Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Efektifitas Pemberian Kompos Titonia (Tithonia diversifolia) Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kedelai Pada Tanah Bekas Tambang Emas Rika Syofiani
Agrium Vol 16, No 2 (2019)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v16i2.1935

Abstract

The presence of activity, gold mining  causing the top layer of soil (top soil) which has high fertility mixed with other soil at the bottom which has low fertility and this can reduce productivity soil. Productivity soil can be increased by improving soil chemical properties, one of which is by adding organic material in the form of titonia compost. The purpose of this study was to obtain the correct dosage of titonia compost (Tithonia diversifolia) in the former gold mine land to increase the growth and yield of soybean plants (Glycine max L.). This study used a randomized block design (RBD) with 5 levels of treatment and 3 replications. The treatments given were without treatment (A), 10 kg of titonia compost (B), 20 kg of titonia compost (C), 30 kg of titonia compost (D) and 40 kg of titonia compost (E). The research data were statistically analyzed by the F test at 5% level. If the test results with the F test are significantly different then proceed with Duncan's Multiple Range Test (test DMRT) at a 5% significance level. The results of this study show that the administration of titonia compost (Tithonia diversifolia) 40 kg / bed improves soil chemical properties, growth and yield of soybean plants. Keywords: titonia compost, soybeans, former gold mining land.
Peningkatan Peluang Wirausaha di Nagari Koto Tuo Melalui Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring Riza Syofiani; Fastabiqul Khairad; Novfirman Novfirman; Yuliatri Yuliatri; Giska Oktabriana; Yefsi Malrianti; Rio Valery Allen
Abdimas Mandalika Vol 3, No 1 (2023): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/am.v3i1.16845

Abstract

Abstract:  Dish soap making training can provide many benefits for community empowerment in Nagari Koto Tuo. This training can improve entrepreneurial skills, creativity, independence, and understanding of the production process and environmental awareness of the trainees. Therefore, training in making dish soap needs to be given to the nagari community as a form of community empowerment. This program of activities aims to: 1.) Improve the ability of the PKK Nagari Koto Tuo group to be skilled at entrepreneurship, 2.) Motivate to be active and creative in self-development of the PKK Nagari Koto Tuo group, 3). Have expertise in product tips and tricks, 4. Have skills in producing products. The method in this activity is the counselling and demonstration method in which direct demonstrations of making dish soap, clearly describe each step and provide practical examples to the PKK Nagari Koto Tuo group. The results obtained from community service activities are increased ability and motivation of the PKK Nagari Koto Tuo group in entrepreneurship and self-development as well as increased expertise and skills in producing products.Abstrak: Pelatihan pembuatan sabun cuci piring dapat memberikan banyak manfaat bagi pemberdayaan masyarakat di Nagari Koto Tuo. Pelatihan ini dapat meningkatkan keterampilan wirausaha, kreativitas, kemandirian, dan pemahaman tentang proses produksi serta kesadaran lingkungan peserta pelatihan. Program kegiatan ini bertujuan untuk :1.) Meningkatkan kemampuan kelompok PKK Nagari Koto Tuo untuk terampil berwirausaha, 2.) Memotivasi untuk aktif dan kreatif dalam pengembangan diri kelompok PKK Nagari Koto Tuo, 3). Memiliki keahlian tips dan trik produk, 4. Memiliki keterampilan memproduksi produk. Metode dalam kegiatan ini adalah metode penyuluhan dan demonstrasi dimana melakukan demonstrasi langsung tentang pembuatan sabun cuci piring, menggambarkan setiap langkah dengan jelas dan memberikan contoh-contoh praktis kepada kelompok PKK Nagari Koto Tuo. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat adalah meningkatnya kemampuan dan motivasi kelompok PKK Nagari Koto Tuo dalam berwirausaha dan pengembangan diri serta meningkatnya keahlian dan keterampilan dalam memproduksi produk.
Pelatihan Pemanfaatan Digital Marketing dalam Pemasaran Produk Bagi Ibu PKK dan Pemuda di Kenagarian Koto Tuo, Kecamatan Harau Fastabiqul Khairad; Novfirman Novfirman; Riza Syofiani; Yuliatri Yuliatri; Giska Oktabriana; Yefsi Malrianti; Rio Valery Allen
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2023): Edisi Desember
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51510/komposit.v1i2.1524

