Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

PENGARUH TERAPI MURROTAL AL-QUR’AN TERHADAP SKOR HALUSINASI PADA PASIEN DENGAN HALUSINASI PENDENGARAN Fitriani, Rizki; Indriyani, Puji; Sudiarto, Sudiarto
Journal of Nursing and Health Vol. 5 No. 1 (2020): Journal of Nursing and Health
Publisher : Yakpermas Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52488/jnh.v5i1.114

Abstract

Latar Belakang: Halusinasi adalah hilangnya kemampuan untuk manusia dalam membedakan rangsangan internal dan rangsangan eksternal klien memberi persepsi atau pendapat tentang lingkungan tanpa ada obyek atau rangsangan yang nyata (Direja, 2015). Tujuan: untuk mengetahui pengaruh terapi murrotal Al-Qur’an terhadap skor halusinasi Pada Pasien dengan halusinasi pendengaran. Metode: Metode yang digunakan penulis dalam pengumpulan data adalah dokumentasi dan literature riview. Hasil: Berdasarkan uji statistik dengan uji Dependent sample T test didapatkan adanya perubahan rata-rata skor halusinasi setelah intervensi mendengarkan surah Al Fatihah yaitu dari 69.07 menjadi 49.67 . Hasil yang didapatkan bahwa rata-rata skor halusinasi sebelum dilakukan intervensi mendengarkan murrotal Al-Qur’an pada kelompok eksperimen adalah 17,96 dengan standar devisiasi 2,256 dan sesudah dilakukan intervensi mendengarkan murrotal Al-Qur’an terjadi perubahan skor halusinasi menjadi 13,10 dengan standar devsiasi 1,980, maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan terhadap skor halusinasi setelah dilakukan intervensi terapi murrotal Al-Qur’an. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa terapi murrotal al-Qur’an efektif dalam mengurangi gejala halusinasi pada pasien skizofrenia, sehingga ada pengaruh terhadap rata-rata skor halusinasi pendengaran. Kata kunci: Skor halusinasi, Murotal Al-qur’an, terapi psikiatrik
ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. S DENGAN PRE DAN POST OPERASI TONSILEKTOMI DIRUANG TERATAI RSUD Prof. dr. MARGONO SOEKARJO Murdiono, Mardiana; Julianto, Eko; Sudiarto, Sudiarto
Journal of Nursing and Health Vol. 1 No. 2 (2016): Journal of Nursing and Health
Publisher : Yakpermas Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52488/jnh.v1i2.126

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang : Tonsilitis adalah peradangan pada tonsil yang masih bersifat ringan radang tonsil hampir selalu melibatkan organ sekitarnya sehingga infeksi pada faring biasanya juga mengenai tonsil sehingga disebut sebagai tonsil ofaringitis. Tujuan : Asuhan keperawatan medikal bedah pada An. S dengan pre dan post operasi tonsilektomi diruang teratai RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo. Metode : Metode yang digunakan oleh penulis dalam mengumpulkan data adalah dengan wawancara dengan pasien dan keluarga pasien, mengobsevasi keadaan pasien dan melakukan pemeriksaan fisik secara lengkap Head to toe, membaca buku status pasien serta mencari informasi tentang pasien dari perawat yang ada diruang teratai RSUD Margono Soekarjo. Hasil : Evaluasi keperawatan pada tanggal 30 maret 2017 jam 13:30 WIB untuk diagnosa nyeri akut teratasi sebagian dan sudah berkurang dengan indikator melaporkan adanya nyeri yang awalnya berat menjadi ringandengan tujuan menjadi ringan, ekspresi nyeri pada wajah yang tadinya sedang menjadi tidak ada, frekuensi nyeri yang awalnya berat menjadi ringan dengan tujuan menjadi ringan. Kesimpulan : penulis menemukan cara baru dalam melakukan perawatan di ruangan mendukung dan senantiasa selalu membantu pada saat penulis melalukan tindakan. Penulis tidak menemukan hambatan dalam melakukan tindakan keperawatan pada pada pasien pre operasi tonsilektomi. Kata Kunci: Tonsilektomi, Pre Post Operasi
Kedudukan Saham Atas Nama Dalam Perkawinan Munandar, Aris; Sudiarto, Sudiarto; Suhartana, Lalu Wira Pria
Jurnal Risalah Kenotariatan Vol. 2 No. 2 (2021): Jurnal Risalah Kenotariatan
Publisher : Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/risalahkenotariatan.v2i2.53

