Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

ANALISIS KERAGAAN PASAR BERAS DI DESA MARGO DADI KECAMATAN TUMIJAJAR KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT Natalia, Devi; Berliana, Dayang; Fitri, Annisa
Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH Vol 10, No 3 (2023): September 2023
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jimag.v10i3.11164

Abstract

Desa Margo Dadi merupakan salah satu sentra produksi padi tertinggi di Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat. Kegiatan pemasaran padi dihadapkan pada persoalan harga yang fluktuatif sehingga perlu dilakukan analisis sistem pemasaran padi di Desa Margo Dadi. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis saluran pemasaran beras, pemasaran marjin dan share petani , menganalisis transmisi harga beras. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan kuantitatif. Data pada penelitian ini dengan mengumpulkan data primer dan sekunder. Saluran pemasaran yang terbentuk di Desa Margo Dadi terdapat 3 saluran yang masing-masing memperoleh margin sebesar Rp 8.300, Rp 7.500, dan Rp 7.000. Nilaibagian petani dari saluran pemasarn I, saluran pemasaran II, dan saluran pemasaran III masing-masing sebesar 30,83%, 37,50% dan 39,13%. Berdasarkan beberapa indikator efisiensi pemasaran maka saluran pemasaran III merupakan saluran yang efisien dibandingkan saluran I dan II. Nilai elastisitas harga transmisi yaitu sebesar 0,038 (Et<1). Sehingga laju perubahan harga ditingkat petani lebih kecil dari pada ditingkat pedagang. Petani yang bertindak sebagai penerima harga hanya dapat menerima harga yang sudah diberikan pedagang. 
DESAIN KEMASAN ANEKA DODOL BERBASIS BAHAN BAKU LOKAL SEBAGAI OLEH-OLEH KHAS LIWA LAMPUNG BARAT Analianasari, Analianasari; Berliana, Dayang; Jaya, Tri Sandika
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2020): APRIL
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1401.999 KB) | DOI: 10.30997/qh.v6i1.1930

Abstract

KWT Sekar Wangi adalah salah satu kelompok penggerak wanita tani untuk memberdayakan wanita membuat olahan dodol berbasis bahan baku lokal sebagai oleh-oleh khas Liwa Lampung Barat. Dodol yang diproduksi beraasal dari bahan baku tomat, labu siam, terong belanda dan kopi.  Dodol sebagai produk oleh-oleh khas Liwa Lampung Barat harus memiliki kekhasan seperti bahan baku dan kemasan produk. Tujuan kegiatan ini adalah mendesain kemasan yang mencirikan kekhasan Kabupaten Lampung Barat dengan menggunakan corak batik ceulugham.  Batik Ceulugham pada kemasan produk dodol diharapkan dapat menonjolkan identitas produk KWT Sekar Wangi sebagai oleh-oleh khas Liwa Lampung Barat. Kegiatan ini untuk mendukung diversifikasi olahan berbasis bahan baku lokal sebagai produk khas oleh-oleh Lampung Barat sebagai kabupaten destinasi wisata di Provinsi Lampung.
PENGUATAN KAPASITAS PRODUKSI KOPI ROBUSTA PREMIUM GAPOKTAN TRIGUNA 4.5 Analianasari, Analianasari; Kenali Win, Eko; Berliana, Dayang; Yulia, Meinilwita
Qardhul Hasan: Media Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 7 No. 2 (2021): AGUSTUS
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1035.581 KB) | DOI: 10.30997/qh.v7i2.3369