Abstract

Kegiatan ini dilaksanakan di Kenagarian Koto Tuo Kecamatan Harau. Salah satu tantangan yang dihadapi mitra saat ini adalah keterbatasan pengetahuan dan pemahaman mengenai teknologi termasuk digitalisasi dalam kegiatan pemasaran. Alasan inilah yang mendorong pelaksanaan program pengabdian masyarakat untuk memberikan pendidikan kepada usaha yang dijalankan masyarakat terutama Ibu PKK dan Pemuda di Kanagarian Koto Tuo tentang optimalisasi digital marketing dalam pemasaran produk. Metode kegiatan ini berupa pelatihan, sebelum diberikan pelatihan, peserta diberikan kesempatan untuk mengisi beberapa pertanyaan terkait pengetahuan awal mengenai digital marketing. Kemudian, diarahkan untuk menggunakan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan untuk menggunakan platform digital dalam strategi pemasaran. Kegiatan pengabdian diawali dengan demonstrasi salah satu produk yang dapat dipasarkan secara digital. Dengan pemberian materi tersebut, diharapkan peserta pelatihan dapat lebih memahami informasi yang disampaikan oleh tim pengabdian. Hasil dari kuesioner yang diisi setelah pelatihan memberikan informasi berharga mengenai kemajuan peserta dalam menjalani pelatihan dan seberapa besar peningkatan keterampilan yang mereka capai. Berdasarkan kegiatan pelatihan yang telah dilakukan di Kenagarian Koto Tuo melalui Pemanfaatan Digital Marketing dalam Pemasaran Produk dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan peserta setelah dilakukannya pelatihan terkait kegiatan pemanfaatan digital marketing ini.
Kajian Kemampuan Lahan Dan Arahan Penggunaan Lahan Di Kampus 2 Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, Nagari Sitanang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Lima Puluh Kota Dyah P.S; Riza S; Suhadi Suhadi; Ardi, S.A; Ismet S; Syafri A
Agrium Vol 21, No 1 (2024)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v21i1.15686

Abstract

Lahan Kampus II Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh yang terletak pada Jorong Batu Kabau, Nagari Sitanang, Kecamatan Lareh Sago Halaban termasuk lahan dengan bentuk berbukit dimana pada lahan ini digunakan selain sebagai lahan praktikum mahasiswa, juga digunakan sebagai lahan budidaya pertanian oleh masyarakat sekitar. Lahan berbukit yang memiliki kerentanan terhadap kerusakan lahan membutuhkan perencanaan yang tepat dalam pengelolaannya, salah satu informasi yang dibutuhkan adalah kelas kemampuan lahan agar penggunaan lahan dapat disesuaikan dengan potensi lahan yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai kemampuan lahan serta potensi lahan yang disajikan dalam bentuk peta dan memberikan arahan penggunaan lahan agar dapat dikelola secara tepat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada lokasi penelitian memiliki 4 kelas kemampuan lahan yaitu kelas I, III, IV, dan VI dengan didominasi oleh kelas kemampuan lahan I dan IV. Kelas kemampuan lahan I seluas 8,3 hektar dan kelas kemampuan lahan IV seluas 20,92 hektar. Faktor pembatas yang mendominas pada kemampuan lahan adalah potensi erosi dan kelerengan. Arahan penggunaan lahan untuk lahan kampus II dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian tanaman pangan semusim, tanaman perkebunan dengan teknik konservasi, dan agroforestry.
Analisis Trend Produksi dan Produktivitas Kelapa Sawit di PT. Perkebunan Nusantara VI Unit Usaha Pangkalan Khairad, Fastabiqul; Novfirman, Novfirman; Syofiani, Riza; Sari, Dyah Puspita; Sari, Novi Yulanda
AGRISAINS: Jurnal Ilmiah Magister Agribisnis Vol 6, No 1 (2024): AGRISAINS: Jurnal Ilmiah Magister Agribisnis JANUARI
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agrisains.v6i1.2957

