cover
Contact Name
Dinno Mulyono
Contact Email
bertiup@yahoo.com
Phone
-
Journal Mail Official
bertiup@yahoo.com
Editorial Address
-
Location
Kota cimahi,
Jawa barat
INDONESIA
Tunas Siliwangi : Jurnal Program Studi Pendidikan Guru PAUD STKIP Siliwangi Bandung
ISSN : 24769789     EISSN : 25810413     DOI : -
Core Subject : Education,
Tunas Siliwangi Journal publishes original research or theoretical papers about teaching and Preschool Education study program of STKIP Siliwangi Bandung on current science issues, namely: -Teacher of Early Childhood Education Programs. -Observers and Researchers of Early Childhood Education Programs. -Educational decisions maker on regional and national level
Arjuna Subject : -
Articles 283 Documents
STUDI KOMPARATIF PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI DESA DAN KOTA Asih Nur Ismiatun
Tunas Siliwangi Vol 6, No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v6i2p%p.1794

Abstract

Perkembangan sosial berperan penting pada pengembangan keterampilan menjalin hubungan sosial dengan orang lain baik di dalam keluarga atau masyarakat. Perkembangan sosial ini terjadi sejak usia dini dan dipengaruhi beberapa faktor salah satunya adalah lingkungan tempa tinggal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan perkembangan sosial anak usia 5-6 tahun di desa dan kota. Studi ini melibatkan 90 anak berusia 5-6 tahun yang berasal dari kecamatan Mrebet sebagai sampel desa dan kota Purbalingga sebagai sampel kota. Teknik pengambilan data menggunakan angket dan analisis menggunakan independent sampet T-test.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang tidak signifikan terhadap perkembangan sosial anak 5-6 tahun di desa dan di kota meliputi perilaku saling berbagi, perilaku simpati dan perilaku kooperatif, p (0.072 > 0.05). Berdasarkan hasil tersebut, disimpulkan bahwa faktor perbedaan lingkungan tempat tinggal berpengaruh tidak signifikan terhadap perkembangan sosial anak 5-6 tahun.
PSYCHOLOGICAL WELL-BEING GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI KOTA BANDUNG PADA SAAT PANDEMI COVID-19 Tita Rosita; Maya Masyita Suherman
Tunas Siliwangi Vol 7, No 1 (2021): VoL 7, NO 1 APRIL 2021
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v7i1p%p.2105

Abstract

The purpose of this study was to determine the psychological well-being description of Early Childhood Education (PAUD) teachers in Bandung. The sample used was 168 PAUD teachers in Bandung. The research approach used is quantitative research with survey research methods. The data collection technique used is by distributing questionnaires via google form. Based on the results of the study, it was found that the psychological well-being level of early childhood teachers in Bandung during the Covid-19 pandemic was 17.3% in the high category, 72.6% in the medium category, and 10.1% in the low category. In addition, there are different levels of psychological well-being in every aspect, both in the aspects of self-acceptance, positive relationships with others, autonomy (independence), environmental control, goals, and self-growth.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran psychological well-being guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se Kota Bandung. Sampel yang digunakan yaitu 168 guru PAUD kota Bandung. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu penelitian kauntitatif dengan metode penelitian survey. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menyebarkan kuesioner melalui google form. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa tingkat psychological well-being guru PAUD se Kota Bandung pada saat pandemi covid-19 yaitu 17,3% pada kategori tinggi, 72,6% pada kategori sedang, dan 10,1% pada kategori rendah. Selain itu terdapat perbedaan tingkat psychological well-being pada setiap aspeknya, baik dalam aspek penerimaan diri, hubungan positif dengan orang lain, otonomi (kemandirian), penguasaan lingkungan, tujuan, dan pertumbuhan diri.  
HUBUNGAN MOTIVASI GURU DALAM MENGEMBANGKAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN TINGKAT KREATIVITAS PAUD (Penelitian Kuantitatif kepada Guru PAUD dan AUD di Kecamatan Ujung Berung Kota Bandung) Wiwin Yuliani; Rima Irmayanti; Nurmauli Banjarnahor
Tunas Siliwangi Vol 6, No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v6i2p91-97.2098

