Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

THE ANTI-APOPTOTIC POTENTIAL OF Paederia foetida L. LEAF EXTRACT THROUGH THE DOWNREGULATION OF CASPASE-3 EXPRESSION IN AN ESCHERICHIA COLI-INDUCED SEPSIS MICE MODEL Savitri, Lisa; Krissanjaya, Rochmad; Juwita, Syntia Tanu; Sukmawati, Datin An Nisa; Probosiwi, Neni; Laili, Nur Fahma; Ilmi, Tsamrotul; Prasetyawan, Fendy
Jurnal Bioteknologi & Biosains Indonesia (JBBI) Vol. 11 No. 2 (2024)
Publisher : BRIN - Badan Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55981/jbbi.2024.8235

Abstract

Sepsis is a life-threatening condition characterized by an abnormal immune response to infection, leading to high mortality rates in intensive care units (ICUs) worldwide. Caspase-3, a crucial enzyme in the apoptosis pathway, plays a significant role in sep-sis-related cellular damage. This study investigates the anti-apoptotic potential of Paederia foetida L. leaf extract by examining its effect on Caspase-3 expression in an Escherichia coli-induced sepsis mice model. Male Balb/c mice were divided into six groups, including positive control, negative control, and treatment groups receiving varying doses of the extract (100 mg/kgBW, 300 mg/kgBW, and 500 mg/kgBW). Caspase-3 expression in the spleen was measured after 24 hours of treatment. The results demonstrated a significant reduction in Caspase-3 expression, particularly in the group treated with 500 mg/kgBW of the extract, indicating its anti-apoptotic effect. These findings suggest that P. foetida leaf extract may serve as a potential therapeutic agent for reducing cell apoptosis in sepsis, warranting further investigation into its mechanisms and clinical pharmacological field.
Profil dan Efektivitas Terapi Pada Pasien Glaukoma Rawat Jalan di RSUD Daha Husada Kediri: Profile and Effectiveness of Therapy in Outpatient Glaucoma at Daha Husada Hospital, Kediri Ilmi, Tsamrotul; Laili, Nur Fahma; Probosiwi, Neni; Sukmawati, Datin An Nisa
Jurnal Inovasi Farmasi Indonesia (JAFI) Vol. 6 No. 1 (2024): Volume 6 No.1 (2024)
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jafi.v6i1.6240

Abstract

Glaukoma adalah penyakit berupa gangguan pada mata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil dan efektivitas penggunaan obat glaukoma pada pasien rawat jalan di RSUD Daha Husada, Kediri tahun 2022. Metode penelitian observasional dengan menggunakan studi cross-sectional, pengumpulan data secara retrospektif, melibatkan 108 pasien sebagai sampel. Analisis data terhadap efektivitas penggunaan obat glaukoma, menggunakan uji Wilcoxon signed rank test. Hasil penelitian didapatkan data terbanyak adalah laki-laki 64 orang (59.3%) dan usia 46-55 tahun sebanyak 43 orang (39.8%). Profil pengobatan didapatkan 3 golongan obat terbanyak yaitu beta bloker sebanyak 68 (35.60%), analog prostalgandin sebanyak 54 (28.27%) dan diuretik sebanyak 23 (12.04%). Terdapat 3 jenis obat yang paling banyak diberikan yaitu timolol sebanyak 60 (31.41%), latanoprost 54 (28.27%), acetazolamide 23 (12.04%). Penggunaan terapi obat anti glaukoma yang paling banyak digunakan yaitu obat tunggal sebanyak 63 (58.3%). Sebanyak 91 pasien (84.3%) memiliki efektivitas terapi terkontrol dan 17 pasien (15.7%) memiliki efektivitas terapi tidak terkontrol. Analisis uji wilcoxon signed rank test  menunjukkan pengunaan obat anti glaukoma, efektif dalam menurunkan TIO pada pasien  dengan nilai p value 0.000 < 0.005.
Analisis Tingkat Pengetahuan dan Perilaku Swamedikasi Obat Analgesik Di Apotek Sumber Urip Jaya: Analysis of Knowledge Level and Self-Medication Behavior of Analgesic Drugs at Sumber Urip Jaya Pharmacy, Kediri Probosiwi, Neni; Ilmi , Tsamrotul; Laili , Nur Fahma; Saristiana, Yuneka; Sukmawati , Datin An Nisa
Jurnal Inovasi Farmasi Indonesia (JAFI) Vol. 6 No. 1 (2024): Volume 6 No.1 (2024)
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jafi.v6i1.6487