Abstract

Pada dasarnya saham merupakan bukti penyetoran modal kepada perseroan. Saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan modal seorang dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Dalam sebuah perusahaan (perseroan) terdapat beberapa jenis-jenis saham, yakni : (a). saham atas unjuk; (b) saham atas nama. Pengertian saham atas unjuk yang lazim dinamakan dengan bearer stocks, Pada saham atas unjuk, secara fisik tidak tertulis nama pemiliknya, Sedangkan saham atas nama yang lazim dinamakan juga dengan registered stocks adalah Pada saham atas nama, pemegang saham tertulis jelas namanya di dalam kertas/lembar saham. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian hukum normatif, dengan pendekatan konseptual dan pendekatan perundang- undangan. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1). Konsep saham atas nama dalam suatu Perseroan khusnya dalam Perseroan Terbatas adalah saham atas nama dan pemiliknya didaftarkan pada daftar pemegang saham. Menurut UUPT, harta kekayaan masing-masing suami atau istri akan menjadi modal saham PT tetap berasal dari harta kekayaan pribadi masing-masing, dan menjadi harta pribadi masing-masing suami atau istri yang namanya tertera pada sertifikat saham atas nama tersebut.
Kebijakan Pemanfaatan Wilayah Hutan Dan Dampaknya Terhadap Lingkungan Hidup(Studi Di Kabupaten Bima) Arba, Arba; Sudiarto, Sudiarto; Yuniansari, Rizki
Jurnal Risalah Kenotariatan Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Risalah Kenotariatan
Publisher : Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/risalahkenotariatan.v4i2.146

Abstract

Penelitian ini penelitian hukum empiris, maka metode pendekatannya adalah pendekatan normative-empiris yaitu: pendekatan perundang-undangan (statute approach), pendekatan konseptual (conceptual approach), dan pendekatan Sociolegal (Sociolegal approach). Hasil penelitian setelah dianalisis menunjukan bahwa: 1. Model kebijakan pengaturan pengurusan dan pemanfaatan wilayah hutan di Kabupaten Bima sekarang didasarkan pada program Presiden yang dikenal dengan Nawacita, dimana pembangunan kehutanan melibatkan masyarakat setempat dengan sistim hutan kemasyarakatan. Selain itu kebijakan pemanfaatan lahan kosong sekitar hutan dengan menanam jagung unggul guna peningkatan pendapatan petani; 2. Adapun faktor-fakor penyebab rusaknya hutan yaitu: faktor hukum yaitu pemerintah Pusat mengambilalih pengurusan hutan, faktor penegakan hukum yang tidak konsisten, kesadaran hukum masyarakat petani yang kurang, faktor budaya masyarakat sekitar hutan yang masih senang bercocok tanam di wilayah hutan karena pendidikannya rata-rata masih rendah, tingkat kepadatan penduduknya tinggi, lahan bercocok tanamnya semakin sempit, serta lapangan kerja yang tersedia tidak ada di desa. Adapun dampak dari kebijakan tersebut, wilayah hutan kemasyarakatan dan hutan negara di bukit-bukit serta gunung-gunung dibabat habis, sehingga akibatnya terjadi erosi, banjir bandang yang merusak sistim kehidupan di lingkungan pemukiman masyarakat. 2. Upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Bima untuk mengatasi kesrusakan hutan dan lingkungan hidup yaitu: a. pemberdayaan masyarakat dengan sosialisasi dan penyuluhan akan pentingnya hutan dan lingkungan hidup yang baik; b. Melakukan reboisasi dan penghijaun kembali terhadap wilayah-wilayah hutan yang sudah gundul dan dianggap beresiko pada kerusakan dan pencemaran lingkungan hidup, serta menimbulkan bencana alam; c. Reklamasi wilayah pesisir pantai, sungai, dan danau, serta menjaga dan melestarikan hutan bakau sepadan pesisir pantai, sungai, danau; dan d.Rahabilitasi lahan yang sudah rusak dan tidak produktif. Hasil kajian berdasarkan kenyataan di masyarakat desa menunjukan bahwa tingkat pemahaman masyarakat desa terhadap peraturan hukum pertanahan khususnya tentang pembuatan akta PPAT dalam perolehan dan peralihan hak atas tanah masih rendah; dan jika terjadi suatu sengketa, maka proses penyelesaian diawali dengan proses penyelesaian secara non litigasi melalui cara musyawarah dan mufakat dan mediasi. Dan jika proses non litigasi tidak bisa dilalui, maka dilakukan dengan melalui proses litigasi.
Pelaksanaan Lelang Online Barang Rampasan Wirawan, Lalu Hari Purnwa; Sudiarto, Sudiarto; Munandar, Aris
Jurnal Risalah Kenotariatan Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Risalah Kenotariatan
Publisher : Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/risalahkenotariatan.v4i2.193

