Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

PENGAWASAN DPRD TERHADAP PELAKSANAAN APBD Saleh, M.; Khair, Abdul; Sarkawi, Sarkawi; Kafrawi, Kafrawi
JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA Vol 7, No 1 (2021): JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA
Publisher : LPPM Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jseh.v7i1.97

Abstract

This study aims to determine the mechanism of DPRD oversight of the implementation of the APBD. The research method used is a statutory approach and a conceptual approach that is relevant to the problems studied in this study. Research results: DPRD as a people's representative institution in the region with one of its functions, namely the supervisory function, supervising every regional government activity, one of which is the implementation of the APBD. The form of supervision of the implementation of the APBD includes conducting field assessments and inspections by going directly to each regional government program implementation funded from the APBD. In addition to field inspections, another form of supervision is to listen to and examine the accountability of the APBD every 1 (one) time by the regional head
IMPLIMENTASI PENGGUNAAN ANGGARAN DESA PRESPEKTIF UU NOMOR 6 TAHUN 2014 TENTANG DESA Saleh, M.; Khair, Abdul; Sarkawi, Sarkawi; Kafrawi, Kafrawi
JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA Vol 7, No 1 (2021): JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA
Publisher : LPPM Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jseh.v7i1.98

Abstract

This research is a normative legal research, using the conceptual approach and legislation. The purpose of this study was to see the implementation of the use of the village budget as regulated in the village law. Research result; the use of village funds as stated in the 2014 Village Law, that the use of old village funds for village development is in accordance with local village conditions. The allocation of the use of village funds is based on statutory regulations and village needs that have been considered in the APBDes within 1 (one) fiscal year.
Peran Ormas Dalam Mendukung Kebijakan Program Pemberdayaan Daerah Gotong Royong Di Kecamatan Taliwang Kab. Sumbawa Barat Saleh, M.; Khair, Abdul; Kafrawi, Kafrawi; Kafrawi, Rachman Maulana
Jurnal Kompilasi Hukum Vol. 8 No. 1 (2023): Jurnal Kompilasi Hukum
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jkh.v8i1.132

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk melihat Peran Ormas Dalam Mendukung Kebijakan Program Pemberdayaan Daerah Gotong Royong Di Kecamatan Taliwang Kab. Sumbawa Barat. Motode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian normative dan empiris dengan pendekatan kajian perundang-undangan dan pendektan konsep dan sosiologis, analisa data yang digunakan adalah menggunakan hasil penelitian lapangan serta yang digunakan adalah metode penafsiran perundang-undangan dan penafsiran autentik serta data hasil penelitian lapangam. Hasil penelitian ini diharapkan pemerintah daerah lebih intensif dalam mengikutsertakan ormas dalam mendukung kebijakan pembanguna daerah.
Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong di Kecamatan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat Saleh, M.; Khair, Abdul; Kafrawi, Kafrawi; F, M. Alfian
Jurnal Kompilasi Hukum Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Kompilasi Hukum
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jkh.v8i2.133

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk melihat Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong di Kecamatan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat. Motode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian empiris dengan pendekatan kajian perundang-undangan dan pendektan konsep dan sosiologis, analisa data yang digunakan adalah metode penafsiran perundang-undangan dan penafsiran autentik serta data lapangan. Hasil penelitian ini diharapka Peran Sticholder yang terlibat langsung dalam program pemberdayaan gotong royong sesuai dengan harapan pemda setempat sesuai dengan peraturan perundang-indangan yang berlaku.
MANAJEMEN PEMASARAN JASA PENDIDIKAN ISLAM DI PONDOK PESANTREN: HARMONISASI NILAI-NILAI KEISLAMAN DENGAN STRATEGI PEMASARAN BERKUALITAS Liriwati, Fahrina Yustiasari; Ilyas, Muhammad; Mulyadi, Mulyadi; Syahid, Abdul; Kafrawi, Kafrawi
Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 7 No. 01 (2024): Islamic Management: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/im.v7i01.5923

Abstract

Penelitian ini membahas manajemen pemasaran jasa pendidikan Islam di pondok pesantren dengan fokus pada harmonisasi nilai-nilai keislaman dengan strategi pemasaran berkualitas. Pendidikan Islam di pondok pesantren memiliki karakteristik unik yang memerlukan pendekatan khusus dalam mempromosikan dan mengelola layanan pendidikan. Langkah-langkah utama yang ditempuh melibatkan pemahaman mendalam terhadap nilai-nilai keislaman, identifikasi posisi unik pesantren, dan pengembangan branding yang konsisten dengan prinsip-prinsip Islam. Selanjutnya, penelitian ini membahas strategi pemasaran yang melibatkan segmentasi pasar yang tepat, penggunaan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, dan kemitraan dengan lembaga keislaman lainnya. Dalam konteks ini, penekanan diberikan pada penggunaan media sosial dan platform daring untuk meningkatkan visibilitas pesantren. Poin krusial lainnya termasuk pelibatan komunitas, evaluasi berkala terhadap strategi pemasaran. Penelitian ini diarahkan untuk memberikan panduan praktis bagi pengelola pondok pesantren dan pihak terkait dalam mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dengan strategi pemasaran yang efektif. Dengan mengikuti pendekatan ini, diharapkan pesantren dapat memperkuat citra mereka, menarik minat calon peserta didik, dan membangun hubungan yang berkelanjutan dengan komunitas Islam serta pemangku kepentingan lainnya.
Penerapan Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan di Sekolah Dasar Ikramullah, Ahmad Saleh; Kafrawi, Kafrawi; Armizi, Armizi; Napratilora, Martina; Susanti, Erma
Mitra PGMI: Jurnal Kependidikan MI Vol. 9 No. 1 (2023): Mitra PGMI: Jurnal Kependidikan MI
Publisher : Program Studi PGMI STAI Auliaurrasyidin Tembilahan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46963/mpgmi.v9i1.700

