cover
Contact Name
muhammad ikhsan
Contact Email
ichsan@uwgm.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jmm.ummat@gmail.com
Editorial Address
Jalan KH. Ahmad Dahlan No 1 Pagesangan, Kota Mataram - NTB
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)
ISSN : 25988158     EISSN : 26145758     DOI : 10.31764/jmm.v4i2.1962
Core Subject : Education,
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) is a journal published by the Mathematics Education Departement of Education Faculty of Muhammadiyah University of Mataram. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) aims to disseminate the results of conceptual thinking and ideas, especially the results of educational research and technology to be realized in the community, including (1) Fields of science, applied, social, economic, cultural, health, ICT development, and administrative services, (2) Training and improvement in the results of educational, agricultural, information and communication, and religious technology (3) Teaching and empowering communities and communities of students, youth, youth and community organizations on an ongoing basis
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 2,751 Documents
MENINGKATKAN PENGUASAAN TPACK GURU DI PAPUA MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN VIDEO PEMBELAJARAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 Ismail, Raoda; Imawan, Okky Riswandha
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 1 (2021): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.536 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i1.3862

Abstract

Abstrak: Pelatihan ini bertujuan untuk menambah keterampilan para guru terkait penguasaan Technological, Pedagogical, dan Content Knowledge (TPACK) melalui pembuatan video pembelajaran. Mitra yang terlibat pada pelatihan ini adalah Guru SD, SMP, dan SMA di Kota dan Kabupaten Jayapura Provinsi Papua. Metode yang digunakan dalam melaksanakan pelatihan yaitu kombinasi antara metode penyuluhan, diskusi, dan workshop yang dilakukan secara daring. Hasil dari pelatihan ini adalah para guru mampu menghasilkan video pembelajaran yang mengintegrasikan Technological, Pedagogical, dan Content Knowledge (TPACK). Persentase peningkatan penguasaan TPACK para guru yang mengikuti pelatihan sebesar 84%. Abstract:  This training aims to increase the skills of teachers related to mastery of Technological, Pedagogical, and Content Knowledge (TPACK) through the production of instructional videos. Partners involved in this training are elementary, junior high and high school teachers in Jayapura City and Regency, Papua Province. The method used in conducting the training is a combination of extension methods, discussions, and workshops which are conducted online. The result of this training is that teachers are able to produce instructional videos that integrate Technological, Pedagogical, and Content Knowledge (TPACK). The percentage of improvement in TPACK skills of teachers who attended the training was 84%.
PENYULUHAN GIZI DAN PELATIHAN PENGOLAHAN PRODUK BERBASIS JAGUNG SEBAGAI UPAYA MEMINIMALISIR STUNTING DI DESA LABUAPI KABUPATEN LOMBOK BARAT Nurhayati, Nurhayati; Asmawati, Asmawati; Ihromi, Syirril; Marianah, Marianah; Saputrayadi, Adi
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 5 (2020): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.653 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i5.2973

