Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

WRITING LESSONS IN GRADE 1 INDONESIAN THEMATIC TEXTBOOKS: A CONTENT ANALYSIS Sulfasyah, Sulfasyah; Bahri, Aliem; Saleh, Sitti Fithriani
Indonesian Journal of Applied Linguistics Vol 7, No 3 (2018): Vol. 7 No. 3, January 2018
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijal.v7i3.9789

Abstract

The Ministry of Education and Culture of Indonesia has launched a new curriculum, the 2013 Curriculum. It promotes a transition from a traditional learning approach to a more progressive one that appears to reflect a constructivist approach. To ensure the successful implementation of the new curriculum, the Ministry produced compulsory textbooks for teachers and students. This study is aimed at revealing the presentation of writing lessons in the compulsory textbooks for Grade 1 that reflects the underlying theory of the 2013 Curriculum. The study analysed the frequency of writing lessons in the textbooks. It also analysed the types and the focus of writing activities in the lessons by using a content analysis. The sample consisted of eight textbooks of Grade 1. Each book consists of 24 lessons. Therefore, 192 lessons were analysed in this study. The results of the content analysis show that writing lessons in the textbooks, to a great degree, are still influenced by a traditional view of learning, especially those in the first two books used in Semester 1. In fact, the new curriculum appears to promote a constructivist approach. The findings suggest that there was inconsistency between the theory underpinning the writing lessons in the textbooks and the theory required by the 2013 Curriculum. In light of these findings, the study considers practical implications to increase the teaching of writing in Grade 1 based on the 2013 Curriculum Framework.
Inculcating Siri’ Na Pacce Value in Primary School Learning Azis, Abdul; Saleh, Sitti Fithriani; Suriani, Ade Irma
Mimbar Sekolah Dasar Vol 7, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53400/mimbar-sd.v7i1.22461

Abstract

Siri' na pacce is the local wisdom of the Bugis-Makassar tribe. Siri' embodies the unification of the attitude of shame and self-esteem, while pacce embodies an attitude of compassion and solidarity. This research aims at describing teachers’ perceptions about the inculcation of siri’ na pacce value in primary school learning and teaching practices. This research involved 102 primary school teachers in Makassar, Indonesia. The research instruments were questionnaires, interview guidelines, and recorded observations of learning. The majority of participants believed the value of siri' na pacce is still relevant to current conditions and realized their essential role in conveying it to students. Most participants thought that the value of siri' na pacce needs to be integrated into learning, although there were participants who thought it is difficult to do. More than 50% of participants stated that they always or often conveyed siri’ na pacce value to students both inside and outside the classroom. However, less than 50% of participants regularly or frequently consider how to integrate these values into learning. The activities of integrating siri' na pacce value conducted by the teacher in learning were not well planned yet.
PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP KESULITAN BELAJAR MATEMATIKA PADA MURID KELAS IV SD INPRES BERTINGKAT BUTUNG KECAMATAN WAJO KOTA MAKASSAR S. Akhmad Ilyas; Muh. Yamin Wahab; Sitti Fithriani Saleh
SIGMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 12, No 1: Juni 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.928 KB) | DOI: 10.26618/sigma.v12i1.3912

Abstract

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara bimbingan belajar dengan kesulitan belajar matematika Siswa SD Inpres Bertingkat Butung. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa SD Inpres Bertingkat Butung. Sampelnya yaitu Siswa kelas IV SD Inpres Bertingkat Butung yang berjumlah 36 orang dengan menggunakan metode total sampling. Hasil analisis statistik deskriftif menunjukkan bahwa Bimbingan belajar Siswa kelas IV SD Inpres Bertingkat Butung secara kualitatif dikategorikan baik dengan skor rata-rata 85,88 dan angket kesulitan belajar matematika secara kualitatif dikategorikan “rendah” dengan skor rata-rata 14,41. Analisis korelasi sederhana digunakan dalam menguji pengaruh antara Bimbingan belajar dengan kesulitan belajar matematika Siswa SD Inpres Bertingkat Butung. Hasil penelitian dengan menggunakan 36 responden tersebut menunjukkan hasil sebagai berikut : didapat bahwa thitung sebesar 2,643 lebih besar dari nilai ttabel sebesar 1,690 atas dasar taraf signifikan sebesar 5 % dengan jumlah responden 36 orang. Variabel kesulitan belajar yang disebarkan pada ke 36 Siswa yang terpilih sebagai responden penelitian dengan menggunakan angket terdapat 6 orang dalam kategori sangat rendah, 13 orang dalam kategori rendah, 8 orang dalam kategori sedang, 9 orang dalam kategori tinggi, dan tidak ada Siswa dalam kategori sangat tinggi, sedangkan variabel bimbingan belajar diperoleh dari nilai tes hasil ulangan tengah semester pada mata pelajaran Matematika terdapat 10 orang dalam kategori sangat baik, 11 orang dalam kategori baik, 3 orang dalam kategori cukup baik, 8 orang dalam kategori kurang, dan 4 orang dalam kategori sangat kurang. Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa dari tabel Distribusi t untuk  a = 0,05 dan dk n-2 =34 diperoleh t tabel = 1,690. Katena t hitung lebih besar dari t tabel 2,643 1,690 maka Ho ditolak sehingga disimpulkan terdapat Pengaruh yang signifikan antara Bimbingan Belajar dengan Hasil Belajar Matematika. Dan dikatakan korelasi “cukup kuat” yang ditunjukkan oleh harga rhitung sebesar 0,413.
Elementary School Teachers' Mathematical Connections in Solving Trigonometry Problem Sitti Fithriani Saleh; Purwanto Purwanto; Sudirman Sudirman; Erry Hidayanto; Susiswo Susiswo
Research in Social Sciences and Technology Vol 3 No 3 (2018): Research in Social Sciences and Technology
Publisher : Research in Social Sciences and Technology- OpenED Network

