Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

PELAKSANAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KOTA KENDARI SUSANA, SUSANA
REZ PUBLICA Vol 4, No 2 (2018): Juny-August
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.29 KB) | DOI: 10.33772/rzp.v4i2.3964

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pelaksanaan administrasi kepegawaian yang dilakukan pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Kendari,(2) faktor- faktoryang mendukung pelaksanaan administrasi kepegawaian pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Kendari,(3)faktor-faktoryang menghambat pelaksanaan administrasi kepegawaian pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Kendari, (4) carayang dilakukan untuk mengatasi hambatan - hambatan dalam pelaksanaan administrasi kepegawaian.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Adapun yang  menjadi subjek penelitian adalah semua pihak yang dapat memberikan informasi lengkap mengenailatar belakang dan keadaan sebenarnya dari administrasi kepegawaian pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Kendari yaitu pegawai pada bagian perencanaan dan pengadaan pegawai. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasidan dokumentasi. Teknik analisis datayang  digunakan yaitu reduksi data, penyajian datadan menarik kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pelaksanaan administrasi kepegawaian yang dilakukan pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Kendaridimulaidari proses perencanaan, yang  kedua rekrutmen, yang ketiga penempatan, yang keempat pembinaan, yang kelima pengawasan dan yang terakhir pemberhentian. (2)   pada pelaksanaan  administrasi  kepegawaian  ada   faktor-faktor  yang mendukung yaitu sumber daya manusia, kerja sama antar pegawai dan sarana prasarananya. (3)  pada pelaksanaan administrasi kepegawaian sering juga di jumpaifaktor-faktor pengambat yang mengganggu pelaksanaan administrasi kepegawaian yaitu sarana prasarana dalam kondisikurang baik, pegawai yang menyerah kanmateri pekerjaan terlalulama, kebijasana  yang kadang mendadak dan kurangnya  komunikasi antar pegawai. (4) cara yang dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan yang ada yaitu dengan memperbaiki sarana dan prasarana yang ada, melengkapi sarana yang kurang dan mengerjakan pekerjaan diluar jam kantor.Kata Kunci : Administrasi Kepegawaian
The Characteristic of Lada Powder wrapping with various of packaging (biodegradable film of composite film from Sodium CarboxymethylCellulose which syntesized from Pineapple crown, Biodegradable film of Commercial Sodium CarboxymethylCellulose, and Plastics) during storages Susana, Susana; Mangunsong, Lamria; Iskandar, Dodi; Purwandani, Ledy
Journal of Food and Pharmaceutical Sciences Vol 6, No 3 (2018): J. Food Pharm. Sci (Sept-December) In Press
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.048 KB) | DOI: 10.14499/jfps

Abstract

ABSTRACTThis study aimed to evaluate the use of the composite film Sodium Carboxymethyl Cellulose on the crown of the pineapple to volatile substances of Lada powder, include piperin content (HPLC), Steps being taken in this research is the manufacture of composite films NaCMC and application in Lada powder. The stages in this research are cellulose extraction step and cellulose modification into CMC, making and characterizing composite film as spice packing and its application as spice packer. Cellulose extraction from pineapple crown with 12% NaOH and carboxymethylation with sodium monocloroacetate. Films of sodium carboxymethylcellulose, polyethylene glycol 400 as plasticizer and emulsifier and coconut oil as hydrophobic component to obtain composite film as a spice packing with mechanical properties such as seal strength, thickness, WVTR and solubility in hot water suitable for application as spice packing with thickness 0.085mm) and 350ºC sealing temperature variations. The result of the study of carboxymethyl group of pineapple crown CMC synthesis with HPLC showed that plastic packaging is best compared to using CMC comercial and pineapple crown to lada powder wrapping.
Pemanfaatan Abu Layang Kelapa Sawit Teraktivasi Sebagai Adsorben Besi Pada Air Sumur Bor Di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya Susana, Susana; Nurhanisa, Mega; Nugroho, Bintoro Siswo
PRISMA FISIKA Vol 9, No 3 (2021)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v9i3.51124

Abstract

Telah dilakukan penelitian adsorpsi logam Fe pada air sumur bor dengan menggunakan adsorben abu layang serat dan cangkang kelapa sawit. Adapun tujuan dari penelitian yang telah dilakukan adalah untuk mengetahui kemampuan abu layang teraktivasi HCl 5 M sebagai adsorben. Kemampuan abu layang teraktivasi sebagai adsorben dianalisis dengan membandingkan sampel air sumur bor sebelum dan setelah pemberian adsorben menggunakan alat Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa adsorpsi logam Fe pada air sumur bor adalah sebesar 98,13%.
PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA ANGGOTA KOMISI PEMILIHAN UMUM STUDI KASUS PADA KOMISI PEMILIHAN UMUM DI 26 (DUA PULUH ENAM) KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA BARAT Susana, Susana
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : CV. Ridwan Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.842 KB)