Abstract

Abstrak: Sumber pangan local yang melimpah di desa Labuapi adalah jagung, namun pengolahan hanya terbatas sebagai sayuran. Padahal pengolahan jagung menjadi berbagai olahan produk telah banyak dilakukan, salah satunya adalah pengolahan susu. Susu jagung menjadi alternative solusi untuk meningkatkan asupan gizi dalam mengatasi masalah stunting. Stunting kini menjadi salah satu prioritas yang ditangani pemerintah secara nasional, termasuk di NTB. Pencegahan stunting penting dilaksanakan dengan berkoordinasi pada semua lintas sector salah satunya perguruan tinggi. Tujuan pelaksanaan pengabdian ini adalah adalah untuk meningkatan pengetahuan tentang gizi, meningkatkan keterampilan pengolahan susu dan nuget pada ibu-ibu Rumah Tangga khususnya Ibu hamil dan menyusui, serta remaja-remaja putri. Tujuan tersebut dapat diwujudkan dengan berbagai tindakan solutif diantaranya: (1) Penyuluhan tentang pangan dan gizi secara umum, (2) Penyuluhan tentang komposisi nutrisi dan manfaat jagung, (3) Penyuluhan tentang berbagai olahan produk berbasis jagung, (4) Pelatihan pengolahan susu jagung dan nuget dari ampas susu jagung. Hasil kegiatan ini memperlihatkan bahwa (1) adanya peningkatan pengetahuan masyarakat tentang pangan dan gizi serta inovasi olahan jagung. (2) masyarakat memiliki keterampilan mengolah produk jagung menjadi susu dan nugget.(3) Pengetahuan dan keterampilan tersebut dapat dijadikan sebagai rintisan usaha dalam memenuhi kebutuhan hidup masyarakat, sehingga kasus stunting  yang terjadi dapat diminimalisir. Abstract: The abundant local food potential in the Labuapi Village is corn, but processing is limited to vegetables. The processing of corn into various products has been done a lot, one of which is processing milk. Corn milk is an alternative solution to increase nutritional intake in overcoming stunting problems. Stunting is one of the national priorities of the government, including in NTB. Prevention of stunting is important to implement by coordination with all cross-sectors, which one of higher education. This activity aims to increase nutrition knowledge, improve milk and nugget processing skills for housewives, especially pregnant and lactating mothers and young women. These objectives can be realized with various solutions, including (1) counseling about the food and nutrition, (2) Counseling about the nutritional composition and corn benefits, (3) counseling on various processing of corn-based products, (4) training on corn milk processing, and nuggets from corn milk waste. This activity shows that (1) the increasing community knowledge about food, nutrition, and corn processing innovation. (2) the community has the skills to process corn into milk and nuggets. (3) the knowledge and skills have given can be used as a pilot effort in business the community's needs, so that cases of stunting that occur can be minimized.
IbM ASAH KREATIVITAS ANAK DENGAN PENGENALAN KENDALI RASPBERRY PI Prasetyo, Angga; Litanianda, Yovi
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol. 2, No. 1: Juni 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (131.668 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v2i1.1331

Abstract

Abstrak: Umumnya kita ketahui bahwa selama ini anak-anak terlanjur dengan dimanjakan oleh komputer canggih dan punya penampilan menarik seperti iPad, Mac, Window yang pada dasarnya anak-anak ingin bereksperimen dengan komputer yang mereka miliki, tetapi mereka merasa takut apabila terjadi kerusakan. Tingginya minat dari siswa untuk mengeksplorasi dirinya dalam bidang teknologi khususnya di bidang komputer, maka dibutuhkan pelatihan sebagai bekal informasi seperti Raspberry. Pelatihan pengenalan mikro komputer raspberry pi bertujuan untuk mengenalkan proses kendali input output terhadap perangkat keras dari pendekatan interaksi bahasa pemrograman phyton meliputi, mulai dari tahap instalasi, pegenalan general purpose input output (GPIO), fungsional port perangkat, proses interaksi contohnya: resistor, LED, project board, LCD, relay, motor DC, robotic serta mengendalikannya dengan smartphone. Pendekatan pengenalan mikrokomputer dan bahasa pemrograman python memacu kreativitas untuk menciptakan suatu kendali perintah bagi perangkat keras, serta mampu mendeskripsikan kecerdasan buatan pada perangkat robotic. Abstract:  We generally know that all children have been pampered by sophisticated computers and have an attractive appearance such as iPad, Mac, Window which basically kids want to experiment with the computer they have, but they feel Fear of damage. The high interest of students to explore themselves in the field of technology, especially in the field of computer, it takes training as a provision of information such as Raspberry. Raspberry Pi Micro Computer Recognition training aims to introduce the process of input control output to the hardware of a Python programming language interaction approach, ranging from the installation stage, the general purpose input Output (GPIO), functional device port, interaction process For example: resistor, LED, project board, LCD, relay, DC motor, robotic and control it with smartphones. The approach to microcomputer recognition and the Python programming language promotes creativity to create a control of commands for hardware, and is capable of describing artificial intelligence on robotic devices
PENINGKATAN PRODUKSI PADI MELALUI APLIKASI PUPUK ORGANIK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN KELOMPOK TANI DI DESA CONGKO KABUPATEN SOPPENG Maru, Rosmini; Side, Sumiati; Suprapta, Suprapta; Riadi, Muhammad; Sudirman, Sudirman; Nyompa, Sukri; Rasyid, Rusman; Agustang, Andi Tenri Pada
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 6 (2020): DESEMBER
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.039 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i6.3146

