Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN ECOPRINT MENGGUNAKAN TANAMAN HIAS SEBAGAI PENGEMBANGAN KREATIVITAS IBU-IBU PKK DI DESA BHAKTI NEGARA KECAMATAN BARADATU KABUPATEN WAY KANAN Afriyani, Afriyani; Damayanti, Ervina; Marcellia, Selvi; Islami, Suryadi; Januaristy, Gracia Rescuefa; Laksana, Bayu
JPM (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Ruwa Jurai Vol. 9 No. 2 (2024): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT RUWA JURAI
Publisher : FK Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpmrj.v9i2.3419

Abstract

Ecoprint adalah kegiatan membatik dengan motif yang berupa daun atau bunga tanaman hias tertentu pada sebuah kain putih. Proses pembuatan ecoprint ini menggunakan teknik pounding, dimana teknik ini dilakukan dengan cara memukul motif dimulai dari tepi daun lalu mengikuti alur hingga keseluruhan daun telah terekstrak dengan baik pada kain yang ditandai dengan hasil transfer pigmen warna dari daun ke kain merata. Pelatihan pembuatan ecoprint ini dilakukan untuk mendorong masyarakat agar kreatif dan inovatif dalam memanfaatkan sumberdaya alam di sekitarnya menjadi sebuah karya ecoprint, dapat menjadi peluang usaha bagi masyarakat dan meningkatkan ekonomi masyarakat dari menjual hasil karya batik dengan bentuk dan corak yang eksklusif sehingga ecoprint memiliki nilai ekonomi.
IMPLEMENTASI PESANTREN SEHAT DALAM UPAYA PENCEGAHAN KECACINGAN DI PONDOK PESANTREN TAHFIDZUL QUR’AN DEWAN DAKWAH LAMPUNG Marcellia, Selvi; Ramadhian, M. Ricky; Septiani, Linda; Afriyani, Afriyani; Islami, Suryadi
JPM (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Ruwa Jurai Vol. 10 No. 1 (2025): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT RUWA JURAI
Publisher : FK Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpmrj.v10i1.3550

Abstract

Penyakit cacingan adalah penyakit menular disebabkan oleh infeksi jenis Soil-transmitted helminths seperti cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing tambang (Necator americanus dan Ancylostoma duodenale) dan cacing cambuk (Trichuris trichiura). yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Cacingan dapat menyebabkan kehilangan darah dan penurunan penyerapan zat gizi seperti karbohidrat, zat besi, dan protein. Cacing yang menginfeksi hidup dan berkembang biak di usus manusia, maka cacing akan menyerap protein dan zat besi dalam darah, yang membuat terganggunya penyerapan nutrisi pada tubuh akibat rusaknya dinding usus. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan upaya penanggulangan cacingan melalui penyuluhan dan demonstrasi indikator Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yaitu cara mencuci tangan yang benar. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan observasi pengetahuan santri dengan lembar kuisioner (pre-test dan post-test). Kegiatan Pengabdian ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an (PPTQ) Dewan Da’wah Lampung dengan sasaran kegiatan adalah santri kelas VIII. Hasil dari Kegiatan PkM ini menunjukkan rata-rata nilai pengetahuan santri sebelum dilakukan penyuluhan dan pelatihan sebesar 54,52±23,35. Hal ini mengindikasikan bahwa pengetahuan awal peserta cukup baik, namun masih memerlukan penguatan. Setelah melalui kegiatan penyuluhan dan pelatihan, nilai post-test meningkat menjadi 75,76±21,99, dengan kenaikan rata-rata pengetahuan sebesar 21,24±20,97. Hasil analisis statistik menggunakan Uji Paired Sample t-test, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nyata yang signifikan (p<0.05) antara pengetahuan santri sebelum dan setelah diberikan penyuluhan dan pelatihan mengenai penyakit kecacingan. Berdasarkan Hasil ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan penyuluhan dan pelatihan berhasil meningkatkan pengetahuan para santri PPTQ Dewan Da’Wah Lampung terhadap penyakit kecacingan pada anak
PENYULUHAN TENTANG HIPERTENSI DAN PEMERIKSAAN TEKANAN DARAH PADA KELOMPOK MASYARAKAT TANI DI DESA JATI MULYO, JATI AGUNG, LAMPUNG SELATAN, LAMPUNG Ervina Damayanti; Afriyani, Afriyani; Zahra, Ghina Nazhifah Az; Vanadis, Zifa Aisha
JPM (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Ruwa Jurai Vol. 10 No. 1 (2025): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT RUWA JURAI
Publisher : FK Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpmrj.v10i1.3615