Abstract

Keberhasilan suatu organisasi ditentukan oleh sumber daya manusia (SDM),sedangkan meningkatnya peran sumber daya manusia ditunjang bergantung kepadakemampuan inovasi. Sedangkan dalam meningkatkan kinerja dan inovasi dalamkeunggulan kompetitif untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dipengaruhi oleh faktormotivasi dan budaya organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahuipengaruh motivasi kerja terhadap kinerja, mengetahui pengaruh budaya organisasiterhadap kinerja karyawan dimana analisis data yang digunakan adalah analisisdeskriptif dan analisis jalur (path analisis). Hasil Penelitian dari analisis deskriptifmenggunakan bahwa pernyataan responden terhadap motivasi kerja termasuk dalamkategori rendah, penyataan responden terhadap budaya organisasi termasuk kedalamkategori baik dan pernyataan responden mengenai kinerja karyawan komisi pemilihanumum kabupaten Cirebon termasuk kedalam kategori tinggi. Sedang kesimpulandalam penelitian ini bahwa kinerja karyawan 65,2 % di pengaruhi oleh motivasi kerjadan budaya organisasi, sedangkan sisanya 34,8 % di pengaruhi oleh faktor lain yangtidak masuk dalam penelitian ini.Kata Kunci : Motivasi Kerja, Budaya organisasi dan Kinerja KPU
Pengembangan LKPD Berbasis SETS (Science, Environment, Technology, And Society) Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar Susana, Susana; Distrik, I Wayan; Surbakti, Arwin
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2761

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan LKPD yang praktis, efektif dan valid untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas IV sekolah dasar. Pengembangan ini menggunakan desain yang dikembangkan oleh Borg dan Gallyang terdiri atas 10 lengkah. Sebelum dilakukan uji lapangan terlebih dahulu dilakukan uji ahli untuk melihat validitas isi dan konstruk.Uji lapangan dilakukan di sekolah SD Negeri 1 Perumnas Way Halim. dengan jumlah sampel 58 yang terdiri atas kelas experiment sebanyak 28 siswa dan kelas kontrol sebanyak 30 siswa. Sempel diambil secara cluster rendem sempling .Desain pengembangan ini menggunakan the static pretes-postes.Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKPD berbasis SETS dinyatakan: 1) valid yang ditunjukkan dengan valid isi dengan skor 77,valid Bahasa 83,33 dan konstruk yang terdiri atas kevalidan gambar/media dengan skor 92 . 2) praktis yang ditunjukkan dengan keterlaksanaan produk 89.33%, dan respon siswa positif (83.29% siswa menyatakan puas); 3) Efektif yang ditunjukkan dengan perbedaan n-gain yang signifikan antara kelas eksperimen (0,56) dan kelas kontrol (0,27). Disampulkan bahwa LKPD  berbasis SETS cukup valid, praktis, dan efektif digunakan pada siswa kelas IV untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik
PELATIHAN MEMBANGUN KELEKATAN ANTARA ORANG TUA DAN ANAK MELALUI KEGIATAN PRACTICAL LIFE Putri, Salsabilla; Marlina, Leny; Sofyan, Fuaddilah Ali; Oktamarina, Lidia; Muhtarom, Muhtarom; Cindrya, Elsa; Dewi, Kurnia; Atika, Nyimas; Triwinanti, Arum; Raudho, Evi Sri; Salsabila, Putri Farah; Susana, Susana
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka Vol 1 No 03 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Sabangka
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM Azramedia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/sabangka.v1i03.171

