Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Dikdaya

Kejenuhan Belajar Pada Siswa SMA Negeri Se-Kecamatan Pamona Selatan Penyami, Agrinanda; Nurwahyuni, Nurwahyuni; Puswiartika, Dhevy; Fitriani, Dian
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 14, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v14i2.674

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kejenuhan belajar siswa di SMA Negeri Se-Kecamatan Pamona Selatan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan deskriptif kuantitatif yang meggunakan angket kejenuhan belajar sebagai instrumen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dengan sampel sebanyak 75 siswa kelas XI di SMA Negeri Se-Kecamatan Pamona Selatan. Hasil analisis deskriptif tentang kejenuhan belajar siswa yang disajikan dalam bentuk persentase menunjukkan bahwa kejenuhan belajar di SMA Negeri Se-Kecamatan Pamona Selatan terbagi menjadi empat kategori yaitu ada 6 atau 8% siswa yang memiliki kejenuhan belajar sangat tinggi, ada 66 atau 88% siswa yang memiliki kejenuhan belajar tinggi, ada 1 atau 1,3% siswa yang memiliki kejenuhan belajar rendah dan 2 atau 2,7% siswa yang memiliki kejenuhan belajar sangat rendah, kesimpulan dari hasil survei kejenuhan belajar siswa SMA Negeri Se-Kecamatan Pamona Selatan berada pada kategori tinggi.
Pengaruh Layanan Informasi Karir Terhadap Perencanaan Karir Siswa SMP Negeri 12 Palu Kelas IX Anastasya, Anita; Nurwahyuni, Nurwahyuni; Puswiartika, Dhevy; Fitriano, Dian
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 14, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v14i2.670

Abstract

This study aims to determine the effect of career information services on students' career planning. The research method uses quantitative with a quasi-experimental type of research, data collection techniques to identify students' understanding of career planning are questionnaire instruments. The subjects in this study were all students of class IX A totaling 21 and Class IX B totaling 22 so that the total number of subjects was 43 students, the sample used was Nonrandom assignment. Data analysis used descriptive analysis and inferential analysis using the Kolmogorov-Smirnov t test. The results of the descriptive analysis showed that of all students of class IX SMP Negeri 12 Palu, namely 43 students, they were stated to have increased their understanding of career planning after being given career information services. This can be seen from the total research subjects, namely 43 students. Where previously there were 28 students who had a low career understanding from the less to good classification. Then for the entire subject as many as 43 students experienced an increase, namely two of them were classified as very good and 41 of them were classified as good. The results of the inferential analysis showed that career information services had a significant effect on the career planning of class IX students of SMP Negeri 12 Palu. This can be seen from the research subjects after being given career information services based on the data obtained showing an increase from the low level of student career planning with a significant average increase. From the results of this study, it can be proven that career information services have an effect on improving student career planning.
Layanan Bimbingan Klasikal Untuk Meningkatkan Pemahaman Bahaya Penyalahgunaan Narkoba Pada Siswa-Siswi SMPN 2 Bungku Timur Khaerunisa, Avril Indah; Nur Wahyuni, Nur wahyuni; Bau Ratu, Bau Ratu; Puswiartika, Dhevy
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 14, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v14i2.637

Abstract

 Classical Guidance Services to Raise Students' Awareness of Drug Abuse Risks at SMPN 2 Bungku Timur. Skripsi. Guidance and Counselling Study Program. Education Science Department. Teacher Training and Education Faculty. Tadulako University. Under the supervision of Nurwahyuni.This research aims to raise drug abuse risk awareness among SMPN 2  Bungku Timur Students. The research employed a quasi-experimental method with a single-group design (without comparison) or one-group pretest-posttest design. The research subjects are 30 students. The results show that the drug abuse risks awareness among SMPN 2 Bungku Timur students before attending classical guidance services to raise awareness of drug abuse risks, out of 30 students, there were no students classified as very highly aware of drug abuse risks, no students classified as having a highly aware of drug abuse risks, 10 or 33.3% of students classified as having a low awareness of drug abuse risks, and 20 or 66.6% of students classified as having a very low awareness of drug abuse risks. Meanwhile, the understanding of drug abuse among students at SMPN 2 East Bungku after attending classical guidance services to raise awareness of drug abuse risks, out of 30 students, there were 24 or 80% of students classified as having a very highly aware of drug abuse risks, 6 or 20% of students classified as having a highly aware of drug abuse risks, no students classified as having a low awareness of drug abuse risks, and no students classified as having a very low awareness of drug abuse risks. Based on the data analysis results, it can be proven that classical guidance services influence the improvement of understanding of drug abuse hazards among students at SMPN 2 East Bungku.
Pengaruh Konseling Kelompok dengan Teknik Self Control dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswadi Kelas X C SMAN 2 Palu Badalu, Qisthy Fadlila Mh; Nurwahyuni, Nurwahyuni; Puswiartika, Dhevy; Syahran, Ridwan
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 15, No 1 (2025): April
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v15i1.776

