cover
Contact Name
Aat Royhatudin
Contact Email
royhatudin@staisman.ac.id
Phone
+6283890129393
Journal Mail Official
royhatudin@staisman.ac.id
Editorial Address
Jl. Raya Labuan KM.5 Kadulisung Pandeglang
Location
Kab. pandeglang,
Banten
INDONESIA
Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
ISSN : 2962939X     EISSN : 28299116     DOI : 10.61624
Core Subject : Religion, Education,
TADIBIYA merupakan Jurnal Agama dan Pendidikan Islam sebagai media ilmiah yang mamuat ide dan gagasan yang bersumber dan berdasar hasil penelitian, penelaahan pustaka, dan gagasan dari akademisi, praktisi serta pemerhati pendidikan khususnya bidang pendidikan Islam.
Articles 80 Documents
LIMA KEPRIBADIAN NABI IBRAHIM SEBAGAI PEMBANGUN KEBANGKITAN BANGSA Surasman, Otong; Arifin, Zaenal
Ta'dibiya Vol 5 No 1 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i1.166

Abstract

Penelitian ini akan mengupas tentang kepribadian Nabi Ibrahim AS dalam kitab suci Al-Qur’an, di mana sama-sama diakui dari berbagai macam agama, bahwa Nabi Ibrahim AS merupakan bapaknya para nabi, yang mempunyai pengaruh sangat besar dalam perkembangan kehidupan kemanusiaan, baik dikalangan umat Islam, Yahudi maupun Nasrani. Sementara itu dalam kajian literatur, belum ditemukan yang mampu menjelaskan tentang kepribadin Nabi Ibrahim AS secara rinci dan teratur, melainkan hanya kitab suci Al-Qur’an. Ayat demi ayat memberikan konfirmasi tentang kepribadian Nabi Ibrahim AS, yang mana kepribadian tersebut sangat penting untuk dipahami saat ini, khususnya dalam memperbaiki roda kehidupan yang sedang mengalami kerusakan moralitas bangsa, yang disebabkan terlalu mencintai dunia yang berlebihan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan kajian mendalam terhadap teks kitab suci Al-Qur’an sebagai sumber utamanya, yang berkaitan erat dengan kepribadian Nabi Ibrahim AS. Selain kitab suci Al-Qur’an sebagai rujukan utama, juga menggunakan leteratur kitab tafsir untuk memberikan kemudahan dalam memahami kepribadian Nabi Ibrahim AS yang terkandung dalam kitab suci Al-Qur’an tersebut. Tujuan utamanya dari penelitian ini, agar mendapatkan informasi aktual dan faktual mengenai kepribadian Nabi Ibrahim AS, kemudian dijadikan rujukan sebagai prinsip utama dalam menempuh kehidupan, mampu menegakkan keadilan dan kebenaran, sehingga tercipta sebuah kehidupan yang penuh kasih sayang
EKSPLORASI PENGALAMAN GURU DALAM MENGINTEGRASIKAN TEKNOLOGI DIGITAL DALAM PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR Prasetyo, Sigit; Rosita, Desyi
Ta'dibiya Vol 5 No 1 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i1.17

Abstract

Penelitian ini bertujuan memahami tantangan yang dihadapi, strategi yang digunakan, serta faktor pendukung dan penghambat yang memengaruhi keberhasilan integrasi teknolog. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi fenomenologi, penelitian ini mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis tematik. Hasil penelitian integrasi teknologi digital dalam pembelajaran IPA di sekolah dasar menghadapi berbagai tantangan yang meliputi keterbatasan perangkat dan akses internet, kurangnya pelatihan bagi guru, serta resistensi terhadap perubahan metode pembelajaran. Namun, strategi seperti penggunaan aplikasi interaktif, media pembelajaran offline, serta pendekatan berbasis kolaborasi dan kreativitas dapat membantu mengatasi hambatan tersebut. Faktor pendukung yang signifikan, seperti dukungan dari pihak sekolah, keterampilan guru, dan motivasi siswa, sangat penting dalam keberhasilan integrasi teknologi, meskipun keterbatasan sumber daya dan infrastruktur sering kali menjadi penghambat utama, terutama di daerah terpencil.
MERDEKA BELAJAR DALAM PERSPEKTIF IHYA ULUMUDDIN: IMPLEMENTASI DI MAJLIS TA’LIM NURUL JANNAH KOMPLEK PERUMAHAN KELAPA DUA TANGERANG Maryam, Siti; Sujono, Ujon; Fatkha, Magfirotul
Ta'dibiya Vol 5 No 1 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i1.168