Abstract

Abstrak: Peningkatan produksi padi melalui  aplikasi pupuk organik merupakan salah satu kegiatan dari Program Kemitraan Wilayah (PKW) Desa Congko Kabupaten Soppeng, tahun ke-2 (2020). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang bermuara kepada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Soppeng. Metode yang digunakan adalah metode pendampingan dengan sistem demplot. Kegiatan ini telah menerapan pupuk organik 50% pada lahan pertanian seluas  40 are untuk lahan sawah irigasi dan seluas 40 are pada lahan non irigasi atau sawah tadah hujan. Hasil panen yang diperoleh adalah sebanyak 7 ton, dari 3,5 ton sebelumnya atau mengalami peningkatan produksi sebesar 50% untuk sawah irigasi. Sementara pada sawah non irigasi mencapai produksi sebanyak 5 ton dari 2,5 ton sebelumnya, yang juga berarti bahwa peningkatan produksi juga mencapai 50%. Peningkatan produksi padi dengan menggunakan pupuk organik di Desa Congko sangat signifikan. Diperlukan upaya untuk mempertahankan dan mengembangkan produksi pupuk organik dan pemanfaatannya, baik di kalangan petani di Desa Congko maupun masyarakat petani pada umumnya. Selain itu, penggunaan pupuk organik juga memberikan peningkatan kualitas lingkungan khususnya terhadap peningkatan kesuburan tanah. Abstract: Increasing rice production through the application of organic fertilizer is one of the activities of the Regional Partnership Program (PKW) of Congko Village, Soppeng Regency, the 2nd year (2020). This activity aims to improve the welfare of the community which boils down to the increase in the original income of the region (PAD) Soppeng Regency. The method used is the method of mentoring with a demplot system. This activity has applied 50% organic fertilizer on agricultural land covering an area of 40 acres for irrigated rice fields and an area of 40 acres on non-irrigation land or rainfed rice fields. The yield obtained is as much as 7 tons, from 3.5 tons previously or increased production by 50% for irrigation rice fields. While non-irrigation rice fields achieved production of 5 tons from the previous 2.5 tons, which also means that the increase in production also reached 50%. The increase in rice production by using organic fertilizer in Congko Village is very significant. Efforts are needed to maintain and develop organic fertilizer production and utilization, both among farmers in Congko Village and farmers in general. In addition, the use of organic fertilizers also provides improved environmental quality, especially to increase soil fertility.
EDUKASI MELALUI PENDIDIKAN KESEHATAN PADA IBU HAMIL TENTANG PENCEGAHAN DEPRESI POSTPARTUM Pramudianti, Domas Nurchandra; Fathony, Zaiyidah; Ulfa, Bardiati
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 4 (2020): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.544 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i4.2057

Abstract

Abstrak: Sekitar 50-80% wanita pasca melahirkan mengalami baby blues syndrome. Postpartum blues dapat dipicu oleh perasaan belum siap menghadapi lahirnya bayi atau meningkatnya tanggungjawab sebagai seorang ibu. Ibu primipara kebanyakan mengalami postpartum blues berat pada periode immediate postpartum yang akan meningkatkan kejadian depresi postpartum. Sasaran kegiatan ini adalah ibu-ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di posyandu yang berjumlah 20 orang. Tujuan dari kegiatan ini adalah terjadinya peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang pencegahan depresi postpartum di Posyandu Cempaka wilayah kerja Puskesmas Cempaka. Metode Pelaksanaan kegiatan ini adalah penyuluhan dan tanya jawab. Sebelum penyuluhan terlebih dahulu dilakukan pretest, kemudian setelah penyuluhan dilakukan posttest untuk mengukur peningkatan pengetahuan ibu. Pretest dan posttest dilakukan dengan menggunakan kuesioner tentang teori depresi postpartum beserta pencegahannya. Setelah dilakukan pelaksanaan kegiatan penyuluhan simpulan yang dapat diambil adalah adanya peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang pencegahan depresi postpartum.Abstract: About 50-80% of postnatal women experience baby blues syndrome. Postpartum blues can be triggered by feelings of not being ready to face the birth of a baby or increasing responsibilities as a mother. Primiparous mothers mostly experience severe postpartum blues in the immediate postpartum period which will increase the incidence of postpartum depression. The target of this activity is pregnant women who check their pregnancies at POSYANDU, which consists of 20 people. The purpose of this activity is to increase the knowledge of pregnant women about the prevention of postpartum depression in the Cempaka Posyandu at the working area of the Cempaka Health Center. The method of carrying out this activity is counseling and question and answer. Before counseling, pretest is done first, then posttest is done after counseling to measure the increase in maternal knowledge. Pretest and posttest were carried out using a questionnaire about the postpartum depression theory and its prevention. After carrying out the outreach counseling activities that can be taken is an increase in knowledge of pregnant women about the prevention of postpartum depression
WORKSHOP EDUKASI MICROSOFT OFFICE 365 DALAM UPAYA OPTIMALISASI PEMBELAJARAN DARING DI MASA PANDEMI COVID-19 Awaru, A. Octamaya Tenri; Syam, Agus; Rahman, Abdul; Torro, Supriadi; Zulkifli, Zulkifli; Ferdiansyah, Emil; Khatimah, A. Khusnul
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 2 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (449.835 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i2.4078