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46303/ressat.03.03.3

Abstract

This study aims to reveal mathematical connections of elementary school teachers in solving trigonometric problem. The subjects of this study were 22 elementary school teachers as the prospective participants of Professional Teacher Education and Training (PTET). They came from several districts of South Sulawesi Province. The teachers were given trigonometry problem. Trigonometry problems could encourage teachers to connect geometrical and algebraic concept, graphical representation and algebraic representation, as well as daily life context. The result shows that most of the subject teachers of this study solved the problem according to procedures they know without considering everyday life context. On the other hand, there were some subjects who connected problem with everyday life context using graphical, verbal, or numerical representation. Thus, subjects who were able to connect problem information with appropriate concepts and procedures are categorized as substantive connections. While the subjects who were able to connect problem information with mathematical concepts but less precise in using the procedure are categorized as classification connections.
Soal Matematika Berkonteks Budaya Daerah yang Diajukan Mahasiswa Calon Guru Sekolah Dasar Sitti Fithriani Saleh; Ernawati Ernawati; Mardawati Mardawati; Wanda Rezki Anugrah
Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia Vol. 1 No. 3 (2022): JUNI
Publisher : Educational and Talent Development Center of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/judikdas.v1i3.420

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk melakukan identifikasi awal terhadap soal matematika berkonteks budaya daerah yang diajukan mahasiswa. Sebanyak 17 mahasiswa calon guru sekolah dasar dari suatu universitas swasta di Makassar menjadi subjek dalam penelitian ini. Mahasiswa diminta mengajukan soal matematika tentang Faktor Persekutuan Terbesar (FPB) dari dua bilangan asli dan memuat konteks budaya daerah. Hasil penelitian menunjukkan dari 17 soal, ada 15 soal yang tergolong solvable (dapat diselesaikan) dan dua soal tergolong unsolvable (tidak dapat diselesaikan). Soal tidak dapat diselesaikan karena ada yang kurang dari informasi dalam soal atau ada informasi yang saling bertentangan. Konteks budaya daerah yang digunakan dalam soal didominasi budaya suku Bugis-Makassar. Dari 17 soal yang diajukan, 16 soal tergolong masalah nyata dan satu soal tergolong masalah semu. Soal tergolong masalah semu karena memuat konteks yang tidak relevan dengan keadaan sebenarnya.
Pengaruh Model Pembelajaran Generatif Berbantuan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Terhadap Keterampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar IPA Materi Kalor Siswa Kelas V Sekolah Dasar Gugus II Kecamatan Tamalate Anggun Anggriani; Syarifuddin Kune; Sitti Fithriani Saleh
CENDEKIAWAN Vol 4 No 2 (2022): Cendekiawan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35438/cendekiawan.v4i2.264

Abstract

Penelitian kuantitaif Quasi-Experimental Design ini dilakukan dan bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran generatif berbantuan lembar kerja peserta didik (LKPD) terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar pada materi kalor siswa kelas V di SD Inpres Malengkeri. Dilakukan sejak 6 April hingga 27 Juni atau lebih kurang 3 bulan. Seluruh Data dianalisis menggunakan teknik statistik deksriptif dan statistik inferensial dengan analisis Manova (Multivariate Analysis of variance) untuk melihat pengaruh model generatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 60 orang siswa yang dibagi dua kelas dengan masing-masing 30 orang pada kelas VA dan VB. Hasil yang diperoleh menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan proses dan hasil belajar siswa setelah menerapkan model generatif, di mana nilai rata-rata hasil belajar post-test kelas eksperimen setelah menggunakan model pembelajaran generatif sebesar 85,40 dan kelas kontrol sebesar 75,60. Nilai rata-rata leterampilan proses berdasrkan indikator pada kelas eksperimen sebesar 96,00 sedangkan kelas kontrol sebesar 77,83.
Pelatihan Media Pembelajaran Operasi Hitung Bilangan Bulat bagi Calon Guru Sekolah Dasar Sitti Fithriani Saleh; Nasrun Nasrun; Sulfasyah Sulfasyah; Adelina Damayanti; Nurwahida Nurwahida; Andi Nur Isnayanti
Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Edisi Juli - Desember 2022
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/bajpm.v2i2.196

