Articles
            
            
            
            
            
                            
                    
                        GERAKAN SAYANG IBU: KEBIJAKAN MENURUNKAN ANGKA KEMATIAN IBU DI KARAWANG TAHUN 1996-1998 
                    
                    Adinda Fahria Aulia; 
Umasih Umasih; 
Nur'aeni Marta                    
                     Candrasangkala: Jurnal Pendidikan dan Sejarah Vol 8, No 2 (2022) 
                    
                    Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.30870/candrasangkala.v8i2.15368                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan program Gerakan Sayang Ibu (GSI) sebagai salah satu program pemerintah pada masa Orde Baru yang telah menginspirasi masyarakat dalam memperhatikan kesehatan dan menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI). Selain itu penelitian ini membahas pelaksanaan GSI di wilayah Kabupaten Karawang yang menjadi salah satu dari delapan kabupaten percobaan. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode historis yang mencangkup empat tahapan antara lain; heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi.Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Gerakan Sayang Ibu dapat dijadikan sebagai gerakan nasional karena dalam pelaksanaannya dapat mengembangkan kualitas manusia dan sumber daya manusia, tingkat AKI di Indonesia yang masih kurang stabil dapat diturunkan, sehingga Indonesia dapat menunjukkan komitmennya kepada internasional dalam menurunkan Angka Kematian Ibu. Pelaksanaan GSI di Karawang berhasil membawa perubahan dengan penurunan kematian ibu dari total 42 menjadi 34 kematian ibu dalam 2 tahun tersebut. Pada 21 Mei 1998, turunnya Presiden Soeharto berdampak pada program GSI. Dampak yang dialami seperti mulai meredup dan masuk pada bagian program-program pembangunan pemerintah lainnya. Hal ini disebabkan karena ketidak stabilan politik pada masa akhir Orde Baru, tetapi Gerakan Sayang Ibu tetap dipercaya dalam menurunkan angka kematian ibu.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Hubungan motivasi terhadap hasil belajar sejarah siswa di sekolah menengah atas 
                    
                    Ardian Rafi; 
Umasih Umasih; 
Abrar Abrar                    
                     Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 9, No 1 (2023): Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia 
                    
                    Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.29210/1202322955                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan motivasi terhadap hasil belajar sejarah di SMAN 78 Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik surveri melalui penyebaran kuisioner. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI yang berjumlah 395. Dengan sample 198 peserta didik yang diperoleh menggunakan teknik random sampling. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara motivasi terhadap hasil belajar sejarah dimana dari hasil analisis hubungan antara motivasi terhadap nilai didapatkan 35 (44,9%) siswa dengan motivasi tinggi memiliki nilai tidak tuntas dan 73  siswa (70,2%) dengan motivasi sedang memiliki nilai tidak tuntas. Hasil uji statistik diperoleh nilai p value 0,00 (<0,05), maka dapat disimpulkan terdapat hubungan signifikan antara tingkat motivasi dan hasil belajar sejarah. 
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Muhammadiyah dan Perkembangan Pendidikan Islam di Kota Bengkulu 1967 – 1998 
                    
                    Wahyuni, Fadela Septi; 
Umasih, Umasih; 
Masyrullahushomad, Masyrullahushomad                    
                     Danadyaksa Historica Vol 2, No 2 (2022): Danadyaksa Historica 
                    
                    Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.32502/jdh.v2i2.5667                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahuai Sejarah Muhammadiyah dan pengaruhnya terhadap pendidikan di Kota Bengkulu 1967-1998. Masalah Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sejarah muhammadiyah dan pengaruhnya terhadap bidang pendidikan di Kota Bengkulu pada tahun 1967-1998. Metode penelitian yaitu Metode yang digunakan dalam mengkaji penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Metode deskriptif kualitatif selalu dikaitkan dengan analisis sebuah studi kasus yang  dikaji. Hasil dan pembahasan, yaitu pengaru adanya muhammadiyah memberikan dampak terhadap pendidikan islam dikota bengkulu 1967-1998 dalam bidang pendidikan Muhammadiyah kota Bengkulu memiliki beberapa sekolah yakni SD Muhammadiyah, SMP Muhammadiyah Terpadu, SMA Muhammadiyah I, Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB). Lembaga –lembaga pendidikan Muhammadiyah di kota Bengkulu berhasil melahirkan out put yang berkompeten di bidangnya, salah satu di bidang pemerintah terbukti dengan sejumlah alumni lembaga pendidikan Muhammadiyah di Kota Bengkulu yang berhasil menjadi pimpinan propinsi yaitu bapak Adjiz Ahmad dan Razie Yahya. Selain itu masih banyak lagi tokoh-tokoh alumni lembaga pendidikan Muhammadiyah yang ikut serta memperjuangkan Bengkulu menjadi propinsi, serta menjadi anggota DPR. Dari hasil diatas, state of the art dalam penelitian ini yaitu mengaitkan peran muhammadiyah dalam konteks perkembangan pendidikan islam di Bengkulu mulai rututan tahun 1967-1998 dimana sejak berkiprahya muhammadiyah dalam perkembangan pendidikan islam di Bengkulu.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        The Role of TGK Muhammad Daud Beureueh's at Madrasah Education in Aceh 1930–1945 
                    