Abstract

Swamedikasi merupakan tindakan dalam memilih dan menggunakan obat tanpa resep dokter untuk mengatasi masalah kesehatan atau gejala tertentu yang dirasakan. Tujuan penelitian ini untuk analisis tingkat pengetahuan dan perilaku swamedikasi obat analgesik di Apotek Sumber Urip Jaya. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 105 responden. Instrumen penelitian berupa kuesioner pengetahuan yang terdiri dari 10 pertanyaan domain kepercayaan swamedikasi, 3 pertanyaan cara mendapatkan obat, 3 pertanyaan cara menggunakan obat, 3 pertanyaan cara penyimpanan obat, dan kuesioner perilaku swamedikasi sebanyak 10 pertanyaan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret – Mei dan dilakukan di Apotek Sumber Urip Jaya. Analisis data menggunakan SPSS versi 16.0 dengan menggunakan uji chisquare. Hasil penelitian menunjukkan  sebagian besar berusia 36-45 tahun, dengan pendidikan terakhir SMA  dan berprofesi sebagai wiraswasta, mayoritas responden pada indikator kepercayaan swamedikasi (91,42%), cara mendapatkan obat (85,71%), cara penyimpanan obat (86,67%). Nilai signifikansi 0,000 yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan perilaku swamedikasi di apotek Sumber Urip Jaya.
PROFIL TERAPI DAN EVALUASI PERESEPAN PASIEN COVID-19 RAWAT INAP di RSU AL-ITTIHAD BLITAR Ilmi, Tsamrotul; Putri, Galuh Margareta; Probosiwi, Neni
Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi Vol 13, No 2 (2024): Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/pjif.v13i2.6610

Abstract

Coronavirus disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 dengan tingkat penularan dan mortalitas sangat tinggi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui profil terapi dan evaluasi peresepan pasien Covid-19 rawat inap di RSU Al-Ittihad Blitar, Jawa Timur, berdasarkan acuan Protokol Tata Laksana COVID-19 edisi 2 bulan Januari 2021. Metode penelitian adalah non eksperimental dengan pendekatan deskriptif. Pengambilan data secara retrospektif, menggunakan data rekam medis pasien periode tahun 2021. Penelitian dilakukan pada bulan Mei–Juli 2022. Pengambilan sampel secara purposive sampling, didapatkan sampel sebanyak 100 pasien rawat inap COVID-19 selama periode tahun 2021. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik pasien terbanyak adalah perempuan (55%), usia 40–59 tahun  (47%), derajat keparahan sedang (87%), lama perawatan antara 1–10 hari (83%) dan pada akhir perawatan pasien sembuh (72%). Profil terapi obat berdasarkan kelas terapi terbanyak adalah obat saluran pernafasan (20%), obat saluran cerna (19%), vitamin (18%), antibiotik (9%), dan antivirus (7%). Berdasarkan jenis obat terbanyak yaitu suclarfat, omeprazole, N-Acetylsistein, vitamin C, dexametason, ambroxol, levofloxacin, Vitamin D, dan lain-lain. Hasil evaluasi peresepan obat yaitu 100% tepat obat, 96% tepat dosis, 100% tepat interval waktu, 92% tepat lama pemberian obat.
Education Compliance Taking Hypertension Medication to Treatment for Residents in RT. 04 RW. 03 Ngerco Village Kediri Regency, East Java Anis Akhwan Dhafin; Elsa Mahardika Putri; Okky Intan Mawarni; Neni Probosiwi; Nur Fahma Laili; Tsamrotul Ilmi; Achmad Wahdi
Journal of Community Engagement in Health Vol. 8 No. 1 (2025): March
Publisher : Universitas STRADA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30994/jceh.v8i1.711

