Claim Missing Document
Check
Articles

RANCANG BANGUN SISTEM MAXIMUM POWER POINT TRACKING DENGAN METODE HILL CLIMBING PADA PANEL SURYA Cita Rahiim Tama; Rini Nur Hasanah; Hadi Suyono
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 7, No 7 (2019)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu permasalahan pada penggunaan panel surya adalah rendahnya tingkat daya keluaran dari panel surya. Solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan menggunakan sistem perangkat pencari daya maksimum (Maximum Power Point Tracking). Dalam sistem Maximum Power Point Tracking (MPPT), terdapat algoritma yang berfungsi mencari titik kerja optimal dari panel surya, sehingga panel surya dapat menghasilkan daya keluaran maksimum dan membuat panel surya bekerja di titik kerja optimal tersebut. Terdapat beberapa algoritma MPPT yang dapat digunakan, misalnya Perturb and Observe, Incremental Conductance, Dynamic Approach, Temperature Method, Hill Climbing, Artificial Neural Network, Fuzzy Logic Method dan lain-lain.. Pada penelitian ini algoritma yag digunakan adalah algoritma Hill Climbing. Hasil pengujian yang dilakukan pada beberapa kondisi, menunjukkan bahwa daya rata-rata pada simulasi lebih besar dibandingkan dengan alat sebenarnya. Dari simulasi, diperoleh efisiensi algoritma rata-rata sebesar 96,444% dengan waktu tracking rata-rata selama 0,0123s. Sedangkan pada pengujian alat, diperoleh efisiensi rata-rata sebesar 90,921% dengan waktu tracking rata-rata selama 0,3s. Sehingga, diperoleh error efisiensi sebesar 5,724%. Kata Kunci: Panel Surya, MPPT, Daya, Algoritma MPPT ABSTRACT One of the problems in the use of solar panels is the low level of the output power. The solution to overcome this problem is to use the Maximum Power Point Tracking system. In the Maximum Power Point Tracking (MPPT) system, there is an algorithm that functions to find the optimal working point of solar panels, so that solar panels can produce maximum output power and make solar panels work at that optimal work point. There are several MPPT algorithms that can be used, including Perturb and Observe, Incremental Conductance, Dynamic Approach, Temperature Method, Hill Climbing, Artificial Neural Network, Fuzzy Logic Method etc. In this study the algorithm used is the Hill Climbing algorithm. After testing the entire system conducted on several conditions, shows that the average power on simulations larger than the actual tool. From the simulation, obtained an average algorithm efficiency of 96.444% with an average tracking time of 0.0123s. While in actual tools, obtained an average efficiency of 90.921% with an average tracking time of 0.3 s. Thus, an error efficiency of 5.724% is obtained. Keywords: Solar Panel, MPPT, Power, Buck converter, MPPT Algorithm
PENGGUNAAN IMPERIALIST COMPETITIVE ALGORITHM UNTUK MENINGKATKAN KEANDALAN SISTEM DISTRIBUSI Yamadika Okto Ahiro; Hadi Suyono; Mahfudz Shidiq
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 8, No 5 (2020)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract—Penyulang Pujon merupakan penyulang tipe radial yang mendapat suplai daya energi listrik dari Gardu Induk Sengkaling, Malang. Tingkat keandalan yang baik dibutuhkan penyulang Pujon untuk melayani para pelanggan. Peningkatan nilai keandalan dapat dilakukan dengan merelokasi sectionalizer dan penambahan pembangkit terdistribusi. Indeks keandalan yang umum digunakan adalah SAIFI dan SAIDI. Indeks keandalan tersebut dapat dihitung berdasasrkan frekuensi kegagalan dan durasi gangguan yang terjadi dalam satu tahun. