Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Manajemen Kinerja Balanced Scorecard Untuk Koperasi Dan UMKM Augustinah, Fedianty
Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan Inovasi Vol 2 No 2 (2018)
Publisher : FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS DR SOETOMO SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1292.634 KB) | DOI: 10.25139/jai.v2i2.1125

Abstract

 Salah satu bagian manajemen yang paling penting dalam suatu organisasi adalah manajemen sumber daya manusia. Salah satu metode yang dapat dipergunakan dalam mengukur dan mengelola sumber daya manusianya adalah Balance Scorecard. Konsep Balance Scorecard dikembangkan oleh Robert S. Kaplan dan David P. Norton yang berawal dari studi tentang pengukuran kinerja di sektor bisnis pada tahun 1990.Tiga pilar ekonomi nasional yaitu Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ), swasta dan koperasi berupaya melakukan usaha seperti di sektor jasa keuangan maupun pembiayaan untuk membantu serta memfasilitasi masyarakat dan sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah ( UMKM ). Sesuai UU No. 20 Tahun 2008, bahwa sektor UMKM perlu diberdayakan sebagai bagian integral ekonomi rakyat agar mampu tumbuh dan berkembang agar menjadi usaha yang tangguh dan mandiri sehingga masing-masing badan usaha tersebut berkompetisi dalam penyaluran dananya untuk membantu sektor  UMKM maupun masyarakat.Kata Kunci : Balance, Scorecard, Koperasi dan UMKM
Strategi Meningkatkan Mutu Pendidikan Guna Mewujudkan Universitas Unggul Sedarmayanti, Sedarmayanti; Augustinah, Fedianty
Jurnal ilmiah Manajemen Publik dan Kebijakan Sosial Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jmnegara.v3i2.2140

Abstract

Perguruan Tinggi sebagai wadah untuk mencetak/menghasilkan kader-kader pemimpin bangsa, memerlukan suatu cara pengelolaan yang diatur dalam suatu manajemen yang efisien dan transparan serta akuntabel, sehingga memiliki arah jelas. Dengan demikian perlu upaya memilihstrategi tepat untuk meningkatkan kualitas atau mutu pendidikan agar Perguruan Tinggi menjadi lebih unggul, lebih efektif dan efisien dalam mencapai visi dan misinya dan kemudian dapat menuju Universitas bertaraf internasional, yang lazim disebut World Class University/Universitas kelas dunia. Untuk memberi peran dan nilai tambah bagi stakeholder, serta meraih posisi yang sama dengan Perguruan Tinggi unggul, universitas tidak lagi cukup hanya sebagai sebuah Excellent Teaching University, tetapi Universitas harus bergerak lebih jauh menuju ke research university. Tahapan perubahan dari Teaching University menjadi research university merupakan konsekuensi logis dari visi Universitas Dr. Soetomo yang mengedepankan keunggulan dalampelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Universitas bertekad untuk membuat langkah berani, jika perlu melakukan lompatan jauh ke depan dalam mengelola kegiatan pokok, yaitu: pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat dengan dukungan organisasi Sumber DayaManusia, sarana dan prasarana, teknologi, serta keuangan.
PENGARUH FAKTOR SOSIAL DAN FAKTOR PERSONAL TERHADAP SIKAP KONSUMEN DAN MINAT BELI BARANG FASHION PALSU DI KOTA SURABAYA, SIDOARJO, MOJOKERTO ( Penelitian Hibah Dosen Pemula tahun 2014 – Dikti ) Augustinah, Fedianty; Asnawi, Anita
Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi Vol 12, No 2 (2015): Jurnal Ilmu Administrasi
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31113/jia.v12i2.88

Abstract

 Asumsi dalam penelitian ini adalah Faktor Sosial dan Faktor Personal berpengaruh terhadap sikap dan minat beli konsumen pada barang fashion bermerek yang palsu di Kota Surabaya, Sidoarjo dan Mojokerto.Ada empat variabel laten (konstruk) yaitu social factor (X1), personal factor (X2), sikap terhadap pemalsuan barang (Y1) dan minat beli (Y2). Penelitian ini menganalisis bagaimana social factor (dengan 4 indikator, yaitu 1 indikator information susceptibility, 1 indikator normative susceptibility, dan 2 indikator collectivism), dan personal factor (dengan 5 indikator yaitu value consciousness, integrity, personal grativication, novelty seeking, dan status consumption), yang mempengaruhi sikap konsumen terhadap pemalsuan barang (yang memiliki 3 indikator yaitu sikap terhadap niat pembelian barang palsu, sikap terhadap barang palsu, dan sikap terhadap konsekuensi sosial dan hukum), serta bagaimana sikap konsumen tersebut mempengaruhi niat beli. Dari rancangan penelitian tersebut, dapat dijelaskan pula social factor (X1) terhadap minat beli (Y2), serta pengaruh personal factor (X2) terhadap minat beli (Y2). Dari analisa data, diperoleh hasil bahwa Faktor Sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Sikap Konsumen pada barang fashion palsu; faktor Sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli Konsumen pada barang fashion palsu; Faktor Personal berpengaruh positif dan signifikan terhadap Sikap Konsumen pada barang fashion palsu; Faktor Personal berpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli Konsumen pada barang fashion palsu;  Sikap Konsumen berpengaruh positif dan signifikan terhadap Minat Beli Konsumen pada barang fashion palsu.
Manajemen Kinerja Balanced Scorecard Untuk Koperasi Dan UMKM Augustinah, Fedianty
Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan Inovasi Vol 2 No 2 (2018)
Publisher : FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS DR SOETOMO SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1292.634 KB) | DOI: 10.25139/jai.v2i2.1125

