Claim Missing Document
Check
Articles

Associated Factors of Self-Management in Type 2 Diabetes Mellitus at Community Health Center Malini, Hema; Yeni, Fitra; Pratiwi, Cindy Ayu; Lenggogeni, Devia Putri
Jurnal Keperawatan Soedirman Vol 15, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Keperawatan FIKES UNSOED

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jks.2020.15.2.1229

Abstract

Patients with diabetes mellitus have difficulties in managing their disease. Most of patients with uncontrolled diabetes have HbA1c > 9%. This study aimed to determine the factors associated with self-management of type 2 diabetes mellitus patients with HbA1c> 9% in Public Health Center, Padang 2019. This study used a cross-sectional design. The sampling technique using a total sampling technique with a total sample of 79 respondents. This study used a questionnaire that consists of questionnaires; DKQ, DMSES, S4-MAD, and SDSCA-revised. Data were analyzed using the Pearson Product Moment Correlation test. This study showed, knowledge (mean= 10.89), self-efficacy (mean= 50.01), social support (mean= 52.27), and self-management (mean= 48.38 ). The factors associated with self-management of type 2 diabetes mellitus patients with HbA1c> 9%, are knowledge (p = 0.016), self-efficacy (p = 0.000), and social support (p = 0.001). The most dominant factor in self-management of diabetes patients is self-efficacy (p-value = 0.000), (r = 0.607), and (r2 = 0.3684). Based on the study, it is recommended for health workers to be able to increase their attention to type 2 patients diabetes mellitus patient who have HbA1c> 9% to improve their efficacy in self-management so that patients can control blood 
Promosi Kesehatan Keluarga dalam Pencegahan Obesitas pada Anak Usia 6-12 Tahun Sety Julita; Meri Neherta; Fitra Yeni
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 12 (2021): Nomor Khusus Januari 2021
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/sf12nk102

Abstract

Overweight or obesity is one of the major health problems in the world, occurs in children which has become a global epidemic that must be addressed, as well as the fifth serious cause of death in the world. So that the increased risk of degenerative diseases and death, therefore it takes various kinds of efforts and prevention programs to prevent the effects of obesity. The purpose of this study was to analyze the effect of family health promotion on obesity prevention in children aged 6-12 years. The research method in the form of systematic review starts from searching data using 5 databases. Researchers used five databases, namely PubMed, ScienceDirect, DOAJ, ERIC and SAGE with a span of years from 2015-2020. Articles were searched using keywords that have been determined by the researcher and then the articles were extracted based on inclusion and exclusion criteria using the PRISMA protocol. So that 16 articles were found that match the criteria of the JBI critical appraisal tools to be analyzed. The results of the study from a review of 16 articles found that the health education that was given mostly used the lecture method while the most used media were books, posters and telephones. In conclusion, all the interventions in 16 articles can prevent obesity in children. It is recommended for further researchers to research results. This study can be used as a new person who chooses ideas or topics in subsequent research using Meta-analysis designs or original research research. Keywords: children; intervention; health promotion; prevention; obesity ABSTRAK Obesitas adalah salah satu masalah kesehatan utama di dunia pada anak-anak yang harus segera ditanggani, serta penyebab kematian kelima di dunia. Sehingga meningkatnya risiko terjadinya penyakit degeneratif dan kematian, dibutuhkan bebagai macam upaya pencegahan untuk mencegah dampak dari obesitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh promosi kesehatan keluarga terhadap pencegahan obesitas pada anak usia 6-12 tahun. Metode penelitian berupa systematic review ini dimulai dari pencarian data menggunakan 5 database yaitu PubMed, ScienceDirect, DOAJ, ERIC dan SAGE dengan rentang tahun dari 2015-2020. Artikel dicari dengan menggunakan kata kunci “children, health promotion, family, prevention, obesity” yang sudah ditentukan peneliti dan kemudian artikel di ekstraksi berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi dengan menggunakan prokotol PRISMA. Sehingga ditemukan 16 artikel yang sesuai dengan kriteria the JBI critical appraisal tools untuk dianalisis. Hasil penelitian dari 16 artikel intervensi pendidikan kesehatan berfokus pada program peningkatan makan sehat seimbang seperti makan buah dan sayuran, diet sehat, penyediaan makan dirumah, orang tua menyusun menu makanan yang bervariasi, mengubah porsi makan setengah piring berisikan sayuran, aktivitas fisik Semua artikel memiliki program yang dapat mencegah obesitas pada anak secara signifikan dimana ditemukan nilai p
Perbedaan Resiko Gangguan Psikososial pada Remaja Positive Smartphone Addiction dan Negative Addiction di SMA Kota Sungai Penuh Tahun 2019 Edi Efian; Rizanda Machmud; Mahathir Mahathir; Meri Neherta; Rima Berlian Putri; Fitra Yeni
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 19, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v19i3.728