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan lokasi penempatan sectionalizer terbaik pada Peyulang Pujon yang terhubung dengan pembangkit terdistribusi. Metode yang digunakan adalah Imperialist Competitive Algorithm menggunakan software Matlab 2016b. Penyulang Pujon memiliki 8 buah sectionalizer yang tersebar di sepanjang saluran. Kondisi eksisting pada penyulang Pujon menunjukaan nilai indeks keandalan (SAIFI dan SAIDI) sebesar 7,073558 kali/tahun dan 21,63946 jam/tahun. Berdasarkan hasil penelitian kondisi penambahan pembangkit terdistribusi (mikrohidro dan sel surya) menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan kondisi eksisting dengan nilai indeks keandalan (SAIFI dan SAIDI) sebesar 6,2477 kali/tahun dan 19,1682 jam/tahun. Lalu dilakukan skenario penambahan jumlah sectionalizer menjadi 16 buah. Pada skenario ini didapatkan nilai indeks keandalan yang lebih baik lagi, yaitu nilai SAIFI sebesar 5,9263 kali/tahun dan nilai SAIDI sebesar 18,2292 kali/tahun dengan waktu eksekusi rata-rata 9,5 detik. Kata kunci—sectionalizer, keandalan, pembangkit terdistribusi, imperialist competitive algorithm
Analisis Kondisi Steady-State dan Dinamik pada Sistem Kelistrikan PT. Badak NGL Bontang, Kalimantan Timur Dwi Indra Kusumah; Hadi Suyono; Mahfudz Shidiq
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1413.622 KB)

Abstract

Pada penelitian ini dilakukan analisis stabilitas sistem daya pada sistem kelistrikan di PT Badak NGL saat kondisi captive maupun kondisi interkoneksi terhadap gangguan 3 fasa pada bus generator. Analisis stabilitas ini bertujuan untuk mengetahui performa sudut rotor dan frekuensi generator sebelum, selama, dan setelah terjadi gangguan. Selain itu dilakukan juga analisis mengenai pengaruh penggunaan Turbine Governor dan kontrol Automatic Voltage Regulator (AVR) terhadap stabilitas sistem daya dan penentuan waktu pemutusan kritis generator. Setelah melakukan penelitian dan simulasi, didapatkan bahwa sistem daya pada saat kondisi awal maupun kondisi interkoneksi adalah stabil untuk kondisi dimana gangguan tiga (3) fasa ke tanah diterapkan pada sistem. Selain itu, sistem interkoneksi memiliki performa yang lebih baik dibandingkan sistem captive, hal ini dapat diketahui dari lebih cepatnya waktu pemulihan yang dibutuhkan setelah mengalami gangguan. Turbine governor juga memiliki pengaruh terhadap waktu pemulihan yang lebih cepat setelah terjadi gangguan. Kata kunci - power generator (PG), interkoneksi, frekuensi, tegangan, module, sistem NGL Bontang
PERANGKAT LUNAK AUDIT SEBAGAI ALAT BANTU SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK UPAYA KONSERVASI ENERGI Indah Permata Sari Safti; Hadi Suyono; Rini Nur Hasanah
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 2, No 7 (2014)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Audit energi merupakan salah satu upaya untuk melihat peluang penghematan energi yang dapat dilakukan. Dari kegiatan audit energi, alangkah baiknya dilakukan konservasi energi untuk meningkatkan efisiensi pemanfaatannya. Akan tetapi analisis penggunaan energi listrik tidak selalu mudah dilakukan untuk menghasilkan rekomendasi yang sesuai untuk menghemat energi sehingga perlu dikembangkan aplikasi atau perangkat lunak audit energi listrik untuk gedung sebagai alat bantu sistem pendukung keputusan untuk upaya konservasi energi. Perangkat lunak audit energi listrik ini dirancang untuk dapat melihat peluang penghematan energi pada objek audit energi pada gedung perkantoran. Perancangan perangkat lunak audit ini menggunakan Microsoft Visual C++ yang membaca file jenis dokumen teks dan dapat digunakan secara offline. Hasil konsumsi energi di Perpustakaan Umum Kota Malang diperoleh nilai IKE3 sebesar 4,1241 kWh/m2/bulan dengan kategori sangat tidak efisien dan IKE4 sebesar 12,2053 kWh/m2/bulan dengan kategori cukup efisien sehingga terdapat peluang penghematan dan sistem pendukung keputusan akan melanjutkan proses perhitungan selanjutnya, maka perangkat lunak audit energi dapat digunakan untuk membantu mengidentifikasi peluang penghematan energi pada objek audit. Hasil membuktikan bahwa perangkat lunak dalam prioritas penghematan energi memberi keputusan untuk menganalisis sistem tata udara terlebih dahulu sebagai pengguna energi listrik terbanyak. Hasil rekomendasi menghasilkan total penghematan energi listrik sebesar 46431,54 kWh/tahun.Kata kunci— audit energi, konservasi energi, sistem pendukung keputusan, perangkat lunak audit