Abstract

Abstrak: Pendemi Covid 19 yang mengglobal memaksa terjadinya perubahan dalam proses pembelajaran dari pembelajaran tatap muka berubah menjadi pembelajaran dalam tatap maya atau biasa disebut pembelajaran daring. Untuk mendukung pembelajaran daring agar mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih inklusif dan kolaboratif maka mengaplikasikan Microsoft office 365 merupakan salah satu solusinya. Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan dan mengoptimalkan kemampuan peserta dalam mengelola pembelajaran daring yang menarik dan menyenangkan serta membantu peserta melibatkan semua siswanya, memastikan kesetaraan dan inklusi di sekolah agar semua siswa dapat belajar dalam cara terbaiknya. Kegiatan workshop ini terdiri dari tujuh tahap yaitu: pertama, tahap menganalisis masalah, Kedua, dilakukan tahap observasi untuk menindak lanjuti hasil dari analisis masalah.  Ketiga, tahap penandatangan kerjasama dengan mitra, Tahap keempat Identifikasi Stakesholder, tahap kelima menyiapkan segala kebutuhan yang akan dilakukan dalam penyelenggaraan workshop micrisoft 365, tahap keenam  adalah tahap berjalannya proses workshop Microsoft 365. Tahap ketujuh yaitu review dan evaluasi, Workshop Edukasi microsoft office 365 dalam upaya optimalisasi pembelajaran daring melibatkan 22 orang guru SMA Kabupaten Sinjai. Hasil dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan guru dalam menciptakan pembelajaran daring yang berkualitas dengan menggunakan Microsoft office 365. Yang di tunjukkan dengan hasil evaluasi akhir berupa 86,36 persen peserta menyatakan sangat sesuai dengan kebutuhan guru dalam melaksanakan pembelajaran daring. Abstract: The Covid 19 epidemic that runs on changes in the learning process from face-to-face learning turns into virtual face-to-face learning or so-called brave learning. To support bold learning so as to be able to create a more inclusive and collaborative learning environment, applying Microsoft office 365 is one of the solutions. This workshop aims to improve and enhance the abilities of participants in a courageous and fun student organization and to help participants involve all their students, ensuring equality and inclusion in schools so that all students can learn in their best possible way. The workshop activity consists of seven stages, namely: first, the problem analysis stage. Second, the observation stage is carried out to follow up on the results of the problem analysis. The third stage, the signing of cooperation with partners, the fourth stage of Stakesholder Identification, the fifth stage of the requirements for the needs to be carried out in the implementation of the Microsoft 365 training, the sixth stage is the ongoing stage of the Microsoft 365 training process. The seventh stage is review and evaluation, the Microsoft Office 365 Education Workshop in Brave learning optimization efforts involved 22 high school teachers in Sinjai Regency. The result of this activity is the knowledge and skills of teachers in creating bold and quality learning using Microsoft Office 365. As shown by the results of the final evaluation in the form of 86.36 percent of participants who were admitted to be very in accordance with the needs of teachers in implementing bold learning.
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MATEMATIKA MELALUI PELATIHAN PENGUATAN MATERI MATEMATIKA DI MADRASAH IBTIDIYAH SE-KECAMATAN JONGGAT LOMBOK TENGAH Nugraha, Yandika; Putrawangsa, Susilahuddin; Syawahid, M.
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 1, No 1: Desember 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1096.868 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v1i1.13