Abstract

Pengabdian ini memiliki judul yaitu “Membangun Kelekatan Antara Orang Tua dan Anak Melalui Kegiatan Practical Life”, yang diselenggarakan di Aplikasi Google Meet, dan Group Whatsapp. Tujuan dari pengabdian melalui webinar ini ialah untuk memberi pemahaman mengenai bagaimana membangun kelekatan antara orang tua dan anak melalui kegiatan practical life. Metode pelaksanaan dalam kegiatan pelatihan ini ada dua langkah yaitu, 1) kegiatan perencanaan yang dimana dilakukan dengan cara mengkaji dasar hokum serta masalah yang saat ini sedang berkembang, yang akan memunculkan tema dasar dari pengabdian ini, lalu menentukan lokasi yang diaanggap memerlukan pendampingan, dan dilanjutkan dengan medisain bahan-bahan seminar, dan terakhir ada penerapan practical life. 2) kegiatan webinar yang terdiri dari pembukaan, pemberian kata sambutan, penyampaian materi, tanya jawab atau diskusi, serta penutup. Peserta yang mengikuti pelatihan via daring ini akan memperoleh pemahaman tentang bagaimana membangun sebuah kelekatan dengan anak melalui kegiatan yang biasa dilakukan pada kehidupan sehari-hari.
Pembuatan Minuman Fermentasi sebagai Upaya Peningkatan Imunitas di Masa Pandemi Covid-19 di Desa Rasau Jaya II, Kalimantan Barat Imelda, Fenny; Rusiardy, Iwan; Purwandani, Ledy; Indrastuti, Y. Erning; Narsih, Narsih; Susana, Susana; Kuswartini, Kuswartini; Agato, Agato
Indonesian Journal for Social Responsibility Vol. 4 No. 02 (2022): December 2022
Publisher : LPkM Universitas Bakrie

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36782/ijsr.v4i02.142

Abstract

This Community Service Activity (PPM) collaborates with the Family Welfare Empowerment (PKK) of Rasau Jaya II Village as a partner. Partners have not used local food, namely sweet corn and sweet potatoes, into fermented beverage products that can increase immunity during the Covid-19 pandemic. It is necessary to increase the mindset of partners in utilizing local food ingredients as strategic potentials in an effort to increase family immunity, science and technology insights, skills and expertise of partners. The purpose of this PPM activity is to increase the insight, understanding, and awareness of partners regarding preventive efforts during the pandemic by increasing immunity through the consumption of local food. In addition, providing science and technology transfer in the form of appropriate technology (TTG) for processing fermented drinks as an effort to increase the added value of local food ingredients through diversification of their processed products. The implementation method in achieving goals and targets is in the form of socializing information on local potential, science and technology, and preventive efforts during the Covid-19 pandemic, transferring science and technology in the form of TTG training in processing fermented drinks, and conducting monitoring and evaluation. The results of the activity are increased insight and understanding of community groups about local food ingredients as a source of fibre, prebiotics, and probiotics; increasing awareness of community groups regarding preventive efforts during the pandemic by increasing immunity through consumption of local food; increased skills of community groups after simple TTG training in fermented beverage processing, and increasing the added value of local food ingredients through diversification of their processed products into fermented drinks.
STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PROGRAM DI 98,7 GEN FM JAKARTA Putra, Jaqualine Pramanta; Susana, Susana
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 5 No 2 (2020)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hasil studi empiris, bahwa 98,7 GEN FM Jakarta telah melakukan komunikasi pemasaran program interatifnya dalam rangka menarik audiensi kepada pengiklan melalui dua strategi, baik strategi push maupun strategi pull seperti iklan, promosi, hubungan masyarakat dan publisitas. , penjualan pribadi dan penjualan langsung. Namun, hasil iklannya belum optimal karena radio swasta di Jakarta berfungsi. Hasil analisis pendekatan kualitatif dengan metode SOSTAC (Situasi, Tujuan, Strategi, Taktik, Tindakan, Kontrol) didapatkan hasil bahwa komunikasi pemasaran program interatif melalui iklan, promosi, hubungan masyarakat dan publisitas, penjualan pribadi dan penjualan langsung di 98 , 7 GEN FM Jakarta belum dilaksanakan secara maksimal karena terbatasnya jumlah pemasaran, sehingga iklan komersial yang didapat belum memenuhi kuota yang ada. Hal ini disebabkan karena belum didukung perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi yang efektif, sistemik, terintegrasi dan komprehensif sebagai dampak belum sepenuhnya didorong oleh kualitas dan kuantitas sumber daya manusia penyelenggara 98,7 GEN FM Jakarta cukup, terutama Pemasaran Manusia Sumber daya yang terlibat secara permanen dalam komunikasi pemasaran program interatif.
PARENTING ISLAMI DAN KEDUDUKAN ANAK DALAM ISLAM Pingky, Lisa; Sari, Fuji Punjung; Putri, Salsabilla; Susana, Susana; Putri, Yecha Febrieanitha
Jurnal Multidisipliner Bharasumba Vol 1 No 03 (2022): Jurnal Multidisipliner Bharasumba
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/bharasumba.v1i03.227