                    Shibgatullah, Shibgatullah Ar-Rasyid; 
Umasih, Umasih; 
Marta, Nur’aeni                    
                     EDUTEC : Journal of Education And Technology Vol 6 No 4 (2023): June 2023 
                    
                    Publisher : STAI Miftahul Ula Nganjuk 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.29062/edu.v6i4.533                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Colonization carried out by the Dutch government and its influence on Dutch government policy in the implementation of education in Aceh which was only attended by descendants of the nobility, reaped the enthusiasm of Daud Beureueh to carry out education with the Madrasah model in which he taught exact sciences and also religious education for all. Acehnese children without exception, at the beginning of the 20th century and in 1939 Daud Beureuh Initiated the concept of the Madrasah Curriculum in Aceh where the Aceh Dayah - Dayah adopted the Madrasah education curriculum system, in 1939 Daud Beureueh was elected chairman of the Aceh Ulama Association (PUSA), Daud Beureuh through PUSA formed the alignment of the Madrasa curriculum in Aceh and the School for prospective madrasa teachers, the Normal Islam Institute (NII). This study used descriptive qualitative method.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        The Conflict Management at Workplace through Positive Social Change lead to the Social Equilibrium and Supply Chain Performance of Baduy Society Based Food Supply Companies 
                    
                    Budiaman, Budiaman; 
Umasih, Umasih; 
Mukhtar, Saparuddin; 
Rudi Casmana, Asep                    
                     International Journal of Supply Chain Management Vol 9, No 5 (2020): International Journal of Supply Chain Management (IJSCM) 
                    
                    Publisher : ExcelingTech 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.59160/ijscm.v9i5.5582                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
This study aims to find out empirically the role of conflict resolution through societal change to promote SCP in food supply companies working in Baduy community in Kanekes Village, Leuwidamar District, Lebak Regency. Furthermore, the mediating role of conflict management and social equilibrium was also examined. In this direction social change is considered as an important factor to promote SCP.  This study used a quantitative research approach based on the survey questionnaire. For this purpose, data were collected from the employees of food supply companies working in Baduy community. The results of the study show that the causes of conflict in the food supply companies are internal factors and external factors. Social change has positive effect on conflict management at workplace in food supply companies. Increase in the social change increases the conflict management which further enhances the social equilibrium and ultimately increases the SCP. Finally, results of the current study have vital role in food supply companies to enhance the SCP. 
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Infografis sebagai Media Informasi Mengenai Situs Sejarah di Desa Cisaat, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat 
                    
                    Hadi Santosa, Firdaus; 
Umasih, Umasih; 
Hasan, Rinie Octaviany; 
Kadar, Raka El-Chuza Adnan; 
Christiono, Marchel                    
                     Satwika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): SATWIKA: Volume 3, Number 2, December 2023 
                    
                    Publisher : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.21009/satwika.030203                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
The purpose of this community service activity is to increase understanding and ability to make infographic media as information media about historical sites in Cisaat Village, Subang, West Java. This is because the use of infographic media is needed in delivering information about historical sites as a form of utilizing information technology and updating information dissemination. The partner in this activity is the Tourism Awareness Group of Cisaat Village, Ciater District, Subang Regency. Participants in this activity are the community, especially members of the tourism awareness group and youth who will become developers and preservers of historical sites. The method that will be used to be able to increase understanding and ability to make infographic media is to use seminars or workshops to members of the tourism awareness group and youth of the Cisaat village community. Through this activity, the output of community service activities is expected to be able to obtain (1) Intellectual Property Rights (IPR), (2) Publication of activity videos on YouTube, (3) Partner Certificate regarding an increase in partner empowerment according to the problem. (4) Online mass media publication.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Pendampingan Penulisan Toponim Kabupaten Karawang Untuk Guru Sejarah di Karawang 
                    
