Claim Missing Document
Check
Articles

Peran Regulasi Emosi, Konformitas Teman Sebaya Dan Self-Compassion Terhadap Perilaku Agresif Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Sungai Raya Anindita, Wiwid Dyah; Situmorang, Nina Zulida; Purwadi, Purwadi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.14554

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran regulasi emosi, konformitas teman sebaya dan self-compassion terhadap perilaku agresif pada siswa kelas VIII SMP. Siswa kelas VIII SMP Negeri X Sungai Raya berjumlah 200 orang yang dijadikan sebagai subjek penelitian. Purposive sampling, yaitu metode pemilihan sampel dengan pertimbangan tertentu, merupakan pendekatan yang digunakan dalam proses pengambilan sampel. Skala perilaku agresif, skala regulasi emosi, skala konformitas teman sebaya, dan skala self-compassion adalah beberapa instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran regulasi emosi, konformitas, dan self-compassion terhadap perilaku agresif diperoleh nilai F sebesar 45,904 dengan taraf signifikansi 0,000 (p < 0,01) yang menunjukkan bahwa adanya peran yang sangat signifikan regulasi emosi, konformitas, dan self-compassion terhadap perilaku agresif. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima berdasarkan temuan ini. Hal ini menunjukkan bahwa self-compassion, konformitas, dan regulasi emosi mempunyai dampak negatif yang sangat signifikan terhadap perilaku agresif pada siswa kelas VIII. Sumbangan efektif pengendalian emosi terhadap perilaku agresif sebesar 6,848% menunjukkan adanya hubungan negatif antara keduanya. Konformitas memiliki peran yang positif terhadap perilaku agresif, sumbangan efektif konformitas terhadap perilaku agresif sebesar 3,36%. Sedangkan self-compassion memiliki peran yang negatif terhadap perilaku agresif, sumbangan efektif self-compassion terhadap perilaku agresif sebesar 31,016%. Temuan ini mendukung kesimpulan bahwa setiap hipotesis peneliti diterima.
Flourishing of Nias Students: A Phenomenology Study Luahambowo, Leoni Intan Febriani; Situmorang, Nina Zulida; Mujidin, Mujidin
Journal of Educational, Health and Community Psychology Vol 11 No 4 December 2022
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jehcp.v11i4.24882

Abstract

Every person has the power to flourish by maximizing all his or her abilities to obtain a quality and prosperous life—including away-from-home students. The purpose of this study is to determine the factors that influence the flourishing of Nias students in the city of Yogyakarta. This study used a qualitative approach with a phenomenological perspective. The sampling technique used was purposive. Six male away-from-home students were involved, and the inclusion criteria were: 1) participants are from the Nias area; 2) can communicate well; 3) have lived in a boarding house in Yogyakarta for at least one year; 4) have entered at least third semester; 5) aged 18–25 years; 6) willing to be a research participant, as evidenced by a research informed-consent sheet. Data were collected by observation and in-depth interviews with the research sample. Furthermore, this data will be analyzed using content analysis. Nias students who face new environments develop characteristics of positive emotions, engagement, and positive relations in adapting to new environments. Nias students flourish in unfamiliar contexts with family and community support, enabling them to thrive there. Keywords: flourishing; overseas, student
Who am I?: psikoedukasi untuk membangun konsep diri dan relasi sosial dalam pemulihan mental Susilawati, Baiq Alia Teni; Wahyuni, Sri; Nurjannah, Baiti Al-Hasanah; Shibghatallah, Bunayya Dheya; Xuan, Chen Zi; Situmorang, Nina Zulida
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 6 (2025): November (In Progress)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i6.35754

Abstract

Abstrak Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan konsep diri dan relasi sosial pada individu dengan disabilitas psikososial (ODDP) melalui pendekatan psikoedukasi berbasis komunitas. Program dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Playen I, Gunungkidul, Yogyakarta, dengan melibatkan 17 peserta yang terdiri dari ODDP, pendamping keluarga, dan kader kesehatan jiwa. Kegiatan dilakukan melalui pelatihan interaktif yang mencakup refleksi pernapasan, latihan cermin diri, dan pohon dukungan sosial. Evaluasi efektivitas dilakukan menggunakan desain one group pre-test–post-test. Hasil uji Paired Sample t-Test menunjukkan perbedaan signifikan antara skor pre-test dan post-test (t(16) = –18.67, p < .01), dengan peningkatan rata-rata dari 60.59 menjadi 80.00. Program ini terbukti efektif dalam memperkuat konsep diri, meningkatkan kesadaran terhadap dukungan sosial, serta berkontribusi pada proses pemulihan mental berbasis komunitas. Kegiatan ini menunjukkan bahwa psikoedukasi dapat menjadi model pengabdian masyarakat yang aplikatif dan berkelanjutan untuk mendukung kesehatan mental masyarakat. Kata kunci: Konsep diri; pemulihan mental; pengabdian masyarakat; psikoedukasi; relasi sosial. Abstract This community service activity aims to enhance self-concept and social relationships among individuals with psychosocial disabilities (PWPD) through a community-based psychoeducation approach. The program was conducted in the working area of Playen I Community Health Center, Gunungkidul, Yogyakarta, involving 17 participants consisting of PWPD, family caregivers, and mental health cadres. The activities were delivered through interactive training sessions, including breathing reflection, mirror exercises, and the social support tree activity. The effectiveness of the program was evaluated using a one-group pre-test–post-test design. The Paired Sample t-Test results indicated a significant difference between pre-test and post-test scores (t(16) = –18.67, p < .01), with an average increase from 60.59 to 80.00. The findings demonstrated that psychoeducation effectively strengthened participants’ self-concept, increased their awareness of social support, and contributed to community-based mental health recovery. This program shows that psychoeducation can serve as an applicable and sustainable model of community engagement to promote mental health and social well-being. Keywords: community service; mental recovery; psychoeducation; self-concept; social relationships.
Faith-Based Sense of Community among Volunteers in a Muslim Women’s Organization in Indonesia: A Qualitative Case Study Situmorang, Nina Zulida; Prameswari, Adinda; Widyowati, Arini
Journal of Educational, Health and Community Psychology VOL 14 NO 4 DECEMBER 2025
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jehcp.vi.31458

