Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Aktivitas fisik untuk meningkatkan keterampilan bermain sepak bola Atiq, Ahmad; Purwanto, Didi; Ali, Muhammad; Candra, Gustian, Erik; Hidayatululloh, Septianggi Afrizal; Rafli, Rafli; Anggini, Selvi Bella; Riski, Riski; Jumantara, Warapada Annisa; Nanda, Fitri Agung
Sepakbola Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Research and Social Study Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33292/sepakbola.v3i2.311

Abstract

Kegiatan aktivitas fisik bukan hanya sebagai media untuk meningkatkan dan memelihara derajat kesehatan manusia, banyak manfaat lain salah satunya adalah optimalnya peran dari kognitif dampak dari distribusi oksigen yang cukup ke otak manusia. Physical activity (PA) dapat mengembalikan setidaknya beberapa efek yang tidak diinginkan akibat gaya hidup sedentary secara nyata kalo di kaitkan dengan para pemain sepak bola yang terjadi sekarang dapat menunda penuaan otak, namun yang paling penting adalah PA dapat meningkatkan proses kognitif dan daya ingat, antidepresan bahkan menginduksi perasaan bahagia Secara fisiologis aktivitas fisik yang baik dapat membantu manusia untuk mengoptimalkan fungsi-fungsi otak. Aktivitas fisik yang menarik dapat menjadi salah satu cara yang menjanjikan untuk meningkatkan fungsi kognitif seseorang karena beberapa bukti menunjukkan bahwa aktivitas fisik memiliki dampak positif untuk performa akademik Namun, Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis aktivitas fisik yang dilakukan peserta didik kemudian menganalisis jenis aktivitas fisik yang relevan guna mendukung keterampilan bermain sepak bola. Penelitian ini menggunankan Metode penelitian yang di gunakan dengan pendekatan diskriftif kuantitatif Classroom Action Research (CAR) adalah cara menentukan bagaimana cara melakukanya pengambilan data yang di mulai dari  siklus. I maupun II kegiatan penelitian, cara memperoleh data ini dikenal sebagai metode pengumpulan data, Analisis data  Dengan Penelitian Tindakan Kelas Khususnya mahasiswa angkatan 2023 Yang Berjumlah 45 di dapatkan sebagai berikut  Siklus 1 Lulus 25 mahasiswa Dengan Persentasi 55 % Dan yang belum lulus berjumlah 20 peserta didik dengan persentasi 45 % Di Lanjutkan Siklus II Dengan Perbaikan Perencanaan Dan Pelaksaan yang lebih baik denga tingkat Akurat Dan Tepat Sasaran Mengunakan keterampilan dimana seluruh atlet mendalam  Baru Bisa Di Katakan Lulus 45 Peserta Didik Dengan Persentasi 100 %. 
Analisis Scientometric tentang Kematangan Transformasi Digital dalam Penelitian dan Pengembangan Riski, Riski; Nurmandi, Achmad; Younus, Muhammad; Lawelai, Herman; Suardi, Wahdania
Society Vol 13 No 1 (2025): Society
Publisher : Laboratorium Rekayasa Sosial, Jurusan Sosiologi, FISIP Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/society.v13i1.800

