Claim Missing Document
Check
Articles

TINGKAT ASUPAN ENERGI, PROTEIN, KEBIASAAN MAKAN PAGI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI 7 KENDARI Muhamad Sety, Laode; Paeha, Darisman
Jurnal Kesehatan Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Tanjungkarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.054 KB) | DOI: 10.26630/jk.v4i2.75

Abstract

Laode Muhamad Sety1) Darisman Paeha2)1) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo Kendari2)Epid Community FKM- UHO KendariEmail : setydinkes@yahoo.co.id Abstract: The Level Of Energy, Protein Intake, Breakfast Habbit And The Studying Achievement On Student Of Junior High School 7 Kendari. Studying achievement is one of indicator to asses quality of a child. Based on the percentage of examination passing, in 2012/2013, junior high school 7 Kendari was the school which had the lowest percentage of examination passing for 72,73%. The big amount of student who had not required the minimum passing criteria yet of disciplines was being indicator showed that syudying achievement of student in junior high school 7 Kendari had not maximal yet. This research aimed to understand the relationship of level of energy, protein intake and habbit of breakfast to the studying achievement on student in junior high school 7 Kendari. This research was analytic survey with cross sectional study design. Population of the study was student of class VII and class VIII for 290 students. The sampel size of this research was 72 students consist of 39 students of class VII and 33 students of class VIII whon was taken by proportional stratified random sampling. The result of this research showed that 2 observed variables had significant relation to the studying achievement of student in junior high school 7 Kendari namely the level of energy intake (X2counted = 7,957, RØ=0,360) and breakfast habbit (X2counted = 4,860, RØ = 0,289). The level of protein intake didn’t showed a significant relation to the studying achievement (X2counted = 2,276) of student in junior high school 7 Kendari, Kendari city.  Keywords: The level of energy intake, the level of protein intake, breakfast habbit, studying achievement Abstrak: Tingkat Asupan Energi, Protein, Kebiasaan Makan Pagi Dan Prestasi Belajar Siswa SMP Negeri 7 Kendari. Prestasi belajar merupakan salah satu indikator untuk menilai kualitas seorang anak. Ditinjau dari persentase kelulusannya, untuk tahun ajaran 2012/2013 SMP Negeri 7 Kendari merupakan Sekolah Menengah Pertama dengan persentase kelulusan terendah hanya sebesar 72,73%. Masih banyaknya siswa yang nilainya tidak memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) mata pelajaran juga merupakan salah satu indikator yang menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa di SMP Negeri 7 Kendari masih belum maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat asupan energi, protein dan kebiasaan makan pagi dengan prestasi belajar siswa SMP Negeri 7 Kendari Kota Kendari. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan desain cross sectional study. Populasi adalah seluruh siswa kelas VII dan kelas VIII sebanyak 290 siswa.  Besar sampel dalam penelitian ini berjumlah 72 siswa yang terdiri dari 39 siswa kelas VII dan 33 siswa kelas VIII yang diperoleh dengan menggunakan teknik penarikan sampel proportionalstratifiedrandom sampling. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan 2 variabel yang diteliti memiliki hubungan dengan prestasi belajar siswa SMP Negeri 7 Kendari yaitu tingkat asupan energi (X2hitung=7,957, RØ=0,360) dan kebiasaan makan pagi (X2hitung=4,860, RØ=0,289). Tingkat asupan protein tidak menunjukkan hubungan yang bermakna dengan prestasi belajar (X2hitung=2,276) siswa SMP Negeri 7 Kendari Kota Kendari. Kata Kunci:Tingkat Asupan Energi, Tingkat Asupan Protein, Kebiasaan Makan Pagi, Prestasi Belajar
FAKTOR RISIKO KEJADIAN PENYAKIT HIPERTENSI PADA DEWASA MUDA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS POASIA TAHUN 2017 Gasong, Astrid Carolina; Sety, La Ode Muhamad; Yasnani, Yasnani
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.153 KB) | DOI: 10.37887/jimkesmas.v3i2.3923

