Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian

Potensi Daun Singkong (Manihot esculenta Crantz) sebagai Pewarna Alami Andi Eko Wiyono; Winda Amilia; Retha Talia Shasabillah; Rifqoh Anggarani Mulyana; Vinka Oktavia Pramesti
Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian Vol 17, No 1 (2023): TEKNOTAN, April 2023
Publisher : Fakultas Teknologi Industri Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jt.vol17n1.4

Abstract

Singkong merupakan salah satu bahan hasil pertanian yang keberadaannya melimpah di Indonesia. Potensi pengolahan singkong sangat besar seiring dengan perkembangan industri dan menyisakan limbah berupa daun singkong yang pemanfaatannya masih terbatas. Limbah daun singkong berpotensi sebagai pewarna alami karena daun singkong mengandung pigmen alami yakni klorofil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik daun singkong pada perlakuan blanching dan untuk mengetahui karakteristik ekstrak daun singkong dengan penambahan basa MgCO3. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimental laboratorium dengan pengulangan tiga kali. Data hasil penelitian terkait daun singkong dianalisis dengan analisis regresi linier menggunakan Microsoft excel 2010, sedangkan data hasil ekstrak daun singkong penambahan basa disajikan dalam tabel dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai pH antara 4,9-5,8. Nilai warna L tertinggi pada perlakuan blanching 1 menit dengan nilai 54,2 dan nilai terendah pada perlakuan blanching 3 menit yaitu 51,5. Nilai warna a tertinggi pada perlakuan blanching 1 menit yaitu -22,7 dan nilai terendah pada blanching 3 menit -19,3. Nilai warna b tertinggi pada blanching 3 menit 21,6 dan nilai terendah pada blanching 2 menit yaitu 16,3. Kadar klorofil pada perlakuan blanching 1 menit 24,64 mg/g, blanching 2 menit 23,01 mg/g, blanching 3 menit 20,67 mg/g. Nilai pH ekstrak daun singkong dengan penambahan basa MgCO3 adalah 7,7 dan hasil  warna L 53,4; warna a -22,9; dan warna b 19,4. Total klorofil ekstrak daun singkong dengan penambahan basa sebesar 22,047 mg/g. Perlakuan blanching berpengaruh terhadap pH, warna L, warna a, warna b, dan total klorofil.
Analisis Rantai Pasok untuk Pengembangan Agroindustri Arang Tempurung Kelapa di Kabupaten Jember Wibowo, Yuli; Soekarno, Siswoyo; Herlina, Herlina; Wiyono, Andi Eko; Aristanti, Fransiska Candra
Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian Vol 19, No 1 (2025): TEKNOTAN, April 2025
Publisher : Fakultas Teknologi Industri Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jt.vol19n1.1

