan konsumen. Teknik analisis data dengan cara mengorganisasikan data kedalam reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan uji kredibilitas. Data dianalisis menggunakan analisis SWOT (Strenghts, Weakness, Opportunities, Threats). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Strategi pemasaran fokus pada empat komponen yaitu: segmentasi pasar dengan pemilihan salon khusus muslimah. Target pasar yang dipilih yaitu muslimah kalangan menengah atas. Posisi pasar di tengah kota, pusat keramaian, pusat kegiatan islami, pusat pemerintahan, area kampus dan perumahan mewah. Bauran pemasaran dengan menyesuaikan produk yang ditawarkan, harga, tempat dan promosi. Strategi promosi secara offline marketing dan digital marketing. Digital marketing merupakan strategi unggulan yang dapat menarik konsumen untuk memilih jasa salon muslimah pada Nurayya Salon dan Spa Muslimah Surabaya. Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Salon Muslimah, Digital Marketing. Abstract This study aims to determine the marketing strategy adopted by Nurayya Salon. This research is a qualitative descriptive study. Data collection techniques with interviews, observation and documentation. Informants are owners, employees and consumers. Data analysis techniques by organizing data into data reduction, data presentation, drawing conclusions and credibility tests. The data analyzed by using SWOT analyze (Strenghts, Weakness, Opportunities, Threats). The results showed that: The marketing strategy focused on four components, namely: market segmentation by selecting Muslim salons. The target market chosen is middle-class Muslim women. Market position in the city center, downtown, Islamic activity center, government center, campus area and luxury housing. Marketing mix by adjusting offered products, prices, places and promotions. Promotion strategies for offline marketing and digital marketing. Digital marketing is a superior strategy that can attract consumers to choose Muslim salon services at Nurayya Salon and Spa Muslimah Surabaya. Keywords : Marketing strategy, muslimah salon, digital marketing.
STRATEGI PEMASARAN DI NURAYYA SALON DAN SPA MUSLIMAH SURABAYA HAFDARA MAGHFIROH, SITI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan oleh Nurayya Salon. Penelitian ini termasuk penelitian dekriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan adalah owner, pegawai dan konsumen. Teknik analisis data dengan cara mengorganisasikan data kedalam reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan uji kredibilitas. Data dianalisis menggunakan analisis SWOT (Strenghts, Weakness, Opportunities, Threats). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Strategi pemasaran fokus pada empat komponen yaitu: segmentasi pasar dengan pemilihan salon khusus muslimah. Target pasar yang dipilih yaitu muslimah kalangan menengah atas. Posisi pasar di tengah kota, pusat keramaian, pusat kegiatan islami, pusat pemerintahan, area kampus dan perumahan mewah. Bauran pemasaran dengan menyesuaikan produk yang ditawarkan, harga, tempat dan promosi. Strategi promosi secara offline marketing dan digital marketing. Digital marketing merupakan strategi unggulan yang dapat menarik konsumen untuk memilih jasa salon muslimah pada Nurayya Salon dan Spa Muslimah Surabaya. Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Salon Muslimah, Digital Marketing. Abstract This study aims to determine the marketing strategy adopted by Nurayya Salon. This research is a qualitative descriptive study. Data collection techniques with interviews, observation and documentation. Informants are owners, employees and consumers. Data analysis techniques by organizing data into data reduction, data presentation, drawing conclusions and credibility tests. The data analyzed by using SWOT analyze (Strenghts, Weakness, Opportunities, Threats). The results showed that: The marketing strategy focused on four components, namely: market segmentation by selecting Muslim salons. The target market chosen is middle-class Muslim women. Market position in the city center, downtown, Islamic activity center, government center, campus area and luxury housing. Marketing mix by adjusting offered products, prices, places and promotions. Promotion strategies for offline marketing and digital marketing. Digital marketing is a superior strategy that can attract consumers to choose Muslim salon services at Nurayya Salon and Spa Muslimah Surabaya. Keywords : Marketing strategy, muslimah salon, digital marketing.