Analisis Susut Teknis Pada Perencanaan Rekonfigurasi Penyulang Kolonel Sugiono GI Kebonagung Area Malang Muhammad Arsyad; Teguh Utomo; Hadi Suyono
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 3, No 6 (2015)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (81.093 KB)

Abstract

Pada sistem tenaga listrik, susut energi merupakan salah satu ukuran efisien atau tidaknya suatu pengoperasian sistem distribusi tenaga listrik. Susut merupakan kerugian energi akibat masalah teknis dan non teknis pada penyaluran energi listrik. Panjang saluran yang semakin panjang dapat mengakibatkan susut yang besar juga. Dalam penelitian ini dilakukan perhitungan susut teknis dengan merekonfigurasi jaringan sehingga akan diketahui susut teknis pada penyulang ketika sebelum direkonfigurasi dan setelah direkonfigurasi. Perhitungan aliran daya ini menggunakan Newton-Raphson.Rekonfigurasi ini dilakukan dengan memindahkan sebagain beban di penyulang Kolonel Sugiono untuk di suplai di penyulang yang baru yaitu penyulang Tlogowaru. Dari hasil perhitungan didapatkan nilai susut teknis pada penyulang Kolonel Sugiono 0.32 MW dan 0.3845 MVAR. Susut teknis penyulang Kolonel Sugiono setelah direkonfigurasi adalah 0.048 MW dan 0.059 kVAR. Untuk penyulang baru yaitu penyulang Tlogowaru adalah 0.153 MW dan 0.151 MVAR. Dari perhitungan ini didapatkan pengaruh susut pada penyulang Kolonel Sugiono apabila dilakukan rekonfigurasi jaringan. Dengan adanya rekonfigurasi jaringan ini, susut teknis mengalami penurunan.Kata Kunci—Energi Listrik, Susut Teknis, Transformator, Rekonfigurasi Jaringan, Perbaikan Susut, PSAT Matlab.
PERANCANGAN INSTALASI LISTRIK PADA BLOK PASAR MODERN DAN APARTEMEN DI GEDUNG KAWASAN PASAR TERPADU BLIMBING MALANG Iksan , Santoso; Mochammad Dhofir; Hadi Suyono
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (757.807 KB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentangperancangan instalasi listrik pada blok PasarModern dan Apartemen di Gedung KawasanPasar Terpadu Blimbing Malang yang sesuaidengan standar PUIL dan standar yang ada.Dalam instalasi penerangan buatan ditentukanintensitas penerangan (lux) dan kapasitas ACpada instalasi daya listrik yang sesuai denganfungsi ruang. Untuk penentuan kabel sebesar1,25 kali besar arus nominal sebagai faktorkeamanan. Gedung ini membutuhkan dayasebesar 669490 VA yang dibagi menjadi 5 MEE.MEE Condotel sebesar 224580 VA, MEEApartemen 156117 VA, MEE 1 sebesar 126000VA, MEE 2 sebesar 124560 VA dan untuk motorsebesar 37333 VA. Dengan drop tegangan dibeban dari MDP yaitu sebesar 7,41 volt atausebesar 3, 37%.Kata Kunci- Instalasi listrik, Penerangan,Daya, Beban.
RANCANG BANGUN PERANGKAT LUNAK AUDIT ENERGI LISTRIK GEDUNG Galuh Prawestri Citra Handani; Hadi Suyono; Rini Nur Hasanah
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 2, No 3 (2014)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1048.054 KB)

Abstract

Audit energi merupakan salah satu upaya penghematan listrik yang dapat dilakukan. Dari proses audit energi dapat diketahui pola pemakaian beban yang tergolong efisien atau boros. Dalam melakukan proses audit energi diperlukan inovasi agar proses pengolahan data dapat dilakukan secara cepat dan menghemat biaya dengan merancang suatu perangkat lunak audit energi. Perancangan perangkat lunak ini menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 yang terkoneksi dengan Microsoft Access sebagai basis data. Pengujian dilakukan pada 2 gedung yang memiliki fungsi dan penggunaan beban yang berbeda. Dari hasil pengujian pada gedung 1 diperoleh total pemakaian daya beban per bulannya sebesar 5949,272 kWh/bulan dan biaya rekening listrik tiap bulannya sebesar 8.209.995 rupiah. IKE per tahun sebesar 