                    Humaidi, Humaidi; 
Umasih, Umasih; 
Fakhruddin, M.; 
Abrar, Abrar; 
Yanuardi, M. Hasmi; 
Wisnubroto, R.; 
Santosa, Firdaus Hadi                    
                     Satwika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): SATWIKA: Volume 1, Number 2, December 2021 
                    
                    Publisher : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (787.705 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.21009/satwika.010203                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
ABSTACT This Community Service Activity is an activity based on community assistance to write and produce a local history product for its own environment. This is based on an analysis of the situation and needs of the people who do not have historical records and only rely on memories. The method used is service learning, which is divided into two activities that are synchronous and asynchronous. Synchronous consists of delivering material and presentations, while asynchronous is in the form of guidance on writing Karawang toponyms. The participants who took part in this Community Service Activity were 62 history teachers who produced a history book on the toponym of Karawang. The results of this dedication show that history teachers have a strong interest in toponymy or local history. The process of finding sources, both literature study and field visits, provides an experience of researching history that strengthens soft skills in historical research. ABSTRAK Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah sebuah kegiatan yang berbasis pendampingan masyarakat untuk menulis dan menghasilkan sebuah produk sejarah lokal lingkungannya sendiri. Hal ini didasarkan atas sebuah analisis situasi kebutuhan masyarakat yang belum memiliki catatan sejarahnya dan hanya mengandalkan ingatan saja. Metode yang digunakan adalah service learning yang terbagi menjadi dua kegiatan yaitu synchronous dan asynchronous. Anchronous terdiri atas penyampaian materi dan presentasi, sedangkan asynchronous berupa bimbingan penulisan toponim karawang. Peserta yang mengikuti kegiatan PkM ini adalah sebanyak 62 guru sejarah yang menghasilkan sebuah buku sejarah mengenai toponim Karawang. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa para guru sejarah memiliki ketertarikan yang kuat terhadap toponimi atau sejarah local. Proses pencarian sumber, baik study literatur dan kunjungan lapangan, memberikan sebuah pengalaman meneliti sejarah yang memperkuat sofskill dalam penelitian sejarah.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        Internalization of the Character of Nationalism through Learning in Schools: Implementation and Challenges 
                    
                    Maulani, Maulani; 
Umasih, Umasih; 
Rochalina, Corry Iriani                    
                     Journal of Education Reseach and Evaluation Vol 6 No 1 (2022): February 
                    
                    Publisher : LPPM Undiksha 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                    |
                            
                            
                                Full PDF (286.314 KB)
                            
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/jere.v6i1.38300                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
A moral crisis has occurred in this nation. If you look at the reality in today's life, there are many cases that show that the nation's morale has declined. This study aims to analyze the challenges faced by teachers and the efforts made in the implementation of character-based history learning. The type of research conducted is a case study. The samples of this research are history teachers, students of class X and class XI. Data collection method used by observation, interview guide, framework as research instrument. Data analysis method is qualitative data analysis. The technique of collecting data is triangulation and then data analysis through three paths, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study indicate that the difficulties faced by history teachers in character education-based learning are difficulties in including the value of the proposition-based character according to the KD, dominant learning is not interactive, and students' character or behavior is difficult to monitor. On the other hand the competence/skills of teachers need to be improved, and the learning designs made by teachers are still weak in supporting character education. Efforts to answer this challenge can be overcome by increasing teacher understanding/mastery of the concept of character education. So it can be concluded that teachers have challenges in integrating character education in students. The implications of this research can have an impact on students in improving their character for the better.
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        PENGARUH METODE PEMBELAJARAN COPERATIVE SCRIPT DAN KEMAMPUAN BERPIKIR HISTORIS TERHADAP HASIL BELAJAR SEJARAH SMA NEGERI 2 KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN PROVINSI SUMATERA BARAT 
                    
                    Alwahid, Ibnu Habib; 
Sarkadi, Sarkadi; 
Umasih, Umasih                    
                     Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 2 No. 2 (2018): Juli 2018 
                    