Abstract

Kabupaten Jember merupakan daerah di Jawa Timur yang memiliki potensi besar pada sektor pertanian, dengan kelapa sebagai salah satu komoditas unggulannya. Hampir seluruh bagian kelapa dapat dimanfaatkan, termasuk tempurungnya. Tempurung kelapa dapat diolah menjadi arang untuk meningkatkan nilai tambah limbah tempurung. Pengembangan agroindustri arang tempurung kelapa di Kabupaten Jember memiliki prospek yang cukup baik, karena ketersediaan bahan baku yang melimpah dan permintaan yang terus meningkat. Namun, optimalisasi manajemen rantai pasok diperlukan untuk memastikan efektivitas dan efisiensi pengembangan agroindustri arang tempurung kelapa. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh rekomendasi strategi yang efektif dan efisien untuk mengembangkan agroindustri. Penelitian ini menggunakan metode Interpretive Structural Modeling (ISM) untuk menentukan pelaku rantai pasok yang paling dominan dan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan strategi pengembangan agroindustri. Berdasarkan hasil identifikasi, struktur rantai pasok arang tempurung kelapa yaitu petani kelapa, pedagang tempurung kelapa, produsen arang, distributor, dan konsumen. Petani kelapa dan pedagang tempurung kelapa berperan sebagai pemasok tempurung kepada produsen, yang selanjutnya diolah menjadi arang dan menjualnya ke distributor dan konsumen. Pelaku utama pada rantai pasok adalah petani sebagai pihak yang menyediakan bahan baku yang berada pada Sektor IV (Level 7). Sementara itu, strategi pengembangan agroindustri arang tempurung kelapa yaitu pengembangan teknologi dan inovasi (bobot 0,4550). Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi hubungan antar pelaku rantai pasok, khususnya antara agroindustri arang tempurung kelapa, petani kelapa, dan pedagang tempurung kelapa. Strategi ini diharapkan dapat menjamin mutu produk, meningkatkan efisiensi, dan menstabilkan atau menurunkan harga bahan baku yang dapat meningkatkan permintaan arang tempurung kelapa.
Co-Authors -, Giyarto Aghata, Ola Riska Aprilia Intan Agus Susanta Ajeng Afriska Lailatul Fajriyah Andrew Setiawan Andrew Setiawan Anisa Aprilia Ardyan Dwi Massahid Aristanti, Fransiska Candra Asyafa'atul Ulya Atika Yulianti Bertung Suryadarma Bertung Suryadharma, Bertung Cahyan Ferdie Fernanda Desiyanti rukmasari Dewanti Eka Diah Permatasari Dewi Ayu Savitri Dhifa Ferzia Dian Purbasari Dian Purbasari Diana Ermawati Dini Kusuma Ningrum Dyah Ayu Savitri EKA RURIANI Eka Ruriani Ekky Audina Rusita Eko Priyantono Elok Sri Utami Elok Sri Utami Eva Yulia Windiari Fajriyah, Ajeng Afriska Lailatul Felly Halsa Fiana Fillyvio Nizhomia Hana, Dania Mazidatul Hendy Firmanto Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Herlina Hifdzil Adila Ida Bagus Suryaningrat Iftitah Ariyanti Safitri Indira Maharani Hidayat Intan Hardiatama Intania Cahaya Rani Jani Januar Ketut Indraningrat Khoirul Umam Larasati, Misty Ayu Leemans, Joshep Yoshio Mahardika, Nidya Shara Maria Belgis Marsa Suci Nurmalasari Masahid, Ardiyan Dwi Mawaddah, Faireza Mega Desy Safitri Meiji Wanarni Putri Miftahul Choiron Miftahul Choiron Muhammad Irfan Hilmi Nashiruddin, Muhammad Luthfi Nidya Shara Mahardika Nidya Shara Mahardika Nina Tauvika Nita Kuswardhani Noer Indah Maulida Putri Noer Novijanto Nuril Rohmawati Nur’aini Mardhi Utami Ola Riska Aprilia Intan Aghata Oryzatania Windaru Runteka Oryzatania Windaru Runteka Oryzatania Windaru Runteka Pamungkas, Ari Candra Juni Pradiptya Ayu Harsita Prajamukti, Randhiagus Prameswari, Dinda Putri Prihani, Suwita Tri Putra, Sigit Arya Putri, Chantika Retha Talia Shasabilah Retha Talia Shasabilah Retha Talia Shasabillah Rifqoh Anggarani Mulyana Rifqoh Anggarani Mulyana Riska Rian Fauziah Riski Mulya Setyawati Rosi Pratiwi Rusdianto, Andrew Setiawan Saputri, Luluk Sari, Vina Juanita Savitri, Dewi Ayu Septy Handayani Shanya Widyan Firdaus Shinta Pramudita Shinta Syafrina Endah Hapsari Sih Yuwanti Siswoyo Soekarno Siti Aisah Sri Wahyuni Suwasono, Sony Tiara Dwi Kusuma Putri Tiwakana, Yolanda Maulani Triana Lindriati Triana Oktaviani Nurhardiningsih Ucik Nurul Hidayati Ucik Nurul Hidayati Vindha Dhila Wulandari Vinka Oktavia Pramesti Viola Risti Agasi Winda Amilia Winda Amilia Winda Amilia Windiari, Eva Yulia Yolanda Maulani Tiwakana Yuli Wibowo Yusriyyah Vika Rahmadhani Zuhriyah, Anis K