Penggunaan teknologi informasi ini berhubungan erat dengan upaya untuk meningkatkan percepatan arus informasi dengan sarana perangkat elektronik untuk mampu menunjang pelayanan dan pengelolaan di dalam suatu sistem kesehatan. Penggunaan aplikasi e-promkes sebagai platform pelaporan kegiatan promosi kesehatan sangat penting sebagai dasar sebuah penentuan kebijakan. Tujuan penelitian ini adalah menilai seberapa besar penerimaan sistem informasi e-promkes dan pengaruh antar variabel TAM dalam penggunaan e-promkes. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah petugas kesehatan yang pernah mengoperasikan e-promkes di tiap kecamatan dengan jumlah 33 responden. Untuk melihat pengaruh antar variabel, analisis jalur dilakukan menggunakan SmartPLS 4.0. Berdasarkan analisis jalur didapatkan empat variabel yang signifikan antara lain Persepsi kemudahan (PEOU) memberikan dampak penggunaan e-promkes oleh petugas karena mampu membantu dalam penyelesaian tugas, meningkatkan kinerja, meningkatkan produktivitas dan efektivitas.