Abstract

Penelitian ini membahas pelaksanaan lelang online barang rampasan yang merupakan bagian dari penyelesaian Barang Rampasan Negara di Kejaksaan. Fokus penelitian mencakup proses atau mekanisme lelang online barang rampasan, faktor-faktor penghambat dalam pelaksanaan lelang online tersebut, dan upaya untuk mengatasinya. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Data dikumpulkan melalui studi dokumen, termasuk peraturan perundang-undangan dan literatur terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses lelang online barang rampasan melibatkan Kejaksaan, KPK, dan/atau Oditurat. Penjualan barang dilakukan secara langsung oleh Pusat Pemulihan Aset atau Kejaksaan Negeri. Meskipun demikian, pelaksanaan lelang membutuhkan waktu yang cukup lama, yang dapat mempengaruhi kondisi fisik barang saat dilelang. Faktor penghambat dalam pelaksanaan lelang online melibatkan proses penilaian harga, dan pelaksanaan lelang yang belum selesai sesuai ketentuan. Upaya untuk mengatasi kendala tersebut melibatkan pemilihan jaksa pemulihan aset yang ditunjuk oleh Kepala PPA, serta peninjauan kembali validitas dan reliabilitas bahan hukum yang digunakan. Kesimpulan dari penelitian ini mencakup analisis terhadap proses lelang online barang rampasan, identifikasi faktor penghambat, dan rekomendasi untuk mengatasi kendala dalam pelaksanaan lelang online tersebut.
PEMBERIAN AIR REBUSAN DAUN JAMBU BIJI (TANIN) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II Marantika, Paula; Sudiarto, Sudiarto; Puspasari, Fida Dyah
Sentani Nursing Journal Vol. 6 No. 1 (2023): Februari
Publisher : Jayapura Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52646/snj.v6i1.187

Abstract

Diabetes melitus adalah penyakit kronis yang terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan cukup insulin (hormon yang mengontrol glukosa darah), atau ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi secara efisien. Organisasi International Diabetes Federation (IDF) memperkirakan setidaknya ada 463 juta orang berusia 20 - 79 tahun di dunia menderita diabetes pada tahun 2019 atau setara dengan angka prevalensi 9,3% dari total populasi pada usia yang sama. Diabetes melitus dikenal sebagai pembunuh diam - diam yang dapat merusak semua organ tubuh dan mengakibatkan berbagai masalah. Salah satu pengobatan non farmakologis diabetes melitus menggunakan rebusan daun jambu biji. Menggambarkan pemberian air rebusan daun jambu biji terhadap kadar glukosa darah sewaktu penderita diabetes melitus tipe II. Setelah 3 hari pemberian ekstrak rebusan daun jambu biji sebanyak 5 gram pada pagi dan malam hari sesudah makan didapatkan hasil pengukuran kadar glukosa darah klien yang sebelumnya didapatkan hasil 465 mg/dL mengalami penurunan menjadi 379 mg/dL dan klien mengatakan kebas yang dialami klien sudah tidak terasa lagi.Terjadi penurunan sebanyak 86 mg/dL gula darah setelah pemberian air rebusan daun jambu biji terhadap kadar glukosa darah sewaktu klien dengan diabetes melitus tipe II.
Peran Kepala Sekolah dalam Mengelola Sumber di Sekolah Sudiarto, Sudiarto; Ramdhani, Deddy
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.1206