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji konsep Merdeka Belajar dalam perspektif kitab klasik Iḥyā’ ‘Ulūm al-Dīn karya Imam al-Ghazālī serta implementasinya dalam aktivitas pendidikan keagamaan di majlis ta’lim di wilayah Tangerang. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan library research dan studi lapangan. Data diperoleh melalui kajian teks kitab Iḥyā’ dan wawancara dengan pengelola serta peserta majlis ta’lim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prinsip-prinsip Merdeka Belajar, seperti pembelajaran berbasis kesadaran, pencarian ilmu yang berorientasi akhlak, serta kebebasan dalam memilih jalur keilmuan, telah lama menjadi fondasi dalam tradisi keilmuan Islam sebagaimana dijelaskan oleh Imam al-Ghazālī. Dalam praktiknya di majlis ta’lim Tangerang, ditemukan adanya pola pendidikan yang menekankan aspek spiritual, kesadaran belajar tanpa paksaan, serta adanya otonomi dalam memilih bidang ilmu keislaman sesuai minat santri. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya rekontekstualisasi nilai-nilai tarbiyah ruhaniyah dari Iḥyā’ ‘Ulūm al-Dīn ke dalam kerangka Merdeka Belajar untuk memperkuat karakter pembelajar di era digital dan pluralistik saat ini.
KERJA ARTIKULATIF PEREMPUAN PESANTREN DI SUMENEP MADURA DALAM MENJAGA BUMI rahem, zaitur; Kurniawan, Dede; Irodat, Ahsan
Ta'dibiya Vol 5 No 1 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i1.171

Abstract

Islamic boarding schools are the locomotive in driving environmental rescue actions. Groups of students from several levels of educational units at this Islamic boarding school, through mentoring from educators (Teachers, Lora, Neng, Nyai, and Kiai), take direct action, competing to save the environment from the onslaught of plastic waste. This movement symbolically marks the total involvement of Islamic boarding school circles in saving the earth from an unfriendly climate. Students who are members of the Waste Scavenger group are specifically involved in socializing the dangers of plastic waste or non-organic waste and environmental issues in general. One of the benefits of this Waste Scavenger Movement among students is to educate people's mindsets and lifestyles about waste and their environment. The santri movement as an anticipation in reducing (reduce, or reusing (reuse) and/or recycling (recycle). At the local level, namely in the Islamic boarding school environment, this group of santri strives to become pioneers in society to be more concerned with waste, cleanliness, environmental sustainability and healthy living. This Garbage Scavenger has three teams. Namely, the plastic waste team, the organic fertilizer team and the local food team. The santri movement to care about the environment through recycling waste substantially strengthens the identity of santri as mundziru al qaum, people who have scientific disciplines and use them for the benefit of life around them. The santri mobilize and ground the understanding of the yellow book text whose breath is environmental fiqh or ecological fiqh.
KESALEHAN SOSIAL SISWA DALAM KEGIATAN JUM’AT TAKLIM DI MADRASAH IBTIDAIYAH RIYADUL FATHONAH CIKULUR LEBAK Nuraeni, Fia; Taufiq; Budi, Asep; Nurhakim, Muhamad Syara
Ta'dibiya Vol 5 No 1 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i1.173

