cover
Contact Name
Warsidah
Contact Email
binabahari@untan.ac.id
Phone
+6281257189586
Journal Mail Official
binabahari@untan.ac.id
Editorial Address
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, Kalimantan Barat, Kode Pos: 78124
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Bina Bahari : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : 29631432     EISSN : 29631432     DOI : https://doi.org/10.26418/binabahari.v2i3
Jurnal PKM Bina Bahari adalah jurnal yang mendiseminasikan ide dan pemikiran atas hasil penelitian dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk diterapkan kepada masyarakat.
Articles 50 Documents
PENINGKATAN KESEHATAAN DAN EKONOMI MASYARAKAT MELALUI PEMBUATAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) DI DESA CIPTA KARYA Linda, Riza; Rafdinal, Rafdinal
Bina Bahari Vol 1, No 2 (2022): OKTOBER 2022
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v1i2.19

Abstract

Family Medicinal Plants or can be abbreviated as TOGA is a type of plant that is cultivated in the yard of the house. Cultivated plants not only provide family health but also provide the beauty of the yard. The development of TOGA in Cipta Karya Village which is a tourist village has been socialized but the management and utilization of TOGA has not run optimally. The introduction of medicinal plant species and their use is still largely unknown to the public. The purpose of this community service activity program is to increase the income of family members through a program to utilize family medicinal plants as family herbs. The activities carried out were socialization and demonstrations about the potential and utilization of medicinal plants in the community in Cipta Karya village. Socialization about TOGA in addition to supporting health, also provides environmental beauty, plant conservation and can provide family welfare. The results of this activity indicate an increase in participants' knowledge of plant species that have potential and have medicinal properties and how to make TOGA so that there is an aesthetic and beautiful environment and can improve the family's economyKey word: Family Medicinal Plants (TOGA); Health; Family Economy
INTRODUKSI OLAHAN TERITIP DI WILAYAH PERMIS, KABUPATEN BANGKA SELATAN Hudatwi, Mu'alimah; Akhrianti, Irma; Priyambada, Agug; Umroh, Umroh
Bina Bahari Vol 2, No 3 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v2i3.44

Abstract

Teritip yang mempunyai nama ilmiah Balanus sp. merupakan hewan penempel yang banyak ditemukan menempel di bebatuan, kayu, tiang dermaga, badna kapal, maupun benda keras lainnya dan dianggap sebagai hama. Teritip mempunyai kandungan protein yang cukup tinggi dan bisa digunakan sebagai sumber pangan manusia. Beberapa pantai di Kepulauan Bangka Belitung dengan karakteristik pantai berbatu dapat ditemukan teritip yang menempel. Beberapa wilayah di Bangka Belitung telah mengkonsumsi teritip sebagai lauk maupun sambal dengan olahan yang berbeda. Masyarakat di Desa Permis, Bangka Selatan mengolah teritip menjadi pekasem yang merupakan sambal sebagai lauk. Pekasem merupakan hasil fermentasi teritip dengan campuran garam, gula, dan daun salam selama 2-4 hari. Namun karena pengolahan teritip ini masih berskala kecil, dibutuhkan pendampingan berbagai olahan teritip dan desain pengemasan pekasem. Karena proses penyimpanan olahan teritip yang tidak dapat bertahan dalam waktu yang lama, maka diperlukan inovasi dari olahan berbahan dasar teritip untuk memunculkan produk olahan baru, selain itu agar olahan teritip dapat diterima dengan mudah oleh banyak kalangan. Penyuluhan, pelatihan dan pengenalan proses pengolahan teritip menjadi produk olahan yang bervariasi diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomis teritip dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat
PENINGKATAN PEMAHAMAN MITIGASI DAN KESIAPSIAGAAN BENCANA ALAM BAGI SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS Muhardi, Muhardi
Bina Bahari Vol 1, No 1 (2022): JUNI 2022
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v1i1.5

