Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Pengaruh Terpaan Media Pada Layanan Email Newsletter Milik “Catch Me Up!” Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Harian Terkini Bagi Para Pelanggan (Subscribers) Armida Nova Ariyanti; Adrio Kusmareza Adim
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.122 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v7i5.6940

Abstract

Berkembangnya peradaban teknologi dan informasi yang terjadi pada saat ini telah menghasilkan berbagai inovasi baru dalam bidang komunikasi, khususnya komunikasi massa. Salah satu yang menjadi perkembangannya adalah kemunculan media baru atau seringkali disebut dengan istilah new media. Dengan lahirnya media baru, maka penyebaran informasi yang dahulu hanya bisa dilakukan secara tradisional melalui media cetak pun akhirnya kini telah berubah menjadi lebih modern, yakni melalui media berbasis daring. Selaku produsen media, “Catch Me Up!” turut beradaptasi dengan adanya media baru dan menghadirkan layanan email newsletter dalam rangka menyajikan ragam informasi harian terkini terkait isu nasional serta internasional yang sedang terjadi di tengah masyarakat kepada para pelanggan atau subscribers dari layanan tersebut. Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah seberapa besar pengaruh dari terpaan media pada layanan email newsletter milik “Catch Me Up!” terhadap pemenuhan kebutuhan informasi harian terkini bagi para pelanggan (subscribers). Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Teknik analisis data yang dipilih berupa analisis regresi linier sederhana dan uji statistik. Melalui hasil analisis koefisien korelasi, ditemukan nilai korelasi sebesar 0,767 yang berarti terdapat tingkat hubungan dalam kategori; “kuat” antara kedua variabel yang diteliti, yakni: terpaan media pada layanan email newsletter milik “Catch Me Up!” (variabel bebas) dan pemenuhan kebutuhan informasi harian terkini bagi para pelanggannya (variabel terikat). Dari hasil uji hipotesis serta analisis koefisien determinasi dinyatakan bahwa terpaan media pada layanan email newsletter milik “Catch Me Up!” berpengaruh signifikan dengan memberikan nilai kontribusi sebesar 59% terhadap pemenuhan kebutuhan informasi harian terkini bagi para pelanggan (subscribers).
Pengaruh Fitur Instagram @telkomsigma Terhadap Kebutuhan Informasi Followers Putri Rachmawati; Adrio Kusmareza Adim
eProceedings of Management Vol 10, No 4 (2023): Agustus 2023
Publisher : eProceedings of Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kini fitur Instagram menjadi fitur yang paling banyak digemari oleh masyarakat, hal tersebut dibuktikan oleh jumlahpengguna Instagram melalui survey yang dilakukan oleh We Are Sosial dalam portal.com bahwa jumlah penggunaInstagram kini menduduki peringkat kedua tertinggi di Indonesia sebesar 84,8%. Selain untuk hiburan Instagram jugaberfungsi untuk mencari berbagai informasi, pada masa sekarang kebutuhan manusia akan informasi terus bertambah,salah satunya informasi mengenai teknologi IT. Namun di Instagram sendiri informasi mengenai teknologi diberikandengan jumlah yang minim, hal tersebut ditunjukan dari survey yang dilakukan oleh Statistica.com bahwa unggahanmerek per minggu di Instagram mengenai teknologi menduduki tingkat terendah yaitu 2.4. Sedangkan Informasimengenai teknologi IT kini menjadi informasi penting untuk proses beradabtasi manusia pada kehidupan modern yangterus berkembang setiap harinya. Di Indonesia sendiri teknologi kini semakin berkembang pesat, terutama teknologi jenis IT Cloud. Hal ini sejalan dengan yang diberitakan oleh gimzologi.id bahwa saat ini layanan IT Cloud sedangberkembang pesat sebesar 81%. Hal ini menggambarkan bahwa saat ini belum terprediksi besar pengaruh fiturInstagram pada kebutuhan informasi jenis informasi teknologi IT. Untuk itu penelitian ini membahas pengaruh fiturInstagram @telkomsigma sebagai akun Instagram perusahaan yang bergerak pada bidang teknologi yaitu teknologiIT Cloud terhadap kebutuhan informasi followers-nya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui seberapa besarpengaruh fitur Instagram terhadap kebutuhan informasi followers. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptifdengan menggunakan metode analisis regresi liniear sederhana. Populasi pada penelitian ini adalah followers akunInstagram @telkomsigma yaitu sebesar 11 ribu followers, lalu diambil 100 sampel untuk penelitian ini denganmengunakan teknik simple random sampling. Hasil dari penelitian ini adalah fitur Instagram pada akun @telkomsigmamemiliki pengaruh yang cukup tinggi terhadap kebutuhan informasi followers yaitu sebesar 69,3% sedangkan sebesar30,7% sisanya dipengaruhi faktor lain yang tidak ikut diamati dalam penelitian ini. Dan adanya hubungan yang kuatantara fitur Instagram @telkomsigma terhadap kebutuhan informasi followers. Hal itu dilihat dari hasil nilai korelasiposistif sebesar 0,883 yang dapat di interpretasikan dalam skala interval 0,80 – 0,100 yang artinya memiliki tingkathubungan dalam katagori sangat kuat. Dan sub variabel fitur share yang tidak dapat memenuhi kriteria dari teorikebutuhan informasi yang digunakan dalam penelitian ini, untuk itu fitur share dapat diartikan hanya sebagai alatpelengkap pemasaran yang digunakan akun @telkomsigma dalam media sosial Instagram guna memperluaspenyebaran informasi yang telah dibagikan.Kata kunci : Telkomsigma, Instagram, Fitur, Kebutuhan Informasi, Followers.
Pengaruh Efektivitas Media Sosial Instagram @LAAKFKB dalam Pemenuhan Kebutuhan Informasi Akademik terhadap Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis Telkom University Mochammad Gilang Fidriansyach; Adrio Kusmareza Adim
eProceedings of Management Vol 10, No 4 (2023): Agustus 2023
Publisher : eProceedings of Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Instagram yang awalnya hanya digunakan untuk membagikan foto dan video, saat ini Instagram bisa dijadikanpara pengguna sebagai media untuk membagikan berita. Dengan Instagram, masyarakat tidak perlu membukaportal berita melalui website karena semua berita yang diingkan bisa didapatkan melalui satu platform yaituInstagram. Instagram memudahkan para pengguna untuk membagikan informasi kepada pengguna lainnya. Salahsatu akun yang memanfaatkan media sosial Instagram untuk menyebarkan informasi yaitu akun Instagram@laakfkb. Akun Instagram @laakfkb menyebarkan informasi seputar akademik. Dalam penelitian ini penelitimengambil populasinya adalah followers akun Instagram @laakfkb yang merupakan mahasiswa aktif FakultasKomunikasi dan Bisnis Telkom Univeristy. Sampel yang diambil yaitu sebanyak 96 orang dengan menggunakanteknik non probability sampling. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh dari efektivitas akunInstagram @laakfkb terhadap pemenuhan kebutuhan informasi akademik mahasiswa. Jenis penelitian ini adalahpenelitian kuantitatif deskriptif yaitu suatu penelitian yang menentukan beberapa hipotesis yang akan diuji.Metode survey yang dilakukan yaitu dengan menyebarkan link kuesioner kepada para mahasiswa aktif FakultasKomunikasi dan Bisnis Telkom University melalui link Google Form. Penelitian ini menyimpulkan adanyapengaruh dari efektivitas akun Instagram @laakfkb sebesar 65,77%. Sedangkan sisanya sebesar 34,23%dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.Kata Kunci- efektivitas, kebutuhan informasi, instagram
Efektivitas Akun Instagram @Kopisurgawi terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Followers Diza Malikah Zahra; Adrio Kusmareza Adim