Abstract

 Salah satu bagian manajemen yang paling penting dalam suatu organisasi adalah manajemen sumber daya manusia. Salah satu metode yang dapat dipergunakan dalam mengukur dan mengelola sumber daya manusianya adalah Balance Scorecard. Konsep Balance Scorecard dikembangkan oleh Robert S. Kaplan dan David P. Norton yang berawal dari studi tentang pengukuran kinerja di sektor bisnis pada tahun 1990.Tiga pilar ekonomi nasional yaitu Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ), swasta dan koperasi berupaya melakukan usaha seperti di sektor jasa keuangan maupun pembiayaan untuk membantu serta memfasilitasi masyarakat dan sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah ( UMKM ). Sesuai UU No. 20 Tahun 2008, bahwa sektor UMKM perlu diberdayakan sebagai bagian integral ekonomi rakyat agar mampu tumbuh dan berkembang agar menjadi usaha yang tangguh dan mandiri sehingga masing-masing badan usaha tersebut berkompetisi dalam penyaluran dananya untuk membantu sektor  UMKM maupun masyarakat.Kata Kunci : Balance, Scorecard, Koperasi dan UMKM
Pengaruh Harga dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada Bukit Amaish Café dan Resto di Parepare Sulawesi Selatan Lestari, Damajanti Sri; Augustinah, Fedianty; Listyawati, Liling; Kasmawati
Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan Inovasi Vol 7 No 2 (2023)
Publisher : FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS DR SOETOMO SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jiabi.v7i2.7633

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh harga dan lokasi terhadap keputusan pembelian konsumen pada Bukit Amaish Café dan Resto di Parepare Sulawesi Selatan, dari penelitian ini memakai jenis penelitian kausal dengan pendekatan kuantitatif. Responden dari penelitian ini berjumlah sebanyak 41 responden yang merupakan pengunjung Bukit Amaish Café dan Resto. Teknik ini menggunakan sampling incidental dalam menggunakan responden, selanjutnya data dianalisis menggunakan uji instrument, uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda dan uji hipotesis. Hasil uji signifikan F menujukkan hasil perhitungan F hitung > F tabel (11,124 > 3,245) dengan diperoleh nilai sig (0,000 < 0,05) maka secara simultan (bersama-sama) variabel independen harga dan lokasi berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen di Bukit Amaish Café dan Resto. Uji signifikasi parsial harga menjelaskan bahwa nilai t hitung < t tabel (1,293 < 2,024) dengan signifikan 0,204 > 0,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya hipotesis menunjukkan hasil harga tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian. uji signifikasi parsial variabel lokasi diperoleh hasil nilai t hitung = 2.066 yang artinya t hitung > t tabel (2,066 > 2,024) dengan signifikan 0,046 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya hipotesis diterima karna menunjukkan hasil lokasi berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian di Bukit Amaish Café dan Resto.
Studi Pengaruh Pelayanan dan Harga terhadap Pembelian ShopeeFood di SMA Unggulan Amanatul Ummah: Studi di SMA Unggulan Amanatul Ummah Hidayat, Herman; Augustinah, Fedianty; Listyawati, Liling
Jurnal Ilmiah Administrasi Bisnis dan Inovasi Vol 8 No 1 (2024)
Publisher : FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS DR SOETOMO SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/jiabi.v8i1.8470

