Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

Motivasi Belajar Siswa Madrsah Aliyah dalam Mengikuti Mata Pelajaran Bahasa Arab dan Implikasinya dalam Layanan Bimbingan dan Konseling (Studi pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 Sungai Penuh yang Berasal dari Sekolah Menengah Pertama) Chandra, Yasrial; Yusuf, A. Muri; Jaya, Yahya
Konselor Vol 5, No 2 (2016): KONSELOR
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (139.8 KB) | DOI: 10.24036/02016526544-0-00

Abstract

Arabic language is the basic of all the religious subjects in Madrasah Aliyah. The student derived from senior high school, Arabic is the new subject in which they did not learn in SMP (junior high school), and it is possibly emerged the difficulty from them. This study describes the student’s learning motivation who derived from SMP in learning Arabic on the terms of  perseverance on learning Arabic, the needs on learning Arabic, the expected of learning Arabic, and interested on learning Arabic. This research was a descriptive research  by using quantitative approach. The population of this research was the Eleventh grade student of MAN 1 Sungai Penuh who derived from SMP in 2014/2015 academic years. The sample of this research was 124 students that had been choosen by proportional random sampling technique. The instrument used likert scale. Then analyzed by using statistic technique. The finding of the research shown that: 1) The level of students motivation derived from SMP on learning Arabic were the average rating, (a) On the subvariable of perseverance on learning Arabic was on the low criterion, (b) the subvariable of needs on learning Arabic was on the average criterion, (c) the subvariable expected on learning Arabic was on the low criterion (d) subvariable of interest on learning Arabic was on the low criterion. 2) The counseling services could be given to improve the student motivation on learning Arabic who derived from SMP which based on the result of this research were; oriented service, information service, the individual consult service, the group guiding service and the group consulting service.
Profil Penyesuaian Diri Pasangan Yang Menikah di Usia Muda di Kecamatan Linggo Sari Baganti Pesisir Selatan Franata, Riyan; Helma, Helma; Chandra, Yasrial
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.142 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v5i3.2088

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya salah satu pasangan yang mudah marah, adanya pasangan yang sulit mengontrol keuangan sehingga berhutang, adanya pasangan yang bermasalah dengan mertuanya.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penyesuaian diri pasangan yang menikah di usia muda di Kecamatan Linggo Sari Baganti dilihat dari: 1) Penyesuaian dengan pasangan. 2) Penyesuaian seks 3) Penyesuaian keuangan 4) Penyesuaian dengan keluarga pasangan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian adalah 30 orang yang dipilih dengan teknik total sampling sebanyak 30 orang. Instrument yang digunakan yaitu angket. Sedangkan untuk analisis data menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian tentang penyesuaian diri pasangan yang menikah di usia muda di Kecamatan Linggo Sari Baganti dilihat dari :1) Penyesuaian dengan pasangan berada pada kategori cukup baik. 2) Penyesuaian seks berada pada kategori cukup baik 3) Penyesuaian keuanganberada pada kategori cukup baik 4) Penyesuaian dengan keluarga pasangan berada pada kategori cukup baik. Berdasarkan hasilpenelitian ini direkomendasikan kepada Kantor Urusan Agama (KUA) agar memberikan pemahaman kepada pasangan yang menikah muda mengenai pentingnya penyesuaian diri.
LEARNING MOTIVATION OF RELIGIOUS PROGRAM IN SENIOR HIGH SCHOOL STUDENTS VIEWED FROM GENDER ANDIMPLICATION IN GUIDANCE AND COUNSELING Yasrial Chandra; Rahmawati Wae
Jurnal Al-Fatih Vol 1 No 1 (2018): Al-Fatih: Jurnal Pendidikan dan Keislaman Vol.1 No.1 Januari - Juni 2018
Publisher : STIT Al-Ittihadiyah Labuhanbatu Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Learning motivation can be defined as internal and external encouragement in the students to make a change over their behavior. Someone’s learning motivation is affected by various factors which might come either from themselves or from outside. One of the factors are gender. The purpose of this research was to reveal of religious program insenior high school students learning motivation viewed from gender and its implication in guidance and counseling. This research method was ex post facto. The population of this research was the students of religious program in senior high school that consist of 108 people. All of the population was taken as the sample. The instrument of the research was Likert scale model. The data obtained in this research was analyzed by using analysis of variant (ANOVA).The results of data analysis indicated thatlearning motivation of the male and female students were in high category in which the average scores of female students was higher than the male students. Keywords: Learning Motivation, Gende
KEMATANGAN KARIR MAHASISWA BK STKIP PGRI SUMBAR DAN PENERAPANNNYA DALAM LAYANAN KONSELING KARIR (STUDI TERHADAP MAHASISWA BK ANGKATAN 2018) Nada Ahrama; Yasrial Chandra; Besti Nora Dwi Putri
Jurnal Bimbingan dan Konseling Borneo Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/jbkb.v3i2.2340