Abstract

Kalimantan Barat termasuk salah satu wilayah dengan pertumbuhan infrastruktur yang cukup pesat, seperti bangunan hotel, gedung perkantoran, jaringan listrik, dan menara Base Transceiver Station (BTS). Pertumbuhan pembangunan tersebut secara tidak langsung berpotensi meningkatkan risiko bahaya yang disebabkan oleh bencana alam khususnya hidrometeorologi. Salah satu bencana alam hidrometeorologi yang cukup sering terjadi di Kalimantan Barat umumnya adalah banjir dan longsor. Program Studi Geofisika FMIPA Untan telah melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bermitra dengan SMAN 6 Pontianak pada tanggal 8 Januari 2022. Kegiatan ini dilakukan secara hybrid, yaitu secara luring bertempat di Gedung Kuliah Bersama Untan dan secara daring menggunakan aplikasi zoom meeting. Melalui kegiatan ini, pelajar SMA diharapkan mendapatkan pemahaman dan informasi lebih lanjut terkait ilmu geofisika, untuk secara dini mampu memanfaatkan penerapan keilmuan tersebut dalam upaya lebih tanggap dalam menyikapi bencana alam.
PENGENALAN JURUSAN ILMU KELAUTAN PADA SISWA SMAN N 1 (SMANSA) PONTIANAK MELALUI KEGIATAN PROGRAM PARENT TEACHING DAY (PTD) Susanti, Ema; Widodo, Muhammad Aris
Bina Bahari Vol 2, No 2 (2023): JUNI 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v2i2.36

Abstract

A good education system will produce superior human resources who can be relied upon in the progress of the nation and the welfare of the Indonesian people in the future. The role of teachers and parents, facilities and infrastructure in the implementation of the learning process greatly determines the quality of learning outcomes. Parent Teaching Day (PTD) is one of the programs from SMAN No. 1 which provides opportunities for parents to teach at school, related to various kinds of knowledge or competencies possessed by their respective parents. One of the PTD materials carried out by SMANSA class XI D is an introduction to the Department of Marine Science, Tanjungpura University. The purpose of this activity is to introduce the marine science department which includes knowledge about the marine environment by one of the student's parents as well as an attempt to increase student motivation. The activity was carried out using the lecture and demonstration method about 3 fields of study in the marine science department, attended by 36 students of class XI D and their homeroom teacher, carried out smoothly and the participants responded very enthusiastically. The evaluation of the introduction to the marine science department was carried out through a verbal questionnaire by the presenters, showing an increase in the understanding of class XI D SMANSA students as participants in the activity. Keywords: system, PTD, SMANSA, marine science.
SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN MASYARAKAT DALAM MEMAJUKAN EKOWISATA PANTAI BATU BURUNG KOTA SINGKAWANG KALIMANTAN BARAT Satyahadewi, Neva
Bina Bahari Vol 2, No 1 (2023): FEBRUARI 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v2i1.28

Abstract

Pantai Batu Burung Singkawang is one of the tourist destinations that is visited by local tourists from the Singkawang and surrounding areas, especially on Sundays and school holidays or Eid holidays. With the characteristic distribution of granite along the coast, it adds to the natural beauty of the beach. The Community Service Activities (PKM) which are carried out in September-November in the area aim to advance Pantai Batu Burung tourism through assisting the local community in terms of maintaining the cleanliness of the beach including the tidiness and order of the street vendors, being friendly to visitors and promoting the beauty of ecotourism Pantai Batu Burung through social media. This activity was attended by 20 residents of the Sedau Village community, 15 of whom were culinary business owners in the coastal area. Based on the evaluation and monitoring during the activity, it shows that the business community on this beach has carried out a beach cleaning program regularly so that the beach and its surroundings always look clean, always maintain hospitality to visitors and have participated in promoting the Pantai Batu Burung tourist destination through social media with share beach profile videos and infographics.Keywords : Pantai Batu Burung, ecotourism, granite, infographics, Sedau
PELATIHAN BUDIKDAMBER SEBAGAI STIMULUS BERWIRAUSAHA PADA REMAJA DI DESA LANDANGAN KABUPATEN SITUBONDO Handayani, Creani; Pahlewi, Anita Diah; Utami, Pratita Budi
Bina Bahari Vol 1, No 2 (2022): OKTOBER 2022
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v1i2.7