Abstract

ABSTRAKPTM menyebabkan 43% beban penyakit global yang mana di indikasikan sebagai sebuah epidemi yang serius dandiperkirakan seluruh kematian akibat PTM akan meningkat antara 60% - 70% di tahun 2020. Berdasarkan data WHOdi seluruh dunia pada tahun 2015, sekitar 972 juta orang atau 26,4% penghuni bumi menderita hipertensi, angkaini kemungkinan akan terjadi peningkatan menjadi 29,2% di tahun 2025 . Tujuan penelitian ini adalah untukmengetahui faktor risiko kejadian penyakit hipertensi pada dewasa muda di wilayah kerja Puskesmas Poasia tahun2017. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik observasional menggunakan rancangan case control study.Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien yang pernah datang berobat atau berkunjung di PuskesmasPoasia Kota Kendari pada bulan Januari sampai July tahun 2017 yaitu sebanyak 824 pasien, sampel dalam penelitianini berjumlah 102 sampel yakni 34 kasus dan 68 kontrol, pengambilan sampel menggunakan teknik purposivesampling. Hasil penelitian pada tingkat kepercayaan 95% menunjukkan yang faktor risiko dengan kejadian penyakitHipertensi yakni paparan asap rokok diperoleh nilai OR = 2,453 dengan Lower limit = 1,053 dan Upper limit = 5,712,sedangkan stress diperoleh nilai OR = 4,372 dengan Lower limit = 1,813 dan Upper limit = 10,540 dan untuk konsumsigaram rumah tangga diperoleh OR= 2,469 dengan Lower limit = 1,005,dan Upper limit = 6,064. Bagi masyarakatyang berada di wilayah kerja Puskesmas Poasia yang masih sering terkena paparan asap rokok, mengalami stress,dan juga sering mengkonsumsi makanan yang asin serta mengkonsumsi garam yang berlebih diharapkan untukmenghindari ketiga hal tersebut agar dapat terhindar dari penyakit Hipertensi.Kata Kunci : Penyakit Hipertensi, Paparan Asap Rokok, Stress, Konsumsi Garam Rumah Tangga
ANALISIS FAKTOR RISIKO TERHADAP KEJADIAN OBESITAS PADA PELAJAR DI SMPS FRATER KENDARI TAHUN 2018 Saputra, Idul; Sety, La Ode Muhamad; Tina, Lymbran
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 4, No 4 (2019): JIMKesmas (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jimkesmas.v4i4.11083

Abstract

Obesitas merupakan kelebihan berat badan sebagai akibat dari penimbunan jaringan lemak dalam tubuhsecara berlebihan yang dapat merusak kesehatan. Jumlah anak-anak dan remaja mengalami kegemukan (usia5-19 tahun) di seluruh dunia telah meningkat sepuluh kali lipat dalam empat dekade terakhir. Penelitian inibertujuan untuk menganalisis faktor risiko riwayat pemberian ASI eksklusif, riwayat BBLR, durasi tidur, asupanmakan dan aktivitas fisik terhadap kejadian obesitas di SMP Frater Kendari Tahun 2018. Penelitian inimenggunakan rancangan case control study. Populasi dalam penelitian ini adalah jumlah seluruh siswa-siswiSMP Frater Kendari dari kelas VII-IX. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 66 yang terdiri dari 33 kasus dan 33kontrol, pengambilan sampel menggunakan teknik porposive sampling dan dilakukan matching terhadap umurdan jenis kelamin. Hasil penelitian menunjukkan riwayat pemberian ASI eksklusif diperoleh nilai OR= 3,320 (CI ;1,163-9,477), riwayat BBLR dengan nilai OR=2,065 (CI ; 0,178-23,942), durasi tidur diperoleh nilai OR yaitu3,121 (CI ; 1,133-8,603), asupan makan dengan nilai OR= 3,619 (CI ; 1,290-10,150) serta aktivitas fisik dengannilai OR= 4,025 (CI; 1,442-11,238). Dari 66 sampel penelitian yang digunakan dapat disimpulkan bahwa variabelriwayat pemberian ASI eksklusif, durasi tidur, asupan makan dan aktivitas fisik merupakan faktor risikoterhadap kejadian obesitas di SMP Frater Kendari tahun 2018 sedangkan variabel riwayat BBLR bukanmerupakan faktor risiko terhadap kejadian Obesitas. Kata Kunci : Obesitas, ASI eksklusif, BBLR, durasi tidur, asupan makan, aktivitas fisik 
HUBUNGAN PENGETAHUAN, PERSONAL HYGIENE DAN PENYEDIAAN AIR BERSIH DENGAN KEJADIAN SKABIES DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SOROPIA KECAMATAN SOROPIA KABUPATEN KONAWE TAHUN 2017 Amelia, Ulfa; Sety, La Ode Muhamad; Tina, Lymbran
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 4, No 3 (2019): JIMKesmas (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jimkesmas.v4i3.12340

