Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

العلاقات اللغوية للجمل بين المعاني النحوية والدلالية والاستفادة منها في تعليم اللغة العربية لغير الناطقين بها Pahar Kurniadi
JURNAL IJ-ATL Vol 3, No 2 (2019): Arabic Teaching and Learning
Publisher : Nurul Jadid University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (817.569 KB) | DOI: 10.33650/ijatl.v3i2.1077

Abstract

لقد كانت التفرقة بين الظواهر النحوية والدلالية، أو بين القواعد والمعنى تفرقة موروثة من التفرقة التقليدية بين القواعد من جانب والمفردات المعجمية من جانب آخر، حيث كان ينظر إلى كل على حدة على أنه أساس من دراسة اللغة مستقل، ولذلك حظي كل منهما بدراسات كثيرة متنوعة في القديم والحديث، ومن أهمها مبحثنا حالياً.يهدف هذا البحث إلى وصف الفرق الأساسي للجمل بين المعاني النحوية والدلالية، ووصف تصنيفها من منظور علمي النحو والدلالة، ووصف علاقاتها اللغوية. واستخدم الباحث في هذا البحث المنهج الكيفي التحليلي الذي تم جمع البيانات من استطلاع كل من صنفين من علمي النحو والدلالة ثم أخذ النتائج بعد الملاحظة والتحليل العميق بما في المعاني النحوية والدلالية والاستفدة منها في تعليم اللغة العربية لغير الناطقين بها.النتائج هي أن الجملة في علم النحو لا بد من ركنين؛ المسند والمسند إليه، أما الجملة في علم الدلالة لا يشترط ذلك. الجملة في علم النحو لها تصنيفان؛ الجملة الاسمية والجملة الفعلية. والجملة في علم الدلالة لها تصنيفان أيضا؛ الجملة التحليلية والجملة التركيبية، وللمركبين من الجملة علاقة التأكيد بالقسم، وعلاقة شرطية أو ما في معناها، وعلاقة توقيتية أو مكانية، وعلاقة غائية (يكون أحد المركبين غايةً للآخر)، وعلاقة السببية، وعلاقة الاستدراك أو الاستثناء، وعلاقة مصاحبة ومعية، وعلاقة تشبيه. 
تحليل الأخطاء النحوية في استعمال النواسخ الصغرى في التعبير التحريري: دراسة وصفية تحليلية في جامعة الكريمية لعلوم التربية بسومنب–مادورا - جاوى الشرقية Pahar Kurniadi
Kariman: Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol. 5 No. 1 (2017): Pendidikan dan Keislaman
Publisher : Institut Kariman Wirayudha Sumenep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1116.145 KB) | DOI: 10.52185/kariman.v5i1.77

Abstract

وسكان إندونيسيا يحتاجون إلى تعليم اللغة العربية مسلمين كانوا أو غيرهم. وبالأخصّطلبة المعهد الإسلامي. فهؤلاء الطلبة يدرسون اللغة العربية من خلال النحو أكثر من خلال المهارات الأربع. والمشكلات التي تواجه دارسي اللغة العربية في إندونيسيا لا تخلو عن الجوانب الأربعة الآتية:[1] الجانب التعليمي، ما يتعلق بالمنهج والمعلّم والوسائل التعليمية؛ والجانب الثقافي والاجتماعي، ما يتعلق بالبيئة والمجتمع؛ والجانب اللغوي، ما يتعلق بخصائص اللغة العربية؛ والجانب السياسي، ما يتعلق بالصلات الدبلوماسية والقرارات القومية. [1]Matsna HS, Problematika Pengajaran Bahasa Arab di Indonesia. Makalah disajikan pada Pertemuan Ilmiah Nasional Bahasa Arab (PINBA I), Malang, 1999, 24 September. p. 5
Korelasi Antara Penguasaan Bahasa Arab Dan Pemahaman Al-Qur’an Dengan Teknik Menghafal Pahar Kurniadi; Sitti Hasnah; Adam Mudinillah; Erwin Erwin
Mau`izhah : Jurnal Kajian Keislaman Vol 12 No 2 (2022): Volume XII No. 2 Juli - Desember 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syekh burhanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55936/mau`izhah.v12i2.115