Abstract

Excessive use of smartphones poses a risk of addiction, smartphone addiction will affect psychological health which has an effect on psychosocial disorders. Teenagers are a vulnerable period that easily accepts new cultures, smartphone technology culture is one that lurks teenagers. Objective: This study is to determine the differences in the risk of psychosocial disorders in adolescents with positive smartphone addiction with negative smartphone addiction. This research is a quantitative study with cross sectional design, data collection using the smartphone addiction scale (Short-version) questionnaire and pediatric symptom checklist (PSC-17), the population of adolescents in high schools in Sungai Penuh city, a sample of 350 people , the conscientious variable consists of the independent variable smartphone addiction and the dependent variable psychosocial disorders in adolescents. There was a difference in the risk of psychosocial disorders in adolescents, 60/25 men experienced psychosocial disorders (p = 0,000) OR 3,936. In adolescent girls 50/47 experience psychosocial disorders (0.004) OR 2,437. Teen positive smartphone addiction is at greater risk for experiencing psychosocial disorders
PENYEBAB KEJADIAN ANEMIA IBU HAMIL DI PUSKESMAS SEBERANG PADANG KOTA PADANG Mery Ramadani; Lolly Mayoritha; Fitrayeni Fitrayeni
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas Vol 6, No 2 (2012): Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas
Publisher : Faculty of Public Health, Andalas University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24893/jkma.v6i2.90

Abstract

Penyebab langsung kematian ibu paling banyak disebabkan oleh perdarahan. Pengalaman membuktikan bahwa kematian ibu karena perdarahan lebih sering terjadi pada para ibu yang menderita anemia. Tahun 2010 prevalensi anemia ibu hamil di Puskesmas Seberang Padang Kota sebesar 28,6%, lebih tinggi dari target nasional (20%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan, paritas, aktivitas fisik dan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Seberang Padang Kota Padang. Desain penelitian menggunakan cross sectional study, dengan populasi seluruh ibu hamil trimester I s/d III. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner. Hasil penelitian mendapatkan 76,1% ibu hamil menderita anemia. Didapatkan hubungan antara tingkat pengetahuan, paritas dan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia. Diperlukan upaya peningkatan pengetahuan mengenai anemia melalui diskusi dengan petugas kesehatan maupun melalui pemanfaatan media cetak dan elektronik (membaca buku, koran dan majalah terkait kesehatan). Ibu hamil juga disarankan untuk mengkonsumsi tablet Fe secara lengkap (90 tablet selarna kehamilan), diminum bersamaan dengan vitamin C atau dengan air putih saja setelah makan malam menjelang tidur.
PENYEBAB RENDAHNYA KELENGKAPAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEGAMBIRAN Fitrayeni Fitrayeni; Suryati Suryati; Rizki Mela Faranti
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas Vol 10, No 1 (2015): Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas
Publisher : Faculty of Public Health, Andalas University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24893/jkma.v10i1.170

Abstract

Antenatal Care (ANC) yang berkualitas sesuai standar yang telah ditentukan oleh Pemerintah yaitu 1 kali dalam trimester I, 1 kali trimester II dan 2 kali trimester III untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu. Kota Padang menetapkan pelayanan ANC tersebut dengan 10 T. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penyebab rendahnya kelengkapan kunjungan ANC ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Pegambiran tahun 2013. Penelitian ini dilakukan bulan Januari - Oktober 2013 dengan desain cross sectional study. Jumlah populasi 87 orang, besar sampel 46 orang, metode pengambilan sampel proporsional sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, dan dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji  chi square. Hasil penelitian ini didapatkan 63% responden memiliki tingkat pengetahuan rendah, 67,4% memiliki sikap negatif, 43,5% responden mengatakan peran bidan kurang baik saat kunjungan, 58,7% responden menyatakan keluarga tidak mendukung. Untuk itu diperlukan upaya peningkatan peran bidan, meningkatkan peran dan dukungan suami agar ibu hamil dapat melaksanakan kunjungan ANC dengan lengkap. Kata Kunci: Antenatal Care, Pengetahuan, Sikap, Peran Bidan, Dukungan Keluarga
FAKTOR RISIKO KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA IBU HAMIL DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2014 Dien Gusta Anggraini Nursal; Pratiwi Tamela; Fitrayeni Fitrayeni
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas Vol 10, No 1 (2015): Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas
Publisher : Faculty of Public Health, Andalas University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24893/jkma.v10i1.161