Abstract

The purpose of this study was to determine the application of management of educational facilities and infrastructure at SDN 002 Tembilahan Kota, and the factors that influence it. The population in this study was the principal and all school personnel, totaling 29 people at the 002 Tembilahan City State Elementary School. The data in this study were collected using questionnaires, interviews and documentation techniques. Furthermore, the collected data is analyzed using the percentage formula. From the results of the study, it can be concluded as follows: The implementation of educational facilities and infrastructure at the 002 Tembilahan City State Elementary School, reached a score of 79.54%, and was categorized as good, because the figure of 79.54% lies in the 61% - 80% interval. The factors that influence the implementation of facilities and infrastructure management at the 002 Tembilahan State Elementary School are as follows: planning the needs of educational facilities and infrastructure, procurement of educational facilities, storage of facilities and infrastructure, inventory, maintenance and utilization of educational infrastructure facilities, and removal of damaged facilities and infrastructure.
Workshop Media Pembelajaran Interaktif Bagi Guru Sekolah Dasar Ilham S, Muhammad; Ramadhani, Dita Mulyana; Hasanah, Uhwah; Kafrawi, Kafrawi; Nurfitri, Nurfitri
Journal of Community Service and Society Empowerment Том 1 № 02 (2023): Journal of Community Service and Society Empowerment
Publisher : PT. Riset Press International

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59653/jcsse.v1i02.245

Abstract

Di zaman modern ini, guru dituntut untuk mampu mengembangkan pembelajaran sekreatif mungkin untuk memenuhi kompetensi pembelajaran. Guru diharapkan mampu menguasai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, Guru dapat membuat konten pembelajaran yang memuat teks, animasi, video, audio, hingga permainan sehingga media tersebut bersifat interaktif. Hal ini akan membuat guru semakin kreatif dan membuat suasana pembelajaran lebih menarik. Salah satu kegiatan yang bisa meningkatkan keterampilan guru yaitu Workshop Media Pembelajaran Interaktif Bagi Guru Sekolah Dasar. Kegiatan ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 2 Kampung Baru Kabupaten Majene. Metode yang digunakan adalah tayangan, tayangan, dan tes. Teknik pengumpulan data berupa observasi dan tes.Jumlah peserta dalam kegiatan ini yaitu 12 orang. Tujuan kegiatan ini adalah memfasilitasi guru dalam mengetahui, memilih, dan mengembangkan media pembelajaran interaktif. Hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan menunjukkan bahwa 100% peserta sangat setuju bahwa kegiatan Workshop membantu proses pembelajaran dan menambah pengetahuan tentang media pembelajaran interaktif.
Kurikulum Berbasis Kecerdasan Buatan: Menyongsong Revolusi Pendidikan Mulyadi, Mulyadi; Ilyas, Muhammad; Kafrawi, Kafrawi; Syahid, Abdul; Liriwati, Fahrina Yustiasari
Jurnal Literasiologi Vol 11 No 2 (2024): Jurnal Literasiologi
Publisher : Yayasan Literasi Kita Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47783/literasiologi.v11i2.694

