p-Index From 2020 - 2025
4.943
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Bahasa dan Seni: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Pengajarannya

The impact of women’s roles in the preservation of nature: Analysis of ecofeminism on Ronggeng Dukuh Paruk Qomariyah, U'um; Sumartini, Sumartini; Neina, Qurrota Ayu; Prabaningrum, Dyah
Bahasa dan Seni: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Pengajarannya Vol 52, No 1 (2024)
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um015v52i12024p1

Abstract

The roots of the catastrophe, environmental pollution, and the decline in culture are the empirical assumptions of positivistic humans. A strategy of deconstructing and reconstructing the epistemological framework of knowledge is needed through the creation (counter) of a positivistic view that can determine the attitudes and roles of a person, both men and women, towards the environment. On this basis, this article aimed to explain women's role in preserving nature as a critical analysis of the ecological perspectives of literary texts. This research utilized qualitative descriptive and ecofeminist methods in the eco-criticism discourse. The ecofeminist method refers to methods related to environmental science, especially methods related to the preservation (conservation) of nature and culture, which are associated with the role of women in literary works related to research. The primary data was the excerpts of Ronggeng Dukuh Paruk by Ahmad Thohari. Based on the analysis, it can be explained that the role of women impacts him. The impact of women's roles in conservation consists of two things, namely, positive impacts and negative impacts. This article contributes to the humanities and the foundation for applied research, such as using literature from an environmental perspective.Dampak peran perempuan dalam pelestarian lingkungan: Analisa ekofeminisme dalam karya sastra Ronggeng Dukuh ParukAkar dari krisis dan pencemaran lingkungan serta menurunnya kultur budaya adalah asumsi-asumsi empiris positivistik manusianya. Diperlukan strategi dekonstruksi terhadap kerangka epistimologis pengetahuan, dan kemudian merekonstruksinya, salah satunya melalui penciptaan (counter) pandangan positivistik yang dapat menentukan sikap dan peran seseorang, baik laki-laki maupun perempuan terhadap lingkungan. Berdasar hal tersebut, artikel ini bertujuan untuk mengeksplanasi dampak peran perempuan dalam pelestarian lingkungan sebagai telaah kritis wacana teks sastra berperspektif lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan ekofeminisme dalam wacana ekokritik, yaitu pendekatan yang berkaitan dengan ilmu lingkungan khususnya pelestarian (konservasi) alam maupun budaya yang dihubungkan dengan peran dan studi perempuan dalam teks karya sastra. Data dari penelitian ini adalah potongan-potongan cerita yang diambil dari novel Ronggeng Dukuh Paruk Karya Ahmad Tohari. Berdasar analisis, dapat dijelaskan bahwa peran perempuan membawa dampak atas dirinya. Dampak peran perempuan terhadap pelestarian terdiri atas dua hal yakni dampak positif dan dampak negatif. Tulisan ini memberikan berkontribusi untuk ilmu humaniora sekaligus sebagai pondasi dan landasan penelitian terapan seperti pemanfaatan karya sastra berperspektif lingkungan.
Co-Authors A.A. Ketut Agung Cahyawan W Adib Sultan, Adib Afiansah, Bagus Afiansah, Bagus Afriyanti, Rinna Agus Nuryatin Ali Asgar Alifah, Dita Relawati Alifah, Dita Relawati Alvina, Zahriani Amalia, Ayu Rizki An-nissa, An-nissa Apriani, Yosephin Arbain Tata Ardias, Afriza Yuan Ardias, Afriza Yuan Ardila, Reni Ariani, D Armadani, Novi Asep Dedi Sutrisno Astanto Kasno Aulia Azka Bakkidu, Nurhinda Basri Basri Bayu Aji Nugroho, Bayu Aji Bhuana, Egi Bhakti Defi, An Naim Etty Susilowati Fitri Ekiwardani, Dyah Ayu Fronthea Swastawati Galih Putri Sudarsono Ghaffar, Rizal Maulana Hapsari, Novia Rizki Hartantie, Kartini Hastuti, Suci Wiherni Dyah Hendri Kurniawan, Hendri Hernawan Hernawan Hilmi Tsania, Najwa Ida Andriati, Ida Ida Ayu Putu Sri Widnyani J. PURNOMO Juwariyah Juwariyah Kasih, Delina Kusumaningtyas, Niken Laraswati, Sara Laraswati, Sara Lestari, Sri Ayu Lestari, Sri Ayu Maezuroh, Ria Mardiah, Ratu Sari Maulani, Aghitia Mauludya, Fenta Mauludya, Fenta Mawarni, Hasindah Meilya Suzan Triyastuti, Meilya Suzan Mimi Mulyani Mufti Amir Sultan, Mufti Amir Muh Doyin Muhamad Ikbal Muhammad Nur Arkham Mulyono Mulyono Nas Haryati Setyaningsih Neina, Qurrota Ayu Neneng Suliasih Neti Budiwati Nirmala Efri Hasibuan, Nirmala Efri Noor, Any Ariani NUR FITRIANI Pamaharyani, Luchiandini Ika Panjaitan, Fenny Crista Anastasia Permana, Dhewangga Bayu Pinayani, Ani Pinayani, Ani Prabaningrum, Dyah Priyati, Sri Putri Wening Ratrinia Putri, Nita Ariestiana Putri, Solehatin Ika Qomariyah, U’um Rahmad, Abdul Rahmawati, Rahmawati Ramadhan, Roiyhan Shyma Resti Nurmala Dewi Riska Anisa Yulianti, Riska Anisa Saputra, Eko Novi Sari, Nita Kartika Sari, Nita Kartika Sihombing, Midian Immanuel Sihombing Siregar, Fikri Al Khair Sugiarto, A T Sulastri, Inong Sumandiarsa, I Ketut Suprihati - Suryono, Muh Suryono, Muhamad Swastika, Putu Angga Elano Syahida, Nurul Syavica, Cindy Gea Tri Winarni Agustini Tristantio, Sidik Trustinah Trustinah Utomo, Arie Lila Utomo, Arie Lila Wagiran Wagiran Wati, Sara Laras Widjaya, Willy Pranata Yaser Krisnafi, Yaser Yuntina, Lily Yusanta, Dita Anggrahinita Yusro Edy Nugroho Zharfa, Dinda Ayu Zulfikri, Fahmi