cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan
Published by Universitas Halu Oleo
ISSN : -     EISSN : 25276271     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN (JSTP) (e-ISSN: 2527-6271) merupakan "Open Acess Publications" yang diterbitkan oleh Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo, dengan fokus dan ruang lingkup berupa: Teknologi Pengolahan pangan, bioteknologi pangan, keamanan pangan, mikrobiologi pangan, kimia pangan dan teknologi industri pangan.
Arjuna Subject : -
Articles 708 Documents
Karakteristik Fisikokimia dan Cemaran Logam Berat pada Keripik Pisang di Wilayah Kabupaten Lampung Selatan dan Kota Bandar Lampung Ramanda, Muhammad Rizky; Saputri, Yunizar; Sabilla, Zakya Nur
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 9, No 3 (2024):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v9i3.47666

Abstract

Pelaku usaha keripik pisang dengan aneka rasa di Lampung, memberikan dampak positif terhadap komoditas pisang, dengan naiknya nilai pisang di perdagangan provinsi Lampung. Namun, banyaknya keripik pisang yang dihasilkan oleh beberapa UMKM tidak disertai dengan kesesuaian standar mutu yang telah ditetapkan. Kasus keracunan akibat mengkonsumsi makanan yang tidak terjamin keamanannya terus meningkat. Produsen keripik pisang belum menyadari pentingnya kriteria mutu pada produk. Tujuan dari penelitian adalah untuk memperoleh nilai karakteristik fisikokimia dan cemaran logam berat pada keripik pisang yang meliputi kadar air, kadar lemak, kadar abu, keutuhan, cemaran logam berat timbal (Pb), dan cemaran logam berat seng (Zn) dengan menggunakan metode ICP-OES (Inductively Coupled Plasma Optical Emission Spectrophotometer) hasil penelitian mengacu pada SNI 01-4315-1996 dan penelitian dilakukan dengan dua ulangan dan dianalisis secara duplo. Hasil penelitian fisikokimia keripik pisang di Lampung Selatan dan Bandar Lampung menunjukkan bahwa kadar air, kadar abu, dan keutuhan keripik pisang nilainya memenuhi kriteria mutu SNI, tetapi pada kadar lemak keripik pisang antar 2 wilayah tersebut melebihi kriteria mutu SNI yaitu di atas 30%. Hasil cemaran logam berat Pb pada keripik pisang di Lampung Selatan nilainya memenuhi kriteria mutu SNI yaitu maksimal 1,0 mg/kg, sedangkan hasil cemaran logam berat Pb pada keripik pisang keju dan cokelat di Bandar Lampung menghasilkan nilai diambang batas kriteria mutu SNI. Hasil cemaran logam Zn keripik pisang cokelat menghasilkan nilai diambang batas kriteria mutu SNI, sedangkan hasil cemaran logam berat Zn pada keripik pisang di Bandar Lampung nilainya memenuhi kriteria mutu SNI yaitu maksimal 40 mg/kg.
KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK, FITOKIMIA DAN KIMIA SUBSTITUSI SERAI TEH SERBUK KULIT SALAK (Salacca zalacca) Rejeki, Sri; L, Mariani; Libriani, Restu
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 8, No 6 (2023):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v8i6.46525

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi serai terhadap nilai organoleptik, fitokimia dan kimia teh serbuk kulit salak dan untuk mengetahui pengaruh substitusi serai terhadap penilaian kimia teh serbuk kulit salak. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan serai dengan konsentrasi 0%, 10%, 20%, 30%, dan 40%. Metode yang digunakan analisis ragam dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) dengan taraf kepercayaan 95% (α=0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan kontrol memiliki kadar air sebesar 13,40% dan perlakuan terpilih sebesar 13,59%. Kadar abu pada perlakuan kontrol sebesar 1,53% dan perlakuan terpilih memiliki kadar abu sebesar 1,47%. Untuk fitokimia pada perlakuan kontrol positif mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, namun negative mengandung polifenol. Untuk perlakuan terpilih positif mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, dan polifenol.
POTENSI SIFAT FISIK DAN KIMIA TEPUNG JAGUNG (Zea mays. L) DARI BEBERAPA JENIS JAGUNG LOKAL ASAL TEPA, PULAU-PULAU BABAR KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA Lopulalan, Cynthia G C; Mailoa, M; Lating, K R S
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 9, No 2 (2024):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v9i2.47851