Abstract

ABSTRACT      This research is motivated by students of STKIP PGRI West Sumatra Counseling Guidance in their career maturity. The purpose of this study was to describe 1) Career maturity of Guidance Counseling students seen from their involvement in career planning activities. 2) The career maturity of Counseling Guidance students is seen from the desire to explore and obtain career information. 3) The career maturity of Counseling Guidance students is seen from the knowledge of making adequate decisions. 4) The career maturity of Counseling Guidance students is seen from the knowledge of some job information and the world of work. 5) The career maturity of Guidance Counseling students is seen from exploring the preferred job. 6) The career maturity of Counseling Guidance students is seen from the reality in making career decisions. This research was conducted using a quantitative descriptive method. The research population was 87 Guidance Counseling students class 2018, while the sampling of this study used a total sampling technique. The instrument used is a questionnaire. Analysis of the data used is interval data. Based on the results of research that has been carried out on each indicator classified as high criteria. Based on the results of the study, it can be recommended to Guidance Counseling students in order to maintain their career maturity. Keyword: Career Maturity, Student Guidance Counseling ABSTRAKPenelitian ini dilatarbelakangi mahasiswa Bimbingan Konseling STKIP PGRI Sumbar dalam kematangan karirnya. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan 1) Kematangan karir pada mahasiswa Bimbingan Konseling dilihat keterlibatannya dalam aktifitas-aktivitas rencana karir. 2) Kematangan karir mahasiswa Bimbingan Konseling dilihat dari adanya keinginan untuk menggali dan mendapatkan informasi karir. 3) Kematangan karir mahasiswa Bimbingan Konseling dilihat dari pengetahuan tentang membuat keputusan yang memadai. 4) Kematangan karir mahasiswa Bimbingan Konseling dilihat dari pengetahuan tentang beberapa informasi pekerjaan dan dunia kerja. 5) Kematangan karir mahasiswa Bimbingan Konseling dilihat dari mendalami pekerjaan yang lebih disukai. 6) Kematangan karir mahasiswa Bimbingan Konseling dilihat dari realitas dalam membuat keputusan karir. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian yaitu sebanyak 87 orang mahasiswa Bimbingan Konseling angkatan 2018, sedangkan pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Istrumen  yang digunakan adalah angket. Analisis data yang digunakan adalah data interval. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada setiap indikator tergolong dalam kriteria tinggi. Berdasarkan hasil penelitian dapat direkomendasikan kepada mahasiswa Bimbingan Konseling agar dapat mempertahankan kematangan karir yang dimiliki. Kata Kunci: Kematangan Karir, Mahasiswa Bimbingan Konseling
UPAYA PERBAIKAN TEKNIK BUDIDAYA JAMUR MASYARAKAT NAGARI PANYALAIAN KECAMATAN X KOTO KABUPATEN TANAH DATAR SUMATERA BARAT Gustina Indriati; Yosmed Hidayat; Yasrial Chandra
RANGKIANG: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/rangkiang.2019.v1i2.3914