Abstract

Pengadian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru matematika melalui pelatihan penguatan materi matematika. Kegiatan pelatihan ini menggunakan pendekatan pelatihan active learning dimana narasumber hanya sebagai fasilitator dan lebih mengekplorasi kemampuan peserta dengan memberikan pendampingan dan mengeksplorasi terkait materi matematika dan penilaian hasil belajar. Adapun peserta kegiatan pelatihan yaitu terdiri dari guru-guru yang mengajar matematika dan berasal dari madrasah ibtidaiyah se-Kecamatan Jonggat dan merupakan bagian dari Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MIN 2 Lombok Tengah. Pelaksanaan kegiatan pelatihan berjalan lancar tanpa ada kendala berarti dan sesuai dengan jadwal yang sudah direncanakan. Para peserta sangat antusias dalam menerima wawasan baru sebagai bentuk penyegaran terkait pemahaman materi matematika sebagai bentuk implementasi didalam pembelajaran di kelas.
PEMANFAATAN LIMBAH CAIR TAHU MENJADI BIOGAS DI DESA AIK MUAL LOMBOK TENGAH Muanah, Muanah; Karyanik, Karyanik; Dewi, Earlyna Synthia
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 5 (2020): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (381.926 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i5.3121

Abstract

Abstrak: Limbah cair tahu merupakan sisa selama proses pembuatan mulai dari tahap pencucian sampai pencetakan tahu. Cairan limbah ini mengandung kadar protein tinggi yang sangat cepat terurai sehingga jika dibuang tanpa pengolahan terlebih dahulu dapat menimbulkan bau busuk dan mencemari lingkungan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam pengolahan limbah cair tahu menjadi biogas. Adapun metode yang dilakukan yaitu melalui  penyuluhan dan pelatihan. Peserta kegiatan penyuluhan sebanyak 26 orang dan praktiknya ditempat produksi yang dipimpin oleh Rabbani dengan 8 orang anggota. Berdasarkan hasil penyuluhan dan praktik langsung dapat dinyatakan bahwa pemahaman mitra terkait pengolahan limbah cair tahu menjadi biogas sudah mencapai 90 %, artinya mitra sudah mampu mengelola sendiri tanpa harus didampingi. Selain itu juga dengan menerapkan reaktor 6 m3 limbah cair tahu mampu terolah sebanyak  3.600 liter dari 4.000 liter total limbah yang dihasilkan dan sisanya dianggap losses. Serta Biogas yang dihasilkan dapat dimanfaatkan kembali oleh mitra baik itu dalam pembuatan tahu maupun kebutuhan memasak.Abstract:  Tofu’s Liquid waste is  residue during the process of manufacturing process ranging from the stage of washing process to the process of molding. The liquid waste contains high protein level very quickly fallen apart if it is thrown without firstly processing can cause  bad odor and pollute the environment. The purpose of this devotional activity is to improve the knowledge and skills of partners in liquid waste treatment to know into biogas. The method of counseling and training is carried out. Participants of the counseling activities as many as 26 people and the practice at the production site led by Rabbani with 8 members. Based on the results of counseling and direct practice can be stated that the understanding of partners related to liquid waste treatment to know to be biogas has reached 90%, meaning the partner has been able to manage themselves without having to be accompanied. In addition, by applying a 6 m3 reactor the liquid waste knows it is capable of processing as much as 3,600 liters of 4,000 liters of total waste produced and the rest is considered losses. As well as biogas produced can be reused by partners both in the manufacture of to know and cooking needs.
PELATIHAN PENCEGAHAN WABAH PANDEMI COVID-19 DAN PEMBUATAN PENYITASI TANGAN YANG EKONOMIS Novida, Irma; Dahlan, Dede; Hudaa, Syihaabul
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 2 (2020): JUNI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.24 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i2.1949