Abstract

Preeklampsia merupakan penyakit yang disebabkan kehamilan dan penyebab kematian maternal. Angka kejadian preeklampsia di RSUP. DR. M. Djamil Padang Tahun 2014 adalah 20,14%. Tujuan penelitian ini mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil di RSUP DR. M. Djamil Padang tahun 2014. Jenis penelitian observasional analitik dengan rancangan kasus kontrol. Jumlah sampel 34 kasus dan 34 kontrol, perbandingan 1:1. Pengambilan sampel menggunakan teknik systematic random sampling. Pengolahan data menggunakan analisis univariat, bivariat dengan uji Chi-Square dan multivariat dengan analisis Regresi Logistik Ganda. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan umur (p=0,006), dan obesitas (p=0,031) berisiko secara bermakna, sedangkan status gravida, riwayat diabetes mellitus dan tingkat pendidikan tidak terdapat hubungan yang bermakna dan bukan faktor risiko preeklampsia pada ibu hamil di RSUP DR. M. Djamil Padang tahun 2014. Hasil analisis multivariat menunjukkan faktor paling dominan terhadap kejadian preeklampsia adalah umur (p=0,001). Umur dan obesitas merupakan faktor risiko kejadian preeklampsia. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan promotif dan preventif dengan penyuluhan dan sosialisasi mengenai umur beresiko preeklampsia dan mengurangi berat badan.Kata Kunci: Preeklampsia, Ibu Hamil, Faktor Risiko, RSUP M Djamil Padang
KEPATUHAN IBU HAMIL TRIMESTER III MENGKONSUMSI TABLET SULFAS FERROSUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AIR DINGIN PADANG Erwinda Erwinda; Fitrayeni Fitrayeni; Deni Elnovriza
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas Vol 8, No 1 (2013): Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas
Publisher : Faculty of Public Health, Andalas University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24893/jkma.v8i1.117

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kepatuhan ibu hamil trimester III mengkonsumsi sulfas ferrosus diwilayah kerja Puskesmas Air Dingin Kota Padang tahun 2012. Jenis penelitian ini adalah Cross Sectionalstudy dengan sampel berjumlah 49 orang ibu hamil trimester IIIpada tiga kelurahan di wilayah kerjapuskesmas Air Dingin.Pengumpulandata dilakukan dengan cara primer dan sekunder yaitu melihat faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan ibu hamil trimester III dalam mengkomsumsi tablet Sulfas ferrosus mengunakan uji statistik "Chi-Square" dengan tingkat kemaknaan a 0,05. Hasil penelitian ini diperoleh 55,1 %responden tidak patuh mengkomsumsi tablet Sulfas ferrosus, 59,2% responden dengan pengetahuan yang tinggi, 61,2 % responden berskap positif, 5 1 % responden dengan frekuensi kunjungan antenatal care tidak baik, 59,2 % responden dengan dukungan keluarga rendah dan 53 % responden mendapatkan dukungan petugas kesehatan yang tinggi. Kesimpulannya ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan, sikap, frekuensi kunjungan antenatal care, dukungan keluarga dan dukungan petugas kesehatan dengan kepatuhan mengkomsumsi tablet Sulfas Ferrosus. Agar kepatuhan ibu hamil dapat ditingkatkan, maka disarankan kepada pihak puskesmas untuk melakukan penyuluhan dan menyebarkan poster tentang pengertian, manfaat, dan cara mengkomsumsi tablet Sulfas ferrosus degan benar.
The Effect of InGDEP on Type 2 Diabetes Patients’ Knowledge and Self-Care Hema Malini; Fitra Yeni; Dilya Eka Saputri
Jurnal Keperawatan Padjadjaran Vol. 6 No. 3 (2018): Jurnal Keperawatan Padjadjaran
Publisher : Faculty of Nursing Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1585.325 KB) | DOI: 10.24198/jkp.v6i3.696

