Claim Missing Document
Check
Articles

PERANCANGAN PROGRAM PENENTUAN HISTOGRAM CITRA DENGAN GRAPHICAL USER INTERFACE (GUI) Kurniastuti, Ima; Andini, Ary
TEKNOLOGI DITERAPKAN DAN JURNAL SAINS KOMPUTER Vol 1 No 1 (2018): June
Publisher : Unusa Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/atcsj.v1i1.4

Abstract

Dalam penelitian ini dilakukan perancangan program penentuan histogram citra yang dilengkapi dengan Graphical User Interface (GUI) sehingga pengguna lebih mudah dalam mengoperasikan program. Perancangan dilakukan dalam beberapa tahap yaitu tahap perancangan desain GUI, perancangan GUI, perancangan program dan testing program. Perancangan desain GUI bertujuan untuk menghasilkan desain GUI yang akan mempermudah programmer dalam merancang GUI program. GUI program merupakan tampilan yang akan muncul saat pengguna mengoperasikan program. Tahap perancangan program berfungsi untuk membuat source code yang berisi perintah-perintah dalam program. Tahap terakhir yang dilakukan dalam penelitian ini adalah testing program dengan menggunakan sebuah citra. Dari hasil testing program dapat disimpulkan bahwa program penentuan histogram citra berjalan dengan baik.
STUDI PREVALENSI RISIKO DIABETES MELITUS PADA REMAJA USIA 15–20 TAHUN DI KABUPATEN SIDOARJO Andini, Ary; Awwalia, Evy Sylvia
Jurnal Ilmu Kesehatan dan Kesehatan Vol 2 No 1 (2018): FEBRUARY
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/mhsj.v2i1.600

Abstract

Abstract: Worldwide number of adolescents diagnosed with diabetes mellitus has increased everyyear means that a prevention to reduce the prevalence of diabetes mellitus is required. The aim ofthis study was to determine the prevalence of diabetes mellitus risk in adolescents in Sidoarjo city,East Java and Diabetes Mellitus risk factors. Total population used in this study is composed by 150men and women aged 15–20 years who reside in various locations in Sidoarjo city. The obtaineddata were analyzed descriptively with cross-sectional design. The results showed the prevalence ofdiabetes risk in adolescents in Sidoarjo is about 42% with average glucose levels 104.35 ± 13.01mg/dl. The prevalence of non-diabetes mellitus in adolescents is 58% with the average glucose79.26 ± 7.01 mg/dl. The risk factor which lead to high risk of diabetes mellitus is fast-food consumption (71%), soft drink consumption (31%) and smoking (5%).
MONITORING KADAR GLUKOSA DARAH SEBAGAI PENCEGAHAN DIABETES MELITUS BAGI MASYARAKAT DESA GELANG, TULANGAN, SIDOARJO Andini, Ary; Ragil Santoso, Andreas Putro
JURNAL PENGEMBANGAN KOMUNITAS Vol 2 No 1 (2018): August
Publisher : JURNAL PENGEMBANGAN KOMUNITAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.305 KB)

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) monitoring kadar glukosa darah sebagai pencegahan Diabetes Melitus dilaksanakan pada tanggal 14 Mei 2018. Kegiatan PkM ini merupakan hasil kerjasama dengan kader kesehatan setempat dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di desa Gelang, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo. Peserta Pkm diikuti oleh masyarakat umum terutama para Lansia. Pelaksanaan kegiatan PkM dilakukan dalam dua tahapan yaitu pemeriksaan glukosa darah dengan menggunakan Point of Care Testing (POCT) dan konsultasi kesehatan. Berdasarkan hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa 79% masyarakat memiliki kadar glukosa normal. Namun, masyarakat yang memiliki resiko diabetes (prediabetes) mencapai 19% dan peserta yang terindikasi terkena Diabetes Melitus adalah 2%.
PENGARUH PEMBERIAN TOPIKAL EKSTRAK KOLAGEN KULIT IKAN LELE SANGKURIANG (CLARIAS GARIEPINUS VAR) TERHADAP TNF-Α DAN JUMLAH FIBROBLAST PADA LUKA BAKAR DERAJAT DUA TIKUS WISTAR ., Aisyah; Mufarikoh, Zainatul; Andini, Ary
Jurnal Ilmu Kesehatan dan Kesehatan Vol 1 No 1 (2017): FEBRUARY
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/mhsj.v1i1.611