Abstract

Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi dan sensitisasi tungau Sarcoptes Scabiei varianhominis. Skabies merupakan salah satu kondisi dermatologis yang paling umum dan sebagian besar terjadi dinegara berkembang dan dapat mengenai lebih dari 10 orang setiap saat dengan tingkat kejadian yang bervariasiantara 0.3-46%. Kelompok yang paling rentan adalah anak-anak, lanjut usia dan penduduk miskin. Tingkatkejadian tertinggi skabies terjadi di negara iklim tropis, kepadatan penduduk tinggi dan sosial ekonomi rendah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, personal hygiene dan penyediaan air bersihdengan kejadian skabies di Wilayah Kerja Puskesmas Soropia Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe Tahun 2017.Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross sectional study. Populasi dalampenelitian ini adalah seluruh masyarakat yang berkunjung di Puskesmas Soropia pada bulan Juni-September 2017dengan jumlah sampel sebanyak 70 orang dengan teknik simple random sampling. Data dianalisis denganmenggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan (ρ=0.000),personal hygiene (ρ=0.000) dan penyediaan air bersih (ρ=0.000) dengan kejadian skabies di Wilayah KerjaPuskesmas Soropia Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe Tahun 2017. Kata Kunci : pengetahuan, personal hygiene, penyediaan air bersih, kejadian skabies.
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN, PENGARUH TEMAN SEBAYA, DAN MOTIVASI TERHADAP PENYALAHGUNAAN OBAT PARACETAMOL, CAFFEINE, CARISOPRODOL (PCC) PADA PENGGUNA NARKOBA DI KOTA KENDARI TAHUN 2017 Ali, Aprina; Sety, La Ode Muhamad; Tina, Lymbran
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 4, No 4 (2019): JIMKesmas (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jimkesmas.v4i4.12358

Abstract

Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/ bahan berbahaya. Obat PCC merupakan suatu jenis obat-obatan yang mengandung bahan aktif Paracetamol, Caffeine, dan Carisoprodol (PCC). Kandungan aktif tersebutmempunyai mekanisme kerja obat yang berbeda tetapi memiliki efek kerja yang saling mendukung dari kerja obatitu sendiri sehingga bersifat sinergis. Penyalahgunaan PCC menurut data Dinas Kesehatan Provinsi SulawesiTenggara menunjukkan bahwa prevalensi pengguna PCC tahun 2017 sebanyak 90 kasus dimana 3 orang (3,3%)dinyatakan meninggal dunia akibat mengkonsumsi PCC. Kasus PCC tertinggi terdapat di Kota Kendari, yaitusebanyak 80 kasus (88,8%), sedangkan kasus terendah terdapat di Bombana sebanyak 1 kasus (1%). Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara tingkat kecemasan, pengaruh teman sebaya, danmotivasi terhadap penyalahgunaan Paracetamol, Caffeine, Carisoprodol (PCC) pada pengguna narkoba di KotaKendari Tahun 2017. Metode penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional study.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengguna narkoba di Sulawesi Tenggara berjumlah 90 orang. Sampeldalam penelitian ini sebanyak 43 orang dengan menggunakan teknik pengambilan sampel (teknik sampling) Nonprobability Sampling dengan Sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecemasan (p value =0,001), pengaruh teman sebaya (p value = 0,001), dan motivasi ( p value = 0,000), terdapat hubungan terhadappenyalahgunaan obat PCC di Kota Kendari Tahun 2017. Kata Kunci : Penyalahgunaan PCC, Tingkat Kecemasan, Pengaruh Teman Sebaya, Motivasi
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA KELOMPOK USIA DEWASA MUDA (20-44 TAHUN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WONGGEDUKU KABUPATEN KONAWE TAHUN 2017 Susilawati, Susilawati; Sety, La Ode Muhamad
(Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat) Vol 5, No 1 (2020): JIMKesmas (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jimkesmas.v5i1.12361

