Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan teknik dasar bulutangkis pada atlet usia 10-12 tahun di PB Junior Tangkas, Pontianak. Masalah yang diangkat adalah tingginya variasi keterampilan teknik dasar yang mempengaruhi performa atlet dalam kompetisi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain survei, yang melibatkan 16 atlet (10 putra dan 6 putri) sebagai sampel yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui tes keterampilan untuk lima teknik dasar: servis panjang, servis pendek, smash, overhead lob, dan dropshot. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa skor rata-rata untuk servis panjang adalah 26,38 (kategori sedang), servis pendek 32,13 (kategori baik), smash 24,56 (kategori sedang), overhead lob 28,56 (kategori sedang), dan dropshot 22,25 (kategori sedang). Temuan ini menunjukkan bahwa mayoritas atlet memiliki keterampilan dalam kategori sedang, dengan servis pendek sebagai satu-satunya teknik yang berada dalam kategori baik. Berdasarkan hasil ini, disarankan agar pelatihan lebih terfokus pada pengembangan teknik smash dan dropshot, serta penguatan aspek fisik seperti kekuatan otot lengan dan kelincutan untuk meningkatkan performa atlet. Analysis of Basic Badminton Technique Ability in PB Junior Tangkas Athletes Aged 10-12 Years in Pontianak Abstract This study aims to analyze the basic badminton technique ability of athletes aged 10-12 years at PB Junior Tangkas, Pontianak. The research addresses the problem of significant variation in basic skill levels, which impacts athletes' performance in competitions. This quantitative research utilizes a survey design, involving 16 athletes (10 males and 6 females) selected through purposive sampling. Data were collected through skill tests for five basic techniques: long serve, short serve, smash, overhead lob, and dropshot. Descriptive analysis revealed the following average scores: long serve 26.38 (moderate category), short serve 32.13 (good category), smash 24.56 (moderate category), overhead lob 28.56 (moderate category), and dropshot 22.25 (moderate category). The findings indicate that most athletes performed within the moderate category, with short serve being the only technique rated as good. Based on these results, it is recommended that training be focused on improving the smash and dropshot techniques, along with strengthening physical aspects such as arm muscle strength and agility, to enhance athletes’ performance.