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang menjadi penyebab utama morbiditas dan mortalitas di Indonesia. Kelompok petani termasuk dalam populasi yang rentan terhadap hipertensi karena faktor usia, pola makan, aktivitas fisik yang tidak seimbang, serta keterbatasan akses informasi dan layanan kesehatan serta paparan pestisida. Penyuluhan edukasi mengenai hipertensi menjadi langkah preventif penting untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman para petani terhadap faktor risiko, gejala, dan pencegahan hipertensi. Kegiatan ini juga melakukan pemeriksaan tekanan darah sebagai deteksi awal penyakit hipertensi serta memantau tekanan darah para petani yang telah terdiagnosis hipertensi. Kegiatan penyuluhan dilaksanakan dengan melakukan penyampaian materi menggunakan media leaflet serta dilakukan sesi tanya jawab dan kuis, yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar mengenai hipertensi. Sasaran pada kegiatan ini adalah petani di Desa Jati Mulyo, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan yang berjumlah 24 orang. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta setelah kegiatan penyuluhan, yang diharapkan dapat mendorong perubahan perilaku menuju pola hidup yang lebih sehat. Kegiatan ini menunjukkan bahwa edukasi kesehatan di komunitas petani sangat efektif dalam meningkatkan kesadaran dan pencegahan terhadap penyakit hipertensi.
PENGENALAN PROSES PRODUKSI MIE PADA PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR Andriani Yasin, Nurfatwa; Masmarulan, Masmarulan; Muliati, Muliati; Artiyany, Megawhati; Afriyani, Afriyani
Arunika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2: Desember 2022
Publisher : Unit Publikasi dan Jurnal Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tri Dharma Nusantara Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53654/ar.v1i2.310

Abstract

Learning strategies through outing classes to improve aspects of child development. Learning is an important thing that is done in an educational process. Therefore it takes the right learning strategy. As for one of the learning strategies that can be done is through outing class activities. This outing class was conducted by SD Inp students. Toddopuli's flagship by visiting PT. Megah Putra Sejahtera, a company that produces instant noodles under the Megah Mie brand. The purpose of writing this article is to introduce students to the process of mass-producing instant noodles in a machine-run factory. In this community service the lecturer team works closely with the management of PT. Megah Putra Sejahtera, introduced and guided students during the visit. The result of this dedication is that students get additional knowledge and an overview of the world of management, in this case PT. Megah Putra Sejahtera operates and produces instant noodles in bulk packages.
PELATIHAN MANAJEMEN KEUANGAN SEDERHANA UNTUK USAHA KECIL DAN MENENGAH DI KAWASAN WISATA PANTAI BIRU MAKASSAR Andriani Yasin, Nurfatwa; Afriyani, Afriyani; Muliati, Muliati; Jumria, Jumria
Arunika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1: Juni 2025
Publisher : Unit Publikasi dan Jurnal Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tri Dharma Nusantara Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53654/ar.v4i1.629

Abstract

Small and Medium Enterprises (SMEs) are an important sector in the local economy, especially in the Pantai Biru Makassar tourist area. However, most SMEs in this area still face obstacles in managing business finances, such as no cash flow recording, mixing personal and business finances, and low understanding of basic financial management. This community service activity aims to improve literacy and skills of SMEs in managing finances through simple financial management training. The methods used include initial observation, module preparation, face-to-face training, direct practice, evaluation, and mentoring. The activity was carried out for two days in the Bira Village Hall, Makassar, involving 25 SMEs as participants. The evaluation results showed a significant increase in participants' understanding of financial recording and business financial planning. The majority of participants also started implementing routine cash flow recording after the training. This activity proves that simple financial management training can be a strategic step to encourage the sustainability and professionalism of SMEs in tourist areas. Further training and ongoing mentoring are needed so that the benefits of the training can be felt in the long term.