89,23908 kWh/m2/tahun yang tergolong efisien dalam pemakaian energi listrik. Pengujian pada gedung 2 diperoleh total pemakaian daya beban per bulannya sebesar 44435,958 kWh/bulan dan biaya rekening listrik tiap bulannya sebesar 61.321.622 rupiah. IKE per tahun sebesar 247,324441558441 kWh/m2/tahun yang tergolong boros dalam pemakaian energi listrik, dimana batas standar efisien yaitu 240 kWh/m2/tahun. Dari hasil pengujian dapat diketahui bahwa program aplikasi dapat berjalan dengan baik dimana waktu pengoperasiannya yang cepat dan menghasilkan data yang akurat. Rekomendasi yang dapat dilakukan untuk menghemat pemakaian energi listrik yaitu dengan cara menggunakan peralatan listrik yang efisien dan ramah lingkungan, serta menggunakan peralatan listrik sesuai kebutuhan.Kata Kunci – audit energi, intensitas konsumsi energi, perangkat lunak audit energi
STUDI KELAYAKAN INJEKSI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BAYU (PLTB) DI KABUPATEN KEDIRI DAN MALANG JAWA TIMUR Achmad Yahya Chasanuddin; Hadi Suyono; Rini Nur Hasanah
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 9, No 4 (2021)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKEra teknologi sekarang menuntut semua kebutuhan menggunakan energi listrik baik yang berbasis digital,maupun basis mekanik dan kebutuhan akan listrik akan terus bertambah. Oleh karena itu, diperlukan penambahanpembangkit lsitrik yang memadai. Penambahan pembangkit listrik saat ini harus memperhatikan dampak lingkungandan dibatasi oleh kebijakan konservasi energi. Pada saat ini pembangkit yang banyak digunakan adalah pembangkitberbahan bakar fosil. Hal ini kurang menguntungkan mengingat keterbatasan jumlah bahan bakar fosil dan polusiyang dihasilkan tidak baik untuk lingkungan. Sehubungan dengan permasalahan tersebut, dikembangkanlah pembangkit listrk energi baru terbarukan yang ramah lingkungan. Berdasarkan data dari Ditjen EBTKE disebutkanbahwa Jawa Timur merupakan provinsi dengan jumlah potensi bayu terbanyak ke-2 di Indonesia dengan potensisebesar 7.907 MW. Kabupaten Kediri dengan kecepatan angin rata-rata 2,40 m/s dan Kabupaten malang dengankecepatan angin rata-rata 4,02 m/s merupakan wilayah yang memiliki potensi angin serta ketersediaan lahan yangmemadai di daerah Jawa Timur. Untuk memaksimalkan potensi yang ada maka perlu dilakukan pemasangan EBTbertenaga angin atau PLTB. Guna mendukung rencana pengembangan PLTB maka pada penelitian kali ini akandilakukan studi kelayakan yang mencangkup serangkaian tinjauan dan penilaian atas kelayakan proyek PLTB yangakan diusulkan. Studi kelayakan meliputi survei lokasi dan pemilihan lokasi, analisis potensi energi, penentuanteknologi turbin angin serta kapasitas PLTB, dan studi interkoneksi PLTB pada sistem 500 kV Jawa-Bali yang akandisimulasikan menggunakan software ETAP 12.6.Kata Kunci: Keceptan Angin, PLTB, Studi Kelayakan, Studi InterkoneksiABSTRACTThe current era of technology demands all needs to use electrical energy, both digital and mechanical bases,and the need for electricity will continue to grow. Currently, addition of power plants must pay attention toenvironmental impacts and be limited by energy conservation policies. At this time, the plants that are widely usedare fossil fuel plants. This is less profitable considering the limited amount of fossil fuels and the pollution producedis not good for the environment. In connection with these problems, an environmentally friendly renewable energypower plant was developed. Based on data from the Directorate General of EBTKE, it is stated that East Java is thesecond most potent province in Indonesia with a potential of 7,907 MW. Kediri Regency with an average wind speedof 2.40 m/s and Malang Regency with an average wind speed of 4.02 m/s are areas that have the potential for windand adequate land availability in East Java. To maximize the existing potential, it is necessary to install wind-powered