Abstract

Calon guru sekolah dasar perlu menguasai penggunaan berbagai media pembelajaran untuk dapat mengajarkan matematika dengan baik. Pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan penggunaan media pembelajaran operasi hitung bilangan bulat ini dilakukan untuk menambah keterampilan calon guru sekolah dasar dalam penggunaan media pembelajaran. Kegiatan ini merupakan kolaborasi dosen dan mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Dasar Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Makassar bersama dosen Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Muhammadiyah Makassar. Calon guru sekolah dasar yang menjadi sasaran pengabdian kepada masyarakat adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Muhammadiyah Makassar. Prosedur kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan kegiatan, serta evaluasi dan pelaporan kegiatan.  Media pembelajaran yang dipraktekkan dalam pelatihan dibatasi pada tali bilangan, kartu warna, dan permainan gunung-lembah. Media tersebut dapat digunakan untuk membantu menyelesaikan soal operasi penjumlahan dan operasi pengurangan bilangan bulat. Peserta sangat aktif mengikuti pelatihan dan memberi respon positif terhadap kegiatan. Peserta diharapkan dapat menyebarkan pengetahuan yang diperoleh dalam pelatihan kepada calon guru lain. Respon positif peserta pelatihan menjadi bahan pertimbangan bagi tim pelaksana untuk melaksanakan kembali kegiatan serupa.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING BERBASIS LITERASI DIGITAL TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS V SEKOLAH DASAR Andi Wirdayani; Syarifuddin Kune; Sitti Fithriani Shaleh
JURNAL PENDIDIKAN GLASSER Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/glasser.v7i1.1844

Abstract

Penelitian ini merumuskan tujuan yaitu pengaruh model pembelajaran Blended Learning berbasis literasi digital secara simultan terhadap motivasi belajar dan hasil belajar IPA siswa. Desain penelitian yang digunakaan adalah Non equivalent Control Group Design dengan pengambilan sampel ditentukan dengan mengambil group yang tersedia tanpa melakukan random sampling. Penelitian ini menggunakan analisis statistic deskriptif dan inferensial. Sebagai persyaratan dilakukan uji persyaratan yaitu uji normalitas dan uji homogenitas dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov dan Levene’s test. Setelah itu dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji Manova. Hasil penelitian motivasi belajar menunjukkan pada uji Kolmogriv-Smirnov berdasarkan Unstandardized Residual didapatkan hasil nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,608 lebih besar dari 0,05 maka penelitian ini dapat disimpulkan berdistribusi normal. Uji manova multivariate hasil belajar bahwa nilai signifikan 0,00 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model Blended Learning berbasis literasi digital secara simultan terhadap motivasi belajar dan hasil belajar IPA yang signifikan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran blended learing berbasis literasi digital berpengaruh terhadap motivasi dan hasil belajar IPA siswa group V UPT SPF SD Negeri Mangkura 1 Makassar
ANALYSIS OF STUDENTS' MATHEMATICAL ABILITY IN SOLVING FRACTION PROBLEMS AT ELEMENTARY SCHOOL LEVEL Sitti Fithriani Saleh; Sirajuddin; Ernawati; Nurhikma Damayanti
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 10 No 1 (2023): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/10.24252/auladuna.v10i1a9.2023

Abstract

Abstract This research is qualitative research with a case study approach. This study aims to describe the level of students' problem-solving in fraction operations. The subjects of this study were three students of SDN 70 Manjalling who had low, moderate, and high abilities in solving fractions. Data were collected through written tests and individual interviews to obtain valid information. The results showed that students with high problem-solving abilities were able to apply all of Polya's problem-solving steps. Students with moderate problem-solving abilities could not do all of Polya's problem-solving steps. They only applied steps of understanding the problem and making a solution plan. Students with low abilities found it challenging to use fractions and were unable to use each step to solve the Polya's problem. Those students could only apply steps of understanding the problem and making a solution plan, but they did not understand the problem and could not convert it into mathematical forms.
Keefektifan Media Pembelajaran Papan Pecahan dalam Pembelajaran Materi Pecahan di Sekolah Dasar Mutiara Mutiara; Sitti fithriani Saleh; Hamdana Hadaming
Konstanta : Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 1 No. 3 (2023): September : Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Publisher : Universitas Katolik Widya Karya Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/konstanta.v1i3.1061

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of using fractional board learning media on student learning outcomes in learning mathematics fraction material in class III SDN 62 Palisi. Effectiveness is viewed from 4 aspects, namely: completeness of student learning outcomes, student activity, teacher's ability to manage learning, and student responses. The type of research used is pre-experimental research. The research design used was The One Group pretest posttest Design. Data collection techniques in this study were carried out using tests, observations, and questionnaires. The results showed that (1) all students had achieved individual learning mastery and this meant that classical learning mastery had been achieved, (2) the average percentage of student activity frequency reached the active criterion of 91.66%, (3) the average percentage the frequency of the teacher's ability to manage learning reached the high criterion of 3.4, (4) the positive response questionnaire from students reached 96.4%. From the results of this study it can be concluded that fractional board media is effectively used in learning mathematics fraction material in class IIIA students at SDN 62 Palisi.