Abstract

Hipertensi (tekanan darah tinggi) adalah suatu kondisi tekanan sistolik darah > 140 mmHg dan/atau diastolik > 90 mmHg. Penyakit hipertensi saat ini merupakan salah satu penyakit yang angka kejadiannya sangattinggi di dunia dan terus mengalami peningkatan kejadian dari tahun ke tahun. Data Puskesmas Wonggedukumenunjukkan jumlah kasus hipertensi di usia dewasa muda yang tergolong cukup tinggi. Pada tahun 2014 yaitu176 kasus (30,61%), tahun 2015 yaitu 186 kasus (31,69%), dan pada tahun 2016 sebanyak 94 kasus (19,78%).Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi padakelompok usia dewasa muda (20-44 tahun) di wilayah kerja Puskesmas Wonggeduku Kabupaten Konawe tahun2017. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional study.Populasi adalah semua pasien yang berusia 20-44 tahun yang berkunjung di Poli Umum dan tercatat pada bukuregistrasi di Puskesmas Wonggeduku selama bulan Juli hingga November tahun 2017 sebanyak 410 pasien denganjumlah sampel sebanyak 78 responden yang diperoleh menggunakan teknik proportional random sampling. Datadianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan adahubungan antara konsumsi kopi (p=0,004) dan kualitas tidur (p=0,014) dengan kejadian hipertensi. Tidak terdapathubungan antara kebiasaan olahraga (p=1,000) dan obesitas (p=0,253) dengan kejadian hipertensi.Kata Kunci: Hipertensi, Kebiasaan Olahraga, Konsumsi Kopi, Obesitas, Kualitas Tidur
FAKTOR PERILAKU YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NAMBO KOTA KENDARI Samria, Samria; Sety, La Ode Muhamad; Saktiansyah, La Ode Ahmad
Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo Vol 1, No 3 (2020): Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jkl-uho.v1i3.16621

Abstract

Infeksi Saluran Pernafasan Akut merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas penyakit menular di dunia. Hampir empat juta orang meninggal setiap tahun. Tingkat mortalitas sangat tinggi pada bayi, anak-anak dan orang lanjut usia, terutama di negara dengan pendapatan perkapita rendah dan menengah. Tujuan  penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor perilaku dengan kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut pada balita di wilayah kerja Puskesmas Nambo Kota Kendari tahun 2019. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif menggunakan rancangan observasional dengan desain cross-sectional. Hasil dari penelitian ini menunjukan tidak ada hubungan antara perilaku membakar sampah dengan kejadian ISPA (p-value = 0,539 > 0,05), ada hubungan antara penggunaan obat nyamuk bakar dengan kejadian ISPA (p-value = 0,000  < 0,05) dan tidak ada hubungan antar penggunaan bahan bakar memasak dengan kejadian ISPA (p-value = 0,993  > 0,05). Kesimpulan penelitian ini ialah tidak ada hubungan perilaku membakar sampah dan penggunaan bahan bakar memasak dengan kejadian ISPA pada balita dan ada hubungan penggunaan obat nyamuk bakar dengan kejadian ISPA pada balita
HUBUNGAN POLA ASUH DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN GIZI KURANG PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NAMBO KOTA KENDARI (STUDI KASUS SUKU BAJO DAN NON BAJO) Musaruddin, Rika Saputri; Sety, La Ode Muhamad; Yasnani, Yasnani
Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo Vol 1, No 3 (2020): Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jkl-uho.v1i3.16619