Abstract

This study aims to determine the Implementation of Friday Taklim Activities in improving the Social Piety of Students at MI Riyadul Fathonah. The formulation of the problem in this study is: 1) How is the Implementation of Friday Taklim activities at MI Riyadul Fathonah? 2) What are the efforts and obstacles faced in implementing Friday Taklim activities at MI Riyadul Fathonah? 3) How can the implementation of Friday Taklim activities improve students' social piety? This study uses a Qualitative research method with a descriptive nature. Data collection techniques use observation, interviews and documentation, Data analysis techniques used in this study through three components, namely data reduction, data display and drawing conclusions. The results of this study can be described that Friday Taklim contributes to increasing social piety in its students, these contributions are: acting as an addition to religious knowledge in its students, namely: As an enhancer of religious knowledge such as prayer, reciting the Koran, fasting, and others. Improving children's skills, such as, actively praying in congregation at the Mosque, becoming an MC, a preacher, reading daily prayers, reading Juz Amma, some also read the Quran. As a place for community-based lifelong education. Keywords: Friday Taklim, Students' social piety
PEMANFAATAN APLIKASI ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI) UNTUK PEMBELAJARAN INTERAKTIF PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Jamal, Syukron; Hidayatullah, Agus
Ta'dibiya Vol 5 No 1 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i1.174

Abstract

Penelitian bertujuan untuk memberikan gambaran seputar pemanfaatan teknologi artificial intelligence (AI) dalam metode pembelajaran pendidikan agama islam. Hasil penelitian dapat menjadi pedoman dalam memanfaatkan aplikasi AI seperti ChatGPT, DataBot, Socratic, Lumen5, dan Formative AI mewujudkan pembelajaran pendidikan agama islam menjadi lebih menarik dan mudah dipahami serta dimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Strategi pemanfaatan aplikasi AI dalam metode pembelajaran pendidikan agama islam dapat dimplentasikan dalam metode pembelajaran aktif antara guru dan siswa sehingga terbangun kegiatan belajar mengajar kreatif, elaboratif dan adaptif berbasis data bakat, minat dan kebutuhan peserta didik tanpa mengesampingkan aspek etika dan peran penting pendidik sebagai contoh tauladan sebagaimana yang menjadi karakteristik pendidikan Islam.
REVITALISASI SUMBER DAYA MANUSIA DAN KURIKULUM DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 3 KOTA TANGERANG Dzul Fahmi Aly, M. Riza; Maftuha
Ta'dibiya Vol 5 No 1 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i1.175

Abstract

Tantangan globalisasi membawa dampak besar bagi dunia pendidikan. Dalam upaya menjawab tantangan ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merumuskan langkah-langkah revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagaimana diamanatkan dalam Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016. Tujuannya adalah menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, adaptif, dan memiliki daya saing tinggi di berbagai bidang. Salah satu upaya penting dalam proses ini adalah meningkatkan kualitas SDM melalui pembenahan sistem kurikulum dan pelaksanaan revitalisasi secara menyeluruh. Oleh karena itu, penelitian tentang implementasi revitalisasi di SMK menjadi sangat relevan dan penting dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk: Menggambarkan proses pelaksanaan revitalisasi sumber daya manusia di SMK, Menjelaskan implementasi revitalisasi kurikulum di SMK, Mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan revitalisasi di SMK Negeri 3 Kota Tangerang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan revitalisasi di SMK Negeri 3 Kota Tangerang mencakup, Revitalisasi SDM yang melibatkan kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, serta peserta didik, dengan fokus pada penguatan soft skills dan hard skills. Revitalisasi kurikulum yang mencakup penerapan sistem informasi manajemen, kurikulum berbasis industri, konsep factory teaching, serta penggunaan e-tutorial dan e-report skills dalam proses pembelajaran. Tantangan utama yang dihadapi adalah keterbatasan waktu praktik bagi siswa, yang berdampak pada optimalisasi kompetensi. Diharapkan upaya revitalisasi yang dilakukan dapat menjadi jawaban atas tantangan globalisasi serta menjadi jalan untuk meningkatkan mutu dan daya saing SDM Indonesia.
OPTIMALISASI PEMAHAMAN NAHWU-SHARAF MELALUI METODE AMTSILATI DI PONDOK PESANTREN GRIYA TAHFIDZ CAKUNG Jalaludin, Ahmad
Ta'dibiya Vol 5 No 1 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i1.217