Abstract

ABSTRACTBackground: Collagen has vital role on healing process of burn injuries, mainly in connective tissue.Collagen triggers fibroblast proliferation, support to form new granulation tissue and epithelium aroundwound. Wound treatment through collagen extract of Sangkuriang catfish skin can increase healing process.It stimulates humidity on level II burn injuries and encourage re-epithelization, proliferation and cellmigration also increases growth. Methods: This is an experimental studies using 4 groups of RattusNorvegicus (Wistar strain). All of the group get a burn injuries in their back skin. Control group 1 (K1) wastreated by lidocaine for three days and control group 2 (K2) for ten days. Whereas treatment group 1 (P1) getlidocaine and collagen extract from Sangkuriang cat fish for 3 days and treatment group 2 (P2) for 10 days.Result: Number of fibroblast/field of view on treatment group showed significantly increased comparedcontrol groups on the 3rd days (P=0,046) and the 10th (P=0,004). Percentage of TNF-? on level II-burninjuries in wistar rats showed significant difference. Percentage of TNF-? lower than treatment group andshowed significant lowering level compared control groups on the10th (P=0,022). Conclusion: Increasing offiroblast number and lowering level of TNF-? significantly showed collagen extract of Sangkuriang cat fishskin accelerate wound healing process.
CHITOSAN AS ANTIFUNGAL IN CHANNA STRIATA COLLAGENCHITOSAN FOR WOUND HEALING Andini, Ary; Prayekti, Endah
Jurnal Ilmu Kesehatan dan Kesehatan Vol 3 No 2 (2019): AUGUST
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/mhsj.v3i2.1197

Abstract

The Snakehead fish contains high protein that was mostly used as a treatment during healing process in either invasive or passive surgery. Therefore, it could be developed as well as a mixture of wounds dressing for skin healing. The aim of this study was to know the effect of  combination of concentrations between chitosan and collagen of  Snakehead fish  (Channa striata) skin and scales on fungal total number recovered from the composite. Snakehead fish skin and scales was treated by soaking in 2% HCl solvent for 48 hours to obtain collagen from its filtrate. Filtrate obtained continued to neutralize with 1 M NaOH until soluble collagen  appeared. Collagen obtained in this study then  mixed with 2% chitosan liquid to make wound dressing in various concentrations group. Combination of colagen mixture in this study were chitosan liquid only as control, 25% collagen-75% chitosan (C1), 50% collagen-50% chitosan (C2) and 75% collagen-25% chitosan (C3). The study results showed that on Control, C1 and C2 group there was no fungal contamination, but on C3 group there was contamination of fungal with total counting about 2,43 x 103 CFU. Based on statistically test showed that there was discrepancy for each group with p-value was 0,02 (p<0,05).
Rancang Bangun Program Penentuan Fitur Tekstur Citra Kuku Jari Tangan sebagai Deteksi Dini Resiko Diabetes Mellitus Kurniastuti, Ima; Andini, Ary; Nerisafitra, Paramitha
TEKNOLOGI DITERAPKAN DAN JURNAL SAINS KOMPUTER Vol 2 No 1 (2019): June
Publisher : Unusa Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/atcsj.v2i1.1138

Abstract

Pada penelitian ini dilakukan rancang bangun program penentuan ekstraksi fitur tekstur citra kuku jari tangan sebagai deteksi dini resiko diabetes mellitus dilakukan dalam beberapa tahapan yaitu persiapan data, perancangan desain program, perancangan program dan pengujian program. Tahap persiapan data dilakukan untuk mempersiapkan masukan program yaitu citra kuku jari tangan. Tahap perancangan desain program digunakan untuk merancang desain program yang mempermudah peneliti dalam merancang program. Tahap perancangan program dilakukan dengan merancang GUI program dan kode program untuk memberikan perintah pada GUI program. Tahap terakhir yaitu pengujian program dengan citra kuku jari tangan sebagai masukan program. Hasil pengujian program menunjukkan bahwa program berhasil menentukan fitur tekstur citra kuku jari tangan berupa mean, variance, skewness, kurtosis dan entropy serta dapat mengeksport hasil fitur tekstur citra ke dalam file excel.
Hubungan Asupan Bahan Makanan Sumber Vitamin D Dan Vitamin C Terhadap Penurunan Glukosa Darah Pada Responden Terindikasi Diabetes Mellitus Tipe II Kardina, Rizki Nurmalya; Nuriannisa, Farah; Andini, Ary; Anita, Anita
Journal of Islamic Medicine Vol 5, No 1 (2021): JOURNAL OF ISLAMIC MEDICINE EDISI MARET 2021
Publisher : Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jim.v5i1.11433