Abstract

Belum maksimalnya penerapan teknik budidaya jamur oleh masyarakat telah memberikan pengaruh terhadap hasil produksi. Belum maksimalnya teknik yang dimiliki menyebabkan semakin lama waktu pengerjaan dan tingginya kerusakan pada baglok jamur tiram, seperti yang dialami pengusaha MycoAgro. Kegiatan ini bertujuan memperbaiki teknik budidaya jamur dalam rangka meningkatkan produksi usaha jamur yang dimiliki masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan di Nagari Panyalaian Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat. Metode yang digunakan berupa pendampingan masyarakat melalui penyuluhan dan pelatihan mitra dalam pembenahan sarana budidaya, pemantapan teknik budidaya yang sudah dan belum dikuasai mitra. Pembuatan standar operasional alat budidaya dan prosedur keselamatan kerja serta pemberian konseling motivasi wirausaha pada mitra.Hasil kegiatan menunjukkan telah terjadi peningkatan pemahaman teknik budidaya yang dikuasai mitra. Selama proses budidaya telah terjadi penurunan jumlah baglok yang mengalami kerusakan bila dibandingkan dengan sebelum dilakukannya perbaikan tek nik budidaya. Mitra telah mampu menyelesaikan baglok jamur dengan waktu yang lebih cepat dari sebelumnya. Selama proses budidaya baglok yang mengalami kerusakan hanya 10%, jauh lebih kecil bila dibandingkan dengan sebelumnya. Mitra juga telah mampu memproduksi bibit sendiri, mengetahui teknik budidaya jamur konsumsi selain jamur tiram dan mampu menggunakan media tumbuh selain sekam kayu. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan dapat disimpulkan telah terjadi peningkatan usaha budidaya jamur tiram yang dimiliki masyarakat.
Manajemen Aktualisasi Diri Selama Masa New Normal Di SMA DEK Kota Padang Helma Helma; Fuadillah Putra; Yasrial Chandra
Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol 4, No 1 (2021): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/dedikasi.v4i1.5321

Abstract

Manajemen kecerdasan dan aktualisasi diri merupakan suatu kompetensi yang leh seorang individu dalam menghadapi masa pandemic seperti saat sekarang ini, baik baik seorang peserta didik, pendidik, pekerja kantoran dan lainnya. Hal ini dikarenakan dengan adanya kekampuan dalam mengatur diri sehingga dimasa pandemic ini seorang individu masih data berkarya denga berbagai maam protocol Kesehatan yang ketat. Dengan ulasan dan analisis situasi tentang pentingnya pemahaman atau sutdi interaktif tentang menejemen kecerdasan dan aktualisasi diri  dimasa new normal oleh peserta didik penting diberikan, sehingga tujuan dari Pendidikan yaitu mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang baik dapat terwujud
Perbaikan teknik budidaya jamur sebagai upaya dalam meningkatkan hasil produksi Gustina Indriati; Yosmet Hidayat; Yasrial Chandra
Unri Conference Series: Community Engagement Vol 1 (2019): Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/unricsce.1.614-622

Abstract

The not yet maximally the application of mushroom cultivation techniques by the community has been an influence on the results of cultivation. The use of ineffective techniques can prolong working time and high damage to the oyster mushroom block, as experienced by MycoAgro businessman. This activity aims to improve mushroom cultivation techniques in order to increase the production of mushroom businesses owned by the community. This activity was carried out in the Panyalaian Nagari District X Koto, Tanah Datar District, West Sumatra. The method used is in the form of community assistance through counselling and training of partners in improving cultivation facilities, strengthening cultivation techniques that have been and have not been mastered by partners. Making operational standards for cultivation tools and work safety procedures and providing entrepreneurial motivation counselling to partners. The results of the activity showed that there had been an increase in understanding of cultivation techniques controlled by partners. Partners have been able to complete 2000 mushroom blocks with a faster time than before. There has been a division of labour with cultivation locations and work safety procedures. During the process of cultivating bag locks which were damaged only 15%, this number was far smaller than before. The average production of oyster mushrooms is 30.7 kg/week. Partners have produced their own seeds, know the technique of consuming mushroom cultivation besides oyster mushrooms and are able to use growing media other than wood husks. Based on the activities carried out it can be concluded that there has been an increase in the cultivation of oyster mushrooms owned by the community.
Meningkatkan Kecerdasan Emosi Siswa: Pengaplikasian Model Pengembangan Kecerdasan Emosi Berbasis Konseling Perkembangan Helma Helma; Yasrial Chandra; Randi Saputra
Biblio Couns : Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan Vol 3, No 2 (2020): Biblio Couns : Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP UMSU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.435 KB) | DOI: 10.30596/bibliocouns.v3i2.4873