eProceedings of Management Vol 10, No 4 (2023): Agustus 2023
Publisher : eProceedings of Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mempunyai latar belakang dengan perkembangan teknologi yang ada menjadi sangat banyak mediasosial yang tersedia pada saat ini. Media sosial sangat membantu kita dalam mencari informasi-informasi apa sajayang kita butuhkan dan penting. Salah satu media sosial yang sudah tidak asing digunakan yaitu Instagram,Instagram merupakan media sosial yang berbasis gambar dan foto, akun instagram @kopisurgawi menjadi salahsatu akun instagram yang menyediakan informasi. Akun instagram ini berfokus menyediakan informasi mengenaireferensi-referensi coffeeshop di Bandung, dengan menyajikan konten-konten menarik seperti konten foto danvideo reels, akun instagram ini juga memberikan informasi mengenai coffeeshop-coffeeshop baru yang ada diBandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar efektivitas akun instagram @kopisurgawidalam pemenuhan kebutuhan informasi followers. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatifdeskriptif, sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu followers aktif yang merupakan followers akuninstagram @kopisurgawi. Pada penelitian ini, mendapatkan hasil pengaruh yang signifikan antara variabelEfektivitas Akun Instagram @kopisurgawi terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi. Dengan mendapatkanhasil thitung (3.585) > ttabel (1.984), maka H1 diterima dan H0 ditolak. Dari hasil koefisien determinasimendapatkan hasil Efektivitas Akun Instagram @kopisurgawi memberikan pengaruh sebesar 11,6% dalamPemenuhan Kebutuhan Informasi Followers, dan sisanya dipengaruhi oleh variabel yang tidak ada dalampenelitian ini.Kata kunci- media baru, media sosial, efektivitas, kebutuhan informasi
Representasi Fujoshi Dalam Anime Wotaku Ni Koi Wa Muzukashii (Analisis Semiotika Charles Sanders Peirce) Adelia Fahtin; Adrio Kusmareza Adim
eProceedings of Management Vol 10, No 4 (2023): Agustus 2023
Publisher : eProceedings of Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam anime Wotaku Ni Koi Wa Muzukashii ini, terdapat penggambaran aktivitas dari beberapa wanita yangmerupakan seorang pekerja kantoran yang mempunyai hobi menyukai percintaan laki-laki sesama jenis. Tujuan daripenelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana wanita fujoshi digambarkan dalam anime. Peneliti dalam penelitianini, menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan semiotika Charles Sanders Peirce. Penelitimenggunakan trikotomi tanda Charles Sanders Peirce, antara lain representasi (icon, index, symbol), objek (qualisign,sinsign, legisign), dan interpretan (rheme, decisign, argument). Anime ini memiliki beberapa adegan yangmemunculkan fenomena fujoshi yang digambarkan dengan wanita fujoshi yang menyembunyikan dan menyamarkanidentitas sebagai fujoshi, menikmati waktu luang untuk membaca dan menonton BL, mengkoleksi hal-hal tentang BL,membuat dNujinshi BL, membahas BL yang ada di dunia nyata dan berfantasi pada laki-laki di dunia nyata.Kesimpulan dari penelitian ini adalah, terdapat aktivitas wanita fujoshi yang biasanya diidentikan untuk kaum wanitadalam anime ini. Wanita fujoshi dalam anime ini biasanya di pandang negatif oleh masyarakat. Maka dari itu, bentukfujoshi yang dipandang negatif oleh masyarakat ini membuat para fujoshi menyembunyikan identitasnya.Kata kunci-fujoshi, semiotika, anime, BL
The Effectiveness of @Infotasik Instagram Content on Fulfilling Followers' Information Needs Astri Lestari Agustin; Adrio Kusmareza Adim
Daengku: Journal of Humanities and Social Sciences Innovation Vol. 3 No. 5 (2023)
Publisher : PT Mattawang Mediatama Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/454RI.daengku1934

