Lembaga Pendidikan menghadapi tantangan dalam meningkatkan kemampuan peserta didik pada tingkat dasar. Salah satu metode pembelajaran yang digunakan adalah modul ajar berbasis kurikulum merdeka dengan menggunakan landasan kurikulum merdeka. lembaga pendidikan MI NU Miftahul Huda     adalah salah satu lembaga pendidikan yang berada di gamoh, dayurejo, kec. prigen kab. pasuruan yang telah menerapkan modul ajar berbasis kurikulum merdeka. Penelitian ini memfokuskan pada (1) bagaimana implementasi modul ajar berbasis kurikulum merdeka pada materi akidah akhlak, (2) kelebihan dan kekurang implementasi modul ajar berbasis kurikulum merdeka, serta (3) dampaknya terhadap motivasi belajar siswa MI NU Miftahul Huda kelas 1 dan 4. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami secara mendalam proses pembelajaran dengan implementasi modul ajar berbasis kurikulum merdeka. Pada penelitian ini, penulis menggunakan Jenis Penelitian lapangan yang bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah (a). Data primer, data yang diperoleh secara langsung dari sumber yang diteliti. (b). Data sekunder didapatkan melalui mencatat laporan-laporan yang mendukung, membaca referensi yang berhubungan objek penelitian, dan literatur melalui internet dan buku-buku yang dianggap relevan. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan empat tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi modul ajar berbasis kurikulum merdeka efektif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa yang dapat mencapai tujuan pembelajaran yang di inginkan. Faktor-faktor pendukung termasuk interaksi antara guru dan siswa, serta pemilihan materi yang relevan dengan kebutuhan siswa. Namun, terdapat juga beberapa hambatan seperti keterbatasan waktu dan kurangnya sumber daya. Abstrak Educational institutions face challenges in improving the abilities of students at the elementary level. One of the learning methods used is a teaching module based on the independent curriculum using the foundation of the independent curriculum. MI NU Miftahul Huda    educational institution is one of the educational institutions located in Gamoh, Dayurejo, Prigen District, Pasuruan Regency which has implemented a teaching module based on the independent curriculum. This study focuses on (1) how to implement a teaching module based on the independent curriculum on the material of faith and morals, (2) the advantages and disadvantages of implementing a teaching module based on the independent curriculum, and (3) its impact on the learning motivation of MI NU Miftahul Huda    students in grades 1 and 4. The purpose of this study is to understand in depth the learning process with the implementation of a teaching module based on the independent curriculum. In this study, the author uses a descriptive qualitative field research type. The data sources used in this study are (a). Primary data, data obtained directly from the sources studied. (b). Secondary data is obtained by recording supporting reports, reading references related to the research object, and literature through the internet and books that are considered relevant. Data collection techniques included interviews, observation, and documentation. Data analysis in this study involved four stages: data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results showed that the implementation of the independent curriculum-based teaching module was effective in increasing student learning motivation, which helped achieve the desired learning objectives. Supporting factors included interaction between teachers and students and the selection of materials relevant to student needs. However, several obstacles, such as time constraints and a lack of resources, also existed.