Abstract

Menghafal Al-Qur’an merupakan pekerjaan yang mulia dan medapatkan balasan pahala yang besar dari Allah SWT, namun menghafal Al-Qur’an sendiri merupakan pekerjaan yang tidak mudah terlebih bagi bangsa non Arab. Karena al quran menggunaan bahasa Arab yang memiliki kompleksitas gramatikalnya sendiri. Bagi kalangan bangsa Arab sendiri bahasa dalam Al-Qur’an memiliki bahasa kesusastraan yang tinggi sehingga memiliki tingkat bahasa yang tinggi bagi bangsa Arab.bagi kita bangsa Indonesia, yaitu memahami bahasa arab secara benar. hal tersebut diharapkan dapat membantu dalam menghafal dan menguasai Al-Quran terutama pokok-pokok kandunganya. Penelitian ini dimaksudkan sebagaimeneliti hubungan antara penguasaan huruf arab yaitu pemahaman Al-Quran dengan teknik menghafal. Jenis penelitian ini adalah penelitain deskriptif kualitatif penelitian yang ditulis bermaksud untuk mengetahui korelasi yaitu: kemampuan bahasa Arab dengan pemahaman Al-Qur’an dengan teknik menghafal. Populasi penelitian ini adalah santri Rumah Tahfidz Darul Ilmi sementara sampelnya adalah Santri Rumah Tahfidz darul Ilmi yang bersekolah di MTs Muhammadyah Padang Laweh karena mereka mempeljari bahasa arab di sekolah. Teknik pengumpulan data mengunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi.Dari hasil pengumpulan data, siswa MTS muhammadyah mempelajari Mufradat (kosa kata), Nahwu (tata bahasa), dan Hiwar (percakapan). Sementara teknik menghafal di Rumah Tahfidz Darul Ilmi santri belajar dengan teknik menghafal perhalaman, dengan menghafal makna perkata dan letak ayat, kemudian diuji secara acak. Hasil penelitian membuktikan bahwa santri yang mempelajari bahasa arab dapat mempermudah hafalan Al-Qur’annya karena mereka lebih memahami bahasa Arab.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DALAM PENDIDIKAN: TINJAUAN LITERATUR Ilham Kamaruddin; Ertati Suarni; Saparuddin Rambe; Bayu Purbha Sakti Sakti; Reza Saeful Rachman; Pahar Kurniadi
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.22138

Abstract

Artikel ini merupakan tinjauan literatur tentang penerapan model pembelajaran berbasis proyek dalam konteks pendidikan. Model ini menawarkan pendekatan yang aktif, berpusat pada siswa, dan berfokus pada pembelajaran melalui pengalaman praktis dan proyek-proyek nyata. Dalam artikel ini, kami menjelaskan konsep dasar dari model pembelajaran berbasis proyek, mengidentifikasi manfaat utama yang diperoleh oleh siswa dalam bentuk pengembangan keterampilan praktis, pemahaman konsep yang mendalam, dan motivasi belajar yang tinggi. Namun, penerapan model ini juga menimbulkan berbagai tantangan, termasuk persiapan materi dan kurikulum yang relevan, manajemen waktu yang efisien, serta penilaian yang komprehensif. Tantangan-tantangan ini dapat diatasi melalui perencanaan yang cermat, pelatihan pendidik, dan strategi penilaian yang jelas. Dalam kesimpulan, penerapan model pembelajaran berbasis proyek memiliki potensi besar untuk memperkaya pengalaman belajar siswa dan mempersiapkan mereka untuk tantangan dunia nyata. Dengan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar, manfaat, dan strategi mengatasi tantangan, pendidik dapat merancang pengalaman pembelajaran yang lebih bermakna dan relevan bagi siswa mereka. Model pembelajaran berbasis proyek adalah alat yang kuat untuk membantu siswa mencapai potensi penuh mereka dalam pendidikan.
Character Formation of Muslim Children Through Indigenous Education in Stone Floor Elementary Schools kurniadi, pahar; Kurdi, Musyarrafah Sulaiman; Arifin, Nofri Yudi; Mohammad, Wily
Journal Emerging Technologies in Education Vol. 1 No. 6 (2023)
Publisher : Yayasan Pendidikan Islam Daarut Thufulah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55849/jete.v1i6.630