Abstract

Jagung merupakan salah satu komoditas potensial yang tumbuh subur di seluruh pelosok tanah air. Topografi wilayah Maluku Barat Daya sebagian besar kering akibat pengaruh angin dari Laut Australia sehingga mengakibatkan musim kemarau sangat panjang. Namun jagung tumbuh baik dan beragam jenisnya di daerah Tepa (lokasi penelitian). Masyarakat membudidayakan jagung sebagai pangan alternatif pada musim hujan dan tingginya gelombang laut (musim paceklik), sehingga distribusi pangan dari kota provinsi menjadi terhambat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan uji proksimat tepung jagung dari beberapa varietas jagung yang berasal dari Tepa, Kepulauan Babar, dan Maluku Barat Daya. Sampel yang digunakan adalah empat buah jagung pipilan dengan varietas berbeda, yaitu jagung kuning, jagung kuning, jagung merah, jagung pulut, dan jagung putih. Data proksimat yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA. Apabila terdapat perbedaan yang nyata maka akan diuji lebih lanjut dengan uji Duncan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan software SPSS versi 22, dengan tingkat signifikansi α = 95%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk sifat fisik tepung seperti rendemen, densitas kamba dan indeks penyerapan air (IPA) tidak menunjukan hasil yang berbeda nyata antar sampel. Untuk sifat kimia, tepung jagung terbaik berdasarkan SNI 01-3727-1995 adalah tepung jagung kuning dengan kadar air 10,42%, kadar abu 0,20%, kadar serat kasar 1,06%, kadar protein sebesar 6,58%, kandungan lemak 1,48%, dan kandungan karbohidrat 81,02%.
PENGARUH KONSENTRASI PELARUT ETANOL PADA EKSTRAKSI SENYAWA ANTIOKSIDAN KULIT NANAS (Ananas comosus L.) DENGAN METODE SOKLETASI Kumalaningrum, Amalia Nur; Munfarida, Siti; Simamora, Gevbry Ranti Ramadhani; Herlin, Farrah Widy; Bachtiar, Nova
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 8, No 6 (2023):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v8i6.45283

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pelarut etanol pada ekstraksi antioksidan dari kulit nanas. Kulit nanas didapatkan dari wilayah Balikpapan Utara. Kulit nanas dikeringkan pada suhu 60°C dan berat sampel berkurang 78,70%. Sampel kering dihaluskan hingga berukuran 100 mesh. Ekstraksi dilakukan dengan metode Soxhlet selama 4 jam dengan menggunakan variasi pelarut etanol dengan konsentrasi 25%, 40%, 55%, 70% dan 85%. Larutan hasil ekstraksi dievaporasi 50 – 60°C hingga membentuk ekstraks kental etanol yang berwarna kuning kecokelatan dengan bau khas nanas. Hasil perhitungan rendeman menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan ekstraksi dengan pelarut etanol dengan konsentrasi 25 – 70%, yaitu kurang 10%. Rendeman tertinggi diperoleh dari ekstraksi dengan 85% pelarut etanol, yaitu sekitar 20%. Analisis fitokimia dilakukan dengan uji kualitatif beberapa senyawa antioksidan, yaitu flavonoid, alkaloid, polifenol, terpenoid dan steroid. Ekstrak etanol kulit nanas mengandung flavonoid dan polifenol pada setiap variasi konsentrasi pelarut etanol, namun negatif terhadap alkaloid dan steroid. Hanya ekstrak etanol dari 55 – 85% pelarut etanol yang memberikan hasil positif pada terpenoid. Ekstrak etanol dari 85% etanol memiliki intensitas perubahan warna yang paling tinggi. Sehingga, ekstraksi kulit nanas menggunakan metode sokletasi memberikan hasil yang optimal dengan menggunakan pelarut 85% etanol.
PENGARUH LAMA PERENDAMAN IKAN GABUS (Channa striata) MENGGUNAKAN PERASAN JERUK NIPIS DAN PENAMBAHAN ISOLATE SOY PROTEIN (ISP) TERHADAP NILAI ORGANOLEPTIK DAN PROKSIMAT SOSIS IKAN GABUS LABU KUNING Lubis, Almah; Faradilla, RH. Fitri; Isamu, Kobajashi T
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 9, No 2 (2024):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v9i2.47838

