Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH DURASI SHOT PEENING TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN PERMUKAAN PADA AISI 316L Yaqin, Rizqi Ilmal; Iswanto, Priyo Tri; Priyambodo, Bambang Hari; M, Erich Umbu Kondi
SENATIK STT Adisutjipto Vol 3 (2017): Dukungan Teknologi Untuk Pengembangan Industri Dirgantara Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (130.257 KB) | DOI: 10.28989/senatik.v3i0.120

Abstract

Stainless steel 316L is widely used in medical applications. AISI 316L has good mechanical properties, good corrosion resistance and easy fabrication. On the other hand, 316L should be upgraded its surface mechanical properties for implantable materials. One of the treatment used is shot peening. shot peening can increase surface hardness in the presence of micro structure changes. These changes are due to plastic deformation and residual stress. This study discusses the effect of shooting time duration of 2, 4, 10, 20, and 30 against the micro structure and surface hardness. The steel balls used are 0.6mm in diameter and 40-50 HRC hardness with 8 bar pressure during shooting. the results of surface hardness on the duration of 2, 4, 10, 20, and 30 minutes obtained respectively are 296.7 HV, 380.8 HV, 425.8 HV, 445.0 HV, 504.9 HV and 523.1 HV. The surface hardness is increased due to structural changes on the surface and sub-surface of the shot peening material. The result of micro structure obtained is that with increasing duration of shot peening and the increasing of hardness value of surface hence grain size at sub surface that is smaller after treatment. Shot peening caused hardness of material 316L stainless steel and made grain of microstructure sub layer.
ANALISIS TEGANGAN PROPELLER KAPAL PENANGKAP IKAN DI KOTA DUMAI MENGGUNAKAN FINITE ELEMENT ANALYSIS Yaqin, Rizqi Ilmal; Siahaan, Juniawan Preston; Pranoto, Sigiet Haryo
Jurnal Teknologi Terapan Vol 5, No 2 (2019): Jurnal Teknologi Terapan
Publisher : P3M Politeknik Negeri Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1056.108 KB) | DOI: 10.31884/jtt.v5i2.225

Abstract

Propeller merupakan salah satu komponen pada kapal penangkap ikan yang memiliki fungsi untuk menggerakan kapal. Efisiensi dari propeller kapal sangat berpengaruh langsung terhadap mesin utama penggerak pada kapal penangkap ikan. Beberapa kondisi, propeller kapal dirancang untuk menyerap daya seminimal mungkin dan memberikan efisiensi gerak kapal semaksimal mungkin. Gaya rotasi propeller kapal akan menciptakan gaya dorong kapal. Gaya yang bekerja pada propeller kapal terjadi karena adanya gaya dari dorongan dan gaya centrifugal serta torsi dari propeller kapal pada setiap blade yang disebabkan revolusi di sekitar sumbu putar propeller kapal. Oleh karena itu, perhitungan tegangan yang dihasilkan dari gaya-gaya pada propeller kapal sangat sulit di perhitungkan secara akurat. Finite Element Analysis (FEA) telah menjadi solusi untuk memprediksi dari suatu kekuatan material yang tidak dapat ditunjukkan dalam teoritis dan memungkinkan desainer untuk melihat semua gaya secara teoritis yang terjadi pada model. Penelitian ini menggunakan material paduan tembaga yang memiliki number of element sebesar 406674 dan jumlah nodes 640321. Hasil yang didapatkan yaitu tegangan maksimu Von Mises yaitu sebesar   . Sedangkan nilai regangan maksimum yaitu sebesar 0,2448 dan nilai displacement maksimum sebesar 133 mm. Nilai safety factor pada penelitian ini sangat rendah yaitu 0. Sehingga geometri desain model propeller sangat rawan terjadi kegagalan atau deformasi saat diaplikasikan.
PENINGKATAN KOMPETENSI PERMESINAN MELALUI PEMBELAJARAN PRAKTIK PADA SISWA SMK PERIKANAN PROVINSI RIAU Yaqin, Rizqi Ilmal; Demeianto, Bobby; Siahaan, Juniawan Preston; Abrori, M. Zaki Latif; Tumpu, Mula; Priharanto, Yuniar Endri; Lagsmana, Tegar
ADIMAS Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 2 (2023): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/adi.v7i2.6082

