Abstrak Pengabdian kepada Masyarakat ini dilatarbelakangi oleh temuan permasalahan mitra berkaitan dengan implementasi pembelajaran sesuai Kurikulum Merdeka. Implementasi pembelajaran terdiferensiasi di SMP Negeri 17 Bintan belum didukung oleh bahan ajar yang menyesuaikan kebutuhan belajar peserta didik. Pada umumnya guru masih mengalami kesulitan merancang bahan ajar pembelajaran berdiferensiasi yang menyesuaikan kebutuhan peserta didik. Kendala utama guru ialah masih belum memiliki pemahaman yang baik terkait strategi merancang bahan ajar yang disesuaikan dengan hasil diagnostik kebutuhan belajar peserta didik. Alasan lain ialah kurangnya penguasaan teknologi dapat mengembangkan media pembelajaran digital. Oleh karena itu, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru dalam mengembangkan media pembelajaran yang dapat digunakan untuk mendukung efektivitas pembelajaran berdiferensiasi di kelas. Metode PKM ini terdiri dari sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi dan evaluasi media pembelajaran digital hasil karya guru. Hasil evaluasi PKM menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada pemahaman peserta dalam merancang bahan ajar terdiferensiasi, dan peningkatan keterampilan menggunakan teknologi Canva, Powtoon, dan Smart Apss Creator untuk mendesain media pembelajaran digital. Berdasarkan hasil evaluasi dapat disimpulkan bahwa kegiatan PKM berhasil meningkatkan keterampilan guru mendesain media pembelajaran digital terdiferensiasi sesuai kebutuhan belajar peserta didik. Kata kunci: media pembelajaran digital; pembelajaran berdiferensiasi,;canva; powtoon; smart apps creator. Abstract The community service project is motivated by the findings of issues faced by partners regarding the implementation of learning in accordance with the Merdeka Curriculum. The differentiated learning implementation at SMP Negeri 17 Bintan has not been supported by teaching materials that align with the learning needs of students. Initial studies revealed that teachers generally still struggle to design differentiated learning materials that meet student needs. The main challenge for teachers is their lack of understanding regarding strategies for designing teaching materials tailored to diagnostic assessments of students' learning needs. Another reason is the insufficient mastery of technology to develop digital learning media. Therefore, this training aims to enhance teachers' understanding and skills in developing learning media that can be used to support the effectiveness of differentiated learning in the classroom. The methods used in this community service program include socialization, training activities, guided assignments, and evaluation of the digital learning media created by teachers. Evaluation results show a significant improvement in participants' understanding of designing differentiated teaching materials and an increase in skills using technology like Canva, Powtoon, and Smart Apps Creator for designing digital learning media. This activity is expected to positively impact the quality of learning at SMP Negeri 17 Bintan. Keywords: digital learning media; differenciated learning; canva; powtoon; smart apps creator.