Abstract

Hypertension is defined as a condition in which a person experiences an increase in blood pressure above normal. Hypertension occurs when the results of systolic blood pressure measurements are ≥ 140 mmHg or diastolic blood pressure ≥ 90 mmHg. From the prevalence of hypertension of 32.3% do not routinely take medication. This community service activity aims to increase understanding and knowledge of residents in RT. 04 RW. 03 Kel. Ngerco, Kab. Kediri, East Java regarding compliance with taking hypertension medication. The purpose of this Community Service is to increase the knowledge of hypertension sufferers about hypertension and the importance of compliance with taking medication and increase the compliance of hypertension sufferers. The results of the Community Service activity are known to be patient knowledge about hypertension and the importance of compliance with taking medication in RT. 04 RW. 03 Kel. Ngerco. This activity was carried out using the counseling method and question and answer session. based on the results of the counseling, local residents were very enthusiastic in asking questions and understanding the importance of taking hypertension medication regularly.
Edukasi Peluang Dan Tantangan Terkini Pharmacist Dengan Distruksi di Industri Farmasi Fendy Prasetyawan; Mujtahid Bin Abd Kadir; Nur Fahma Laili; Prayoga Fery Yuniarto; Datin An Nisa Sukmawati; Arifani Siswidiasari; Neni Probosiwi; Tsamrotul Ilmi; Elsa Mahardika Putri; Yuneka Saristiana; Okky Intan Mawarni; Winartiana; Nimas Ayu Rahardini; Anis Akhwan Dhafin
Khidmah Nusantara Vol. 1 No. 1 (2024): Agustus 2024
Publisher : CV.RIZANIA MEDIA PRATAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69533/ghy9th25

Abstract

Tingkat pengangguran yang meningkat setiap tahunnya membuat masyarakat mencari sumber informasi dengan tujuan memperoleh dan mendapatkan lapangan pekerjaan, yang dapat dicapai dengan menempuh pendidikan perguruan tinggi. Jurusan farmasi merupakan jurusan yang banyak diminati karena memiliki prospek yang biak kedepannya dan salah satu jurusan populer. Seorang farmasis dapat bekerja disektor industri, indonesia memiliki sebanyak 230 industri farmasi. Dengan jumlah industri yang banyak sehingga industri farmasi membutuhkan banyak tenaga kerja, terutama tenaga farmasi yang profesional. Selain peluang kerja di indsutri farmasi namun di era industri 4.0 ini tantangan yang dihadapi semakin besar, sehingga farmasis harus meningkatkan pengetahuan untuk mengimbangi teknologi yang terus maju. Oleh karena itu diperukan pengetahuan untuk meningkat wawasan terkait indutri farmasi.Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mendorong mahasiswa farmasi agar dapat bekerja di industri farmasi dan memberikan gambaran tentang industri farmasi. Kegiatan pengabdian ini dilakukan di gedung AULA FIK Universitas Kadiri hari sabtu, 20 April 2024. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta antusias mengikuti acara, terlihat dari keikutsertaan mereka dalam mengikuti acara dari awal hingga akhir dan mengajukan pertanyaan selama sesi kuliah pakar berlangsung.Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat ini dinilai berpotensi membantu menginspirasi, mendorong dan informasi bagi mahasiswa farmasi untuk berkarir di industri farmasi.
Praktik Kolaboratif Antarprofesi pada Agenda Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan Gratis bagi Masyarakat di Wilayah Universitas Kadiri Laili, Nur Fahma; Ilmi, Tsamrotul; Probosiwi, Neni; Salmasfattah, Novyananda
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 4: Agustus 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v4i4.9509

Abstract

Penyakit degeneratif semakin banyak terjadi akibat penurunan gaya hidup makanan dan olahraga. Penyakit tidak menular merupakan penyakit degeneratif yang berkaitan dengan proses penuaan, seperti diabetes mellitus, hipertensi, penyakit jantung, dan stroke. Banyak dari masyarakat yang tidak menyadari akan perlunya memeriksakan kesehatan lebih rutin dan mengatur gaya hidup yang baik. Pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat. Pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bertujuan agar masyarakat semakin sadar akan perlunya memeriksakan diri dan mengatur gaya hidup yang baik, sehingga dapat menjaga kondisi kesehatan diri sendiri dan keluarga terutama lansia. Pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis dilakukan kepada 43 warga desa di wilayah Universitas Kadiri yang berupa pengecekan gula darah acak, asam urat, dan kolesterol, pemeriksaan lanjutan oleh dokter, pemberian obat, dan edukasi kesehatan. Kegiatan ini disambut dengan baik oleh warga maupun perangkat desa setempat. Kegiatan ini juga dapat mengurangi beban biaya masyarakat untuk berobat, serta memberikan akses yang lebih mudah dan terjangkau terhadap layanan kesehatan yang penting bagi kesejahteraan mereka. Diharapkan melalui kegiatan ini kesadaran masyarakat khususnya lansia dapat meningkat, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan derajat kesehatan yang optimal.
The Relationship Between Family Support and Medication Compliance of Elderly Hypertension Patients at Durenan Community Health Center Probosiwi, Neni
Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi Vol 14, No 3 (2025): Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/pjif.v14i3.9570