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan kreativitas dan motivasi guru dalam pengembangkan media pembelajaran yang kreatif   AUD. Populasi pada penelitian ini adalah guru dan  AUD di kecamatan Ujung Berung Kota Bandung. Teknik pengambilan sampel digunakan teknik purposive sampling dengan melibatkan 56 guru PAUD dan AUD dari 22 PAUD di kecamatan Ujung berung. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif desain korelasional dengan teknik analisis data korelasi product moment berdasarkan data angket motivasi guru dalam pengembangkan media pembelajaran yang kreatif  dan kreativitas AUD. Analisis data dibantu dengan aplikasi SPSS 22 diperoleh kesimpulan bahwa terdapat hubungan signifikan antara kreativitas dan motivasi guru dalam pengembangkan media pembelajaran yang kreatif   AUD dengan nilai korelasi 0,822 dalam kategori hubungan positif yang sangat kuat. Artinya apabila motivasi guru dalam pengembangkan media pembelajaran yang kreatif  mengalami peningkatan maka kreativitas AUD pun akan meningkat. Kata Kunci: Pengembangan Media Pembelajaran, Kreativitas, Motivasi Guru dalam pengembangkan media pembelajaran. 
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN REGGIO EMILIA UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK DALAM KONTEKS MERDEKA BELAJAR DI TAMAN KANAK-KANAK KOTA CIMAHI PADA MASA PANDEMI COVID 19 Lenny Nuraeni; Sharina Munggaraning Westisi
Tunas Siliwangi Vol 6, No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v6i2p51-63.2065

Abstract

Penelitian ini akan membahas tentang: “Efektivitas Pembelajaran Dengan Pendekatan Reggio Emilia Untuk Meningkatkan Kreativitas Anak Dalam Konteks Merdeka Belajar di Taman Kanak-Kanak Kota Cimahi Pada Masa Pandemi Covid 19”. Tujuan penelitian ini adalah 1) Menganalisis efektivitas pembelajaran dengan pendekatan Reggio Emilia setelah diterapkan di Taman Kanak-Kanak Kota Cimahi, 2) Menganalisis tingkat kreativitas anak dalam konteks merdeka belajar di Taman Kanak-Kanak Kota Cimahi, 3) Menganalisis Efektivitas Pembelajaran Dengan Pendekatan Reggio Emilia Untuk Meningkatkan Kreativitas Anak Dalam Konteks Merdeka Belajar di Taman Kanak-Kanak Kota Cimahi Pada Masa Pendemi Covid 19. Manfaat yang dapat diambil dari kegiatan penelitian ini adalah dapat memberikan kontribusi bagi beberapa pihak yang terkait.Teori yang mendasari pada penelitian ini diantaranya: Konsep Pendekatan Reggio Emilia, Konsep Kreativitas, Konsep Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Penelitian ini menggunakan dua metode statistik untuk menganalisa data yaitu statistik deskriptif untuk mengukur nilai rata-rata simpangan baku serta statistik inferensial yaitu dalam bentuk analisis regresi dan analisis korelasi. Analisis regresi digunakan untuk mengungkapkan hubungan fungsional antara variabel-variabel penelitian, sedangkan analisis korelasi digunakan untuk mengukur derajat keeratan atau hubungan variabel penelitian. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah angket, wawancara, studi dokumentasi dan studi literatur. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh keterangan bahwa variabel X (Efektivitas Pembelajaran dengan Pendekatan Reggio Emilia) memberikan pengaruh terhadap variabel Y (Kreativitas Anak) secara signifikan. Persamaan regresi yang dibentuk oleh kedua variabel tersebut adalah Y= 8.041 + 0.725X. Hubungan di antara kedua variabel tersebut dikategorikan tinggi. Hal ini ditunjukan oleh harga koefisien korelasi sebesar 0,725. Namun demikian harga tersebut signifikan pada tingkat kepercayaan 95 %, dimana harga t hitung jatuh di daerah penolakan (H0 ditolak). Atas dasar harga-harga tersebut maka disimpulkan bahwa Pembelajaran dengan Pendekatan Reggio Emilia (X) efektif dalam meningkatkan Kreativitas Anak.Kata Kunci: Pembelajaran Pendekatan Reggio Emilia, Kreativitas Anak Dalam Konteks Merdeka Belajar.
INTERNALISASI NILAI-NILAI NASIONALISME DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Subar Junanto; Abdul Wahid; Retno Wahyuningsih
Tunas Siliwangi Vol 6, No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v6i2p%p.2044