Abstract

Sebagian besar remaja di Desa Landangan Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo yang telah menempuh pendidikan di tingkat atas tidak melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi maupun bekerja setelah mereka lulus sekolah. Apalagi setelah pasca pandemi COVID-19 yang belum pulih kondisinya semakin susah untuk mendapatkan pekerjaan. Mereka lebih memilih berdiam diri dirumah dan mengandalkan penghasilan dari orang tua saja. Para remaja pun tidak mempunyai penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Maka dari itu salah satu solusi dalam mengatasi masalah tersebut adalah BUDIKDAMBER (budidaya ikan dalam ember) plus Aquaponik. Tujuan dari program ini yaitu untuk menumbuhkan jiwa dan semangat kewirausahaan remaja di Desa Landangan, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo salah satunya dengan mengenalkan budidaya ikan dalam ember (BUDIKDAMBER). Selanjutnya dengan program ini diharapkan masalah pengangguran dapat teratasi. Tahap pelaksanaan program pengabdian pada masyarakat ini menggunakan metode pendekatan secara langsung berupa survey, sosialisasi, yang dilanjutkan dengan penyuluhan serta pendampingan dan tahapan terakhir evaluasi. Pengabdian kepada masyarakat ini memberikan tambahan pengetahuan tentang BUDIKDAMBER bagi para remaja yang putus sekolah maupun yang belum memiliki pekerjaan. Dengan mendapatkan pengetahuan baru dalam hal budidaya dengan Aquaponik yang tidak memerlukan biaya yang mahal serta lahan yang luas diharapkan menstimulus minat berwirausaha di rumah.
PELATIHAN PEMIJAHAN IKAN LELE BAGI PEMBUDIDAYA IKAN DI DESA DEMIT KECAMATAN SANDAI KABUPATEN KETAPANG Utami, Pratita Budi
Bina Bahari Vol 1, No 1 (2022): JUNI 2022
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v1i1.6

Abstract

Mata pencarian utama bagi masyarakat Desa Demit Kecamatan Sandai yaitu berkebun dan bertani. Namun terdapat beberapa rumah tangga yang melakukan kegiatan budidaya ikan lele dan ikan nila. Kegiatan budidaya ini dilakukan sebagai pemenuhan konsumsi protein hewani rumah tangga, serta sebagai salah satu pendapatan rumah tangga yang dipasarkan secara lokal. Salah satu kendala yang ada pada kegiatan budidaya tersebut adalah bibit lele masih bergantung pada pasokan bibit yang berasal dari daerah lain. Permasalahan ini yang kemudian mendorong kegiatan PKM Dosen Universitas Tanjungpura untuk dapat melatih keterampilan remaja Desa Demit untuk dapat melakukan pemijahan dan pembenihan lele. Kegiatan PKM dilakukan dengan menggunakan dua metode yaitu, sosialisasi teori pemijahan dan pembenihan; serta kegiatan praktik pemijahan dan pembenihan lele. Peserta dalam kegiatan ini adalah dua kelompok remaja, yang masing-masing kelompok terdiri dari tujuh anggota. Pada kegiatan peyampaian teori pemijahan dan pembenihan, materi yang disampaikan adalah strategi serta kunci keberhasilan dalam upaya pemijahan dan pembenihan lele. Kemudian pada kegiatan praktik dilakukan identifikasi calon indukan yang baik, perlakuan pada indukan di kolam pemijahan, kemudian perlakukan pada telur di kolam penetasan sampai dengan pendederan, sampai dengan perawatan benih agar siap dipindahkan ke kolam pembesaran. Berdasarkan praktik yang telah dilakukan, hasil pemijahan indukan lele menghasilkan lebih dari 1.000 telur. Telur-telur yang menetas dan bertahan hingga mencapai ukuran anakan sejumlah 140 ekor (pesentase daya tetas telur sampai dengan mencapai ukuran anakan berada pada angka 14%). Kemudian pada kegiatan monitoring dan evaluasi PKM, peserta pelatihan menggunakan metode yang sebelumnya sudah disampaikan untuk melakukan pembenihan lele secara mandiri. Sehingga anakan lele yang dihasilkan digunakan kelompok sebagai anakan yang akan dibesarkan di kolam pembesaran. Keterampilan pembenihan ini cukup signifikan bagi kelompok pembudidaya dalam menekan biaya produksi.    Kata Kunci : Sandai, Pemijahan Mandiri
PEMBERDAYAAN MAHASISWA ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA BERSAMA MASYARAKAT DALAM KEGIATAN POROK BEACH CLEAN UP Nurdiansyah, Syarif Irwan; Helena, Shifa
Bina Bahari Vol 2, No 3 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v2i3.38