Abstract

This research aims to analyze trends in palm oil production and productivity in the PT Perkebunan Nusantara VI Pangkalan Unit. The research method used is quantitative descriptive. The data in this research uses secondary data in the form of time series data for 10 years from 2013 to 2022. Secondary data was obtained directly from PTPN VI Pangkalan Unit. This research uses trend projection analysis with a regression approach. Based on research results, palm oil (FFB) production data for 2013-2022 tends to experience production fluctuations. As predicted for the next 5 years, palm oil production and productivity tends to decline every year. Production and productivity problems which tend to decline at PTPN VI Pangkalan Unit require special attention for improvement in the future.
Karakteristik Sifat Tanah Sebagai Faktor Penentu Potensi Pertanian Di Nagari Silokek Kawasan Geopark Nasional Syofiani, Riza; Diana Putri, Santi; Karjunita, Nike
Agrium Vol 17, No 1 (2020)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v17i1.2349

Abstract

Penelitian tentang analisis karakteristik sifat kimia dan fisika tanah di Nagari Silokek kawasan geopark nasional Kabupaten Sijunjung, telah dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Andalas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui karakteristik sifat tanah sebagai faktor penentu potensi pertanian di Nagari Silokek kawasan geopark nasional. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei. Sampel diambil secara purposive random sampling. Sampel tanah diambil pada dua kedalaman yaitu 0-20 cm dan 20-40 cm dengan menggunakan bor Belgie. Analisis sampel tanah meliputi tekstur tanah dengan metode Ayak dan  Pipet, pH (1:1) dengan metoda elektroda gelas pH meter, N-total dengan metode Kjedahl, P-tersedia dengan metode Bray-2 diukur pada spektrofotometer, K yang dapat dipertukarkan dengan metode pencucian dengan amonium asetat pH 7 dan C-organik dengan metode Walkey and Black. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa karakteristik sifat kimia dan sifat fisika tanah di Nagari Silokek mempunyai tingkat kesuburan tanah yang rendah. pH tanah berada pada kriteria masam, kandungan N-total dan P-tersedia tanah pada kriteria rendah, sementara itu K-dd dengan kriteria sedang dan C-organik tanah berada pada kriteria sangat remdah. Tekstur tanah di Nagari Silokek berada pada kelas tekstur pasir berlempung. Kata kunci : sifat tanah, Silokek, Geopark
Pemanfaatan Komposter Sederhana untuk Mendukung Pengelolaan Limbah Organik sebagai Pupuk Organik di Nagari Harau Riza Syofiani; Fastabiqul Khairad; Hudia Hudia; Dyah Puspita Sari
ASPIRASI : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): ASPIRASI : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat 
Publisher : Asosiasi Periset Bahasa Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/aspirasi.v3i1.1381

Abstract

Organic waste management in rural communities, especially those dependent on the agricultural sector, is still a big challenge. Organic waste such as crop residues, leaves and household waste are often not utilized optimally, resulting in environmental pollution and wasted potential. Meanwhile, farmers' dependence on chemical fertilizers increases production costs and reduces soil quality in the long term. This service program aims to provide education and assistance to farmer groups in Nagari Harau regarding the use of simple composters as a solution for managing organic waste. A simple composter is a method that is easy to make, cost effective, and can produce compost that is rich in nutrients. A participatory approach is used in implementing this program to ensure active community involvement in the entire process, from waste collection, composting, to utilization of the results. Through this program, it is concluded that communities can be more independent in managing organic waste, reduce negative impacts on the environment, and increase productivity and overall welfare of farmers.
Evaluasi Kesuburan Tanah Di Lahan Kampus 2 Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, Nagari Sitanang, Sumatera Barat, Indonesia Puspita S, Dyah; Syofiani, Riza; Suhadi, Suhadi; Sardina A, Ardi; Suryadi, Ismet; Amir, Syafri
Agrium Vol 21, No 4 (2024)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v21i4.19581