Abstract

Malnutrisi merupakan kontributor utama beban penyakit, dengan lebih dari setengah kematian global pada anak-anak di bawah 5 tahun disebabkan oleh kurang gizi, yang sebagian besar di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah, termasuk Indonesia dan kekurangan gizi global adalah prioritas utama dari target WHO. Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB (SDG) juga menetapkan target dengan tujuan menghilangkan kekurangan gizi pada tahun 2030. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh dan pemberian asi eksklusif dengan gizi kurang pada balita di wilayah kerja Puskesmas Nambo Kota Kendari (studi kasus suku bajo dan non bajo). Metode pengambilan sampel dengan sistem purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwaAda hubungan antara pola asuh dengan gizi kurang pada balita Suku Bajo dan Non Bajo di wilayah kerja Puskesmas Nambo Kota Kendari tahun 2019 dengan p-Value 0,039 dan ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan gizi kurang pada balita Suku Bajo dan Non Bajo di wilayah kerja Puskesmas Nambo Kota Kendari tahun 2019 dengan p-value 0,000. Kesimpulan ialah ada hubungan pola asuh dan pemberian asi eksklusif dengan gizi kurang pada balita di wilayah kerja Puskesmas Nambo Kota Kendari tahun 2019 (studi kasus suku bajo dan non bajo).
FAKTOR RISIKO DIARE TERKAIT LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN GIZI KURANG PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NAMBO KOTA KENDARI (STUDI KASUS SUKU BAJO DAN NON BAJO) Aprilia, Rila; Sety, La Ode Muhamad; Fithria, Fithria
Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jkl-uho.v1i2.16593

Abstract

Faktor risiko yang dapat menimbulkan penyakit diare adalah faktor lingkungan, faktor perilaku pada masyarakat, rendahnya pengetahuan masyarakat tentang diare serta malnutrisi. Contoh dari faktor   lingkungan yang buruk misalnya kondisi sanitasi yang tidak memenuhi syarat maupun fasilitas sarana prasarana air bersih yang tidak memadai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor risiko diare terkait lingkungan dengan kejadian gizi kurang pada balita di wilayah kerja Puskesmas Nambo Kota Kendari tahun 2019 (studi kasus suku Bajo dan Non-Bajo). Metode pengambilan sampel dengan sistem purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, tidak ada hubungan antara sumber air bersih dengan kejadian gizi kurang pada balita suku Bajo dan Non Bajo dengan pValue = 0,115, ada hubungan antara jamban keluarga dengan kejadian gizi kurang pada balita suku Bajo dan Non Bajo dengan pValue = 0,000, ada hubungan antara sarana pembuangan air limbah dengan kejadian gizi kurang pada balita suku Bajo dan Non Bajo dengan pValue = 0,000, dan ada hubungan antara sarana pembuangan sampah dengan kejadian gizi kurang pada balita suku Bajo dan Non Bajo dengan pValue = 0,004. tidak ada hubungan antara sumber air bersih dengan kejadian gizi kurang pada balita suku Bajo dan Non Bajo dan ada hubungan antara jamban keluarga, sarana pembuangan air limbah, sarana pembuangan sampah dengan kejadian gizi kurang pada balita suku Bajo dan Non Bajo di Wilayah kerja Puskesmas Nambo Kota Kendari tahun 2019 studi kasus suku Bajo dan Non Bajo).
HUBUNGAN POLA PERILAKU PENYEMPROTAN PESTISIDA TERHADAP KELUHAN KESEHATAN PADA PETANI PADI DI KECAMATAN RANOMEETO KABUPATEN KONAWE SELATAN Widyanti, Sevtin; Sety, La Ode Muhamad; Saktiansyah, La Ode Ahmad
Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo Vol 1, No 3 (2020): Jurnal Kesehatan Lingkungan Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jkl-uho.v1i3.16620