Abstract

Background. This study examines the character formation of Muslim children through indigenous education at Floor IT Elementary School, Batusangkar, Tanah Datar Regency. The problem lies in the character formation of Muslim children. Purpose. From this problem, the question arises about the condition of the students' character and what efforts the teacher has made to shape the students' character at the Sekolah IT Floor Batu. This research is field research because the researcher directly visited the research subjects. Method. Data was obtained through direct observation and interviews with teachers at the school. After the data is collected, it is then processed by classifying the data and making notes about the results of observations and interviews. Results Next, the data is narrated descriptively. The research results are discussed using theories which are also supported by the arguments of the Koran and Hadith as well as several applicable government regulations. This research found an important understanding that Indigenous education is an educational method that is based on customs or customs that develop in society. Children's characters emerge due to the influence of the customs of the place where they live. Conclusion. To prevent the emergence of bad characters, teachers gather their students in one environment, so that teachers can accustom children to behave well. In this way, teachers can shape the character of Muslim children and familiarize children with behaving according to the character of Muslim children
Development of the ProProfs platform as an E-Quiz for Arabic Language Learning in Early Childhood Education Sarip, Mohamad; Linty, Mathieu; Kurniadi, Pahar; Erliana, Leni; Xavier, Embrechts
Journal International of Lingua and Technology Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Hikmah Pariangan Batusangkar, West Sumatra, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55849/jiltech.v3i1.574

Abstract

The development of technology has a huge impact on the education system, there are many free platforms that provide applications to create learning media. One of them is the ProProfs platform, this platform can be used to create online Quiz. The purpose of the research is to utilize and develop the ProProfs platform as Arabic learning media for online Quiz at the Early Childhood Education level. This research method uses the Development Method (Research and Development) using the ASSURE model whose steps are as: (1) analyze student characteristics; (2) determine learning objectives; (3) choose methods, media, and learning strategies; (4) use learning materials; (5) conduct evaluation and revision. The results of this study explain that the ProProfs platform can be used to improve Early Childhood achievement with evidence that these children have memorized more than 100 Arabic vocabulary. The conclusion of the research is to explain that the ProProfs platform can help teachers in making E-Quiz, so that students are happy and interested in learning Arabic. The limitation of the study is that researchers only conducted research in Early Childhood education, which incidentally these children do not understand technology and need supervision from teachers, for that the researcher hopes that future researchers can conduct research with the same platform but developed at a higher level.
Merdeka Belajar: a New Paradigm of Islamic Education in the Setting of Social Change Syaiful, Ach.; Kurniadi, Pahar; Rahman, Mufiqur
TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam Vol 17 No 1 (2022)
Publisher : State Islamic Institute of Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (754.138 KB) | DOI: 10.19105/tjpi.v17i1.5841

Abstract

Social change is an inseparable part of Islamic education with a new paradigm. These changes have strong implications in the educational order that demands a more humanist and liberating education system. Freedom of learning is an educational concept that offers a new direction that allows the implementation of education to be carried out autonomously and decentralized. The policies launched in this concept carry a mission to free education from the shackles of administrative-formalistic aspects. The implementation of this policy package resulted in essential changes including; 1) Minimum Competency Assessment (AKM); 2) Character Survey; 3) Study Environment Survey.
Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif untuk Promosi Produk Lokal melalui TikTok dan Instagram Putri, Erita Riski; Awaludin, Dipa Teruna; Zakka, Umar; Kurniadi, Pahar; Susilowati, Eko Meiningsih; Muda, Yogi Prima
JIPITI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2025): Agustus 2025 - JIPITI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : PT. Technology Laboratories Indonesia (TechnoLabs)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pelaku usaha lokal dalam memanfaatkan media sosial, khususnya TikTok dan Instagram, sebagai sarana promosi produk yang lebih kreatif, efektif, dan menjangkau pasar yang lebih luas. Latar belakang kegiatan ini adalah rendahnya keterampilan pelaku usaha dalam membuat konten digital yang menarik, sehingga promosi produk cenderung kurang optimal dan tidak mampu bersaing di era digital. Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui pelatihan yang meliputi pemaparan materi, praktik pembuatan konten kreatif, serta pendampingan langsung dalam mengelola akun media sosial. Materi pelatihan mencakup strategi storytelling, teknik dasar videografi, penggunaan aplikasi editing sederhana, hingga penerapan tren digital yang relevan dengan karakteristik platform TikTok dan Instagram. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada keterampilan peserta dalam membuat konten kreatif serta meningkatnya pemahaman strategi pemasaran digital. Selain itu, beberapa peserta telah berhasil menghasilkan konten promosi yang mampu meningkatkan interaksi audiens serta memperluas jangkauan pemasaran produk lokal. Kegiatan ini memberikan kontribusi nyata dalam mendukung keberlanjutan usaha kecil dan menengah (UKM) dengan cara memperkuat daya saing produk lokal melalui pemanfaatan media sosial. Dengan demikian, pelatihan ini diharapkan dapat menjadi model pengembangan kapasitas pelaku usaha dalam menghadapi tantangan era digital sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis kearifan lokal.
Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Universitas Asyha, Agus Faisal; Barir, Baroroh; Rukhmana, Trisna; Ikhlas, Al; Andriani, Nining; Kurniadi, Pahar
Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 2 (2024): irje 2024
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v4i2.578