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh konseling kelompok tehnik self control dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa. Subjek penelitian ini berjumlah 8 siswa. Adapun tehnik yang digunakan dalam pengumpulan datanya yaitu kuesioner/angket. Data diolah dan di analisis secara deskriptif dan inferrensial dengan menggunakan rumus wilcoxon sign rank test. Hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa sebelum diberikan konseling kelompok tehnik self control terdapat 8 siswa yaitu AH 41,6%, SH 41,6%,AA 31,6%, AF 31,6%, BCL 45,0%, DS 33,3%, MH 36,6%, dan MA 45,0% yang memiliki kurang percaya diri. Kemudian sesudah diberikan konseling kelompok tehnik self control terdapat 7 siswa yaitu AH 66,6%, SH 60,0%, AA 66,6%, AF 65,0% BCL 66,6% MH 66,6%, dan MA 58,3% yang memiliki  klasifikasi percaya diri tinggi dan 1 siswa yaitu DS 81,6% yang memiliki klasifikasi percaya diri sangat tinggi. Hasil analisis inferensial menunjukan bahwa kepercayaan diri siswa kelas X C SMAN 2 Palu sesudah diberikan layanan konseling kelompok tehnik self control menjadi meningkat dibandingkan sebelumnya. Hasil penelitian membuktikan bahwa ada pengaruh konseling kelompok tehnik self control untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa kelas X C SMAN 2 Palu.
Perilaku Agresif Verbal Dalam Perspektif Bimbingan Dan Konseling Di Sekolah Dasar Riskiyanti, Ayu; Ratu, Bau; Lestari, Mardi; Puswiartika, Dhevy; Nurwahyuni, Nurwahyuni
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 15, No 2 (2025): SEPTEMBER
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v15i2.836

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi perilaku agresif verbal di Sekolah Dasar Negeri se-kecamatan Palu Timur, faktor penyebab terjadinya perilaku tersebut serta bagaimana tindakan guru dalam menangani masalah tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan pendekatan deskriptif kuantitaif, melibatkan 316 siswa kelas 4 dan 5 dari 23 Sekolah Dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa berperilaku agresif verbal sangat tinggi. Hasil penelitian menunjukkan perilaku umpatan tergolong rendah, dengan 43% siswa berada pada kategori rendah. Perilaku agresif verbal pada perilaku ejekan yaitu 60% siswa berada pada kategori sangat tinggi. Untuk perilaku fitnahan, 43% siswa berada pada kategori tinggi, sedangkan pada perilaku celaan dan makian, 52% siswa berada pada kategori sangat tinggi. Terakhir, pada perilaku ancaman melalui kata-kata, 70% siswa termasuk dalam kategori sangat tinggi. Faktor penyebab agresif verbal antara lain pengaruh lingkungan keluarga, konflik keluarga, serta interaksi sosial yang kurang positif dengan teman sebaya. Tindakan yang dilakukan oleh guru untuk menangani perilaku agresif verbal mencakup teguran langsung, pembuatan kesepakatan kelas, dan pemanggilan orang tua siswa. Penelitian ini menekankan pentingnya kolaborasi antara guru, orang tua, dan pihak sekolah untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi siswa. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi acuan dalam merumuskan strategi yang lebih efektif untuk layanan pencegahan dan penanganan perilaku agresif verbal di masa mendatang
Efektivitas Teknik Assertive Training Untuk Mengurangi Bullying Di Pondok Pesantren Modern Al-Istiqamah Ngatabaru Safitri, Devi Ayu; Nurwahyuni, Nurwahyuni; Fitriani, Dian; Puswiartika, Dhevy
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 15, No 2 (2025): SEPTEMBER
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v15i2.819

Abstract

PenelitianinibertujuanuntukmelihatefektivitaslayanankonselingkelompokdenganTeknikAssertive Training untuk mengurangi bullying di PPM Al-Istiqamah Ngatabaru khususnya kelas IX FB, subjek dalam penelitianiniberjumlah8santri.Teknikpengumpulandatadalampenelitianiniadalahkuesionerkorbanbullying Olweus. Data yang telah diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan metode deskriptif dan uji hipotesis menggunakanrumusWilcoxonSignedRankTest.Hasilanalisisdeskriptifmenunjukkanbahwasebelumdiberikan layanankonselingkelompokTeknikAssertiveTrainingterdapat4santrikorbanbullyingdenganklasifikasitinggi dan 4 santri korban bullyingdengan klasifikasi sedang. Setelah diberikan layanan konseling kelompok Teknik AssertiveTraining sebanyak4kalipertemuan, terdapat3santrikorban bullyingdenganklasifikasisedangdan5 santrikorbanbullyingdenganklasifikasirendah.HasilujihipotesismenunjukkanbahwaThitung<Ttabelmaka hipotesisnol(Ho)ditolakyangartinyaTeknikAssertiveTrainingefektivuntukmengurangiperilakubullyingpada santridiPPMAl-IstiqamahNgatabaru.Halinimembuktikanjikakonselingkelompok TeknikAssertiveTraining dapat mengurangi perilaku bullying di PPM Al-Istiqamah Ngatabaru
Media Pembelajaran Audio Visual dengan Teknik Role Playing dalam Mengembangkan Minat Belajar IPS pada Siswa Kelas V SD Negeri Umpanga Kabupaten Morowali Nasrah, Nasrah; Puswiartika, Dhevy; Mahfud, Mahfud; Ratu, Bau
Jurnal Ilmiah Dikdaya Vol 14, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/dikdaya.v14i1.608

Abstract

Social studies lessons are boring learning for students because the content is rote memorization. Based on the results of initial observations, it appears that the low interest in studying social studies for class V at Baiga State Elementary School is caused by students' disinterest in delivering monotonous material, teachers have difficulty providing concrete descriptions of learning material because they do not use the right media so that students have difficulty expressing facts, and arguments to develop within the topic. In general, interest in studying social studies among these students is low. This research aims to increase students' interest in learning social studies and describe the obstacles and solutions for implementing the role playing model with audio-visual media. This classroom action research was carried out in two cycles with planning, implementation, observation and reflection stages. The research results show that the role playing model with audio-visual media can increase students' interest in learning social studies. The obstacle in implementing the role playing model with audio visual media is that it is difficult for students to be suitable in playing the role of a teacher, where students are less imbued with their role, students are less active in asking questions during activities. The solution offered is that teachers pay more attention to the abilities of students in determining the role of each student so that they are more aware of their role.