Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK PROBLEM SOLVING DALAM MENINGKATKAN KETERCAPAIAN TUGAS PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK SMA Dwi Septia Resti; Fuaddillah Putra; Yasrial Chandra
Jurnal Bikotetik (Bimbingan dan Konseling: Teori dan Praktik) Vol. 7 No. 02 (2023): Volume 07 Number 02, November 2023
Publisher : Jurusan Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bikotetik.v7n02.p95-103

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui  ketercapaian tugas perkembangan peserta didik kelas XII IPA 1 SMA sebelum dan sesudah dilakukan layanan bimbingan kelompok, efektifitas layanan bimbingan kelompok dengan menggunakan teknik problem solving dalam meningkatkan ketercapaian tugas perkembangan peserta didik di kelas XII IPA 1 SMA. Jenis penelitian ini adalah eksperimen, populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik di kelas XII IPA 1 SMA berjumlah 33 orang dan sampel pada penelitian ini berjumlah 10 orang. Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan teknik nonprobability sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah inventori tugas perkembangan (ITP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) ketercapaian tugas perkembangan peserta didik pretest sebelum dilakukannya layanan bimbingan kelompok berada pada tingkat “sadar diri (SDI)”, (2) ketercapaian tugas perkembangan peserta didik postest setelah dilakukannya layanan bimbingan kelompok berada pada tingkat “sadar diri (SDI)  dan saksama (SAK), masih dikategorikan belum tercapai idealnya ketercapaian tugas perkembangan peserta didik di usia 15-18 tahun berada pada tingkat individualitas (IND), (3) terdapat efektifitas layanan bimbingan kelompok dalam meningkatkan ketercapaian tugas perkembangan peserta didik dengan kategori efektif. Kata Kunci: Bimbingan Kelompok, Problem Solving, Siswa SMA
Pengaruh Kontrol Diri terhadap Perilaku Agresif Peserta Didik di Kelas XI.F SMAN 8 Padang Islami, Suci Nur; Chandra, Yasrial; Solina, Wira
Jurnal Bimbingan dan Konseling Borneo Vol 6, No 1 (2024): Vol 6 No 1, Juni 2024
Publisher : Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/jbkb.v6i1.5342

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya peserta didik yang membentak teman temannya, suka kedapatan memukul, mendorong temannya, tidak sabar seperti jam keluar waktunya, kurang aktif dalam pembelajaran, menyela-nyela pembicaraan, terdapat peserta didik yang tidak bersikap sopan, serta adanya peserta didik yang mencaci temannya dengan sebutan yang tidak baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1). Kontrol diri peserta didik. 2). Perilaku agresif peserta didik. 3). Pengaruh kontrol diri terhadap perilaku agresif peserta didik kelas. Penelitian ini dengan menggunakan  analisis linear regresi sederhana. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas berjumlah 327 orang.  sampel berjumlah 97 orang. teknik purposive sampling. Data analisis menggunakan analisis uji regresi linear sederhana. Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan bahwa 1) Gambaran kontrol diri peserta didik berada pada kategori rendah. 2). Gambaran perilaku agresif peserta didik berada pada kategori rendah.3). Pengaruh kontrol diri terhadap perilaku agresif peserta didik berada pada kategori rendah dan 63,3% selebihnya dipengaruhi oleh variable lain yang tidak terlihat dan terdeteksi dalam penelitian ini
Profil Penyesuaian Diri Pasangan Yang Menikah di Usia Muda di Kecamatan Linggo Sari Baganti Pesisir Selatan Franata, Riyan; Helma, Helma; Chandra, Yasrial
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i3.2088

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya salah satu pasangan yang mudah marah, adanya pasangan yang sulit mengontrol keuangan sehingga berhutang, adanya pasangan yang bermasalah dengan mertuanya.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penyesuaian diri pasangan yang menikah di usia muda di Kecamatan Linggo Sari Baganti dilihat dari: 1) Penyesuaian dengan pasangan. 2) Penyesuaian seks 3) Penyesuaian keuangan 4) Penyesuaian dengan keluarga pasangan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian adalah 30 orang yang dipilih dengan teknik total sampling sebanyak 30 orang. Instrument yang digunakan yaitu angket. Sedangkan untuk analisis data menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian tentang penyesuaian diri pasangan yang menikah di usia muda di Kecamatan Linggo Sari Baganti dilihat dari :1) Penyesuaian dengan pasangan berada pada kategori cukup baik. 2) Penyesuaian seks berada pada kategori cukup baik 3) Penyesuaian keuanganberada pada kategori cukup baik 4) Penyesuaian dengan keluarga pasangan berada pada kategori cukup baik. Berdasarkan hasilpenelitian ini direkomendasikan kepada Kantor Urusan Agama (KUA) agar memberikan pemahaman kepada pasangan yang menikah muda mengenai pentingnya penyesuaian diri.
Profile of Online Information Service Program Implementation at SMPN in Padang Pariaman District Mardhiyani, Sufni; Solina, Wira; Chandra, Yasrial
Jurnal Riset Ilmu Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Riset Ilmu Pendidikan
Publisher : Lembaga Riset Mutiara Akbar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56495/jrip.v2i2.138