Abstract

Latar belakang: Diabetes Mellitus tipe 2 merupakan penyakit yang disebabkan oleh penurunan sekresi insulin dan ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah (hiperglikemia). Vitamin D memiliki peranan terhadap sekresi insulin, metabolisme insulin dengan mempercepat perubahan proinsulin menjadi insulin dan meningkatkan sensitifitas insulin. Vitamin C adalah golongan mikronutrien yang memiliki peran penting dalam plasma manusia sebagai antioksidan. Vitamin C mempunyai sifat larut air dan mampu melawan radikal bebas. Fungsi Vitamin C adalah sebagai donor elektron atau agen pereduksi elektron sehingga mampu berperan sebagai antioksidan. Tujuan ingin mengetahui hubungan asupan bahan makanan sumber vitamin D dan vitamin C terhadap penurunan glukosa darah pada responden yang terindikasi Diabetes Mellitus tipe II. Metode penelitian pada penelitian ini adalah eksperimental dengan pendekatan crosssectional dengan menggunakan responden di wilayah kelurahan Kutisai, Surabaya. Dalam penelitian ini menggunakan 2 kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah incidental sampling dengan jumlah 20 responden, yang terbagi menjadi 2 kelompok. Setiap kelompok 10 responden kelompok kontrol dan 10 responden kelompok perlakuan. Pengumpulan sampel dengan dilakukan dengan pengambilan darah hari 1 dan hari 7, wawancara FFQ–SQ. Hasil penelitian menunjukkan kedua kelompok baik kelompok kontrol dan perlakuan sama sama memiliki hasil tidak terdapat hubungan asupan bahan makanan sumber vitamin D dan vitamin C pada responden yang terindikasi diabetes mellitus tipe II . Kesimpulan Tidak ada hubungan antara asupan bahan makanan sumber vitamin D dan vitamin C terhadap penurunan kadar glukosa darah pada responden yang terindikasi Diabetes Mellitus tipe IIKata kunci : Diabetes Mellitus Glukosa, Vitamin C, Vitamin D
PENGARUH TERAPI BERJEMUR TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA RESPONDEN TERINDIKASI DIABETES MELITUS Andini, Ary; Kardina, Rizki Nurmalya; Anita
MEDIA ILMU KESEHATAN Vol 9 No 2 (2020): Media Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30989/mik.v9i2.489

Abstract

Background: Vitamin D deficiency could increase the risk of of cancer, autoimmune reaction, cardiovascular disorders, and diabetes mellitus. Objective: The aims of study is to determining effectivity of sunbathing therapy in the morning on blood glucose levels of respondents whose indicated diabetes mellitus type 2. Methods: The study was an quasy experimental study that used 20 respondents whose indicated diabetes mellitus type 2. Afterwards, respondents divided into two group such as control group with no therapy intervention and treatment group with intervention of sunbathing therapy in the morning. Blood glucose levels of each respondent was tested using point of care testing (POCT) on pre and post therapy. Member of treatment group did sunbathing therapy in the morning for 10 minutes in a week. Results: Based on this research showed that blood glucose levels on treatment group lower than control group. Treatment group obtained blood glucose levels from 316,1 ± 99,3 mg/dl decrease into 210,9 ± 81,9 mg/dl significantly (p <0,05) after therapy carried out. But, on control group obtained blood glucose levels from 299,1 ± 75,2 increase into 373,1 ± 68,1 mg/dl significantly (p <0,05). Conclusion: Sunbathing therapy in the morning for 10 minutes had effect to decrease blood glucose levels
Cytotoxicity Assay of Chitosan-Collagen Wound Dressing using Brine Shrimp Lethality Test Methods Ary Andini; Ersalina Nidianti; Endah Prayekti
Biomedika Vol 13 No 1 (2020): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31001/biomedika.v13i1.680

Abstract

Wound dressing has a function to protect the wound area from external exposure and provide a moist state around the wound area for accelerating wound healing process. Collagen and chitosan are known as appropriate biomaterials to synthesise of wound dressing because they have anti-bacterial, anti-fungal, biodegradable and biocompatible properties. One of biocompatibility assay for a material is cytotoxicity assay using Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) that could be applied before in Vivo assay. The aim of the research was to know the cytotoxicity level of collagen-chitosan wound dressing with variance of concentration such as K0 as control used pure chitosan, K1 used collagen 25% and chitosan 75%, K2 used collagen 50% and chitosan 50%, K3 used collagen 75% and Chitosan 25%. Skin and scales of Gabus fish (Channa striata) were extracted using 2% HCl solvent to obtain collagen and chitosan powder dissolved in 1% acetic acid. Furthermore, wound dressing is made by a combination of collagen-chitosan concentration according to each group (K0, K1, K2 and K3. Citotoxicity assay used Brine Shrimp Level Test (BSLT) method with concentration each sample group were 10, 50, 100, 250, 500, 750 and 1000 ppm. The results showed that each wound dressing group such as K0, K1, K2 and K3 had LC50> 1000ppm that indicated wound dressing was non-toxic.
ANALISA KADAR Fe (III) AIR DI KECAMATAN TANGGULANGIN SIDOARJO Ary Andini
TEKNOLOGI MEDIS DAN JURNAL KESEHATAN UMUM Vol 2 No 1 (2018): Medical Technology and Public Health Journal March 2018
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/mtphj.v2i1.763