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh lama perendaman ikan gabus (Channa striata) dengan perasan jeruk nipis dan penambahan isolate soy protein (isp) terhadap nilai organoleptik dan proksimat sosis ikan gabus labu kuning. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) yang terdiri dari dua faktor yaitu penambahan ISP dan lama perendaman. Faktor 1: Penambahan ISP (I) : I1 (5 g), I2 (10 g), I3 (10 g) dan Faktor 2: Lama Perendaman (L) : L1 (5 menit), L2 (10 menit), L3 (15 menit). Data dianalisis menggunakan Analysis of Varian (ANOVA) jika berpengaruh nyata dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa panelis menyukai perlakuan L2I2 dengan rerata hedonik warna 4,04 (suka), aroma 3,96 (suka), tekstur 4,20 (suka), rasa 4,08 (suka), overall 4,08 (suka), rerata deskriptif warna 3,68 (kuning), aroma 3,56 (aroma sosis ikan gabus kuat), tekstur 3,64 (kenyal), rasa 3,36 (rasa sosis ikan gabus agak terasa kuat), kadar air (60,49%), kadar abu (3,37%), kadar lemak (1,06%), kadar protein (19,26%) serta kadar karbohidrat (15,82%). Kadar air, kadar abu dan kadar protein sosis telah sesuai dengan SNI sosis 7755:2013. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa produk sosis dengan lama perendaman 10 menit dan penambahan isp 10 g dapat meningkatkan kesukaan panelis dan hasil penilaian proksimat.
KARAKTER KIMIA DAN PASTING PROPERTIES PATI JAGUNG (Zea mays) HASIL EKSTRAKSI MENGGUNAKAN NATRIUM METABISULFIT Moko, Emma Mauren; Rey, Feyne Jelita; Lawalata, Helen Joan; Rawung, Livana Dethris; Rahardiyan, Dino
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 9, No 3 (2024):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v9i3.48082

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh ekstraksi dengan perlakuan perendaman menggunakan natrium metabisulfit terhadap karakter pati jagung (Zea mays). Parameter yang diamati meliputi :kadar proksimat yaitu kadar abu, kadar protein, kadar karbohidrat, kadar lemak, dan kadar air), uji warna yaitu nilai L*, a* dan b*, karakter pasting properties yaitu peak viscosity, through viscosity, breakdoen viscosity, final viscosity, setback viscosity, peak time dan pasting temperature. Hasil penelitian menunjukan bahwa natrium metabisulfit memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap kadar abu, protein, karbohidrat, lemak, air, warna, rendemen dan pasting properties.
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG DAUN KELOR (Moringa oleifera) TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK DAN BIOAKTIF NUGET IKAN NILA (Oreochromis niloticus) Annisa, Khilyatul; Syafitri, Yosi; Talitha, Zada Agna
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 9, No 1 (2024):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v9i1.47315

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan daun kelor terhadap karakteristik fisik (tekstur, warna, daya ikat air, daya serap minyak) dan bioaktif (kadar vitamin C dan antioksidan) nuget ikan nila. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan dua kali pengulangan. Perlakuan yang digunakan adalah berdasarkan berat 100 g daging ikan nila dengan penambahan tepung daun kelor konsentrasi 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung daun kelor berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap tekstur (276,06–303,50 gf) dan daya serap minyak (5,87–6,70%). Sedangkan parameter warna L (45,80–68,75), warna a (( 3,41)–(-7,79)); warna b (17,89–23,29), daya ikat air (31,75–35,09%), kadar vitamin C (42,53–73,04%), dan antioksidan (63,32–72,38%) memiliki pengaruh nyata (P
PENGARUH KONSENTRASI BUBUK JAHE MERAH (Zingiber officinale Rosc.Var. Rubrum) TERHADAP KARAKTERISTIK COOKIES SAGU Tarigan, Sri Ayu Luvikani; Tuhumury, Helen C. D.; Sipahelut, Sophia Grace
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 9, No 1 (2024):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v9i1.47064

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan konsetrasi bubuk jahe merah yang tepat pada pembuatan cookies sagu dan dapat terima konsumen. Penelitian ini didesain dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu bubuk jahe merah dengan 5 taraf perlakuan 0% , 2%, 4%, 6%, dan 8% . Peubah yang diamati meliputi,total fenol, kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak, dan kadar karbohidrat . Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi bubuk jahe merah tidak berpengaruh nayata terhadap proksimat cookies sagu. Total fenol,mengalami peningkatan seiring dengan penambahan bubuk jahe merah sedangkan pada kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak, kadar karbohidrat mengalami peningkatan tetapi tidak berpengaruh nyata . Hasil penelitian dengan konsentrasi bubuk jahe merah 4% merupakan perlakuan yang terbaik dalam pembuatan cookies sagu dengan penambahan bubuk jahe merah dengan karakteristik yaitu kadar total fenol 58%, kadar air 4,68 %, kadar abu 2,00%, kadar protein 5,63%, kadar lemak 15,92%, kadar karbohidrat 71,78 %. Sedangkan pada sifat organoleptik yang di hasilkan , warna suka (2,62), rasa suka(2,92), tekstur (2,86), aroma suka (3,32). Mutu hedonik, agak berwarna coklat (2,14), berasa jahe (3, 04), bertekstur renyah (2,92), agak beraroma jahe (2,38
PENGARUH SUHU PENGERINGAN TERHADAP KANDUNGAN ANTIOKSIDAN DAN PIGMEN ALAMI PADA BLOOM TEA Puspita, Dhanang; Edenia, MC Titania Anjaly Putri; Nugroho, Pulung
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 9, No 3 (2024):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v9i3.32590

