Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI PUSKESMAS KOTA PALEMBANG Romadhon, Muhammad; Wulandari, Ria; Rimbawati, Yazika
NURSING UPDATE : Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan P-ISSN : 2085-5931 e-ISSN : 2623-2871 Vol 15 No 2 (2024): JUNI
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lung parenchymal infection caused by exposure to various bacteria, viruses, parasites and infectious fungi is known as pneumonia. The death rate caused by pneumonia reaches 2,500 toddlers every day, or around two toddlers die every minute. UNICEF reported in 2015 that according to WHO, pneumonia causes 16% of deaths, while in Indonesia it is 14%. The aim of this research is to determine the factors associated with the incidence of pneumonia in toddlers. This quantitative research uses a cross-sectional approach. This study utilized all mothers with toddlers aged between 12 and 59 months who visited Public haelth X. A total of 86 respondents were taken by chance. This study used a question and answer sheet about pneumonia, family support, exclusive breastfeeding, and basic immunization status. Validity and reliability tests of the instruments used have been carried out. For analysis using the che square test was used. Data analysis shows that out of a total of 87 respondents who suffered from pneumonia, there were 15 respondents (16.3%) and 72 respondents (83.7%) who did not have pneumonia. And the Che Square test results obtained were the variable exposure to cigarette smoke with p value = 0.025 and OR 5.1, the variable history of exclusive breastfeeding with p value = 0.045 and OR 4.5, and the variable immunization status with p value = 0.000 and OR 3. 1 so it can be concluded that there is a relationship between exposure to cigarette smoke, exclusive breastfeeding and immunization status with the incidence of
Social Phenomena of Smokers with the Incidence of Upper Respiratory Tract Infections in Toddlers at Moncongloe Health Center, Makassar Wulandari, Ria; Rimbawati, Yazika; Nurhayati, Nurhayati; Fatany, Alief Ihram; Sari, Rini Gustina; Dunggio, Abdul Rivai Saleh
International Journal of Health Sciences Vol. 2 No. 3 (2024): IJHS : International Journal of Health Sciences
Publisher : Asosiasi Guru dan Dosen Seluruh Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59585/ijhs.v2i3.440

Abstract

Cigarettes are one of the biggest contributors to the causes of death that are difficult to prevent in society. The compounds that make up cigarettes that can affect users are alkaloids which are stimulants, including: nicotine, nicotine, anabasin, myosmin. ARI (acute respiratory tract infection) is an inflammatory process caused by viruses, bacteria, atpicals (mycoplasma), or aspiration of foreign substances involving one or all parts of the respiratory tract. The upper respiratory tract (upper airway) consists of the nose, pharynx and larynx. The lower respiratory tract consists of the bronchi, bronchioles, and alveoli. The aim of this research was to determine the presence of smokers and the incidence of acute respiratory infections in toddlers at the Moncongloe Health Center, Makassar. This type of research is quantitative research with a non-experimental design method using a Cross Sectional research design, which was obtained using the Accidental Sampling technique, namely a sampling technique taken based on the availability of elements and ease of obtaining them, then a Chi Square statistical test was carried out with a significance value of α=0.05. The results of the study showed that there was a relationship between the presence of smokers and the incidence of ISPA in toddlers at the Moncongloe Makassar Community Health Center (p = 0.000). The research conclusion shows that there is a relationship between the presence of smokers and ISPA in toddlers at the Moncongloe Makassar Health Center. Therefore, it is necessary to educate about the impact of smoking on public health, especially for toddlers.
ANALISIS FAKTOR RISIKO PENULARAN PASIEN KUSTA Rimbawati, Yazika; Wulandari, Ria
Jurnal Kesehatan dan Pembangunan Vol 15 No 1 (2025): Jurnal Kesehatan dan Pembangunan
Publisher : LPPM STIKes Mitra Adiguna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52047/jkp.v15i1.379