Abstract

Artikel ini membahas tentang parenting islami dan kedudukan anak dalam islam dimana Parenting Islam adalah pola asuh yang dilakukan oleh orang tua yang mendidik dan mengasuh anak berdasar pada ajaran, aturan dan nilai-nilai agama islam kepada anaknya yang bersumber pada Al-Qur’an dam Al-Hadis. Islami parenting adalah suatu metode pengasuhan orang tua kepada anak sebagai solusi metode pendidikan dengan pendekatan karakter budi pekerti dan relegiusitas agama Islam. Prinsip pengasuhan orang tua yang berkaitan dengan pengembangan karakter, prinsip dimaksud meliputi keteladanan diri, kebersamaan dengan anak dalam merealisasikan nilai moral, sikap demokratis, sikap terbuka, jujur dalam diri anak, serta kesatuan kata dan tinfakan yang melahirkan kepercayaan dan kewibawaan. Kedudukan anak dalam islam Islam memandang bahwa anak memiliki kedudukan atau fungsi yang sangat penting, baik untuk orang tuanya sendiri, masyarakat maupun bangsa secara keseluruhan. Semakin tinggi tingkat parenting islami yang dipahami dan diamalkan orang tua, maka semakin tinggi karakter kedisiplinan anak usia dini, begitu pula sebaliknya. Penelitian yang dilakukan pada artikel ini merupakan penelitian yang menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data berupa jurnal-jurnal terlebih dahulu. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisi isi. Sumber data yang diperoleh dari penelitian yang berjudul “Parenting islami dan kedudukan anak dalam islam” adalah berupa artikel-artikel jurnal yang terlebih dahulu. Orang tua mempunyai banyak peran, diantaranya yaitu sebagai pendidik dan pembina sikap pada anak. Namun tidak semua orang tua memahami materi pembinaan sikap yang dibutuhkan anak pada usia dini. Tujuan dari penelitian ini yaitu menemukan atau mengetahui seperti apa si parenting islami itu dan bagaimana kedudukan anak dalam islam, dengan menggunakan sumber data artikel jurnal terlebih dahulu.
KONSEP DASAR PENGELOLAAN DI KELOMPOK BERMAIN (KB) Yulisa, Sindi; Halimah, Siti; Susana, Susana; Wulandari, Retno
JIMR : Journal Of International Multidisciplinary Research Vol 1 No 01 (2022): JIMR : Journal Of International Multidisciplinary Research
Publisher : Pusat Studi Ekonomi Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM Azramedia indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/jimr.v1i01.232

Abstract

Masa anak usia dini adalah masa keemasan anak atau yang sering disebut dengan golden age dimana pada masa ini pikiran anak mulai mengalami perkembangan yang cepat secara langsung pada saat anak dalam kandungan hingga usia dini yaitu dari usia 0-6 tahun. Oleh karena itu perkembangan pada masa awal ini akan menjadi penentu bagi perkembangan selanjutnya, keberhasilan dalam menjalankan tugas perkembangn pada suatu masa akan menentukan keberhasilan pada masa perkembangan berikutnya. Pendidikan anak usia dini (early child education/PAUD) ini sangatlah penting dilaksanakan sebagai dasar untuk pembentukan kepribadian manusia secara utuhdan keseluruhan, yaitu untuk pembentukan karakter, budi pekerti luhur, cerdas, ceria, terampil, dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa. Pendidikan anak usia dini tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal atau melalui suatu wadah tertentu, melainkan pendidikan anak usia dini dapat dimulai di rumah atau dalam pendidikan keluarga. Adapun jenis pendidikan paud terbagi menjadi dua yaitu paud formal dan non formal. Pada Pendidikan jalur formal merupakan Pendidikan terstruktur dan berjenjang yang terdiri dari Pendidikan dasar, Pendidikan menengah, dan Pendidikan tertinggi. Sedangkan Pendidikan pada jalur non forml yaitu suatu Pendidikan yang dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang yang diselenggarakan untuk masyarakat yang membutuhkan layanan yang digunakan untuk penambah, pengganti dan pelengkap. Dalam penyelenggaraan paud ini pada jalur non formal ini mempunyai ciri antara lain meliputi kelompok bermain dan tempat penitipitan anak. Pada pelaksanaan kelompok bermain dalam setiap hari minimal 3 hari dalam setiap 1 minggu dalam estimasi minimal 3 jam perhari. Kelompok bermain atau play group merupakan Lembaga permainan-permainan edukatif bagi anak-anak dan orang tua hanya sebagai pengantar transpormasi semata.