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pengeringan dengan menggunakan oven dan microwave terhadap kandungan pigmen alami dan antioksidan pada bloom tea. Metode penelitian ini menggunakan jenis deskriptif kuantitatif dengan eksperimen laboratoris yang terdiri dari 2 variabel dan 2 perlakuan pengeringan, yaitu oven dengan amplop atau tanpa amplop suhu 60℃, 70℃, dan 80℃ dan microwave dengan amplop atau tanpa amplop suhu 50℃, 70℃, dan 100℃. Data di analisis menggunakan analisis aktivitas antioksidan metode DPPH dan analisis pigmen. Pengeringan dengan variabel oven perlakuan menggunakan amplop dan tanpa amplop untuk pigmen menunjukkan ada perbedaan sedangkan untuk antioksidan tidak ada perbedaan. Pengeringan dengan variabel microwave perlakuan menggunakan amplop dan tanpa amplop untuk pigmen dan antioksidan tidak ada perbedaan.
KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA DAN SENSORIS FRUIT LEATHER JAMBU BIJI MERAH (Psidium Guajava): PEPAYA (Carica Papaya) DAN KONSENTRASI RUMPUT LAUT (Eucheuma Cottoni) Widyasari, Elsa; Yulistiani, Ratna
Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 8, No 6 (2023):
Publisher : JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN, UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jstp.v8i6.46061

Abstract

Fruit leather merupakan makanan ringan yang berbentuk lembaran tipis yang dapat digulung serta memiliki rasa khas dari buah yang digunakan. Jenis buah yang dapat digunakan ialah jambu biji merah dan pepaya yang kaya akan vitamin C dan serat. Penambahan rumput laut digunakan untuk membentuk gel yang baik agar memiliki tekstur yang elastis dan tidak mudah patah saat digulung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh proporsi jambu biji merah : pepaya dan penambahan rumput laut terhadap kualitas produk. Penelitian ini menggunakan uji ANOVA taraf 5%. Faktor I adalah proporsi jambu biji : pepaya (b/b) 70:30, 60:40, 50:50. Faktor II adalah konsentrasi rumput laut 10%, 15%, 20%. Berdasarkan hasil penelitian, perlakuan terbaik adalah perlakuan proporsi jambu biji : pepaya 60:40 (b/b) dengan konsentrasi rumput laut 20% yang menghasilkan fruit leather kadar air 16,19%, aktivitas air (Aw) 0,503, kadar serat kasar 4,085%, aktivitas antioksidan 29,615% dan karakteristik organoleptik meliputi warna 3,30 (netral), rasa 3,45 (netral), aroma 3.35 (netral), dan tekstur 3,60 (netral).

Filter by Year

2016 2024


Filter By Issues
All Issue Vol 9, No 3 (2024): Vol 9, No 2 (2024): Vol 9, No 1 (2024): Vol 8, No 6 (2023): Vol 8, No 5 (2023): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 8, No 5 (2023): Vol 8, No 4 (2023): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 8, No 3 (2023): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 8, No 2 (2023): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 8, No 1 (2023): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 7, No 6 (2022): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 7, No 5 (2022): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 7, No 4 (2022): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 7, No 3 (2022): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 7, No 1 (2022): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 6, No 6 (2021): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 6, No 5 (2021): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 6, No 4 (2021): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 6, No 3 (2021): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 5, No 6 (2020): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 5, No 5 (2020): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 5, No 4 (2020): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 5, No 3 (2020): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 5, No 2 (2020): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 5, No 1 (2020): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 4, No 6 (2019): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 4, No 5 (2019): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 4, No 4 (2019): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 4, No 3 (2019): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 4, No 2 (2019): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 3, No 6 (2018): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 3, No 5 (2018): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 3, No 5 (2018): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 3, No 4 (2018): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 3, No 3 (2018): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 3, No 2 (2018): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 3, No 1 (2018): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN 2017: PROSIDING SEMINAR NASIONAL FKPT-TPI 2017 Vol 2, No 6 (2017): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 2, No 5 (2017): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 2, No 4 (2017): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 2, No 3 (2017): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 2, No 2 (2017): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 2, No 1 (2017): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 1, No 2 (2016): Jurnal Sains dan Teknologi Pangan Vol 1, No 1 (2016): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI PANGAN More Issue