STRATEGI PEMASARAN DI NURAYYA SALON DAN SPA MUSLIMAH SURABAYA HAFDARA MAGHFIROH, SITI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan oleh Nurayya Salon. Penelitian ini termasuk penelitian dekriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan adalah owner, pegawai dan konsumen. Teknik analisis data dengan cara mengorganisasikan data kedalam reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan uji kredibilitas. Data dianalisis menggunakan analisis SWOT (Strenghts, Weakness, Opportunities, Threats). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Strategi pemasaran fokus pada empat komponen yaitu: segmentasi pasar dengan pemilihan salon khusus muslimah. Target pasar yang dipilih yaitu muslimah kalangan menengah atas. Posisi pasar di tengah kota, pusat keramaian, pusat kegiatan islami, pusat pemerintahan, area kampus dan perumahan mewah. Bauran pemasaran dengan menyesuaikan produk yang ditawarkan, harga, tempat dan promosi. Strategi promosi secara offline marketing dan digital marketing. Digital marketing merupakan strategi unggulan yang dapat menarik konsumen untuk memilih jasa salon muslimah pada Nurayya Salon dan Spa Muslimah Surabaya. Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Salon Muslimah, Digital Marketing. Abstract This study aims to determine the marketing strategy adopted by Nurayya Salon. This research is a qualitative descriptive study. Data collection techniques with interviews, observation and documentation. Informants are owners, employees and consumers. Data analysis techniques by organizing data into data reduction, data presentation, drawing conclusions and credibility tests. The data analyzed by using SWOT analyze (Strenghts, Weakness, Opportunities, Threats). The results showed that: The marketing strategy focused on four components, namely: market segmentation by selecting Muslim salons. The target market chosen is middle-class Muslim women. Market position in the city center, downtown, Islamic activity center, government center, campus area and luxury housing. Marketing mix by adjusting offered products, prices, places and promotions. Promotion strategies for offline marketing and digital marketing. Digital marketing is a superior strategy that can attract consumers to choose Muslim salon services at Nurayya Salon and Spa Muslimah Surabaya. Keywords : Marketing strategy, muslimah salon, digital marketing.
Co-Authors Afifah, Nabila Tri Akhsan, Elfin Fauzia Andriani, Tetania Maulidia Anggraini, Alfin Isadora Antika Kusuma, Lisa Nur ARDANI, ARI ARHAMIYAH, WASILATUL Arita Puspitorini AULIA P, AZIZAH Ayu Aghisna Farah, Diah Azizah, Livia Nur Balqois, Ratu Bella, Yuniar Anisa Chasanah, Siti CHOIRUL UMMAH, ANNISA Choirunnisa, Arina Dewi Lutfiati Dindy Sinta Megasari Festiana, Ailsa Fitri, Nadhiya Prita Nurdhianita HAFDARA MAGHFIROH, SITI Handayani, Galuh HARDINI, SASMITANING Hariono, Amelia Anjani Hendriana, Hana Indy Rahma Winona Isalia, Nadia Shalsabilla Istighfarin, Tsalatsa Baroqi Salsabil Jayanti, Khusmira Dwi KECVARA PRITASARI, OCTAVERINA Khofifah Khofifah KUSDAYANTI, NURAISYA Kusnaedi, Sabrina Nurhaliza KUSUMA WARDANI, RIA Lailla Putri Anggita Dewi Lestya Mei Putri Lidyawati, Reky Lutfia, Novita Maspiyah Maspiyah Megasari, Dindy Miniarti, Miniarti Muntazeri , Eliya Najma Nafannisa, Salsabilla Rizky Najlatun Naqiyah Nia Kusstianti Ni’mah, Alfiatun Novia Restu Windayani, Novia Restu Nurul Hikmah Nurwulandari, Laily Dewi Pratiwi, Evita Citra Pritasari, Octaverina Pritasari, Octaverina Kecvara Purba, Iman Pasu Marganda Hadiarto PUSPITA RANI, FEBRINA PUTRI ELVITASARI, DWI PUTRI WIJAYANTI, FIFI Putri, Diajeng Retno Kinanti putri, karina herawati Qoyyimah, Millah Rahmawati, Lilik Ramadhan, Sani Rarasyanti, Mia Retno Tri Hariastuti, Retno Tri Rusmanto, Hery Sabila, Safira Sal Sagala, Bernadeth Maudy Marcella br. SALISA, WERA Saputra, Pratama Yudha Aldi Sari, Sephia Angelina Karisma Putri Kartika Septiawardani, Dea Sri Dwiyanti Suhartiningsih Suhartiningsih TIFTAANI DIAN AGUSTINA, SASTRI TRI HANIFA, NURLITA Trishantini, namira Tritania, Zaradiya Audrey Triwidarti, Endah Usodoingtyas, Sri Usodoningtyas, Sri Vitabela, Vega Vrisaba, Nanda Audia Wahyuni, Nabila Dwi Wardani, Mega ayu Widiyantari, Dwika Ramadhani Wijaya, Nieke Andina Wilujeng, Biyan Yesi Windarti, Sri YADIANA, ROCHMATINI Yanti , Nur Puji YANTI NURULLAILY, ZULVI yuhaa, Fastami limaa