Abstract

 Hypertension increases with age, especially in the elderly. This study aims to determine the relationship between family support and medication adherence in elderly patients with hypertension in the outpatient unit of the Durenan Community Health Center. This study is a non-experimental, prospective, observational quantitative study with descriptive analysis. The sample consisted of 98 elderly respondents selected using purposive sampling. Primary data were obtained from the Perceived Social Support Questionnaire Family (PSS-Fa) to assess family support and the Adherence to Refills and Medications Scale-Short Form (ARMS-SF) to assess adherence. Secondary data were obtained from patient medical records. The results showed that of the 54 respondents with good family support, 51 respondents were compliant and 3 were non-compliant. Conversely, of the 44 respondents with poor family support, only 7 were compliant and 37 were non-compliant. The chi-square test showed a p-value of 0.000 (p 0.05), which means there is a significant relationship between family support and medication adherence. A correlation coefficient (CC) of 0.982 indicates a very strong relationship, meaning that the better the family support, the higher the medication adherence in hypertension patients. Family support has been shown to be a crucial factor in the success of hypertension therapy in the elderly. 
Evaluasi Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Infeksi Saluran Kemihrawat Inap di Rumah Sakit Ibu Dan Anak Lombok Dua Dua Surabaya Tahun 2023 Sari, Sania Puspita; Probosiwi, Neni; Siswidiasari, Arifani; Ilmi, Tsamrotul
Mutiara: Multidiciplinary Scientifict Journal Vol. 2 No. 3 (2024): Mutiara: Multidiciplinary Scientifict Journal
Publisher : Al Makki Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57185/mutiara.v2i3.169

Abstract

Infeksi saluran kemih berdasarkan pemeriksaan biakan kemih diketahui disebabkan oleh bakteri. Perempuan umumnya empat hingga lima kali lebih mudah mengalami infeksi saluran kemih dibandingkan dengan pria. Antibiotik merupakan terapi utama ISK untuk mencegah infeksi semakin parah. Penata laksana anterapi antibiotik pada ISK didasarkan pada jenis bakteri, tanda dan gejala yang dialami pasien, letak infeksi, dan kondisi klinis infeksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui rasionalitas penggunaan anti biotic berdasarkan tepat antibiotik, tepat dosis, tepat rute pemberian, tepat interval pemberian dan tepat lama pemberian. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan data yang diambil secara retrospektif. Populasi penelitian ini seluruh data pasien rawat inap dengan diagnosis infeksi saluran kemih di Rawat Inap Rumah Sakit Ibu dan Anak Lombok Dua Dua Surabaya Tahun 2023. Sampel penelitian ini adalah seluruh data rekammedis pasien ISK selama bulan Januari – September 2023. Hasil rasionalitas penggunaan antibiotic didapatkan evaluasi Rasionalitas penggunaan anti biotic meliputi tepat diagnosis (75,25%), tepat pasien (100%), tepat antibiotik (77,84%), tepat dosis (72,5%), tepat rute pemberian (100%), tepat interval pemberian (72,36%) dan tepat lama pemberian (74,02%). Rata – rata rasionalitas penggunaan antibiotik sebesar 91,70%, sedangkan 46,56% masih belum rasional dikarenakan pemberian antibiotik masih belum memenuhi aspek ketepatan diagnosis, pasien, antibiotik, dosis, rute, interval dan lama pemberian kepada pasien.
Analisis Perbandingan Cost-Effectiveness Penggunaan Obat Antihipertensi Generik dan Merek di Apotek Gembleb Farma Trenggalek Berbasis Outcome Pasien Saristiana, Yuneka; Prasetyawan, Fendy; Probosiwi, Neni
Business and Economic Publication Vol. 3 No. 2 (2025): Business and Economic Publication
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32764/bep.v3i2.1570

Abstract

Hypertension is a chronic disease that requires long-term therapy with continuous use of drugs. This study aims to analyze the cost-effectiveness comparison between generic and branded antihypertensive drugs in patients at Gembleb Farma Trenggalek Pharmacy. The study was conducted by comparing demographic characteristics, therapy costs, clinical outcomes in the form of blood pressure reduction, and patient compliance levels. The results showed that the basic characteristics of patients in both groups were relatively equivalent so that comparisons could be made objectively. In terms of cost, branded drugs were on average almost three times more expensive than generic drugs (IDR 163,000 vs IDR 67,000 per month), while clinical outcomes showed no significant difference. The level of patient compliance in both groups was also relatively similar. Pharmacoeconomic analysis showed that generic drugs had a lower cost-effectiveness ratio, with the incremental cost-effectiveness ratio indicating the additional cost of branded drugs was not worth the minimal additional clinical benefit.