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah rasa nasionalisme sudah mulai luntur seiring dengan perkembangan jaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui internalisasi nilai-nilai nasionalisme dalam pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di PAUD Insan Kamil Dharma Wanita Persatuan IAIN Surakarta dari bulan Desember 2019 sampai dengan April 2020. Subyek penelitian adalah guru dan siswa kelas B. Informan yaitu kepala sekolah dan siswa kelas A. Data dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data diperoleh menggunakan triangulasi, sumber, dan metode. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa internalisasi yang dijalankan melalui tiga tahapan yaitu transformasi nilai, transaksi nilai dan transinternalisasi melalui metode ceramah, pembiasaan dan pengulangan yang dilakukan oleh guru dalam menyampaikan materi. Rasa cinta tanah air atau nasionalisme diinternalisasikan pada aspek pengembangan nilai agama dan moral adalah nilai tolong menolong, kerjasama, saling menghargai dan toleransi.Kata Kunci: Internalisasi, Nilai Nasionalisme, Pembelajaran PAUD
Analisis Manajemen Sarana Prasarana Efektif Meningkatkan Kreativitas Anak Hamzia Marie
Tunas Siliwangi Vol 7, No 1 (2021): VoL 7 NO 1, APRIL 2021
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v7i1p%p.2412

Abstract

Manajemen pendidikan mempunyai berbagai ruang lingkup yang harus pendidik pahami, salah satunya adalah manajemen sarana-prasarana, manajemen sarana-prasarana merupakan kemampuan untuk mengelola serta mengarahkan sarana-prasarana yang akan diadakan dalam suatu lembaga pendidikan. Sarana-prasarana yang diadakan pada kegiatan pembelajaran anak usia dini mempunyai pengaruh yang begitu penting terhadap perkembangan kreativitas anak. Proses mental yang melahirkan suatu gagasan maupun sesuatu yang baru ataupun mengkombinasikan ke dua hal tersebut yang dilakukan oleh individu disebut kreativitas yang mana proses tersebut melekat pada individu itu sendiri. Pengadaan sarana-prasarana sangat berpengaruh terhadap penstimulasian terhadap perkembangan kreativitas anak. pada riset ini, peneliti menganalisis sarana-prasarana yang diadakan dalam kegiatan pembelajaran anak. dalam riset ini peneliti menggunakan penelitian kualitatif dengat pendekatan telaah pustaka. Hasil dari riset ini, dalam melakukan pengadaan sarana-prasarana perencanaan yang cermat merupakan hal yang utama, dan harus diadministrasikan dengan tertib. Sarana-prasarana yang efektif meningkatkan kreatifitas anak salah satunya adalah APE (alat permainan edukatif), APE memiliki dua kategori yakni APET (alat permainan edukatif tradisional) dan APEM (alat permainan edukatif modern).Kata kunci: manajemen, sarana-prasarana, efektifitas, kreativitas, anakEducational management has a lot of scope that educators must understand, one of them is infrastructure management, infrastructure management is the ability to regulate and direct infrastructure that will be held in an educationa institution. Infrastructure that is held in early childhood education very important role in the development of children’s creativity. Creativity is an individual mental process that gives birth to ideas, methods and something new that is different from what ever existed, more effective and efficient in various fields fer solving a problem. Procurement if infrastructure is very influential in stimulating the development of children’s creativity. In this research, the researcher wants to analyze the infrastructure that is held in the learning activities of children, which infrastructure can stimulate the development of children’s creativity. The approach used in this research is qualitative with a literature review approach. As a result this research, the procurement of infrastructure must go through a careful planning process, and must be administered in an orderly manner. APE (educational play equipment) is one of the infrastructure that is effective in increasing children’s creativity, there are two types of APE, namely APET (tradisional educational play equipment) and APEM (modern educational play equipment).Keywords: management, infrastructure, effectiveness, creativity, children.
MENGEMBANGKAN SIKAP SAINS ANAK USIA DINI MELALUI METODE PEMBELAJARAN EKSPERIMEN BERBASIS BELAJAR DI RUMAH (BDR) Heni Nafiqoh; Ghina Wulansuci
Tunas Siliwangi Vol 6, No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v6i2p%p.2144