Abstract

In the recent years, there is an increasing number of the diabetes incidence worldwide. Self-care is believed as one of key in chronic disease management. In order to increase the capability to self-care, diabetics patients need to be empowered with the knowledge and skills through an educational program. There were some existed diabetes educational programs, however for developing country such as Indonesia, there was a need to develop a culturally relevant diabetes education program. This study was aimed to identify feasibility and the effect of the Indonesian Group-based Diabetes Education Program (InGDEP) on knowledge and self-care behaviors among type 2 diabetic patients. This quasi experimental with one group pre-and post-test only design involved 62 diabetic patients and 16 health professionals who actively delivered the program in four community health centers (Puskesmas). Data were collected using Diabetes Knowledge Questionnaire (DKQ) and Summary of Self Care Activities (SDSCA). Paired t-test used to analyze the effect of the InGDEP on the knowledge, self-care, and biometric measurement (HbA1c). The knowledge score for pre-test was 13.2+3.9 and post-test was 16.1±3.5, self-care activities score for pre-test was 3.31±1.10 and post-test was 3.99±1.27 and the HbA1C level was 10.56±2.32 The results showed there was the significant effect of InGDEP on diabetes patients’ knowledge, some changes in self-care and biometric measurements even though it was not significant. The program also can be accepted by the health professionals where there was a good team work in delivering the educational program. It can be recommended that the InGDEP has an effect in improving knowledge and self-care among diabetics’ patients, however since the effect on self-care and biometric changes was not significant, further research related to the factors that influence the self-care and biometric changes is needed.
CONTINUITY OF CARE PADA NEONATUS DAN BAYI DI ERA PANDEMI COVID-19 DI SUMATERA BARAT Lusiana El Sinta Bustami; Yulizawati Yulizawati; Erda Mutiara Halida; Fitrayeni Fitrayeni; Rafika Oktova; Laila Rahmi; Ulfa Farrah Lisa; Aldina Ayunda Insani; Uliy Iffah; Feni Andriani; Miranie Safaringga
LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : Department of Agricultural Product Technology, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Andalas Kampus Limau Manis - Padang, Sumatera Barat Indonesia-25163

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/logista.5.1.161-165.2021

Abstract

Bayi Baru Lahir dan neonatus memiliki resiko ganggguan kesehatan paling tinggi, berbagai masalah kesehatan bisa muncul, sehingga tanpa penanganan yang tepat, akan memiliki dampak berbahaya pada bayi. Saat ini, Indonesia sedang menghadapi bencana nasional non alam Covid-19 sehingga pelayanan kesehatan maternal dan neonatal menjadi salah satu layanan yang terkena dampak baik secara akses maupun kualitas. Kasus Covid-19 untuk wilayah Sumatera Barat yang masih meningkat dan kasus positif tidak hanya terjadi pada wanita yang sehat, namun juga ada yang tanpa gelaja, wanita hamil, menyusui, bayi baru lahir, anak dan dewasa. Agar ibu dan bayi tetap dapat selalu mendapatkan asuhan selama masa pandemi, maka sebagai bidan dapat dilakukan asuhan kebidanan berkelanjutan (Continuity of care) pada ibu dan keluarga dengan lebih inovatif dengan tetap harus memperhatikan protokol kesehatan dalam memberikan asuhan pada ibu dan bayi. Tujuan yang akan dicapai dalam kegiatan ini adalah meningkatnya angka derajat kesehatan yang lebih baik pada bayi, sehat fisik dan tumbuh serta berkembang secara normal di era pandemi covid-19. Metode yang dipakai dengan melakukan survey dan wawancara untuk pengumpulan data, analisis data, penyajian data, merumuskan pembahasan dan selanjutnya diberikan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) dilakukan dengan metode daring dengan menggunakan aplikasi SMS,video conference, zoom,WA dan aplikasi lainnya. Kata kunci : Bayi Baru Lahir, Neonatus, Covid-19, Continuity of Care ABSTRACT Newborn and neonatus have the highest risk of health problems, various health problems can arise. So that without proper handling, it will have a dangerous impact on the baby. Currently, Indonesia is facing a national non-natural disaster Covid-19 so that maternal and neonatal health services are among the services that are affected both in terms of access and quality. Covid-19 cases for the West Sumatra region are still increasing and positive cases do not only occur in healthy women, but also those who are uneasy, pregnant, breastfeeding, newborns, children and adults. So that mothers and babies can always receive care during the pandemic, as a midwife continuous midwifery care can be carried out for mothers and families more innovatively while still having to pay attention to health protocols in providing care to mothers and babies. The goals in this event that will be achieved are to increase the health status in babies, physically healthy and grow and develop normally in the era of the Covid-19 pandemic. The method used by conducting surveys and interviews for data collection, data analysis, data presentation, formulating discussions and give the education, information by online using SMS, video conferencing applications, zoom, WA and other video applications. Keywords: Newborns, Neonates, Covid-19, Continuity of Care
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI NAGARI LUMPO KABUPATEN PESISIR SELATAN Yusrawati Yusrawati; Yulizawati Yulizawati; Lusiana El Sinta Bustami; Aldina Ayunda Insani; Vaulinne Basyir; Hudila Rifa Karmila; Feni Andriani; Erda Mutiara Halida; Fitrayeni Fitrayeni; Uliy Iffah; Miranie Safaringga; Laila Rahmi; Rafika Oktova; Ulfa Farah Lisa; Muhammad Iqbal; Rahmat Syawqi; Syandrez Prima Putra; Liganda Endo Mahata; Elfira Yusri
BULETIN ILMIAH NAGARI MEMBANGUN Vol 2 No 4 (2019)
Publisher : LPPM (Institute for Research and Community Services) Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (451.712 KB) | DOI: 10.25077/bina.v2i4.130