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya optimalisasi pemahaman nahwu-sharaf santri tahfidz melalui penerapan metode Amtsilati di Pondok Pesantren Griya Tahfidz Cakung. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya kemampuan sebagian santri dalam memahami kaidah bahasa Arab (nahwu-sharaf) yang menjadi penunjang penting dalam membaca, memahami, dan menghafal Al-Qur’an secara mendalam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi terhadap pengajar dan santri tahfidz yang mengikuti pembelajaran Amtsilati. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Amtsilati secara sistematis, dengan penekanan pada pemahaman pola-pola dasar nahwu-sharaf melalui contoh-contoh praktis dan pengulangan (drill), mampu meningkatkan pemahaman santri terhadap struktur bahasa Arab. Santri menjadi lebih mudah mengenali bentuk kata, perubahan i’rab, serta pola-pola kalimat yang terdapat dalam teks-teks Al-Qur’an dan kitab kuning. Faktor pendukung keberhasilan metode ini antara lain kesesuaian materi dengan tingkat kemampuan santri, motivasi santri yang tinggi, serta bimbingan intensif dari pengajar. Adapun kendala yang dihadapi meliputi perbedaan latar belakang kemampuan awal santri dan keterbatasan waktu belajar. Penelitian ini menyatakan bahwa metode Amtsilati efektif dalam mengoptimalkan pemahaman nahwu-sharaf santri tahfidz di Pondok Pesantren Griya Tahfidz Cakung, serta direkomendasikan untuk terus dikembangkan dengan strategi yang lebih variatif dan adaptif terhadap kebutuhan santri
REKONSRUKSI PEMIKIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM Herlinawati, Ina
Ta'dibiya Vol 5 No 2 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i2.220

Abstract

This study aims to reconstruct Islamic educational philosophy in order to produce a philosophical framework that is more relevant and adaptive to the challenges of modernity. The research design uses a Qualitative-Philosophical approach and Library Research, critically analyzing primary and secondary sources related to Islamic educational philosophy and reconstructionism theory. The results of the analysis show that there is a fundamental philosophical gap in contemporary Islamic education, especially in the aspects of epistemology (the dichotomy of religious and general knowledge) and axiology (the imbalance of purpose orientation between the world and the hereafter). This gap hinders the formation of perfect human beings who are able to optimally carry out the function of khilafah in the global era. In response, this study proposes a New Philosophical Model: Transformational Tawhid Epistemology. This reconstruction model is based on three pillars: (1) Ontological Reconstruction, affirming humans as Integral Tawhid Beings who are balanced in their functions as 'abd and khalifah; (2) Epistemological Reconstruction, eliminating dichotomy by making Tawhid the vertical axis of integration of all sciences; and (3) Axiological Reconstruction, establishing the goal of education as the Formation of Prophetic Humans oriented towards Social Transformation and public problem solving (muslih). The conclusion of this study emphasizes the urgency of shifting the paradigm from education that merely passes on traditions to education that is proactive, critical, and oriented towards social change (prophetic). This reconstruction model is expected to become the theoretical basis for the development of a more comprehensive, integrative, and futuristic Islamic education curriculum and policy.
PEMBELAJARAN AKIDAH AKHLAK DALAM MEMBENTUK KARAKTER RELIGIUS SISWA MADRASAH TSANAWIYAH SYEKH MANSHUR PANDEGLANG Marwiyah, Siti; Ansori, Ari Hasan; Jubaedah, Siti
Ta'dibiya Vol 5 No 2 (2025): Ta'dibiya: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam
Publisher : Staisman Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61624/japi.v5i2.225

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan strategi Cooperative Learning dalam pembelajaran Akidah Akhlak serta menganalisis efektivitasnya dalam membentuk karakter religius siswa di Madrasah Tsanawiyah Syekh Manshur Pandeglang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi Cooperative Learning—melalui model seperti Student Teams Achievement Division (STAD), Jigsaw, dan Think Pair Share—mampu meningkatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran, memperkuat interaksi sosial positif, dan menumbuhkan sikap saling menghargai serta tanggung jawab dalam kelompok. Nilai-nilai religius seperti kejujuran, kerja sama, kedisiplinan, dan kepedulian sosial terinternalisasi secara alami melalui kegiatan kolaboratif yang berlandaskan ajaran Akidah Akhlak. Dengan demikian, pembelajaran Akidah Akhlak berbasis Cooperative Learning terbukti efektif dalam membentuk karakter religius siswa serta mendukung terciptanya budaya belajar yang humanis, partisipatif, dan berorientasi pada pembentukan akhlakul karimah.