Abstract

Leprosy is one of the eight neglected tropical diseases that continues to pose a public health issue in Indonesia. This disease remains persistent and requires special attention. Several factors are associated with the incidence of leprosy, including BCG (Bacillus Calmette Guerin) vaccination status, contact history, duration of contact, personal hygiene, age, education level, knowledge, socioeconomic status, housing density, physical condition of the house, and gender (Hairil Akbar, 2020). The purpose of this study is to analyze the risk factors contributing to the transmission of leprosy among patients at the Lembak Community Health Center, Muara Enim Regency, in 2024. This research utilized a quantitative method with a cross-sectional approach, complemented by qualitative in-depth interviews to explore factors associated with leprosy transmission. The population consisted of all patients who sought treatment at the Lembak Community Health Center in 2023, totaling 62 individuals. The sampling method used was total sampling. The findings revealed a significant relationship between age (p-value = 0.015), genetic factors (p-value = 0.004), and socioeconomic status (p-value = 0.015) with leprosy transmission. This study concludes that age, genetic factors, and socioeconomic status significantly influence the transmission of leprosy. Thus, prevention and control measures should prioritize vulnerable age groups, individuals with a genetic predisposition, and populations with low socioeconomic conditions.
PENERAPAN TERAPI SENAM KAKI PADA PASIEN LANSIA YANG MENGALAMI DIABETES MELITUS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN HIPERGLIKEMI Wulandari, Ria Natalia; Afdhal, Fitri; Rimbawati, Yazika; Azury Sheva, Putri Picaso
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 17, No 1 (2025): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v17i1.1379

Abstract

Latar Belakang : Diabetes merupakan penyakit yang tidak menular, namun merupakan penyakit kronis dilihat dari gejala disebabkan oleh penurunan sekresi pada insulin, kerja pada insulin, serta bahkan kedua-duanya (hiperglikemia). Senam kaki bermanfaat untuk mengurangi stress, menurunkan tekanan darah, menurunkan gula darah dan mencegah cedera pada kaki, membantu memperlancar peredaran darah pada kaki. Tujuan: untuk melakukan asuhan keperawatan pasien lansia yang mengalami Diabetes Melitus dengan masalah keperawatan hiperglikemi dengan penerapan senam kaki di RSUD Siti Fatimah Az-Zahra Provinsi Sumatra Selatan tahun 2024. Metode: yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus, dan intervensi terapi senam kaki,subyek pada studi kasus terdapat 2 pasien. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, pemeriksan fisik dan dokumentasi. Hasil: pada pengkajian dilakukan ke pasien 1 dan 2 dengan keluhan pasien mengatakan kram pada kedua kakinya, badan terasa lemas dan lesu, sering kencing pada malam hari dan merasahan haus yang berlebih. Diagnosa Keperawatan utama ketidakstabilan kadar glukosa darah. Setelah tiga hari dilakukan intervensi terapi senam kaki dan implementasi SLKI dan SIKI hasilnya semakin membaik masalah teratasi. Terapi senam kaki dapat menurunkan kadar glukosa dalam darah serta mengurangi rasa kesemutan dan baal pada ekstermitas bawah pasien yang mengidap diabetes melitus. Saran : senam kaki diharapkan dapat digunakan sebagai referensi dalam pendidikan keperawatan. Kata Kunci: Senam Kaki, Lansia, Diabetes Melitus
PEMBERIAN KOMPRES AIR HANGAT PADA PASIEN HIPERTENSI YANG MENGALAMI RASA NYERI Rimbawati, Yazika; Wulandari, Ria; Afdhal, Fitri; Putra, Dicky Adi
Jurnal 'Aisyiyah Medika Vol 10, No 1: Februari 2025 Jurnal 'Aisyiyah Medika
Publisher : stikes 'aisyiyah palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/jam.v10i1.1321