renewable energy or Wind power plant. In order to support the wind power plant development plan, thisresearch will conduct a feasibility study covering a series of reviews and assessments of the feasibility of theproposed wind power plant project. The feasibility study includes location survey and site selection, energy potentialanalysis, determination of wind turbine technology and wind power plant capacity, and wind power plantinterconnection study in the Java-Bali 500 kV system which will be simulated using the ETAP 12.6 software.Keywords: Wind Speed, Wind Power Plant, Feasibility Study, Interconnection Study
ANALISIS TEKNIS DAN EKONOMIS PENERAPAN PENERANGAN JALAN UMUM SOLAR CELL UNTUK KEBUTUHAN PENERANGAN DI JALAN TOL DARMO SURABAYA Engga Kusumayoga; Unggul Wibawa; Hadi Suyono
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 2, No 5 (2014)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (661.011 KB)

Abstract

Krisis energi adalah masalah yang sangatfundamental di Indonesia khususnya masalahkrisis energi listrik. Energi listrik merupakanenergi yang sangat diperlukan bagi manusiamodern. Pada saat terjadi pemadaman listrik,maka banyak kegiatan akan terhenti seketika.Sumber energi matahari merupakansalah satu harapan utama sebagai sumber energialam yang hampir dapat dikatakan tidak akanhabis. Solar cell merupakan suatu panel yangterdiri dari beberapa sel dan beragam jenis.Penggunaan solar cell ini telah banyak digunakandi Negara-negara berkembang dan negara majudimana pemanfaatnya tidak hanya pada lingkupyang kecil, tetapi sudah banyak digunakan untukkeperluan industri dan penerangan jalan umumsehingga energi matahari dapat dijadikan sebagaisumber energi alternatif tertentu. Dalam skripsiini akan di lakukan analisis teknis dan ekonomispenerangan PJU solar cell untuk kebutuhanpenerangan di jalan tol darmo Surabaya.Kata kunci : PJU, lampu, daya
Strategi Interkoneksi Suplai Daya 2 Pembangkit di PT Ajinomoto Indonesia, Mojokerto Factory Surya Adi Purwanto; Hadi Suyono; Rini Nur Hasanah
Jurnal Mahasiswa TEUB Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Jurnal Mahasiswa TEUB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Ajinomoto Indonesia, Mojokerto Factory adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi monosodium glutamate atau yang lebih sering dikenal dengan MSG. Sumber tenaga listrik PT. Ajinomoto Indonesia, Mojokerto Fakory berasal dari dua buah PLTGU (Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap) serta dari PLN yang dihubungkan secara paralel. Transmisi tenaga listrik dari sumber menuju beban  yang letaknya berjauhan serta dengan jangkauan daerah penyaluran yang luas menyebabkan terjadinya rugi-rugi saluran, sehingga pengoperasian yang terus menerus akan dapat mengakibatkan stabilitas keadaan mantapnya terganggu dengan kemungkinan kondisi terburuk teerjadinya kegagalan sistem atau bahkan black out yang dapat mempengaruhi proses produksi MSG. Kestabilan frekuensi dan kestabilan  putaran rotor sangat berpengaruh pada saat dilakukan interkoneksi ataupun pada saat terjadi gangguan pada sumber. Standar IEEE mensyaratkan besarnya frekuensi ±1% dari frekuensi referensi, yaitu 50-Hz untuk di Indonesia. Menurut standart SPLN frekuensi yang dipergunakan di Indonesia berkisar antara 49,5 – 50,5 Hz. Apabila terjadi kelebihan daya pembangkitan frekuensi akan turun dan sebaliknya apabila terjadi kekurangan daya pembangkitan atau kelebihan beban frekuensi akan naik. Dengan dilakukannya strategi interkoneksi suplai daya pada saat interkoneksi dapat membuat sistem menjadi lebih bagus dalam mempertahankan keadaan mantapnya, dapat dilihat sengan semakin lamanya waktu pemutusan kritis, selain itu dengan melakukan penyebaran pembebanan pembangkit dan pelepasan beban pada saat terjadi gangguan pembangkit serta pelepasan pembangkit saat gangguan pada beban dapat menyebabkan frekuensi masih dalam batas yang diijinkan.