Abstract

In today's society, the reliance on social media as a primary source of information has increased due to its rapid dissemination and easy accessibility anytime and anywhere. Numerous individuals, organizations, companies, governments, and academic institutions worldwide have utilized Instagram as a platform for distributing relevant and easily consumable information. Instagram facilitates the search for information about specific regions or cities, including their cuisine, traffic conditions, local government policies, tourist attractions, and societal phenomena. This research examines the effectiveness of the @infotasik Instagram account in fulfilling the information needs of its followers. The objective is to determine to what extent the content of the @infotasik account is effective in meeting the information needs of its followers. A quantitative research method was employed for this study. The population for this research comprised the followers of the @infotasik Instagram account, with a sample size of 100 individuals selected using purposive sampling technique. The research design falls under the category of descriptive quantitative research, intended to test specific hypotheses. Survey methodology was adopted, where a questionnaire link was distributed to active Instagram users who were followers of @infotasik through direct messages. The study concludes that the content of the @infotasik Instagram account is effective in fulfilling the information needs of its followers, as it provides credible and consistent dissemination of in-depth information that is accurate, comprehensive, and specific in addressing the followers' information requirements.
Workshop foto produk sebagai edukasi keterampilan promosi digital pada siswa SMK Negeri 7 kota Bandung Yoka Pradana; Rajiv Dharma Mangruwa; Adrio Kusmareza Adim
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 1 (2024): March
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i1.21248

Abstract

Abstrak Permasalahan yang dihadapi mitra adalah kurangnya pemahaman dan skil mitra dalam aktivitas promosi digital, khususnya memproduksi foto produk. Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan skil mitra tentang foto produk. Adapun metode yang digunakan terbagi dalam tiga tahapan, yakni pra-kegiatan adalah koordinasi dengan mitra untuk menggali masalah dan potensi mitra selanjutnya dirumuskan menjadi program. Tahap kegiatan pelaksanaan workshop dengan pemaparan materi dan praktik, serta terakhir evaluasi kegiatan. Hasil pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat adalah peningkatan pengetahuan mitra tentang foto produk dan kemampuan mitra untuk memproduksi foto produk sebagai sarana promosi digital. Hal ini dibuktikan dari hasil foto produk siswa menjadi lebih baik setelah mengikuti kegiatan workshop. Kata kunci: workshop; foto produk; promosi digital; siswa smk. AbstractThe problem faced by partners is the lack of understanding and skills of partners in digital promotion activities, especially producing product photos. The purpose of this Community Service activity is to increase partners' knowledge and skills about product photos. The method used is divided into three stages, namely pre-activity is coordination with partners to explore the problems and potential of partners and then formulated into programs. The activity stage is the implementation of workshops with material exposure and practice, and finally the evaluation of activities. The results of the implementation of Community Service are an increase in partner knowledge about product photos and the ability of partners to produce product photos as a means of digital promotion. This is evidenced by the results of student ' product photos becoming better after participating in the workshop activities. Keywords : workshop; product photos; digital promotion; vocational school students.
KEEFEKTIFAN PEMERIKSA KOREKSI FAKTA MELALUI GAMBAR DAN SKALA KEBENARAN TERHADAP INTENSI UNTUK MENYEBARKAN HASIL KOREKSI PEMERIKSA FAKTA: (Studi Desain Experimental pada Masyarakat Jawa Barat) Nisa Nurmauliddiana Abdullah; Fiqie Lavani Melano; Adrio Kusmareza Adim
Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial Vol 7 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38043/jids.v7i2.5258

