Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pengaruh Indeks Massa Tubuh terhadap Handgrip Strength pada Mahasiswa FK UPNVJ Tahun 2023 Raihan, Muhamad Pandji; Citrawati, Mila; Kristanti, Melly; Lardo, Soroy
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol. 14 No. 02 (2025): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : UIMA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikm.v14i02.3483

Abstract

Masalah kesehatan status gizi buruk sering berkaitan dengan indeks massa tubuh dan tingkat aktivitas fisik sehingga dibutuhkan alat skrining sebagai langkah preventif. Kecukupan status gizi sering dievaluasi melalui pengukuran antropometri dengan mengukur berat dan tinggi badan. Beberapa peneliti berpendapat bahwa dalam mengevaluasi status gizi dapat menggunakan handgrip strength test. Parameter handgrip strength merupakan model penilaian status gizi yang diusulkan sebagai alat skrining oleh American Society for Parenteral and Enteral Nutrition. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh indeks massa tubuh terhadap handgrip strength pada mahasiswa aktif FK UPNVJ. Desain penelitian ini menggunakan metode observasional analitik desain cross-sectional dengan responden sebanyak 55 mahasiswa. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa responden dengan IMT normal (88,9%) dan overweight (76,9%) serta tingkat aktivitas fisik sedang (76,9%) dan tinggi (100%) mayoritas memiliki HGS sedang - tinggi. IMT berpengaruh terhadap HGS dengan OR = 2,09 95% CI (1.20-3.64)); Nilai p = 0,009. Hasil analisis dapat isimpulkan bahwa kategori IMT sangat berpengaruh terhadap HGS setelah dikontrol oleh tingkat aktivitas fisik. Oleh karena itu, mahasiswa perlu menjaga berat badan ideal dan tingkat aktivitas fisik sedang - tinggi.
Konsep Patogenesis Sepsis pada Ventilator Associated Pneumonia di Intensive Care Unit Febyan, Febyan; Lardo, Soroy
Majalah Kedokteran Indonesia Vol 68 No 12 (2018): Journal of The Indonesian Medical Association - Majalah Kedokteran Indonesia, V
Publisher : PENGURUS BESAR IKATAN DOKTER INDONESIA (PB IDI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47830/jinma-vol.68.12-2018-209

Abstract

Severe sepsis is sepsis with one or more organ dysfunction. One of the causes of sepsis in Intensive Care Unit (ICU) is Hospital-Acquired Pneumonia (HAP). HAP occurs 5-10 cases per 1000 patients on mechanical ventilation. Ventilator Associated Pneumonia (VAP) is predominantly caused by Pseudomonas aeruginosa. Several important factors in the pathogenesis of VAP are barrier to Na+-K+-Cl– transporter-1 (NKCC1), endotracheal tube device without antibiofilm. VAP can be prevented by oral hygiene, endotracheal tube device made from antibiofilm, head up 30 degrees, evaluation of cough ability, swallowing function
Peran Buah Kelor (Moringa oleifera fruits) pada Obesitas: Penyuluhan dari Sisi Ilmu Biomedis Di Desa Pangkalan Jati Cinere Depok, Jawa Barat Amalia, Muttia; Thadeus, Maria Selvester; Susantiningsih, Tiwuk; Lardo, Soroy; Supartono, Basuki; Tjang, Yanto Sandy
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2025): Vol. 3 No. 1 (2025): SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33533/segara.v3i1.11259

Abstract

Obesitas merupakan masalah kesehatan yang meningkat tajam di Indonesia. Salah satu upaya pencegahan dan penanggulangan obesitas adalah dengan memanfaatkan sumber daya lokal yang memiliki nilai gizi tinggi dan potensi pengaturan berat badan, seperti buah kelor (Moringa oleifera fruits). Kegiatan penyuluhan dengan Peran Buah Kelor (Moringa oleifera fruits) pada Obesitas: Penyuluhan dari Sisi Ilmu Biomedis Di Desa Pangkalan Jati Cinere Depok, Jawa Barat. Penyuluhan ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas penyuluhan tentang peran buah kelor (Moringa oleifera fruits) dalam pencegahan obesitas pada masyarakat di Desa Pangkalan Jati Cinere, Depok. Metode yang digunakan adalah penyuluhan berbasis partisipatif dengan pendekatan ceramah, diskusi interaktif, dan demonstrasi pengolahan buah kelor (Moringa oleifera fruits). Peserta terdiri dari 28 peserta yang dipilih secara purposive sampling. Hasil penyuluhan menunjukkan adanya sebanyak 16 peserta yang mempunyai pengetahuan baik, 8 peserta dengan pengetahuan cukup dan 4 peserta dengan pengetahuan yang masih kurang. Lebih dari 50% peserta mempunyai tingkat pengetahuan yang baik dalam pengetahuan peserta mengenai manfaat buah kelor (Moringa oleifera fruits), khususnya kandungan serat dan antioksidan yang membantu mengatur berat badan. Kesimpulan: penyuluhan tentang buah kelor (Moringa oleifera fruits) efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan minat masyarakat mengenai pemanfaatannya untuk pencegahan obesitas. Disarankan agar kegiatan serupa dilakukan secara berkelanjutan dan melibatkan lebih banyak masyarakat untuk memperluas dampak positifnya.