Abstract

Abstrak: Kesadaran masyarakat akan bahaya wabah Covid-19 menjadi indikator penghambat penyebaran virus ini. Akan tetapi, tidak semua masyarakat mengetahui bahaya dari virus ini, sehingga mereka masih tidak mendengarkan imbauan dari pemerintah. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan hasil pelatihan peningkatan kesadaran masyarakat dan upaya awal mencegah wabah Covid-19 dengan menggunakan media poster dan studi kasus yang pernah terjadi. Selain itu, dalam pelatihan  ini pembina berupaya menginformasikan pembuatan penyitasi tangan yang ekonomis, sehingga masyarakat dapat menggunakannya dalam kesehariannya. Pelatihan ini diadakan di Semanan Raya, Kalideres, Jakarta Barat. Wilayah ini dipilih dikarenakan pemukiman padat penduduk dan banyak perusahaan seperti: Rider, Orang Tua, Supreme Cable, Winner, Roti O, dll. Metode dalam pelatihan ini menggunakan tindakan langsung, sehingga mereka dapat menyimak dari gambar yang dipaparkan oleh pembina. Melalui pelatihan ini, mereka menyadari bahaya dari virus Covid-19 dan menyadari pentingnya budaya hidup sehat. Selain itu, peserta yang hadir sudah mampu membuat penyitasi tangan untuk meminimalisasi penyebaran virus.Abstract:  Public awareness of the dangers of the Covid-19 outbreak became an indicator of inhibiting the spread of this virus. However, not all people know the dangers of this virus, so they still do not listen to the appeal from the government. This paper aims to explain the results of training to increase public awareness and initial efforts to prevent the Covid-19 outbreak by using poster media and case studies that have occurred. In addition, in this training the coach tried to inform the making of economical hand citation, so that the community could use it in their daily lives. This training was held in Semanan Raya, Kalideres, West Jakarta. This area was chosen because of its densely populated settlements and many companies such as: Rider, Parents, Supreme Cable, Winner, Roti O, etc. The method in this training uses direct action, so they can listen from the pictures presented by the coach. Through this training, they realized the dangers of the Covid-19 virus and realized the importance of a culture of healthy living. In addition, participants who were present were able to make hand sanitizer to minimize the spread of the virus.
PELATIHAN PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS DARING DI ERA NEW NORMAL PADA GURU SMA NEGERI 2 DEWANTARA Astuti, Nia; Nurhayati, Nurhayati; Yuhafliza, Yuhafliza; Nurmina, Nurmina; Isnani, Wirdatul
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 2 (2021): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.028 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i2.4147

Abstract

Abstrak: Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk melatih guru-guru terutama guru di SMA Negeri 2 Dewantara dalam menyusun dan mengembangkan media pembelajaran sebagai salah satu komponen bahan ajar berbasis daring di era new normal. Pada kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini, pemateri atau nara sumber mengajari, mengarahkan, dan melatih guru untuk menggunakan aplikasi Whatsapp, Google Clasroom, Google Meet, dan Zoom di dalam pembelajaran berbasis daring. Metode pelaksanaan kegiatan ini secara garis besar terdiri atas 5 metode, yaitu (1) Identifikasi dan analisis masalah yang dialami oleh guru-guru. (2) Sosialisasi dalam menyusun bahan ajar berbasis daring dan multimedia kepada guru-guru untuk dikembangkan di dalam pembelajaran. (3) Simulasi atau peer teaching. (4) Pendampingan implementasi pembelajaran. (5) Evaluasi. Berdasarkan hasil dari pelatihan pengembangan media pembelajaran berbasis daring di era new normal di SMA Negeri 2 Dewantara dapat diketahui bahwa penggunaan aplikasi whatsup grup sudah dikombinasikan menjadi pembelajaran daring menggunakan aplikasi lainnya, yaitu 32% memanfaatkan aplikasi Google Clasroom, 4% telah menggunakan google meet, 10% menggunakan aplikasi zoom, dan 52% pemanfaatan blended learning. Abstract:  This Community Service (PkM) is entitled Training on Development of Online-Based Teaching Materials in the New Normal Era for Teachers at SMA Negeri 2 Dewantara Aceh Utara which aims to train teachers, especially teachers at SMA Negeri 2 Dewantara in compiling online-based teaching materials in the new era. normal. In this Community Service (PkM) activity, the speaker or resource person teaches, directs and trains teachers to use the Whatsapp, Google Clasroom, Google Meet, and Zoom applications in online-based learning. The method of implementing this activity generally consists of 5 methods, namely (1) Identification and analysis of problems experienced by teachers. (2) Socialization in compiling online and multimedia-based teaching materials for teachers to be developed in learning. (3) Simulation or peer teaching (4) Assistance in implementing learning. (5) Evaluation, After measuring the level of ability and understanding of participants or teachers in understanding and developing online-based learning media, the results obtained are  32% uses google classroom application, 4% uses google meet, 10% uses the zoom application, and 52% already uses blanded learning.

Page 10 of 276 | Total Record : 2751