Abstract

Tanah Kampus II Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, Sumatera Barat, memiliki kemiringan lahan 3-15% dengan topografi perbukitan dengan curah hujan sekitar 2000 mm/tahun. Tanah berbukit rentan terhadap erosi, mengakibatkan degradasi lahan, yang mempengaruhi penurunan kesuburan tanah. Salah satu strategi untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas lahan dapat dilakukan dalam studi evaluasi kesuburan tanah. Satuan lahan yang diteliti ditentukan dengan metode survei dengan stratified random sampling berdasarkan Ketinggian di atas permukaan laut sebanyak 10 unit lahan sampling. Hasil penelitian menunjukkan kandungan c-organik tanah bervariasi dari sangat rendah hingga sangat tinggi sebesar 0,52-6,00%. Total kandungan N diklasifikasikan rendah-sangat tinggi pada 0,20-1,55%. Kandungan P2O5 tergolong sangat rendah yaitu 0,25-16,40 ppm. Kandungan K-dd 0,10–0,20 me/100 g, Ca-dd 0,50–2,00 me/100 g, Na-dd 0,05–0,1 me/100 g, dan Mg-dd 0,31–1,30 me/100 g. Klasifikasi saturasi alkali sangat rendah yaitu 2,33–11,1%. Kapasitas pertukaran kation diklasifikasikan sebagai sedang hingga sangat tinggi pada 14,20–73,10 me/100 g. Saturasi aluminium diklasifikasikan sangat rendah hingga sedang pada 3,42–18,30%. Status kesuburan tanah di lokasi penelitian tergolong rendah.
Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Terhadap Pemberian Kompos Batang Pisang Suhadi, Suhadi; Hasibuan, Afiah; Amir, Syafri; Syofiani, Riza; Puspita S , Dyah
Agrium Vol 22 No 3 (2025)
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/agrium.v22i3.24490

Abstract

Pembibitan kelapa sawit pada pembibitan utama (main-nursery) membutuhkan media tumbuh yang subur agar menghasilkan bibit yang berkualitas tinggi. Media tanam yang biasa digunakan untuk pembibitan kelapa sawit main-nursery adalah campuran tanah lapisan atas (top soil) dengan pasir dan bahan organik pada perbandingan yang sesuai. Banyak jenis bahan organik yang dapat digunakan, salah satunya adalah batang pisang bekas tebangan yang dibuat menjadi kompos, namun demikian, penggunaan kompos batang pisang belum banyak dilakukan untuk pembibitan kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon pertumbuhan bibit kelapa sawit main nursery terhadap pemberian kompos batang pisang yang ramah lingkungan. Penelitian yang dilaksanakan di Kebun Percobaan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh pada Bulan November 2023 ini menggunakan Rancangan acak kelompok, menguji empat taraf pemberian kompos batang pisang yaitu 0 g/polybag, 450 g/polybag, 900 g/polybag dan 1.350 g/polybag. Respon pertumbuhan bibit diamati melalui parameter pertumbuhan yang meliputi tinggi bibit; jumlah daun; berat basah dan berat kering bibit; berat basah dan berat kering akar; serta panjang akar primer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompos batang pisang yang diberikan dengan taraf 450 g/polybag, 900 g/polybag dan 1.350 g/polybag memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di main-nursery dibandingkan dengan kontrol (0 g/polybag), terlihat bahwa pertumbuhan bibit pada media yang diberi kompos batang pisang menjadi lebih baik, dan semakin banyak kompos batang pisang yang diberikan, semakin baik pertumbuhan bibit kelapa sawit di main-nursery.