Abstract

This research is motivated by the obstacles of BK teachers in providing questionnaires to analyze the needs of students through WhatsAPP Group, students who do not respond and are indifferent in the implementation of the information services provided and the obstacles of BK teachers in determining information service materials to be provided through WhatsAPP Group . The purpose of this study is to describe 1). Planning, 2). Implementation, 3). Evaluation, 4). Result analysis 5). Follow-up in the implementation of online guidance and counseling teacher information services. This research was conducted using a quantitative descriptive method. The research population was 49 BK teachers who were selected by purposive sampling technique as many as 30 BK teachers samples. The instrument used is a questionnaire. Meanwhile, for data analysis using descriptive statistics with percentage techniques. The results of research on the implementation of online information service programs at SMPNs throughout Padang Pariaman Regency are seen from 1). Planning is in the effective category, 2). Implementation is in the effective category, 3). Evaluation is in the effective category, 4). The analysis of the results is in the effective category, 5). Follow-up is in the effective category. Based on the results of this study, it is recommended for BK teachers to further improve the implementation of online information services in order to get even better results.
ANALISIS TEORI HAPPENSTANCE DALAM MENENTUKAN KARIER SISWA Mitsaqy Fitria; Yasrial Chandra; Nahliyah Septi Zahrah Manik; Nurazizah; Rifqy Azhar; M Galih Rian Pranata
Educandumedia: Jurnal Ilmu pendidikan dan kependidikan Vol. 3 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Yayasan Insan Cipta Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61721/educandumedia.v3i1.336

Abstract

Layanan bimbingan dan konseling karir merupakan salah satu topik dalam bimbingan konseling itu sendiri. Perubahan dan kemajuan teknologi saat ini menyebabkan siklus penentuan karir menjadi tidak terarah dan akan mempengaruhi pengambilan karir selanjutnya. Untuk dapat bebas memilih pilihan karir, individu harus memiliki keyakinan, kemampuan, keterampilan dan kapasitas untuk menganalisis informasi yang ada sebagai bahan pemikiran dalam menempuh pilihan karir. Kemampuan untuk melibatkan keadaan yang mengejutkan sebagai peluang yang bermanfaat disebut Planned Happenstance Skill. Penelitian ini menggunakan metode kajian literature review (tinjauan pustaka) yang meliputi pengumpulan, penguraian, dan penggabungan literatur yang ada dihubungkan dengan tema atau permasalahan penelitian yang terkait. Asal usul Planned Happenstance Skill, karir dari perspektif Happenstance, dan fungsi konselor dalam teori tersebut semuanya akan menjadi subyek penyelidikan ini. Memanfaatkan istilah pencarian Peran Konselor dalam Pilihan Karir, Teori Happenstance, dan Pilihan Karir Siswa.
Model Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Diskusi Untuk Meningkatkan Konsentrasi Belajar Siswa Fase F Yulianti, Dina; Triyono, Triyono; Chandra, Yasrial
Jurnal Bimbingan dan Konseling Pandohop Vol 5 No 1 (2025): Jurnal Bimbingan dan Konseling Pandohop
Publisher : Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/pandohop.v5i1.15435