Abstract

This study aims to examine the effect of service quality and price on purchase decisions in the ShopeeFood service, both partially and simultaneously. This research uses a survey method involving 100 students from SMA Unggulan Amanatul Ummah Surabaya as respondents. The data analysis technique used is multiple linear regression analysis. This technique utilizes incidental sampling, and the data is further analyzed using instrument tests, classical assumption tests, multiple linear regression tests, and hypothesis tests. The results show that partially, service quality has a significant negative effect on purchase decisions, while price has a significant positive effect. Simultaneously, these two variables significantly affect purchase decisions, with an Adjusted R Square value of 0.846, meaning 84.6% of the variation in purchase decisions can be explained by service quality and price. Based on these results, it is recommended that ShopeeFood continues to improve its service quality and establish competitive pricing strategies to attract more consumers.
Memberdayakan Pemuda melalui Pelatihan Hadroh untuk Melestarikan Seni Budaya di Kecamatan Tuminting Kota Manado Fahmi K; Augustinah, Fedianty; Kamariyah, Sri
AJAD : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): APRIL 2024
Publisher : Divisi Riset, Lembaga Mitra Solusi Teknologi Informasi (L-MSTI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59431/ajad.v4i1.285

Abstract

Hadroh is currently less popular among young people, where hadroh contains dhikr and prayers in the activities of the younger generation due to the musicality of songs with pop, rock, and modern nuances and the increasing number of communities that care about preserving traditional arts and culture. The method used is that the data collected is not in the form of numbers, but instead, the data comes from interviews, observations, field notes, and personal documents. Empowering young men and women through hadroh training has increased the skills and understanding of young men and women in the Tuminting Manado sub-district, who increasingly use the art of hadroh musical instruments to preserve cultural arts. As for skills, it can be proven by the skills of young men and women in playing these musical instruments. The skill demonstrated is being more agile or skilled in hand movements when hitting the art to produce musical rhythms that are beautiful to hear. The increasing enthusiasm of young men and women in the Tuminting sub-district of Manado in routine activities after training and mentoring in hadroh arts was held, the young men and women who became players of this traditional art could play this musical instrument well. This is indeed very influential in growing the enthusiasm of other young men and women to participate in revitalizing traditional arts and culture preservation activities.
Transformasi Ekonomi dan Kemandirian Pangan melalui Penguatan Wanita Kecamatan Gubeng, Surabaya Augustinah, Fedianty; Sholihah, Nihayatus; Pramudiana, Ika Devy; Ferriswara, Dian
JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): MEI
Publisher : Kadiri University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jatimas.v4i1.5571

Abstract

Community service activities aim to empower housewives in Gubeng District, Surabaya, through training and developing entrepreneurial skills in making Rambutan Tahu. With the population continuing to grow, especially in big cities like Surabaya, various challenges arise, especially in terms of poverty and inequality in income distribution. A participatory approach involves participants in identifying their needs and aspirations. The service method involves three main stages: initial survey, implementation, and evaluation. The training was carried out in the PKK environment in Gubeng District, with resource persons from Dr. Soetomo, who provided material and practical guidance to participants. The results show that participants have high enthusiasm for participating in the training, but there are still challenges in applying the skills learned at home. Program evaluation shows increased participants' knowledge and skills, and business opportunities opened, and the availability of business platforms at the neighborhood level. In conclusion, this program has succeeded in having a real impact on improving the welfare of local communities, especially for housewives. The importance of this result lies in its contribution to improving the standard of living and economic value of local communities.Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ditujukan untuk memberdayakan ibu-ibu rumah tangga di Kecamatan Gubeng, Surabaya, melalui pelatihan dan pengembangan keterampilan berwirausaha dalam pembuatan Tahu Rambutan. Dengan jumlah penduduk yang terus bertumbuh, terutama di kota besar seperti Surabaya, muncul berbagai tantangan terutama dalam hal kemiskinan dan ketimpangan distribusi pendapatan. Pendekatan partisipatif digunakan untuk melibatkan peserta dalam identifikasi kebutuhan dan aspirasi mereka. Metode pengabdian melibatkan tiga tahap utama: survei awal, pelaksanaan, dan evaluasi. Pelatihan dilakukan di lingkungan PKK di Kecamatan Gubeng, dengan narasumber dari Universitas Dr. Soetomo yang memberikan materi dan bimbingan praktis kepada peserta. Hasil menunjukkan antusiasme peserta yang tinggi dalam mengikuti pelatihan, namun masih terdapat tantangan dalam menerapkan keterampilan yang dipelajari di rumah. Evaluasi program menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta, serta terbukanya peluang usaha dan ketersediaan wadah usaha di tingkat RT. Kesimpulannya, program ini berhasil berdampak nyata dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat lokal, khususnya bagi ibu-ibu rumah tangga. Pentingnya hasil ini terletak pada kontribusinya dalam meningkatkan taraf hidup dan nilai ekonomi masyarakat setempat.
Strategi Penerbitan Nomor Induk Berusaha sebagai Pilar Pemberdayaan Pelaku UMKM Gresik Marwiyah, Siti; Augustinah, Fedianty; Cornelis, Vieta Imelda; Ferriswara, Dian
JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): MEI
Publisher : Kadiri University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jatimas.v4i1.5572