Abstract

penggunaan pestisida harus dilakukan secara tepat. Berdasarkan surveiawal di Puskesmas Ranomeeto data tahun 2019 sampai dengan bulan Agustus terdapat beberapa penyakit yang berdasarkan jurnal terkait dampak pestisida, kasus penyakit tersebut merupakan kasus penyakit yang salah satu penyebabnya dapat di akibatkan oleh paparan pestisida yaitu: ISPA (718 kasus), penyakit gangguan saraf (424 kasus), dan penyakit kulit dan jaringan bawah kulit termasuk alergi (209 kasus). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap, dan tindakan penyemprotan pestisida terhadap keluhan kesehatan pada petani padi di Kecamatan Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini yaitu petani yang mempunyai sawah di Kecamatan Ranomeeto sebanyak 60 orang dan digunakan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan penyemprotan pestisida dengan keluhan kesehatan pada petani padi dengan p-value 0,696, ada hubungan antara sikap penyemprotan pestisida dengan keluhan kesehatan pada petani padi dengan p-value 0,001, ada hubungan antara tindakan penyemprotan pestisida dengan keluhan kesehatan pada petani padi dengan p-value 0,000, tidak ada hubungan antara pengetahuan penyemprotan pestisida dengan keluhan kesehatan pada petani padi dan ada hubungan antara sikap dan tindakan penyemprotan pestisida dengan keluhan kesehatan pada petani padi. Kesimpulan penelitian ini ialah hanya variabel sikap, tindakan serta sikap dan tindakan penyemprotan dengan keluhan kesehatan petani padi di Kecamatan Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan.
Co-Authors Abd Kadir, Abd Adius Kusnan Adius Kusnan Adius Kusnan Afa, Jusniar Rusli Afrianti Afrianti, Afrianti Agnes Angel Simma Agustina, Tasa Alghi, Anugerah Febryan Ali, Aprina Alin, Aprina Amanda, Winda Dwi Amelia, Ulfa Amelia, Ulfa Andi Muhammad Fadhillah Arfyansah Andi Ulfryda Dwi Riwansyah Andi Ulfryda Dwi Riwansyah Andi Ulfryza Dwi Riwansyah Andi Ulfryza Dwi Riwansyah Aprilia, Rila Arianto Arianto Arif, Arif Prasetya Asnia Zainuddin Aulia, Aprida Nur Ayu Oktavia Azuma, Anindita Paramastuti Denji Tiansani Akhmalia Devasmita Devasmita Dhira Fijri Yasmin Diana, Nuriman Egi Yundar Fajriah Emi Andriani endemis endemis endemis Erfin Sekarwati Ermawati Ermawati Feni Yasinta Mangalla Fifi Nirmala Fifi Nirmala Fifi Nirmala G Fithria Fithria Fithria, Fithria Gasong, Astrid Carolina Habriani Hamid, Fanul Handrini Sudin Hariati Lestari Hasidu, La Ode Abdul Fajar Hasria Hasria, Hasria Herman Amir Hermayani Hermayani Hesti Hesti Iis Afrianty Ika Triani Sari Irma Irma Irma n Irmayanti Irmayanti Ismail, Cece Suryani Jumakil Jumakil Jumakil Jumakil Junaid Junaid, Junaid Jusniar Rusli Afa Jusniar Rusli Afa Kalsum Azis, Ince Ummi Kalza, Lade Albar Kamaruddin, Anggi Ashari Karimuna, Siti Rabbani Kurnia Wahyuni La Aba Lawalata, Ferrany Yusuf Lia Hartati Listy Handayani Lymbran Tina Lymbran Tina Lymbran Tina Lymbran Tina Lymbran Tina Melia Pradita Rohadi Melly Erdana Muhammad Ardyan Hanafi Muhammad Arifin Mujamil Mujamil Murdani, Wa Ode Reni Musaruddin, Rika Saputri Nisa Patawari, Indri Eka Artamevia Khaerun Nurazizah Nurazizah, Nurazizah Nurwiwin Nurwiwin Ohorella, Arfan Paeha, Darisman Paridah Paridah Prasetya, Fikki Pratiwi, Hilda Puspitasari, Sri Ayu Andini Putra, Ryryn Suryaman Prana Putu Eka Meiyana Erawan Ramadhan Tosepu Ramadhan Tosepu Riana Dewi Riskilia Antista Rizka Rizka Ruslan Majid Ruslan Majid Ruslan Majid Majid Ruwiah Ruwiah Safar, Muhammad Safrina Safrina Saktiansyah, La Ode Ahmad Saleh, Ramlah SAMRIA, SAMRIA Saputra, Idul Sartiah Yusran Siti Rabbani Karimuna Solly Aryza Suhadi Suhadi Suhadi Suhadi Suhadi Suhadi Suharsono Bantun Susilawati, Susilawati Sutiswa, Shandra Isasi Syefira Salsabila Takdir, Rifqah Khaerunnisa Wa Ode Salma Waode Sukmawati Syukur Widyanti, Sevtin Wirda Wirda Yasnani Yasnani, Yasnani Yoyoh, Imas Yuliana Syarifuddin Yulianti, Eva Tri Yusnaniningsi Yusnaniningsi Zainuddin, Asnia