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi merupakan penyakit yang dapat menyerang siapa saja, baik muda maupun tua. Hipertensi juga sering disebut sebagai silent killer karena termasuk penyakit yang mematikan. Tujuan: Mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan pada pasien hipertensi dengan gangguan rasa  nyaman di RS Bhayangkara Moh. Hasan Palembang. Metode: Desain penelitian secara deskriptif menggunakan pendekatan asuhan keperawatan dengan jenis penelitian studi kasus meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Penelitiani inii dilakukani dii RSi Bhayangkarai Mohammadi Hasani Palembangi padai tanggal 10-12 Juni tahun 2024. Subyeki penelitiani inii adalahi duai pasieni yang dimana pasien ke 1 dan pasien ke 2 ini mengalami penderitai hipertensii dengani masalah rasa nyeri.  Hasil: Pada tahap pengkajian yang dilakukan pada pasien 1 dan pasien 2 yang memiliki keluhan nyeri dibagian kepala dan tengkuk leher didapatkan hasil evaluasi keperawatan pada pasien 1 dan 2 dengan masalah nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisiologis, pada hari ketiga keluhan pasien sudah teratasi  dengan skala nyeri yang awalnya hari pertama 5 (sedang) hingga hari ketiga skala nyeri menjadi 1 (sedang), dan intervensi selanjutnya diteruskan oleh pihak rumah sakit. Saran:  Dengan adanya penelitian dan studi kasus saya tentang asuhan keperawatan pada pasien Hipertensi ini diharapkan pasien dapat menambah pengetahuan serta mendapat asuhan keperawatan yang baik dari tenaga Kesehatan. Kata kunci: Hipertensi, Rasa nyeri, Kompres Air Hangat
ANALISIS KEPUASAN PELAYANAN PADA MAHASISWA MAGANG DI RSUD PALEMBANG BARI Afdhal, Fitri; Wulandari, Ria; Rimbawati, Yazika
Jurnal 'Aisyiyah Medika Vol 10, No 1: Februari 2025 Jurnal 'Aisyiyah Medika
Publisher : stikes 'aisyiyah palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/jam.v10i1.1334

Abstract

Latar Belakang: Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus Dengue yang disebarkan melalui vektor nyamuk jenis Aedes naegypti atau Aedesalbopictus.Peran vektor dalam penyebaran penyakit menyebabkan banyak kasus dimana banyak terdapat genangan air saat musim hujan yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Demam Berdarah Dengue dapat dicegah dengan cara melakukan terapi non farmakologi yaitu terapi kompres air hangat.Tujuan: untuk mengetahui pengaruh kompres hangat untuk menurunkan hipertemi pada anak dengan Demam Berdarah Degue (DBD) di Wilayah Puskesmas Tebat Agung Muara Enim tahun 2024. Metode: deskriptif dengan pendekatan studi kasus, dan intervensi terapi kompres air hangat, subyek pada studi kasus terdapat 2 pasien. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, pemeriksan fisik dan dokumentasi. Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Tebat Agung pada bulan Juni 2024. Analisa data menggunakan Analisa deskriptif. Hasil: pasien 1 sebelum dilakukan penerapan kompres air hangat hari pertama 38,7oC dan sesudah dilakukan penerapan Kompres air hangat hari ke tiga menurun menjadi 36,5oC, sedangkan pada pasien 2 suhu tubuh hari pertama 38,9℃ menurun menjadi 36,5oC pada hari ke tiga. Ada pengaruh pemberian kompres hangat dengan penurunan suhu tubuh pada anak dengan deman berdarah dengue. Saran: hasil penelitian ini diharapkan dapat disajikan sebagai perbandingan dalam penerapan asuhan keperawatan lainnya dan dalam melakukan penelitian selanjutnya.Kata Kunci : Kompres Air Hangat, Hipertermi, Demam Berdarah Dengue
Peran Promosi Kesehatan dalam Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Remaja Terhadap Pencegahan Penyakit Menular Berbasis Kearifan Lokal Tahun 2024 Rimbawati, Yazika; Wulandari, Ria; Romadhon, Mohammad
JURNAL PENGABDIAN KADER BANGSA Vol 1 No 1 (2025): Jurnal Pengabdian Kader Bangsa
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Kader Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54816/jpkb.v1i1.875