Abstract

This research is based on the background of students who are still unable to concentrate in the face of pressure during lessons. Their attention is increasingly divided by various things, so that learning is increasingly unconducive and undirected. The purpose of this study is to 1) describe students' learning concentration. 2) Test the design model of group guidance services with discussion techniques to improve students' learning concentration. This research was conducted using the research and development method. The population in this study was 252 people. The sample in this study used propotional random sampling technique with a sample size of 72 people. The development procedure used in this study includes 5 steps, namely: 1) Potential and problems, 2) Data collection, 3) Product design, 4) Design validation, 5) Design revision, resulting in the final product design of the responsive service model in the field of social development. The data collection technique used is a questionnaire using a percentage data analysis technique. Based on the results of the research about can be seen from: 1) The description of student learning concentration is in the good category. 2) The group guidance service design model with discussion techniques to improve student learning concentration that has been validated by theoretical experts is categorized as “acceptable” and feasible to use. Based on the results of this study, it is recommended that guidance and counseling teachers use the model to improve students' learning concentration.
Memahami perilaku kemandirian belajar Siswa melalui perspektif Human Agency: Sintesis perspektif Human Agency Alfaiz, Alfaiz; Kadafi, Asroful; Yuzarion, Yuzarion; Aulia, Rahmadianti; Suarja, Septya; Mulyani, Rila Rahma; Chandra, Yasrial; Adison, Joni
Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 10 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/counsellia.v10i2.6761

Abstract

Human agency adalah konsep bahwa seorang individu memiliki kompetensi dalam perencanaan, disiplin, realisasi dan mengevaluasi perilaku mereka sendiri dalam keadaan hidup termasuk dalam pembelajaran. Ini telah dipelajari dalam pendidikan dengan empat sifat inti seperti sengaja, pemikiran, reaktivitas diri, dan reflektifitas diri membentuk individu sebagai aktor, bukan reaktor. Hal ini dapat digunakan untuk memahami pembelajaran mandiri siswa, karena konsep pembelajaran mandiri memiliki kesadaran diri secara sengaja. Jika individu selalu bergantung pada lingkungannya, itu karena ia tidak memiliki agen dalam keadaan hidupnya. Menurut sebuah penelitian terbaru yang dilakukan pada tahun 2012, telah menemukan bahwa seorang siswa memiliki kurang otonom dalam belajar, dan juga dari survei yang dilakukan pada 2017-2019 ditemukan bahwa 61,50% siswa di 4 sekolah menengah atas memiliki pembelajaran mandiri yang lebih rendah. Fenomena ini mempengaruhi perilaku selingkuh dan menunda-nunda mereka. Pada artikel ini akan membahas kondisi siswa dalam belajar dan memberikan rekomendasi baru dalam perspektif tentang intervensi alternatif dalam praktik bimbingan dan konseling tentang agensi manusia untuk membentuk dan memahami perilaku belajar mandiri dan juga sifat internalisasi agensi manusia dalam proses konseling dalam konteks dalam belajar.Abstract: Human agency is a concept that an individual has a competencies in planning, discipline, realization and evaluate their own behavior in life circumstance including in learning. It has been studied in education with four core properties such intentionally, forethought, self-reactiveness, and self-reflectiveness shape an individual as an actor, not a reactor. It can be used to understanding a student autonomous learning, because the concept of autonomous learning has a self-cognition purposely. If individual always depends on their environment, that because he does not have an agentic in his life circumstance. According a latest research that conducts in 2012, has found that a student has a lack of autonomous in learning, and also from survey that conduct in 2017-2019 it’s found that 61,50% students in 4 senior high school has lower autonomous learning. This phenomena influence to their cheating and procrastination behavior. On this article will discuss a student’s condition in learning and gives a new recommendation in perspective about alternative intervention in guidance and counseling practice about the human agency to shape and understanding an autonomous learning behavior and also internalization properties of human agency in counseling process in the context in learning.
Design of Information Service Model Based on Identification of Disciplinary Behavior of Class F Students at SMA N 4 Sumatera Barat (Sports Talent) Tanjung, Sabrina; Nita, Rahma Wira; Chandra, Yasrial
Holistic Science Vol. 4 No. 3 (2024): Jurnal Nasional Holistic Science
Publisher : Lembaga Riset Mutiara Akbar NOMOR AHU-0003295.AH.01.07 TAHUN 2021