Abstract

Sekolah menjadi wadah dalam mengkaji keilmuan bagi peserta didik. Tentunya proses pembelajaran disekolah harus didukung dengan berbagai sumber belajar yang memadai, sehingga peserta didik dapat memanfaatkannya sebagai penunjang proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam peran kepala sekolah dalam mengelola sumber belajar di sekolah. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis melalui tahapan reduksi data, penyajian data, evaluasi, dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, peran kepala sekolah dalam mengelola sumber berlajar diantaranya, meningkatkan kualifikasi guru dengan membuat seminar-seminar peningkatan kompetensi guru, menyediakan sarana-prasarasan di dalam ruang kelas sebagai pendukung proses pembelajaran, menciptakan lingkungan internal sekolah sebagai sumber belajar seperti taman baca atau komunitas belajar yang disebut sebagai Pena Mas (Pendidikan Masyarakat Sekolah) dan eksternal sekolah sebagai sumber belajar dengan membuat komunitas belajar yang diberi nama Pesan Mas (Pesantren Masyarakat Sekolah).
Nutritional Content of Functional Herbal Drinks Made from Palm Sugar Powder and Spice Powder Sudiarto, Sudiarto; Saleh, Rosmiati; Sawab, Sawab; Widowati, Indar
AGRITEKNO: Jurnal Teknologi Pertanian Vol 11 No 2 (2022): AGRITEKNO: Jurnal Teknologi Pertanian
Publisher : Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/jagritekno.2022.11.2.61

Abstract

In all regions of the world, including Indonesia, there is a change in the patterns of disease from infectious diseases to degenerative diseases and non-communicable diseases. The COVID-19 pandemic has also raised awareness of the need to continually strengthen the immune system. Increasing the body's resistance can benefit from the use of traditional herbs with medicinal capabilities. Some biological plants such as red ginger, alang-alang root, galangal which are known to the public for their spices, can become herbal drinks when formulated with the addition of palm sugar. These three plants have been studied on a laboratory scale to identify nutrients and bioactive compounds that are beneficial for health. The purpose of this study was to determine the nutritional content of functional herbal drink products made from palm sugar and spice powder (red ginger, alang-alang root, and galangal). The research method was carried out using hedonic organoleptic tests on 3 prepared formulas, phytochemical screening, and proximate test (nutritional content) The results of the organoleptic test showed that respondents preferred a formula containing ginger (500 g), alang-alang root (200 g), galangal (100 g,) and palm sugar (200 g). Phytochemical screening showed each component (ginger, galangal, alang-alang, palm sugar, and the developed formula) was positive for flavonoids and alkaloids. Only ginger was positive for tannins, all negative components were steroids/triterpenoids and only galangal was positive for saponins. Carbohydrate, protein, fat, moisture, and ash contents were 4.49%, 4.38%, 3.95%, 47.68%, and 9.76%. The results showed that a functional herbal drink made from palm sugar and spices has health benefits and the potential to be a functional drink.
PENERAPAN METODE SISTEM PASSION DALAM EFEKTIVITAS PEMBIAYAAN GADAI EMAS PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CP KEDUNGHALANG BOGOR APPLICATION OF THE PASSION SYSTEM METHOD IN THE EFFECTIVENESS OF GOLD FINANCING AT PT PEGADAIAN (PERSERO) CP BRANCH KEDUNGHALA Nabilah, Putri; Satsangkaryon, Satsangkaryon; Sudiarto, Sudiarto
PISSN
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Evaluasi efektivitas sistem pembiayaan pegadaian emas termasuk sistem informasi rekening di PT Pegadaian (Persero) CB Kedunghalang Cabang Bogor. Penelitian dilakukan melalui dengan studi literatur, studi lapangan, observasi, dan wawancara. Pembiayaan Gadai Emas ditawarkan oleh PT Pegadaian (Persero) Cabang Bogor, dengan agunan harta benda berharga seperti emas perhiasan, logam mulia diberikan kepada nasabah yang membutuhkan dana cepat. Ada 6 Produk yang ditawarkan yaitu: Kredit Cepat Aman (KCA), Kredit Aset Saldo Akuntansi (KREASA), Fidura, Kredit Instem Sistem Gadai Mulia Tabungan Emas, Konsinyasi Emas. Subjek penelitian adalah Efektivitas Sistem Passion pada pembiayaan pegadaian emas. Meskipun masih terdapat beberapa titik lemah pada sistem, namun salah satu titik lemahnya adalah jaringan internet penyedia yang sering mengalami gangguan.Kata kunci : Efektivitas, Sistem Passion, Pembiayaan Pegadaian Emas.  ABSTRACT Evaluation of the effectiveness of the gold pawn financing system including the account information system at PT Pegadaian (Persero) CB Kedunghalang Branch Bogor. The research was conducted through literature study, field study, observation, and interviews. Gold Pawn Financing is offered by PT Pegadaian (Persero) Bogor Branch, with collateral for valuables such as gold jewelry, precious metals provided to customers who need quick funds. There are 6 products offered, namely: Kredit Cepat Aman (KCA), Kredit Aset Saldo Akuntansi (KREASA), Fiduciary, Kredit Instem Mulia Gadai Gold Savings System, Gold Consignment. The subject of the research is the Effectiveness of the Pawn System in gold pawn financing. Although there are still some weak points in the system, one of the weak points is the internet provider network which often experiences interference. Keywords: Effectiveness, Passion System, Gold Pawnshop Financing.
Pengelolaan Kewirausahaan di Era 4G Untuk Peningkatan Kesejatraan di Desa Pamijahan Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat Halomoan, Yan Kristian; Permatasari, Retno Japanis; Sudiarto, Sudiarto
Jurnal Padma: Pengabdian Dharma Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2023): PADMA OKTOBER 2023
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jpdm.v3i4.35697