Abstract

Decent water consumption has a characteristic of colorless, odorless, tasteless and no solids dissolved. One of the heavy metals that harmful to health body if excessive contained in water is Iron (III) (Fe(III). The method used in 2 main stages for analyzing of Fe (III) content those were determination standard curve and Fe (III) content in water with UV-Vis spectrophotometer at 480 nm wavelength. The result of this research showed that Fe (III) content in water in 10 samples of well water in Tanggulangin sub-district of Sidoarjo regency is quite feasible for daily use because the result of Fe (III) all sample were < 0,3 mg / L, its based on maximum concentration iron in drinking water as the Minister of Health Decree No.907 / MENKES / SK / VII / 2002.
Co-Authors Ainiyah, Siti Dzurrotul Aisyah . Akhmad, Nur Faradila Alfri Danti Izky Oktavia Andreas Putro Ragil Santoso, Andreas Putro Ragil Angggraini, Rahayu Anggriyani, Rinda Anita Anita Anita Anita Anita Ardyarini Dyah Savitri Arsya Tazkiya Asror, Anita Rizki Rahmawati Atika Nur Laila Awwalia, Evy Sylvia Brina Thursina Dibiasi Budiarti, Rizqi Putri Nourma Chilyatuz Zahroh Devita Rahma Putri Deviyani, Dira Devyana Dyah Wulandari Edjianto, Soebagijo Poegoeh Endah Budi Permana Putri Endah Prayekti Endang Sulistiyani Ersalina Nidianti Evi Sylvia Awwalia Evy Sylvia Awwalia Fadillah Triasmoro Fadlillah Triasmoro Iskandar Fakurazi, Sharida Farah Nuriannisa Fauziah, Luqiana Fitria Agustina Gilang Nugraha Halimah Prisilia Hamiduumajid Ballihg Ballihgoo Hana Murni Kartika Sari Handayani Handayani Hermawati, Septina Isro’ Hidayat, Muhammad Taufiq Husein Firdaus Ibrahim Dwi Waluyo Putra Ima Kurniastuti Imratul Mukarramah Indah Lestari Indah Lestri Indah Nur Kamaliyah Irda Puspita Kamariyah, ST. Kardina, Rizki Nurmalya Khamida Khamida Khiliah Navis Khusnah, Hidayatul Kifli, Nurolaini Lili Susan Rahmawati Maghfuroh, Qonita Iklila Mardhotillah, Rachma Rizqina Marinda Dwi Puspitarini Mega Silvia Anggraini Sukri Moch Samsul Arifin Mohammad Nasir Mufarikoh, Zainatul Muhamad Damar Baskara Muhammad Afwan Romdloni Muhammad Raffli Muhammad Taufiq Hidayat Mukarramah, Imraatul Nathalya Dwi Kartika Sari Navis, Khiliah Nerisafitra, Paramitha Nila Qurrotul A’yun Nur Hamidah Paramitha Nerisafitra Prayekti, Endah Puspitasari, Adela Puspitasari, Renny Novi Rahayu Anggraini Rahmawati Fitri Awalia Rahmawati, Lili Susan Ratna Sofaria Munir Retno Diah Putri Ekayanti Rhomadhoni , Muslikha Nourma Riyan Sisiawan Putra Rizki Amalia Rizki Nurmalya Kardina Rizki Nurmalya Kardina Rohmah, Wardah Rukman, Nia Kurniaty Salimi, Syafrina Maulidyatus Salman Firmansyah Satya Nugraha Wirayudha Siska Wulandari, Siska Siti Dzurrotul Ainiyah Siti Husnul Khotimah Siti Nur Aniza Sofaria Munir, Ratna Soleha, Umdatus Sri Hartatik Suryandaru, Suryandaru Syafiuddin, Achmad Thomas Sumarsono Thomas Sumarsono Wandara Sekar Ayu Pramesti Wideistianti, Annisa Pricilya Widya Novita Sari Widya Novitasari Wijanarko, Robert Aditya Wulandari, Deyana Dyah Yauwan Tobing Lukiyono Zain, R.A Wafiqah Aulia Zainatul Mufarikoh