Abstract

Tujuan penelitian adalah mengetahui perkembangan sikap sains anak usia dini melalui metode pembelajaran eksperimen berbasis belajar dari rumah (BDR) . Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai instrument yang dilakukan di TK DA’RURAHMA Majalaya. Teknik pengumpulan data ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah anak usia dini berjumlah 15 anak, yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 6 anak perempuan usia 5 tahun. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh bahwa dari 15 siswa terdapat 6 anak yang mulai berkembang  dan 9 anak yang berkembang sesuai dengan harapan. Metode pembelajaran sains mampu mengembangkan sikap sains anak usia dini meskipun pembelajaran berbasis belajar dari rumah (BDR). Adapun bentuk prosentase dari hasil data yaitu 42,66% anak mulai berkembang kemampuan sikap sainsnya dan 59,33% anak yang kemampuan sikap sainsnya berkembang sesuai harapan. Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran meksperimen akan lebih baik jika dilaksanakan disekolah dan dilaksanakan secara bersama-sama dengan guru ataupun temannya di sekolah.
MODEL PEMBELAJARAN APRESIASI TARI MANCANEGARA DI ERA COVID 19 Fifiet Dwi Tresna Santana; Arifah Ariyanto
Tunas Siliwangi Vol 6, No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v6i2p%p.2066

Abstract

Tujuan jangka panjang penelitian ini adalah untuk mengenalkan kembali nilai-nilai kearifan lokal dan global melalui aplikasi model pembelajaran apresiasi tari Mancanegera di Era Covid - 19. Tujuan yang ingin dicapai mengoptimalkan pembelajaran seni tari dalam jenjang pendidikan formal untuk menumbuhkembangkan kesadaran budaya (cultural awarreness), ketahanan budaya (cultural reliance) dan kecerdasan budaya (cultural intelligence) para  generasi muda terhadap ragam budaya. Metode yang digunakan yakni penelitian kualitatif dengan studi kasus terhadap Guru-guru PAUD Melati 06 Cimahi. Observasi, wawancara serta dokumentasi akan dilakukan untuk mendapatkan data mengenai konsep model apreasiasi tari mancanegara dalam pembelajaran. Data akan dianalisis dengan beberapa teori yang terkait: pendidikan, sosiologi, antropologi dan psikologi. Hasil penelitian ini telah diperoleh : (1) Model pembelajaran apreasiasi tari Mancanegara; (2) Terbinanya masyarakat yang sadar akan local dan global; (3) Terbinanya ketahanan budaya bangsa serta (4) dokumentasi berupa DVD sebagai hasil apreasiasi guru-guru PAUD terhadap model apresiasi tari mancanegara di era Covid - 19. Kata Kunci : Model Pembelajaran, Apreasisi, Tari, Mancanegara, di Era Covid - 19 
MENUMBUHKAN KONSEP CERDAS FINANSIAL DALAM PEMBERIAN UANG JAJAN DAN PEMBIASAAN MENABUNG Siti Noor Rochmah; Dedah Jumiatin
Tunas Siliwangi Vol 6, No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v6i2p26-32.2045

Abstract

Penulisan makalah dengan metode literatur ini adalah untuk memberikan pemahaman bahwa konsepsi cerdas finansial dapat ditumbuhkan sedini mungkin. Kecerdasan finansial merupakan kecerdasan yang dapat dibentuk, ditumbuhkan dan dikembangkan sejak kanak-kanak yaitu masa usia dini. Berbagai kegiatan sehari-hari, dapat dikonsepsikan sebagai bagian dari proses ini. Sebagai contoh adalah dalam proses pemberian uang jajan dan proses pembiasaan menabung. Dua hal tersebut merupakan hal yang biasa dilakukan oleh sebagian besar orang tua terhadap anaknya. Kedua hal tersebut merupakan kebiasaan yang jika dilakukan dengan benar dapat menumbuhkan kecerdasan finansial bagi anak. Tulisan ini dipaparkan dengan menggunakan metode studi literatur. Paparan akan membahas tentang apa yang dimaksud dengan kecerdasan finansial dan bagaimana menumbuhkan kecerdasan finansial dalam proses pemberian uang jajan dan pembiasaan menabung. Konsep pemberian uang jajan dan pembiasaan menabung berkaitan dengan penumbuhan konsep budgeting, penentuan skala prioritas, problem solving, pengambilan keputusan serta pengendalian diri. Semua kemampuan tersebut diuji ketika seorang anak memiliki otoritas untuk menentukan hal-hal yang berkaitan dengan penggunaan uang yang diberikan oleh orang tua.Kata kunci: kecerdasan finasial, pemberian uang jajan, menabung
URGENSI AKUNTABILITAS PENGELOLAAN LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) Revita Yanuarsari; Nani Sintiawati
Tunas Siliwangi Vol 7, No 1 (2021): VoL 7 NO 1, APRIL 2021
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ts.v7i1p24-31.2610