Abstract

Tujuan dilakukannya pengabdian masyarakat ini adalah: untuk mengetahui bagaimana peluang masyarakat (warga belajar Desa Pamijahan) dalam kewirausahaan di era industry digital 4.0, untuk mengetahui bagaimana menjalankan menejemen kewirausaha pada era industry digital 4.0 di warga belajar Desa Pamijahan dan untuk membangun masyarakat yang berkarakter kuat, mandiri, produktif dan kreatif serta inovatif dalam berwirausaha. Kerangka pemecahan masalah yang telah dirumuskan kemudian direalisasikan oleh tim pengabdi. Beberapa tindakan dalam upaya merealisasikan pemecahan permasalahan tersebut dilakukan dengan 1. Ceramah dan tanya jawab tentang menejemen kewirausahaan dilaksanakan pada tanggal 02 sd 03 September 2023 2. Pelatihan teknis kewirausahaan pada era industry 4.0  dilaksanakan pada tanggal 02 sd 03 September 2023. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada warga belajar pusat kegiatan belajar masyarakat yang dikenal dengan sebutan Desa Pamijahan yang beralamat di Jl Jalan KH.Abdul Hamid KM 08 RT 002/RW 002 Desa: Pamijahan Kecamatan: Pamijahan Kota: Kabupaten Bogor Kode Pos: 16630. Dilakukan pada hari minggu tanggal 02 sd 03 September 2023. Pendampingan dilakukan secara kelompok. Peserta yang mengikuti pengabdian ini  adalah warga belajar pusat kegiatan belajar masyarakat Desa Pamijahan Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat program kesetaraan paket B dan paket C, berjumlah 45 orang. Adapun hasil yang didapatkan di dalam pengabdian ini adalah Setiap masyarakat dalam hal ini warga belajar Desa Pamijahan memiliki peluang yang sama dengan masyarakat yang lainnya dalam menjalankan kewiraussahaan di era industry digital 4.0 setelah mendapatka pelatihan dan motivasi dan harus berani untuk memulainya. Menjalankan menejemen kewirausaha pada era industry digital 4.0 dapat dilakukan oleh siapa saja, kapan saja tidak mengenal tempat dan waktu dan siapa pelanggannya, terlebih yang menjalankan bisnis tersebut adalah anak-anak muda yang tergolong anak milenial