Abstract

Empowering Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) through the issuance of Business Identification Numbers (NIB) is a crucial strategy for strengthening the local economy. The background lies in the challenges faced by MSMEs in Bulangkulon Village, Benjeng District, Gresik Regency, which require support to overcome business legality issues. The objective of this research is to raise awareness and facilitate the issuance of NIBs for MSMEs in Bulangkulon Village. The research methodology combines field observations, direct interviews with business actors, and consultations with the village government and local community. The results indicate that through community work, collaboration with the village government, and NIB issuance facilitated by relevant authorities, a number of business actors have successfully obtained the necessary business legality. Discussion of the results identifies strong enthusiasm from partner communities despite facing challenges such as limited resources and administrative complexity. In conclusion, this program has achieved its goal of supporting local economic growth and empowering MSMEs in Bulangkulon Village. Continuous evaluation and improvement are necessary to ensure the sustainability and effectiveness of this program in the long run. Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) merupakan strategi krusial dalam menguatkan ekonomi lokal. Latar belakangnya terletak pada tantangan yang dihadapi oleh UMKM di Desa Bulangkulon, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, yang memerlukan dukungan untuk mengatasi masalah legalitas usaha. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran dan memfasilitasi penerbitan NIB bagi pelaku UMKM di Desa Bulangkulon. Metodologi penelitian ini menggabungkan pengamatan lapangan, wawancara langsung dengan pelaku usaha, dan musyawarah dengan pemerintah desa dan masyarakat setempat. Hasilnya menunjukkan bahwa melalui kerja bakti, kerjasama dengan pemerintah desa, dan fasilitasi penerbitan NIB oleh Dinas terkait, sejumlah pelaku usaha berhasil mendapatkan legalitas usaha yang diperlukan. Diskusi hasil mengidentifikasi antusiasme yang kuat dari masyarakat mitra, walaupun dihadapi dengan beberapa tantangan seperti keterbatasan sumber daya dan kompleksitas administrasi. Kesimpulannya, program ini berhasil mencapai tujuannya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan memberdayakan pelaku UMKM di Desa Bulangkulon. Evaluasi dan perbaikan terus diperlukan untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas program ini dalam jangka panjang.
Wirausaha Sablon Tiga Dimensi Dan Batik Tulis Bagi Pemuda Di Kota Manado Kangiden, Fahmi Rahmat; Augustinah, Fedianty; Ferriswara, Dian
TRANSFORMASI : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Vol 4, No 1 (2024): April
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/transformasi.v4i1.22113

Abstract

Kewirausahaan dapat diajarkan melalui pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan di kota Manado, bertujuan terlebih khusus kepada generasi muda untuk membangun karakter dengan pola berpikir kritis inovatif dan kreatif sebagai agen perubahan dan penerus estafet terhadap keberlangsungan bangsa dan negara.  Pemerintah kota Manado sebagai mitra dalam pengabdian masyarakat mempunyai langkah dalam perencanaan dengan memberikan penyuluhan melalui sosialisasi yang bertujuan meningkatkan pemahaman serta kesadaran, betapa sangat pentingnya menaikkan kesejahteraan mereka dan keluarganya melalui berwirausaha dan menyiapkan pelatihan bersama tim pengabdian Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Dr. Soetomo Surabaya.Terkait permasalahan yang dihadapi mitra, tim pengabdian kepada masyarakat memberikan solusi yang diberikan dalam lingkup pelatihan (coaching dan mentoring). Pelatihan dilaksanakan dengan pemberian materi sesuai keahlian yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah atau kebutuhan mitra. khususnya di bidang kewirausahaan melalui motivasi wirausaha dan manajemen wirausaha. Hasil dari pelatihan dan pendampingan wirausaha bagi pemuda dalam pembuatan sablon tiga dimensi dan batik tulis melalui materi pengetahuan tentang motivasi usaha dan manajemen wirausaha dilanjutkan dengan  praktek langsung pembuatan sablon tiga dimensi dan batik tulis. Tahapan berikutnya yaitu memberikan seb uah evaluasi kegiatan pelatihan dan pendampingan wirausaha sablon 3 dimensi dan batik tulis, dimana kegiatan yang menunjukkan pelaksana pengabdian masyarakat oleh tim abdimas sebagai mediator dalam menyelesaikan masalah yang ada setelah pelatihan jika ada peserta yang membutuhkan untuk memperdalam ketrampilan membuat sablon 3 dimensi atau batik tulis