Abstract

Penggunaan peralatan praktik dalam proses pembelajaran sangat penting teurtama dalam peningkatan kompentensi bagi siswa. Namun beberapa sekolah menengah masih banyak sarana dan prasaran yang belum mencukupi untuk kegiatan pembelajaran praktik. Oleh karena itu, tujuan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu meningkatkan kompetensi dan kebermanfaatan kegiatan pembelajaran praktik dari segi dampak kegiatan bagi siswa SMK Perikanan Provinsi Riau. Kegiatan dipersiapkan dengan penentuan lokasi yang akan digunakan dan menyesuaikan dari jadwal kegiatan. Dalam mengolah dan memporeleh data dilakukan kegiatan pengisian kuesioner tingkat kepuasan dan tingkat ketercapaian kegiatan. Analisa data menggunakan metode skala linkert. Hasil analisa akan menentukan ketercapaian kegiatan berdasarkan nilai persentase yang didapatkan dari analisa skala linkert. Hasil diperoleh yaitu kegiatan berjalan dengan lancar dengan beberapa materi yang diajarkan secara teori dan praktek. Tingkat kepuasan peserta yaitu 72% sangat puas dan 28% puas. Sedangkan tingkat ketercapaian kegiatan berdsarkan kategori penyajian, dampak kegiatan dan kebermanfaatan secara berturut-turut yaitu 90,1%, 93,2% dan 95,3%. Berdasarakan hasil tersebut maka dapat dikatakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagian besar tercapai. Sehingga dapat berkontribusi dalam peningkatan kompetensi permesinan pada siswa SMK Perikanan Provinsi Riau.
Penanaman Mangrove Pesisir Kampung Madong Sebagai Bentuk Pelestarian Lingkungan Guna Mendukung Ekonomi Biru Yaqin, Rizqi Ilmal; Arkham, Muhammad Nur; Djunaidi, Djunaidi; Haris, Rangga Bayu Kusuma; Pamaharyani, Luchiandini Ika; Demeainto, Bobby; Darmawan, Darmawan; Siahaan, Juniawan Preston; Abrori, M. Zaki Latif; Tumpu, Mula
DEDIKASI PKM Vol. 6 No. 2 (2025): DEDIKASI PKM
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/dkp.v6i2.48685

Abstract

Kerusakan lingkungan mangrove merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya abrasi di wilayah pesisir. Kota Tanjung Pinang merupakan salah satu kota pesisir yang memiliki kawasan pantai yang rentan terhadap abrasi. Oleh karena itu, kesadaran masyarakat dalam menjaga kelestarian tanaman mangrove perlu ditingkatkan melalui kegiatan edukatif dan penanaman bibit mangrove secara langsung. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi sekaligus mengajak masyarakat berpartisipasi dalam penanaman mangrove sebagai upaya pelestarian lingkungan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penanaman mangrove bersama dan edukasi secara bersamaan. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan mengukur tingkat kepuasan peserta dan ketercapaian tujuan kegiatan. Instrumen evaluasi yang digunakan berupa kuesioner dengan skala Likert yang diberikan kepada peserta setelah mengikuti kegiatan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta merasa puas terhadap pelaksanaan kegiatan penanaman mangrove. Adapun tingkat ketercapaian tujuan kegiatan mencapai persentase sebesar 94,57%. Dampak dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan masyarakat mengenai pola penanaman mangrove yang baik, serta meningkatnya kesadaran dalam menjaga kelestarian lingkungan sebagai bagian dari upaya mendukung konsep ekonomi biru. Keberlanjutan dari kontribusi kegiatan ini menjadi tujuan utama dalam mendukung ekonomi biru.
Implementation of Failure Mode and Effects Analysis in the Maintenance Strategy for the Main Engine Cooling System Pump of Fishing Vessels Siahaan, Juniawan Preston; Yaqin, Rizqi Ilmal; Tumpu, Mula; Hermawan, Ade; Nugroho, Setyawan Dwi; Prakoso, Bagas; Luthfiani, Febi; Zein, Lukman Adria Saputra
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 22, No 1 (2025): February
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/kapal.v22i1.67419

Abstract

The performance of the main engine of a fishing vessel becomes less than optimal when its cooling system does not function properly. Centrifugal pumps, as an important component of the cooling system, require special attention in selecting maintenance methods to maintain stable performance. This study aims to investigate the maintenance strategy of centrifugal pumps in the cooling system of the main engine of a fishing vessel. The Failure Mode and Effects Analysis (FMEA) method is used to analyze maintenance strategies based on RPN values. The resulting RPN value can indicate the maintenance strategy that needs to be carried out. The highest RPN value and the failure mode category that requires special attention are analyzed using a histogram diagram. While the root cause of failure is clarified with a fishbone diagram. The results show that the highest failure mode is damage to the pump impeller due to corrosion. The main cause of this failure is found in the selection of impeller materials that are less suitable for working conditions and the environment. Predictive maintenance strategies are considered as a solution to overcome pump impeller problems. This study provides insight into choosing the right maintenance strategy, especially for fishing vessel engines.
EVALUASI GENERATOR TENAGA SURYA PORTABEL UNTUK DUKUNGAN LISTRIK KAPAL NELAYAN TRADISIONAL Yaqin, Rizqi Ilmal; Demeainto, Bobby; Lagsmana, Tegar; Umar, Mega Lazuardi
Scientific Journal of Mechanical Engineering Kinematika Vol 10 No 2 (2025): SJME Kinematika Desember 2025
Publisher : Mechanical Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/sjmekinematika.v10i2.748

Abstract

This paper presents the model and performance of a portable solar power generation system designed specifically for the electricity needs of fishermen. The objective of this study is to evaluate the performance of the portable solar generator under various environmental conditions. The outline of this paper includes the design process, fabrication, and testing conducted under three different weather conditions. The main components of the system consist of photovoltaic (PV) modules, enclosures, batteries, solar charge controllers, inverters, and other supporting components. The three weather conditions examined during testing are uncertain bright rain, clear bright conditions, and heavy rain. The assessment focuses on environmental parameters, power output, and the efficiency of the portable solar generator. The results indicate that weather conditions significantly impact environmental factors such as solar radiation and ambient temperature, which are essential for effective natural cooling of module. The maximum output power of this solar panel generator system is 60,05 watts, with an efficiency of 13%. This system is designed to meet the operational needs of fishermen, with a portable design that facilitates their activities.