Abstract

Porok beach clean up is a voluntary effort to clean Porok Beach and marine waters so that the continuity of the marine ecosystem can continue. This activity involves students and the local community. The empowerment of Tanjungpura University marine science students together with the community in the Porok Beach Clean Up activity is to increase student and community awareness in maintaining the sustainable management of Porok beaches and waters as one of the tourist destinations on Lemukutan Island. The activity was attended by 40 students and 10 members of the public, who were actively involved in cleaning directly at the beaches and waters and continued with processing the collected waste and educational lectures by the implementing team. Based on the evaluation after the end of the activity, it showed that there was an increase in participants' awareness and enthusiasm in maintaining the cleanliness of the beaches and waters.Porok, beach clean up, ecosystem, lemukutan
PENGENALAN EKOSISTEM PADANG LAMUN Mardini, Delvia Devi; Maulana, Adrian; Lestari, Fuji; Melati, Mela; Hertadi, Rizky
Bina Bahari Vol 2, No 2 (2023): JUNI 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v2i2.34

Abstract

Padang lamun merupakan ekosistem laut dangkal yang didominasi oleh vegetasi lamun. Ekosistem padang lamun memiliki peran penting dalam ekologi kawasan pesisir, karena menjadi habitat berbagai biota laut yang menjadikan tempat mencari makanan (feeding ground) bagi penyu hijau, dugong, aneka jenis ikan, Echinodermata dan Gastropoda. Berbagai aktivitas manusia dan industri akan memberi dampak terhadap ekosistem padang lamun, baik secara langsung maupun tidak langsung. Mengingat pentingnya lamun, maka perlu segera dilakukan upaya-upaya pengelolaan yang tepat dan konservasi lamun. Dalam upaya menjaga ekosistem padang lamun tersebut maka perlu dilakukan pengenalan tentang pentingnya menjaga dan melestarikan ekosistem lamun sejak usia dini. Kegiatan MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) ini bertujuan untuk mengenalkan kepada anak-anak tingkat Sekolah Dasar tentang sejauh mana mereka mengetahui ekosistem tersebut. Kegiatan dilaksanakan dari 1 April sampai dengan 12 Mei 2023 yang berlokasi di SDN 13 Desa Jeruju Besar. Kegiatan ini meliputi penyampaian materi pengenalan ekosistem lamun yang berupa video animasi dan mewarnai gambar ekosistem lamun. Tingkat pemahaman siswa-siswi sangat baik dilihat dari keaktifan dalam menanyakan materi serta respon yang sangat baik dari siswa-siswi selama kegiatan berlangsung.
SOSILISASI BAHAYA SAMPAH PLASTIK PADA EKOSISTEM PERAIRAN Nuraya, Tia; Wulan, Dahlia; Harfinda, Elliska Murni; Pangestu, Gigih Budhiawan
Bina Bahari Vol 2, No 1 (2023): FEBRUARI 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Kelautan, FMIPA Universitas Tanjungp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/binabahari.v2i1.26

Abstract

Sampah plastik merupakan permasalahan terbesar yang saat ini terjadi di Indonesia. Pencemaran sampah plastik sering ditemui di wilayah pesisir yang mana memiliki potensi sumber daya perairan, habitat bagi sejumlah organisme yang hidup di dalamnya. Aktivitas yang terjadi di suatu wilayah dapat menghasilkan banyak sampah plastik, hal ini yang akan memberikan dampak pada organisme perairan. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan agar masyarakat mengetahui bahaya dan dampaknya penggunaan kantong plastik terhadap ekosistem perairan laut dan mengganti kantong plastik dengan penggunaan godie bag saat berbelanja. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 13 Juli 2021 di Pasar Swalayan Anggrek, Jl. Adisucipto Kubu Raya. Peserta yang hadir sebanyak 24 orang. Kegiatan dilaksanakan menjadi 2 sesi yang pertama sosialisasi bahaya sampah plastik dan sesi kedua yaitu pembagian godie bag sebagai pengganti kantong plastik. Peserta yang hadir sangat bahagia terhadap kegiatan ini, selain mendapatkan ilmu pengetahuan tambahan mereka mendapatkan godie bag sebagai pengganti kantong plastik.