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56495/hs.v4i3.703

Abstract

This research was motivated by students who were late for class, students who missed school, students who did not comply with school rules, students who disturbed their friends while studying, and students who did not complete their assignments. The objectives of this research are: 1). Describe the disciplinary behavior of students at SMA Negeri 4 West Sumatra (sports talent). 2). The design of the information service model is based on identifying the disciplinary behavior of FASE F class students at SMAN West Sumatra (sports talent.) This research uses the Research and Development (R&D) type of research. The population of this study was FASE F class students with a total of 108 students. The number of samples in this study was 72 students. The sampling technique in this research used purp total sampling, and the instrument used was a questionnaire. Based on the results of this research, it is revealed that: 1) Describe the condition of student discipline with information services at SMAN 4 West Sumatra (sports talent) is in the very good category. 2) The program design that has been validated is in the "Sufficiently Acceptable" category. Based on the results of this research, it is recommended that BK teachers be able to implement an information service model design based on student behavior identification that has been updated according to the validator's recommendations.
Mereduksi Dampak Psikologis Korban Bencana Banjir Bandang Melalui Kegiatan Trauma Healing di Kabupaten Tanah Datar Dwi Putri, Besti Nora; Chandra, Yasrial
PEMA Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/pema.v5i1.768

Abstract

Permasalahan yang muncul di nagari Rambatan khususnya jorong Panti yaitu anak-anak mengalami trauma akibat banjir bandang yang menimpa nagari tersebut, anak-anak merasa ketakutan yang mendalam ketika terjadi banjir bandang susulan. Anak-anak takut beraktivitas di luar jika tidak ada orangtua didekat mereka. Solusi yang ditawarkan pada permasalahan yang terjadi di jorng panti nagari rambatan yaitu memberikan Trauma Healing untuk mengatasi rasa trauma yang di alami oleh anak-anak yang bertujuan untuk membantu anak- anak korban banjir bandang dalam melepaskan trauma yang mereka alami. Pelaksanaan pengabdian dilaksanakan dalam rangka mendorong perubahan aspek psikologis anak-anak melalui trauma healing. Perubahan diharapkan kearah yang lebih baik, dalam rangka mendorong perubahan pada masyarakat dibutuhkan metode atau teknologi partisipasi yang baik dimana teknologi ini disesuaikan dengan konteks masyarakat. Catatan pelaksanaan program akan menjadi modul pembelajaran untuk pengembangan bahan ajar dan teknologi partisipasi masyarakat. Luaran Wajib PKM ini adalah dipublikasikan pada media cetak elektronik dan jurnal ber ISBN hingga artikel Publis .Target perubahan mitra yang diharapkan pada kegiatan PKM ini adalah pengentasan permasalahan dengan adanya perubahan yang terjadi pada anak-anak yaitu hilangnya rasa trauma, takut cemas dan histeris yang ada pada anak-anak pasca banjir bandang. Jika trauma pada anak-anak sudah hilang maka anak-anak bisa kembali beraktivitas seperti sediakala, dan anak-anak dapat mencapai tugas perkembanganya dengan baik.
PROFIL KOLABORASI GURU BK DENGAN GURU MATA PELAJARAN DALAM PELAKSANAAN LAYANAN BK DI SMA NEGERI 5 BUKITTINGGI Nabila Septia Nova; Yasrial Chandra; Joni Adison
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.34317

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya guru BK yang kurang maksimal dalam mengembangkan sikap dan kebiasaan belajar peserta didik, adanya guru mata pelajaran yang mungkin kurang tepat waktu dalam memberikan data peserta didik, adanya guru mata pelajaran yang masih kurang maksimal dalam memberikan kesempatan kepada peserta didik, adanya guru BK dengan guru mata pelajaran yang masih kurang kerjasama dalam merencanakan pengajaran perbaikan. Adanya guru BK yang kurang maksimal dalam mendorong dan melatih untuk mengembangkan keterampilan belajar peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) Mengembangkan sikap dan kebiasaan belajar peserta didik. 2) memberikan data peserta didik. 3) memberikan kesempatan pada peserta didik kepada peserta didik yang membutuhkan layanan BK 4) mengembangkan keterampilan belajar peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis deskriptif populasi sebanyak 52 teknik pengambilan sampel total sampling dengan jumlah sampel 52. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa : 1) Kolaborasi Guru BK dengan Guru mata pelajaran dalam pelaksanaan layanan BK di SMA Negeri 5 Bukittinggi berada pada kategori sangat sesuai . 2) Mengembangkan sikap dan kebiasaan belajar peserta didik berada pada kategori sangat sesuai. 3) Memberikan data peserta didik berada pada kategori sangat sesuai. 4) Memberikan kesempatan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan layanan BK berada pada ketegori sangat sesuai. 5) Mengembangkan keterampilan belajar peserta didik berada pada kategori sangat sesuai.Berdasarkan hasil penelitian kolaborasi Guru BK dengan Guru Mata Pelajaran dalam pelaksaana layanan Bk berada pada kategori sangat sesuai dan juga dipertahankan.