                    Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/jipp.v2i2.14509                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
AbstractThis study aims to find and obtain empirical data the influence of cooperative script learning methods and the ability to think historically on the outcomes of SMA Negeri 2 Koto XI Tarusan Pesisir Selatan Regency in the Lesson Year 2017/2018. This research took place from February 2018 to March 2018. The method used in this research is the experimental method with design treatment by level 2x2. In this study the instruments used are for the ability of historical thinking and learning outcomes are bebrbentuk multiple choice test. The results of this study indicate that: 1) the result of learning history of students who follow cooperative script learning method is higher than students who follow the conventional learning method, 2) terrdapat interaction effect between learning methods with the ability to think historically on student learning outcomes, 3) students who are given cooperative script learning method with higher historical thinking ability than students given conventional learning method with high historical thinking ability. 4) the result of student history learning given cooperative script learning method with having low historical thinking ability lower than students are given conventional learning methods with low historical thinking ability.Keywords: Historical learning result, cooperative script learning method, historical thinking abilityAbstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatan data yang empiris pengaruh metode pembelajaran cooperative script dan kemampuan berpikir historis terhadap hasil belajar SMA Negeri 2 Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan Pada Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini berlangsung dari bulan februari 2018 sampai Maret 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain treatment by level 2x2. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah untuk kemampuan berpikir historis dan hasil belajar adalah bebrbentuk tes pilihan ganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) hasil belajar sejarah siswa yang mengikuti metode pembelajaran cooperative script lebih tinggi dari siswa yang mengikuti metode pembelajaran konvensional, 2) terrdapat pengaruh interaksi antara metode pembelajaran  dengan kemampuan berpikir historis terhadap hasil belajar siswa, 3) hasil belajar sejarah siswa yang diberikan metode pembelajaran cooperative script dengan memiliki kemampuan berpikir historis tinggi lebih tinggi dari siswa yang diberikan metode pembelajaran konvensional dengan memiliki kemampuan berpikir historis tinggi.4) hasil belajar sejarah siswa yang diberikan metode pembelajaran cooperative script dengan memiliki kemampuan berpikir historis rendah lebih rendah dari siswa yang diberikan metode pembelajaran konvensional dengan memiliki kemampuan berpikir historis rendah. Kata Kunci : Hasil belajar sejarah, Metode pembelajaran cooperative script, Kemampuan berpikir historis
                            
                         
                     
                 
                
                            
                    
                        INTEGRASI SEJARAH LOKAL MUNA SEBAGAI ALTERNATIF PEMBELAJARAN SEJARAH NASIONAL INDONESIA 
                    
                    wijaya, ardi; 
Syukur, Abdul; 
Umasih, Umasih                    
                     Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 2 (2020): Juli 2020 
                    
                    Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha 
                    
                         Show Abstract
                        | 
                             Download Original
                        
                        | 
                            
                                Original Source
                            
                        
                        | 
                            
                                Check in Google Scholar
                            
                        
                                                                                    
                            | 
                                DOI: 10.23887/jipp.v4i2.25966                            
                                            
                    
                        
                            
                            
                                
Situs sejarah lokal yang memiliki keterkaitan materi dengan sejarah nasional Indonesia harus dapat dimaksimalkan oleh semua komponen pendidikan sebagai alternatif dalam pembelajaran sejarah yang selama ini hanya terkesan menghafal peristiwa sejarah yang ada dalam buku teks. Penelitian ini bertujuan untuk mengemukakan mengenai pembelajaran sejarah Indonesia yang berbasis pada potensi peninggalan budaya dan situs sejarah yang terdapat di Kabupaten Muna. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan melakukan kunjungan langsung ke lapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa situs sejarah Gua Liangkabori dan Masjid Kuba Loghiya yang ada di Kabupaten Muna dapat digunakan sebagai sumber belajar mengenai materi sejarah Indonesia masa pra sejarah dan proses masuk dan berkembangnnya islam di Indonesia. Kehadiran sejarah lokal dalam proses pembelajaran bukan untuk mendikatomi dengan sejarah Indonesia, tetapi bahwa kehadiran sejarah lokal memiliki tujuan mencairkan kebekuan dalam ruang pembelajaran serta untuk memperkaya objek sejarah yang akan digunakan dalam praktek pembelajaran. Sejarah lokal sangat diperlukan dalam proses transfer nilai-nilai kebudayaan sebagai bagian dari rencana menumbuhkan karakter peserta didik. Membuka cakrawala berfikir bahwa apa yang dialami saat ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari proses sejarah masa lampau yang ada di sekitar lingkungan peserta didik.