Abstract

Pesisir Selatan Regency is one of the districts with 15 sub-districts with the largest population in IV Jurai District. The number of deaths per year on the South Coast fluctuates. In 2015 the number of infant deaths increased from 6 to 42 people (male 29 and 13 female) from the previous year, AKABA of 47 from 18 in the previous year. There were 16 toddlers with herniated nutrition and many pregnant women, namely around 273 pregnant women. Based on a preliminary study conducted by the activity implementation team at the Lumpo Public Health Center, IV Jurai District, Pesisir Selatan Regency, it is known that there is no ultrasound examination facility in pregnancy and prenatal yoga facilities at the Lumpo Puskesmas, besides that there are no similar activities carried out at SD Negeri 016 and MTsN. Nagari Lumpo which is included in the work area of Lumpo Puskesmas. Several tests can be done during pregnancy as an effort to detect early and prevent complications and growth disorders in the fetus. Among others, by monitoring weight gain during pregnancy, conducting general examinations (vital signs), physical examinations that focus on the breasts, abdomen, genitalia with inspection, palpation, auscultation, and percussion, ultrasonography (USG) examinations, and performing supporting examinations in the form of laboratory examination (hemoglobin examination). The result of this activity is an increase in each target group's quality of life by the stages of life after this activity.
Co-Authors Abdiana , Abdiana Agus Sri Banowo Ainun Mardiah Lubis Anisa Ulfah arif, yulastri Asterina Atika Ulfa Putri Ayu Nurdiyan Bobby Indra Utama Candra Saputra Dally Rahman Deni Elnovriza Detty Iryani Dewi Eka Putri Dewi, Nur Cintia Dia Resti Dewi Nanda Demur Dilla Dwi Tilana Dilya Eka Saputri Dina Taufia Dwi Novrianda Edi Efian Elfira Yusri Erda Mutiara Halida Erwinda Erwinda Feni Andriani Feni Andriani Feni Andriani Feni Andriani Feri Anita Wijayanti Fharyn Mayyurid Fitria, Henni Freska, Windy Gusti Sumarsih Hayfa Syafiyyah, Nasywa Hema Malini, Hema HENI FITRIA Hindun Mila Hindun Mila Hudzaifah Honesty Putri Hudila Rifa Karmila Humairah Faradila Iffah, Uliy Indah Febriyana Insani, Aldina Ayunda Irawati Jelsita Nova Jhunesti Pratiwi Laila Laila Laila Laila Rahmi Laila Rahmi Lailaturrahmi Lailaturrahmi Lenggogeni, Devia Putri Lidya Riniati Lolly Mayoritha Lusiana El Sinta Bustami Mahata, Liganda Endo Mahathir Mahathir Malika Qohhareli Swanda Marzatia Yulika mimi rosiska Miranie Safaringga Muhammad Iqbal Mulyanti Roberto Nada Amelinda Irya Nadia Shabira Amima Neherta, Meri Novery Harizal Nur Avivah Okky Adelirandy Pratiwi Tamela Pratiwi, Cindy Ayu Puti Mahagandhi Putri Dwi Rusmayanti Rachim, Dyan Permata Rafika Oktova Rahmadhini, Zikra Rahmat Syawqi Rahmayani Afrah Raisa Fajriati Ramadani, Mery Ranny Shabrina Rauza Sukma Rita Rezki Amellia Putri Rika Sabri Rika Sarfika Rima Berlian Putri Rizanda Machmud Rizanda Mahmud Rizki Mela Faranti Sety Julita Suhaila Damayanti Br Nasution Suryati Suryati Syandrez Prima Putra Syartika Dharma Tiara Wulandari Tilana, Dilla Dwi Tutwuri Handayani Ulfa Farah Lisa Ulfa Farrah Lisa, Ulfa Farrah Vaulinne Basyir Vera Sesrianty Vivi Noviandri Wenny, Bunga Permata Yulizawati . Yusrawati Yusrawati