Abstract

The purpose of this research is to find out the effort to improve students' emotional intelligence by applying the development of emotional intelligence based on development counseling models. This research uses quantitative methods. The population in this study was state high school students (SMAN) in Padang City, involving as many as 300 high school students as a sample. The instrument used was the Emotion Intelligence Scale inventory. The effectiveness test of the development of emotional intelligence based on development counseling is done through ANCOVA. The results showed that the development model of emotional intelligence based on effective development counseling.
Pengembangan Model Bimbingan Konseling Karir di Perguruan Tinggi (Studi pada Mahasiswa BK Angkatan 2019 STKIP PGRI Sumbar) Nurhazlin Nurhazlin; Yasrial Chandra; Besti Nora Dwi Putri
Jurnal Wahana Konseling Vol 5, No 1 (2022): JUANG: Jurnal Wahana Konseling
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/juang.v5i1.6969

Abstract

Peneltian ini dilatarbelakangi karena adanya mahasiswa di STKIP PGRI Sumatera Barat mempunyai masalah tentang karir, terlihat dari adanya mahasiswa yang belum dapat mengetahui tentang pengetahan mengenai dirinya atau potensi yang dimilikinya. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengungkap dan melihat kematangan karir mahasiswa di perguruan tinggi. 2) Untuk mengembangkan model rancangan pelayanan bimbingan dan konseling karir mahasiswa BK 19 di perguruan tinggi. Jenis penelitian ini ialah deskriptif kuantitatif, dan populasi juga sampel sebanyak 67 mahasiswa angkatan 2019 STKIP PGRI SUMBAR dengan menggunakan teknik yaitu total sampling, untuk mengungkap kematangan karir mahasiswa Bimbingan dan Konseling (BK) 2019 dan membuat pengembangan model bimbingan konseling karir. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kusioner dan di analisis dengan teknik presentase dari rata-rata. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa kematangan karir pada mahasiswa BK angkatan 2019 STKIP PGRI SUMBAR secara umum berada pada kategori cukup tinggi dengan presentase 32,84%. Sehingga dapat dibuat model pengembangan bimbingan karir sesuai dengan permasalahan mahasiswa brdasarkan hasil penelitian direkomendasikan pada mahasiswa untuk lebih bisa meningkatkan karirnya sesuai denganyang diharapkan dan juga untuk mengembangkan model yang telah dibuat oleh peneliti.
MODEL RANCANGAN PROGRAM PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM BIDANG PENGEMBANGAN KARIR BERDASARKAN MINAT PESERTA DIDIK DI KELAS IX SMP NEGERI 12 PADANG Seren Septia Ningsih; Yasrial Chandra; Besti Nora Dwi Putri
PEMA (JURNAL PENDIDIKAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.863 KB) | DOI: 10.56832/pema.v1i1.26

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya faktor yang mempengaruhi minat karir peserta didik yaitu peserta didik yang bingung dengan minat yang ia miliki untuk kelanjutan jenjang karirnya dan kurangnya peserta didik untuk berkonsultasi dengan guru bimbingan dan konseling dan pelayanan bagi peserta didik yang datang menemui guru bimbingan dan konselingnya saja. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) Faktor yang mempengaruhi minat karir peserta didik dikelas IX SMP Negeri 12 Padang 2) Rancangan program pelayanan bimbingan dan konseling dalam bidang karir berdasarkan minat peserta didik di kelas IX SMP Negeri 12 Padang.Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Berdasarkan minat peserta didik di kelas IX SMP Negeri 12 Padang. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan peserta didik dikelas IX 1 sampai IX 3 SMP Negeri 12 Padang yang berjumlah 87 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan tottal sampling yaitu sebanyak 87 orang. Data penelitian diperoleh melalui angket dan diolah menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian adalah: (1) Faktor yang mempengaruhi minat karir peserta didik dikelas IX SMP Negeri 12 Padang berada pada kategori kurang sesuai, (2) Rancangan program pelayanan bimbingan dan konseling faktor minat karir peserta didik di kelas IX SMP Negeri 12 Padang yang akan dilakukan ada 2 jenis layanan, yaitu layanan dasar dan layanan responsif. Berdasarkan hasil penelitian ini direkomendasikan kepada Guru BK untuk dapat memberikan layanan untuk meningkatkan minat karir peserta didik.