Abstract

This study aimed to explore the experience of a sense of community among volunteers of Yayasan Rumpun Nurani (YRN), a faith-based social organization in Yogyakarta, Indonesia. Using a qualitative case study design, this study examines how shared Islamic values and informal community structures contribute to volunteer cohesion and organizational sustainability. Data were collected through focus group discussions, participatory observation, and document analysis of twenty active volunteers. Data analysis was conducted using Braun and Clarke's six-step thematic analysis approach. The results of the analysis resulted in eight interrelated themes: shared values and vision, belonging, peer support and emotional contagion, flexible commitment, spiritual and personal growth, conflict management, youth engagement and regeneration, and social and professional benefits. These findings suggest that spiritual values, relational dynamics, and non-hierarchical participation play a central role in fostering a sense of community in the context of grassroots communities. Theoretically, this research enriches community psychology by contextualizing the theory of sense of community in collectivist Islamic culture. Practically, the results of this study provide insights for the development of faith-based empowerment programs that strengthen social cohesion, women's participation, and cross-generational involvement in volunteer organizations.
KEBERMAKNAAN HIDUP PADA MAHASISWA RANTAU DI INDONESIA Damarhadi, Suprastowo; Junianto, Mahmud; Indasah, Siti Nur; Situmorang, Nina Zulida
Insight: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol. 22 No. 2: Agustus 2020
Publisher : Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26486/psikologi.v22i2.957

Abstract

Yogyakarta merupakan tempat belajar bagi para mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna hidup yang dimiliki mahasiswa rantau di Indonesia. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Responden sebanyak 77 mahasiswa yang dipilih menggunakan teknik purposive  menjawab pertanyaan yang diajukan menggunakan kuesioner dan wawancara. Hasil analisis pada penelitian ini menunjukan bahwa makna hidup merupakan sebuah kebermanfaat (27,6%), proses (24,63%), dan beribadah (14,24%) menempati persentase tertinggi, kemudian diikuti kebersyukuran (13,35%), kebahagiaan (11,27%), ikhlas (8,91%).
Co-Authors Afriani, Ishbakh Afrizawati Afrizawati Agus Sulistiawan Agus Sulistiawan Agus Sulistiawan Ahmad Muhammad Diponegoro Alif Muarifah Alifah, Rifa Nur AM. Diponegoro Amanah, Fisa Anindita, Wiwid Dyah Aprilia, Reza Tamafaya Arini Widyowati Aziz Syamsul Nurudin Basman, Fadhilah Auliyah Brigianto, Alphecca Carinae Ciptasari Prabawanti Damarhadi, Suprastowo Desi Ariska Dimas Panji Agung R. Elli Nur Hayati Erita Yuliasesti Diah Sari Erita Yuliasesti Diahsari Fadhilah Auliyah Uswah Basman Farida Ulyani Fatwa Tentama Febriana, Putri Fitri Ramadhani Fitrianur Fitrianur Fuadi, Ainus Saqifah Genisa, Oktin Gladis Corinna Marsha Hadi Suyono Hanif, Mifta Heri Susanto Husnawati Husnawati Indasah, Siti Nur Isna Asyri Syahrina junianto, mahmud Khoiruddin Bashori KURNIAWAN, WILLYTIYO Leoni Intan Febriani Luahambowo Lia Kaulina Suci Ningtyas Lia Kaulina Suci Ningtyas Luahambowo, Leoni Intan Febriani M Muthmainah M. Khairullah Martha Soraya Putra Mauliddina Qurrota A’yun Melda Zulida Werty Mifta Hanif Missasi, Vallahatullah Mu'mina Kurniawati S J Kahar Muhammad Allex Martadinata Muhammad Nur Syuhada Mujidin Mujidin Mujidin, Mujidin Muthmainah Muthmainah Muthmainah, M Namira Ismail Nasywa, Naila Ningrum, Dwi Arimbi Setia Ningtyas, Lia Kaulina Suci Nurjannah, Baiti Al-Hasanah NURUL HIDAYAH Pipih Muhopilah Prameswari, Adinda Pranawengrum, Ratri Ayu Purwadi Purwadi Purwadi Putri Febriana Putri, Ainayya Alfatihah Putryani, Suci Rahmatul Jannah Rifa Nur Alifah Rina Mariana Rina Mariana Rusyda Nurul Fajri Daulay Shibghatallah, Bunayya Dheya Sita Permatasari Siti Urbayatun Sri Wahyuni Sumayyah Sumayyah, Sumayyah Susilawati, Baiq Alia Teni Tri Ayuk Rama Dani Triantoro Safaria Utari, Inda Putri Willytiyo Kurniawan Wulan, Tyas Nawang Xuan, Chen Zi Yuliatmi Pratiwi