Abstract

Memasuki tahun 2024, Indonesia sedang bersiap menuju Pemilihan Umum Presiden, Wakil Presiden, dan Kepala Daerah 2024-2029. Segala informasi tentang Pemilu 2024 ini mengalir sangat deras, entah itu fakta maupun hoax. Melihat fenomena ini, dibutuhkan lembaga koreksi fakta yang mampu menyaring informasi yang disebarkan sehingga tidak menimbulkan keresahan di masyarakat. Provinsi Jawa Barat menjadi salah satu provinsi dengan tingkat tertinggi persebaran hoax di Indonesia, maka dari itu muncul berbagai institusi ataupun organisasi pemeriksa fakta yang mampu membantu dalam menangkal hoax dan mendistribusikan informasi baik di masyarakat. Terdapat gambar dan narasi dalam hasil koreksi fakta tersebut, namun peneliti ingin melihat bagaimana efektivitas pemeriksa hasil koreksi fakta melalui gambar dan skala kebenaran terhadap intensi untuk menyebarkan hasil koreksi fakta. Teori yang digunakan adalah Effective Use: A Representation Theory Perspective untuk mengukur efektifitas suatu sistem dalam hal ini adalah skala kebenaran dan gambar dalam koreksi pemeriksa fakta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan studi desain eksperimental faktorial desain 2x2. Sampel pada penelitian ini sebanyak 184 responden masyarakat Jawa Barat yang dibagi menjadi empat kelompok treatment. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hasil koreksi fakta menggunakan skala kebenaran memiliki efektifitas yang signifikan daripada gambar, namun bukan berarti gambar tidak diperlukan dalam proses koreksi fakta. Terdapat interaksi antara skala kebenaran dan gambar dalam efektifitasnya terhadap intensi untuk menyebarkan hasil koreksi fakta.
Strategi Pembuatan Konten Kreatif Brand Ambassador (Analisis Academic Branding Instagram Universitas Telkom) Rahmaraina, Aliyah; Adim, Adrio Kusmareza
Jurnal JTIK (Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi) Vol 8 No 3 (2024): JULY-SEPTEMBER 2024
Publisher : Lembaga Otonom Lembaga Informasi dan Riset Indonesia (KITA INFO dan RISET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jtik.v8i3.1993

Abstract

Marketing orientation in educational institutions needs to be adjusted to the impact of globalization and innovative marketing strategies used by companies, especially through social media platforms such as Instagram. This research was conducted to analyze creative content creation strategies by Tanjidor (Telutizen Menjadi Ambassador) as Telkom University's brand ambassador in carrying out academic branding via Instagram. This research was carried out using descriptive qualitative methods and based on a case study on Instagram @telkomuniversity. The results of this research conclude that Tanjidor as the brand ambassador of Telkom University has succeeded in implementing creative strategies on Instagram social media by creating content that includes information and messages related to Telkom University in achieving the academic branding goals that have been set
REPRESENTASI TOXIC MASCULINITY DALAM FILM THE CROODS MELALUI ANALISIS SEMIOTIKA JOHN FISKE Nurbani, Tasya; Adim, Adrio Kusmareza
Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi Vol. 9 No. 3 (2024): EDISI JULI
Publisher : Laboratorium Ilmu Komunikasi Fisip UHO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52423/jikuho.v9i3.264

Abstract

Film The Croods merupakan film animasi keluarga dengan genre aksi, petualangan, komedi, dan fantasi. Film ini berhasil mendapatkan penghargaan Capri Hollywood Awards sebagai Film Animasi Terbaik “Capri Animated Movie of The Year Award” pada tahun 2013 lalu. Film The Croods merepresentasikan fenomena yang unik yaitu sebuah realitas di mana sifat maskulin laki-laki diimplementasikan dengan cara yang salah dan berlebihan atau disebut dengan toxic masculinity. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana representasi toxic masculinity dalam film The Croods pada tiga level semiotika John Fiske, yaitu level realitas, level representasi, dan level ideologi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan paradigma interpretif dengan analisa semiotika John Fiske pada tiga level: realitas, representasi, dan ideologi. Temuan menunjukkan bahwa tokoh Grug memiliki sifat toxic masculinity melalui perilaku intimidasi dan kekerasan, hyper masculinity melalui gerakan pukulan yang berarti kekuatan, dan tidak mampu menunjukkan perasaan sebenarnya. Adapun jenis dari toxic masculinity yang Grug miliki adalah misogyny, greed, dan violent domination. Sedangkan pada ideologi, ditemukan ideologi konservatisme sebagai dasar dari sikap toxic masculinity dari tokoh Grug.