Abstract

This study uses a scientometric approach to analyze the evolution and maturity of digital transformation in research and development (R&D) over the past decade. For this purpose, bibliometric data from the Scopus database was searched from 2015 to 2024. The resulting dataset of 495 articles was then exported in CSV format. The results showed that the evolution of digital transformation has had a major impact on research progress over the previous decade, with digital transformation maturity (DTM) emerging as an important concept in understanding how organizations and sectors adapt to technological advances. This study used scientometric analysis to explore the development and trends of DTM research over the past decade. The study then focuses more deeply on evaluating digital maturity, integrating technology in decision-making processes, and exploring specific sectors that have received relatively less attention in the existing literature from an industry perspective. The findings suggest that companies need to adopt a more systematic digital transformation strategy, optimize the use of data in management, and apply innovative technologies to improve efficiency and competitiveness.
PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS GEOGEBRA UNTUK GURU SEKOLAH DASAR Rosiyanti, Hastri; Ismah, Ismah; Zaitun, Zaitun; Faisal, Faisal; Nugroho, Sidiq; Riski, Riski
AN-NAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): AN-NAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat penggunaan aplikasi GeoGebra dalam pembelajaran matematika bagi guru Sekolah Dasar di Labschool FIP UMJ. Kegiatan pelatihan dilaksanakan di Sekolah Labschool FIP UMJ dengan melibatkan 33 guru sebagai peserta. Metode yang digunakan berupa pelatihan berbentuk workshop yang fokus pada penggunaan dan pemanfaatan aplikasi GeoGebra dalam materi Bangun Ruang. Tahapan kegiatan terdiri dari persiapan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan refleksi. Pelatihan ini mendapat respon positif dari peserta, dengan manfaat berupa meningkatnya minat guru dalam menggunakan GeoGebra sebagai alat bantu pembelajaran, bertambahnya wawasan guru untuk menciptakan media pembelajaran berbasis ICT yang lebih menarik, serta kemampuan menghasilkan ilustrasi benda tiga dimensi yang mampu memperjelas konsep matematika abstrak menjadi lebih konkret. Selain itu, GeoGebra mempermudah guru dalam pembuatan soal Bangun Ruang dan menyampaikan materi pembelajaran dengan cara yang lebih efektif. Hasil pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di tingkat Sekolah Dasar. Luaran kegiatan meliputi prosiding nasional, poster, dan materi pelatihan. Oleh karena itu, penting untuk mengintegrasikan teknologi seperti GeoGebra dalam pembelajaran guna mendukung transformasi pendidikan yang lebih inovatif.
The Effectiveness Of Iron Tablets, Date Juice, And Honey On Increasing Hemoglobin Levels In Anemic Adolescents At Mts Raudhatul Ulum Sakatiga In 2025 Mayunita, Abela; Riski, Riski
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.48684

Abstract

To determine the effectiveness of administering a combination of Fe tablets, date juice, and honey in increasing hemoglobin levels in female adolescents with anemia at MTs Raudhatul Ulum Sakatiga in 2025. This study used a quasi-experimental design with a pretest-posttest approach without a control group. A sample of 14 anemic female adolescents was selected using a total sampling technique. The intervention was given in the form of a combination of Fe tablets, date juice (250 ml), and honey (15 ml) every day for 4 days. Hemoglobin levels were measured before and after the intervention using a digital Hb device. Data were analyzed using a paired t-test to determine significant changes in hemoglobin levels. The results showed an increase in hemoglobin levels in adolescent girls after intervention with a combination of Fe tablets, date juice, and honey. The average increase in hemoglobin levels was ≥ 1 g/dL with a significance value of p < 0.05, indicating that the intervention was effective. Most respondents experienced an increase from mild anemia to normal, and showed increased energy and enthusiasm for learning. The combination of iron tablets, date juice, and honey has been shown to be effective in increasing hemoglobin levels in adolescent girls with anemia. This intervention also improves compliance due to its preferred taste. Schools, community health centers, and families are recommended to consider this combination therapy as a more natural and acceptable alternative treatment for anemia among adolescents.
Menggali Kekayaan Tradisi dan Kesenian Lewat Festival Budaya Riski, Riski; M. Amal, M. Amal; Novita, Novita; Mutmainah, Mutmainah; Husain, Husain; Lita, Lita
Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Mei
Publisher : Lembaga Penerbitan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54471/khidmatuna.v5i2.3193