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi Kurikulum Merdeka dalam meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat universitas. Menggunakan pendekatan kualitatif, studi ini menyelidiki dampak kurikulum baru terhadap proses pembelajaran, pengembangan soft skills mahasiswa, dan kolaborasi antara universitas dengan industri. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan dosen, mahasiswa, dan perwakilan industri, serta observasi partisipatif dalam lingkungan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Kurikulum Merdeka telah membawa perubahan signifikan dalam pendekatan pembelajaran. Fleksibilitas dalam pemilihan mata kuliah meningkatkan motivasi belajar mahasiswa dan mendorong pengembangan soft skills, terutama kreativitas dan kemampuan berpikir kritis. Dosen menghadapi tantangan dalam menyesuaikan metode pengajaran, namun juga melaporkan peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam proses pembelajaran. Temuan lain menunjukkan peningkatan kolaborasi antara universitas dan industri, yang berkontribusi pada perancangan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Meskipun demikian, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan dalam implementasi, termasuk kebutuhan untuk pelatihan berkelanjutan bagi dosen dan penyesuaian infrastruktur pembelajaran. Kesimpulannya, Kurikulum Merdeka menunjukkan potensi yang menjanjikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, namun memerlukan evaluasi dan penyesuaian berkelanjutan untuk memastikan efektivitas jangka panjangnya. Penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi pembuat kebijakan pendidikan dan administrator universitas dalam mengoptimalkan implementasi Kurikulum Merdeka.
نظرات في الاتجاهات التربوية الحديثة من أهداف مناهج تعليم اللغة العربية للناطقين بغيرها Kurniadi, Pahar
The Progress: Journal of Language and Ethnicity Vol. 2 No. 2 (2023): The Progress: Journal of Language and Ethnicity
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/theprogress.v2i2.3515

Abstract

تعليم اللغة العربية في معظم البلدان غير الناطقة بالعربية لا يزال يعاني من مشكلات منهجية متنوعة، كمثال على ذلك مشكلة مناهج تدريس اللغة. لا تزال هناك مجموعة متنوعة من المشاكل في المناهج التي تعاني من عدم الشمول وعدم التكامل من حيث الهيكل والمحتوى، علميًا وأيضًا من حيث التصميم. أحد النقاط الرئيسية لضعف مناهج تدريس اللغة العربية في هذا السياق هو أن تصميم المنهاج لا يستند إلى أسس لغوية سارية. الاهتمام الضعيف بعناصر مناهج اللغة العربية وأيضًا في اختيار الهدف وتقديمه، يعتمد بشكل كبير على الأذواق الشخصية بدلاً من الجوانب التي يجب مراعاتها في اختيار أهداف المنهاج لتعليم اللغة العربية لغير الناطقين بها. يحاول هذا المقال التغلب على المشكلات المذكورة أعلاه، سواء من حيث عناصر اللغة، خاصة فيما يتعلق بالعنصر الأول وهو أهداف (الهدفية) المنهاج، التي تشمل التعريف والمفهوم، التصنيف، الأنواع، وأيضًا الشروط الأساسية التي يتعين بشكل حاسم مراعاتها في عملية بناء منهاج ليس فقط لتقديم الفائدة، ولكن أيضًا لبناء منهاج تدريس للغة العربية يكون منهجيًا وصحيحًا.