Abstract

Pemahaman yang benar tentang hakikat dan landasan penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini hendaknya dimiliki oleh setiap orang yang secara langsung maupun tidak langsung akan berhubungan dengan anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang benar, para pihak akan dapat memberikan layanan yang seoptimal mungkin bagi anak usia dini. Rumusan masalahnya yaitu: (1) apakah tujuan pendidikan bagi anak usia dini; (2) apakah jenis dan persyaratan penyelenggaraan lembaga pendidikan untuk anak usia dini?; (3) bagaimana supervisi pendidikan pada lembaga PAUD?; (4) bagaimana pemahaman mahasiswa mengenai materi akuntabilitas pengelolaan pendidikan anak usia dini?. Kajian teori diantaranya mencakup konsep Akuntabilitas Pendidikan, Pendidikan Anak Usia Dini, Manajemen Pendidikan Anak Usia Dini. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deksriptif melalui pendekatan kualitatif. Kesimpulan penelitian ini yaitu mahasiswa mampu memahami teori konsep dan aplikasi akuntabilitas lembaga pendidikan anak usia dini.Kata kunci : Akuntabilitas Pendidikan, Pendidikan Anak Usia Dini, Manajemen Pendidikan Anak Usia Dini.

Page 8 of 29 | Total Record : 283


Filter by Year

2015 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 11 No 1 (2025): VOL 11 N0 1, APRIL 2025 Vol 10 No 1 (2024): VOL 10 N0 1, APRIL 2024 Vol 10 No 2 (2024): VOL 10 NO 2, OKTOBER 2024 Vol 9 No 2 (2023): VOL 9 NO 2, OKTOBER 2023 Vol 9 No 1 (2023): VOL 9 NO 1, APRIL 2023 Vol 9, No 1 (2023): VOL 9 NO 1, APRIL 2023 Vol 8 No 2 (2022): VOLUME 8 NO 2, OKTOBER 2022 Vol 8, No 2 (2022): VOLUME 8 NO 2, OKTOBER 2022 Vol 8 No 1 (2022): VOL 8 NO 1, APRIL 2022 Vol 8, No 1 (2022): VOL 8 NO 1, APRIL 2022 Vol 7 No 2 (2021): VOL 7 NO 2, OKTOBER 2021 Vol 7, No 2 (2021): VOL 7 NO 2, OKTOBER 2021 Vol 7, No 1 (2021): VoL 7 NO 1, APRIL 2021 Vol 7, No 1 (2021): VoL 7, NO 1 APRIL 2021 Vol 7 No 1 (2021): VoL 7 NO 1, APRIL 2021 Vol 6, No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020 Vol 6 No 2 (2020): VOL 6 NO 2, OKTOBER 2020 Vol 6, No 2 (2020): VOL 6, NO 2 OKTOBER 2020 Vol 6, No 1 (2020): Vol 6 No 1, APRIL 2020 Vol 6 No 1 (2020): Vol 6 No 1, APRIL 2020 Vol 5, No 2 (2019): VOL 5 NO 2, OKTOBER 2019 Vol 5 No 2 (2019): VOL 5 NO 2, OKTOBER 2019 Vol 5 No 1 (2019): Vol 5 No 1 APRIL 2019 Vol 5, No 1 (2019): VOL 5 NO 1, APRIL 2019 Vol 4 No 2 (2018): VOL 4 NO 2, OKTOBER 2018 Vol 4, No 2 (2018): VOL 4 NO 2, OKTOBER 2018 Vol 4, No 1 (2018): VOL 4 NO 1, APRIL 2018 Vol 4 No 1 (2018): VOL 4 NO 1, APRIL 2018 Vol 4, No 1 (2018): Vol 4 No 1 April 2018 Vol 3, No 2 (2017): VOL 3 NO 2, OKTOBER 2017 Vol 3 No 2 (2017): VOL 3 NO 2, OKTOBER 2017 Vol 3, No 1 (2017): VOL 3 NO 1, APRIL 2017 Vol 3 No 1 (2017): VOL 3 NO 1, APRIL 2017 Vol 3, No 1 (2017): Edisi April 2017 Vol 2 No 2 (2016): VOL 2 NO 2, OKTOBER 2016 Vol 2, No 2 (2016): VOL 2 NO 2, OKTOBER 2016 Vol 2, No 1 (2016): VOL 2 NO 1, APRIL 2016 Vol 2 No 1 (2016): VOL 2 NO 1, APRIL 2016 Vol 1, No 1 (2015): VOL 1 NO 2, OKTOBER 2015 Vol 1 No 1 (2015): Edisi Oktober 2015 More Issue