Co-Authors Abd. Rasyid Syamsuri Abraham Latumahina Abraham Lomi Achmad Yahya Chasanuddin Adharul Muttaqin Adhi Purbo Putranto Agam Rido Priawan Ahmad Fadly Irawan Ahmad Faisol Ahmad Fajar Robiyanto Ahmad Hadid Muntaha Ahmad Reza Yahya Aji Rizky Hakim Alan Stevrie Balantimuhe Alfian Nur Ferdianzah Alfian Sakti Pamungkas Amrizal Karim Amrulloh Anargya Widyatma Anthony Wijoyo Anthony Wijoyo Ardiyallah Akbar Arnold J. Kastanja Aswin, Muhammad Aulia, Fitrah Bambang Siswojo Boby Satriya Nugraha Budi Agung Raharjo Chandra Wiharya Cita Rahiim Tama Dheo Kristianto Dhofir, Mochammad Dicky Indratama Dikma Hartanjung Dimas Mudya Permadi Dimas Nofiantoro Dinda Oki Prabawanti Dwi Cahya Ramadhan Dwi Indra Kusumah Eko Kuncoro Engga Kusumayoga Erlangga Dinda Permana Erwin Hery Setiyawan Fairuz Milkiy Kuswa Faiz Yusky Ahlian Fajariyah Mulyani Fauzan, Vito Faza Azmi Hidayat Fitriana Suhartati Gahara, Ahda Galuh Prawestri Citra Handani Gatut Yulisusianto Hafidh Fadhlir Rahman Hakim, Luqman Halomoan Marthin Muskita Hari Santoso HARRY SOEKOTJO DACHLAN Harry Soekotjo Dachlan Hasanah, Rini Nur Hasmaini Mohamad Hatorangan, Orlando Hazlie Mokhlis Helmy Mukti Himawan Hendra Sumitro Sinurat Hery Purnomo I Kadek Adi Satya Putra Ibadi Mulyatama Iksan , Santoso Ilham Ramadhan Maulana Imam Suwandi Indah Permata Sari Safti Indratama, Dicky Indri Kusuma Dewi Ismail Musirin Ismail Musirin Ismail Musirin Jasri Kariadi Ginting Johanis Tupalessy Kevin Rachman Firdaus Khusnul Hidayat Kosa Shantia Laksono, Mico Norman Lilik J. Awalin Liza Putri Dafroni Lukman Hakim Lunde Ardhenta Luthfan Akbar Azizan Firdaos M Fauzan Edy Purnomo M. Aziz Muslim M. Fauzan Edy Purnomo M. Rif’an Mahdin Rohmatillah Mahfudz Shidiq Mahfudz Shidiq Malinda Dinna Auliya Mamdouh Abdel-Akher Marcelino Dendy Ramadhani Markus D. Letik Mas Ahmad Baihaqi Maulana, Eka Moch Fahrulrozi Moch. Dhofir Moch. Dofir Moechammad Sarosa Mohamad Khairuzzaman Mohamad Zamani Mohamad Najib Priyo Prakoso Mohamed Zellagui Mohammad Salman Abdurrohim Mu'ammar Faris L. Muammar Zainuddin Muchammad Ali Mudjirahardjo, Panca Muhamad Hazim Lokman Muhammad Arsyad Muhammad Fadillah Kurniawan Muhammad Fauzan Edy Purnomo Muhammad Ghufron Auliya Rahman Muhammad Rahmatullah Al-Qaedi Muhammad Rizky Wira Utomo Muhammad Sholikhin Muhammad Syaiful Arifin Muhammad Syarifuddin Anshor Mujib Ridwan Muslimin Muslimin n/a Soemarwanto n/a Soeprapto n/a Wijono Nadila Adza Savira Yaniar Nico Gautama Ginting Nur Vidya Ramadhani Nur Zahirah Mohd Ali Nurwati, Tri Olivia Ferlita Onny Setyawati Pristian, Candra Adha Putera, R. P. Ravie O. Mucheyz R. A. Setyawan Raden Arief Setyawan Radian Hepta Martha Hardaka Rahmadwati, n/a Rendy Hari Widodo., Hari Widodo Riko Nur Akbar Rini Nur Hasanah Rini Nur Hasanah Rini Nur Hassanah Rizki Chandra Maulana Rizki Tirta Nugraha Rizky Adhiputra Wallad Rudy Yuwono S. Irawan, Yudy Saiful Firdaus Abd Shukor Saiful Izwan Suliman Saiful Izwan Suliman Salim, Mohammad Agus Septi Uliyani Septian Kevin Aditama Sharifah Azma Syed Mustafa Sholeh Hadi Pramono Sigi Syah Wibowo Soleman Sesa Subekti, Elditya Suci Imani Putri Surya Adi Purwanto Syaiful Amri Syamsu Dhuha Tasnim Tasnim Tay Lea Tien Teguh Utomo Thoriq Kamal Septianhasri Triyudha Yusticea Sulaksono Tumpak Samosir Uliyani, Septi Unggul Wibawa Usman Nurhasan Wardana, ING Widyananda, Eka Putra Widyananda., Putra Widyatama, Anargya Wijono Wijono Wijono Wijono Wilda Faradina Wildan Alfi Syahri Wira R. A., Imantaka Wisnu Adi Suryo Yakin Gabrielsa Yamadika Okto Ahiro Yanuar Alfa Tri Susanto Yoga Candra Setyawan Yoga Prasetya Yuniar Adi Setiawan Zainuri, Akhmad Zulkifli Abd Hamid