Abstract

Infectious diseases, including tuberculosis (TB), HIV/AIDS, and other infectious conditions, continue to pose significant challenges to public health in various countries, Indonesia included. Adolescents, as a vulnerable group, need to have a thorough understanding of how to protect themselves from these diseases. However, numerous factors, such as local culture, influence their knowledge and attitudes towards disease prevention (Ministry of Health of the Republic of Indonesia, 2020). The goal of this Community Service initiative is to enhance adolescents' knowledge, enabling them to prevent infectious diseases and maintain good health. The approach used for this program is community-based participatory research (CBPR), which actively engages adolescents and the local community in the planning, execution, and assessment of health promotion activities. The findings of this initiative indicate that using health promotion strategies rooted in local wisdom successfully improved adolescents' knowledge and transformed their attitudes towards preventing infectious diseases. This progress was achieved by incorporating local cultural values into the educational content, which made the program more engaging and relevant for the participants.
Upaya Peningkatan Pemahaman Ibu Dalam Pemberian MP-ASI Di Klinik Anisa Tahun 2024 Wulandari, Ria; Romadhon, Muhammad; Rimbawati, Yazika
JURNAL LENTERA ILMIAH PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 1 No. 1 (2024): JLIPM - AGUSTUS
Publisher : CV. Q2 Lantera Ilmiah Institut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia belum menyelesaikan masalah gizi balita; kekurangan gizi dan gangguan pertumbuhan adalah salah satu alasan pemberian MP ASI yang salah. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi berusia enam hingga dua puluh empat bulan, makanan pendamping ASI (MP-ASI) diberikan sebagai pengganti ASI. Meskipun demikian, banyak ibu menyusui tidak tahu cara memberi MP-ASI yang tepat kepada bayi mereka. Di Klinik Anisa, pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran ibu tentang pentingnya pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). Desa Mainan. Kegiatan pengabdian berjalan dengan baik dan mencapai tujuan, yaitu ibu-ibu dapat memahami kegiatan edukasi
Penyuluhan Diet Diabetes Melitus Di Posyandu Lansia Kasih Ibu Wulandari, Ria; Rimbawati, Yazika; Romadhon, Muhammad; Apriyani , Miftah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Anak Bangsa Vol. 1 No. 2 (2024): JUPENGMAS UNABA
Publisher : Biro Riset, Inovasi dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Anak Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52120/jpm.v1i2.126

Abstract

Diabetes melitus adalah penyakit kronis yang terjadi baik ketika pankreas tidak menghasilkan cukup insulin atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin yang dihasilkan. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kepada Masyarakat di Posyandu Lansia Kasih Ibu. Metode kegiatan memberikan penyuluhan kepada Masyarakat dengan ceramah, diskusi, demontrasi dan pada akhir penyuluhan diberikan kuesioner posttest mengenai diet DM. Pengabdian  masyarakat ini dilakukan pada tanggal 22 Desember 2023 yang dilakukan di Posyandu Lansia Kasih Ibu dengan jumlah 20 peserta.  Hasil pengabdian Menunjukkan bahwa dengan penyuluhan dapat meningkatkan pengetahuan setiap individu Pretest 45% dan Posttest 55%. Dapat disimpulkan Bahwa dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat, maka pengetahuan mereka pun meningkat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat memberikan dampak bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN HYGIENE MAKANAN DENGAN KEJADIAN TYPHUS ABDOMINALIS Rimbawati, Yazika; Wulandari, Yupika
JURNAL KESEHATAN TERAPAN Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Kesehatan Terapan
Publisher : LPPM Universitas Kader Bangsa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (42.094 KB)

Abstract

Background: Typhus is common throughout the world and its distribution does not depend on the climate, but is more common in developing countries in the tropics (Juwono, 2010). Objective: To determine the relationship between knowledge and food hygiene with the incidence of abdominal typhus. Methods: This type of research is quantitative using a cross sectional study design with a sampling technique using accidental sampling obtained a sample of 82 respondents. Results: There was a relationship between knowledge p value = 0.021, food hygiene p value = 0.010 with the incidence of abdominal typhus. Suggestion: As a guideline or example for future researchers and can be used as information related to further research with different variables. Keywords: Knowledge, Food Hygiene, Stomach Tyhpoid