Abstract

Pelestarian budaya lokal di tengah arus globalisasi menjadi tantangan serius bagi komunitas desa yang memiliki warisan tradisi turun-temurun. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk merevitalisasi kearifan lokal melalui penyelenggaraan Festival Budaya di Desa Harjowinangun Barat, Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang. Kegiatan dilaksanakan dengan pendekatan Asset-Based Community Development (ABCD) dan metode siklus 5-D (Discovery, Dream, Design, Define, Destiny), yang melibatkan masyarakat secara aktif dalam seluruh tahapan perencanaan hingga pelaksanaan. Festival Budaya menjadi medium ekspresi budaya lokal yang menyatukan lembaga pendidikan, tokoh masyarakat, dan generasi muda dalam kegiatan seni, seperti tari tradisional, pidato budaya, doa keagamaan, dan gerak lagu. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa festival ini berhasil meningkatkan kesadaran budaya antar generasi, membangun kembali memori kolektif, serta memperkuat jejaring sosial komunitas. Selain itu, kegiatan ini mendorong munculnya inisiatif warga untuk menjadikan festival sebagai agenda tahunan desa dan membentuk komunitas budaya secara mandiri. Festival budaya terbukti tidak hanya berdampak pada pelestarian simbolik, tetapi juga menjadi alat transformasi sosial, pendidikan karakter, dan penguatan identitas komunitas. Model ini berpotensi direplikasi di desa lain sebagai praktik baik dalam program pemberdayaan berbasis budaya lokal.
TEOLOGI EKUMENIS SEBAGAI WUJUD KASIH KRISTUS DALAM KEHIDUPAN OIKUMENIS Riski, Riski; Sjahthi, Herman; Darmaka, Benediktus James Widya
RERUM: Journal of Biblical Practice Vol. 5 No. 2 (2025): RERUM: The Journal of Biblical Practice
Publisher : Moriah Theological Seminary

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55076/rerum.v5i2.506

Abstract

Ecumenical theology is a reflection of faith that affirms Christ's love as the foundation of church unity and ecumenicallife. Christ's love is understood as a unifying force that transcends differences in denomination, doctrine, or tradition, so that diversity is no longer seen as a barrier but as a richness of faith that enriches the body of Christ. Within this framework, ecumenism is not an attempt to erase the church's identity, but rather an effort to affirm the core of the Gospel, which is centered on God's unifying love. Through literature reviews, theologians emphasize the importance of dialogue and collaboration based on openness and honesty. Ecumenical dialogue does not simply bring together differing perspectives, but rather serves as a means of mutually enriching our understanding of faith and broadening our perspectives on God's work. Christ's love serves as a bridge that transcends historical and cultural barriers, enabling the church to see diversity as part of God's plan. Ecumenical life is understood as a call to present God's inclusive, transformative, and practical love. Inclusive love embraces differences, transformative love brings change toward justice and peace, and practical love is embodied in shared service. Thus, ecumenical theology does not stop at discourse, but becomes a concrete practice of Christ's love, proclaiming God's peace to the world.  Teologi ekumenis merupakan refleksi iman yang menegaskan kasih Kristus sebagai dasar persatuan gereja dan kehidupan oikumenis. Kasih Kristus dipahami sebagai kekuatan pemersatu yang melampaui perbedaan denominasi, doktrin, maupun tradisi, sehingga keberagaman tidak lagi dipandang sebagai penghalang, melainkan sebagai kekayaan iman yang memperkaya tubuh Kristus. Dalam kerangka ini, ekumenisme bukanlah upaya menghapus identitas gereja, melainkan usaha untuk menegaskan inti Injil yang berpusat pada kasih Allah yang menyatukan. Melalui kajian literatur, para teolog menekankan pentingnya dialog dan kerja sama yang dilandasi keterbukaan dan kejujuran. Dialog oikumenis tidak sekadar mempertemukan pandangan yang berbeda, melainkan menjadi sarana saling memperkaya pemahaman iman dan memperluas perspektif tentang karya Allah. Kasih Kristus menjadi jembatan yang mampu menembus sekat historis maupun kultural, sehingga gereja dapat melihat keberagaman sebagai bagian dari rencana Allah. Kehidupan oikumenis dipahami sebagai panggilan untuk menghadirkan kasih Allah yang inklusif, transformatif, dan praksis. Kasih yang inklusif menerima perbedaan, kasih yang transformatif membawa perubahan menuju keadilan dan perdamaian, dan kasih yang praksis diwujudkan dalam pelayanan bersama. Dengan demikian, teologi ekumenis tidak berhenti pada wacana, melainkan menjadi praksis nyata kasih Kristus yang menyatakan damai sejahtera Allah bagi dunia.