Abstract

Revolusi teknologi yang sedang berlangsung telah mengubah hampir setiap aspek kehidupan kita, termasuk pendidikan. Dalam era ini, kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) muncul sebagai kekuatan yang mampu mengubah lanskap pendidikan. Kurikulum berbasis kecerdasan buatan telah menjadi subjek penting dalam upaya meningkatkan kualitas dan efektivitas pembelajaran. Tujuan dari artikel ini adalah untuk menjelaskan konsep kurikulum berbasis kecerdasan buatan dan bagaimana implementasinya dapat membantu menyongsong revolusi pendidikan. Pertama, kami membahas definisi dan prinsip dasar kecerdasan buatan serta peran utamanya dalam konteks pendidikan. Kemudian, kami menyoroti keuntungan utama yang dapat diperoleh dari penggunaan kecerdasan buatan dalam kurikulum, termasuk personalisasi pembelajaran, adaptabilitas, dan analisis data yang lebih mendalam. Selanjutnya, kami menggambarkan beberapa contoh implementasi kurikulum berbasis kecerdasan buatan di berbagai tingkatan pendidikan, mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Kami menyoroti penggunaan kecerdasan buatan dalam merancang kurikulum yang responsif, yang dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi individu siswa. Selain itu, kami menjelaskan bagaimana kecerdasan buatan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran melalui pemberian umpan balik real-time dan pengembangan konten yang disesuaikan.Kemudian, kami mengulas beberapa tantangan yang perlu diatasi dalam mengimplementasikan kurikulum berbasis kecerdasan buatan, termasuk masalah privasi data dan kurangnya pemahaman tentang teknologi ini di kalangan pendidik. Kami juga membahas isu etika yang perlu diperhatikan dalam penggunaan kecerdasan buatan dalam pendidikan. Akhirnya, kami menyimpulkan bahwa kurikulum berbasis kecerdasan buatan memiliki potensi besar untuk menyongsong revolusi pendidikan. Namun, penting untuk melibatkan semua pemangku kepentingan, termasuk pendidik, siswa, dan masyarakat, dalam proses perancangan dan implementasi kurikulum ini. Dengan demikian, pendidikan dapat menjadi lebih personal, adaptif, dan relevan dengan kebutuhan individu, membuka peluang baru untuk pengembangan potensi siswa dan menciptakan generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan.
Pemanfaatan agens hayati (Trichoderma asperellum) sebagai biopestisida pada Kelompok Tani Pita Aksi di Desa Pitusunggu, Kabupaten Pangkep Wisdawati, Eka; Kafrawi, Kafrawi; Sarmila, Sarmila; Raihan, Muh.
JatiRenov: Jurnal Aplikasi Teknologi Rekayasa dan Inovasi Vol 1 No 1 (2022): Edisi Mei
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/jatirenov.v1i1.428

Abstract

Patogen tular tanah merupakan patogen yang dapat menimbulkan penyakit pada berbagai jenis tanaman kacang-kacangan, padi, ubi jalar, pisang, jeruk, gandum, keladi, kentang serta menimbulkan berbagai gejala antara lain rebah kecambah, layu, busuk batang bahkan kematian pada tanaman. Kelompok Tani Pita Aksi merupakan kelompok tani wanita yang mengusung sayuran organik, tetapi .masih minim memiliki pengetahuan mengenai pengendalian hayati. Pengendalian yang selama ini dilakukan hanya secara mekanis dengan membuang bagian tanaman yang bergejala. Oleh karena itu perlu dilakukan edukasi mengenai alternatif pengendalian yang murah dan ramah lingkungan yang salah satunya adalah pemanfaatan agens hayati (Trichoderma asperellum) sebagai biopestisida. Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan petani dalam membuat biopestisida, sehingga masyarakat tidak tergantung pada pestisida sintetik.. Mitra Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ini adalah Kelompok Tani Pita Aksi di Desa Pitusunggu, Kecamatan Ma’rang, Kabupaten Pangkep. Metode dan tahapan pelaksanaan adalah melalui sosialisasi kegiatan yang dilanjutkan dengan penyuluhan, pelatihan tentang pembuatan biopestisida dan pendampingan. Hasil dari pelaksanaan pengabdian pada masyarakat ini adalah terjadinya peningkatan pemahaman dan keterampilan petani dalam pembuatan biopestisida dengan memanfaatkan Trichoderma asperellum sebagai agens hayati. Selain itu, demplot yang telah dibuat untuk mempraktekkan pembuatan biopestisida oleh petani Pita Aksi juga mendapat respon yang cukup besar. Hal ini ditunjukkan dari minat dan pertanyaan yang diajukan petani saat penyuluhan dan pelatihan berlangsung. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini, maka petani bertambah wawasannya terkait pentingnya penggunaan biopestisida sebagai pengendali hayati pada patogen penyebab penyakit pada tanaman. Produk biopestisida ini dapat digunakan sebagai pengganti pestisida sintetik.
Sharia Economic Dispute Resolution Model According to Qanun No. 11 of 2018 concerning Sharia Financial Institutions Rizal, Syamsul; Dara, Cut; Khadafi, Muammar; Kafrawi, Kafrawi; Husnaini, Husnaini; zulhamdi, zulhamdi
Al-Hiwalah : Journal Syariah Economic Law Vol. 3 No. 1 (2024): Al-Hiwalah : Journal Syariah Economic Law
Publisher : Department of Islamic Economic Law, Faculty of Sharia, State Islamic Institute of Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/alhiwalah.v3i1.2893

Abstract

When many business entity activities start to appear that use the sharia label, the resolution must be carried out by institutions that truly understand sharia economics. So, creating economic products that have the term sharia attached to them is not easy and requires various kinds of adjustments, such as; applicable laws and regulations, contemporary economic developments in global society which tend to be value-free, varied transaction models, and so on. All of this must be able to be adjusted to sharia principles. The problem formulation in this research is: What is the Sharia Economic Dispute Resolution Model seen from Qanun No. 11 of 2018 concerning Sharia Financial Institutions? The type of research used is library research, namely by studying and examining sources. written text that is relevant to the discussion material. The results of this research are a model for Sharia Economic Dispute Resolution after the implementation of Qanun No. 11 of 2018 concerning Sharia Financial Institutions, a model for resolving disputes through non-litigation (outside of court), namely a model for resolving disputes that is carried out using methods that exist outside of court. usually called an alternative dispute resolution institution.