Abstract

Tujuan Kegiatan adalah (1) melakukan pembinaan penanganan pasca panen untuk mendapatkan tingkatan mutu kopi beras (green bean) premium (level 1-2), (2) meningkatkan keterampilan penyangraian dengan mesin penyangraian yang dilengkapi pengaturan suhu dan blower untuk proses pendinginan, dan (3) melakukan peningkatan keterampilan kemasan dan (4) melakukan pendampingan pengajuan merk produk kopi bubuk Gapoktan Triguna 4.5 ke DJKI.  Metode Pelaksanaan kegiatan adalah metode pemecahan masalah dilakukan dengan melakukan tahapan sebagai berikut : (1) sosialisasi kegiatan program yang akan disampaikan ke anggota Gapoktan, (2) Melakukan pendampingan dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dalam pengoperasian mesin penyangraian dengan pengendalian temperature dan pendingin, dan (3) melakukan pendampingan pelatihan kemasan dan (4) pendaftaran merk produk Gapoktan Triguna 4.5. Metode yang digunakan adalah penyuluhan, diskusi, dan demontrasi cara baik penggunaan mesin penyangraian dan pengemasan produk. Hasil Kegiatan dapat diidentifikasikan bahwa proses penguatann kapasitas produksi harus berfokus pada penanganan pasca panen sesuai standar untuk menghasilkan kualitas biji kopi premium, penyangraian menggunakan mesin modern sehingga level penyangraian dapat disesuaikan dengan permintaan konsumen; peningkatan pengetahuan dan keterampilan pelatihan kemasan meningkat 100%, dan pendampingan pengajuan hak cipta merek Raosan berjalan dengan baik dan dapat digunakan oleh Gapoktan untuk memperluas jangkauan pemasarannya.Kata Kunci. Pascapanen, kopi premium, pengemasan, merek, gapoktan 
PENINGKATAN OMZET PENJUALAN KOPI ORGANIK KELOMPOK TANI AMPERA DESA SINDANG PAGAR KECAMATAN SUMBER JAYA LAMPUNG BARAT Eko Win Kenali; Analianasari; Berliana, Dayang; Maulida, Desi; Humaidi, Edy
Jurnal Pengabdian Nasional Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Politeknik Negeri Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25181/jpn.v2i1.1921

Abstract

Kopi merupakan produk unggulan Lampung Barat dengan jenis fine Robusta Lampung yangdibudidayakan secara non organik dan organik. Kelompok Tani Ampera sudah dari tahun 2013sampai sekarang, membudidayakan kopi secara organik. Namun pemasaran produk hanya terbataspada wilayah lokal, sertifikat organik sudah kadaluarsa sehingga diperlukan perpanjangan dankeunggulan potensial kopi organik belum dipromosikan secara luas, Upaya untuk mencapai tujuantersebut adalah melakukan : (1) pembinaan inovasi pemasaran dengan media online, denganpembuatan web yang dapat dikelola oleh kelompok (2) pendampingan dokumen untuk perpajangansertifikat organik (3) menganalisis kandungan kopi organik agar dapat dipromosikan sebagai minumanyang memiliki fungsional kesehatan bagi penikmat kopi, (4) menghitung nilai tambah, HPP, dankeuntungan yang diterima kelompok dalam melaksanakan usaha budidaya kopi organik. Metodeyang dilaksanakan adalah metode penyuluhan dan demontrasi cara pada mitra Kelompok TaniAmpera sebanyak 14 orang. Metode penyuluhan pada pendampingan sertifikasi budiaya kopiorganik, penghitungan nilai tambah, hpp dan keuntungan usaha kopi organik, dan Demontrasi carapada penggunaan media online pada pengurus kelompok tani ink website telah dibentuk denganalamat link https://ampera.or.id ; Anggota kelompok Tani sudah dapat melakukan publikasi profilkelompok dalam perluasan produk kopi organik yang dihasilkan.
PELATIHAN PENGEMASAN PRODUK OLAHAN PANGAN PADA SMKN 1 NEGERI BESAR WAY KANAN Apriyani, Marlinda; Desfaryani, Rini; Saty, Fadila Marga; Fitriani, Fitriani; Trisnanto, Teguh Budi; Sutarni, Sutarni; Berliana, Dayang; Fitri, Annisa
Jurnal Pengabdian Nasional Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : Politeknik Negeri Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemasan merupakan suatu hal yang sangat penting guna menunjang pemasaran suatu produk. Produk yang baik hendaknya memiliki kemasan yang baik pula, disamping untuk menjaga kualitas, kemasan juga dapat menjadi daya tarik bagi konsumen untuk membeli produk tersebut. SMKN 1 Negeri Besar Way Kanan merupakan salah satu sekolah menengah kejuruan yang ada di Kabupaten Way Kanan yang memiliki jurusan agribisnis dengan fokus ke arah pertanian dan menghasilkan produk-produk olahan pangan. Produk pangan olahan yang dihasilkan oleh siswa di SMKN 1, masih belum memiliki kemasan yang baik. Keterbatasan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat kemasan menjadi faktor utama dalam pengembangan dan pemasaran produk. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, perlu dilakukan pemberian informasi dan pemahaman mengenai pentingnya kemasan yang baik bagi suatu produk. Pengabdian ini dilakukan dengan metode penyuluhan, diskusi, dan pelatihan. Kegiatan pengabdian diikuti oleh guru-guru SMKN 1 Negeri Besar Way Kanan. Para peserta dapat memahami pentingnya kemasan yang baik bagi produk. Para peserta mengalami peningkatan keterampilan dengan rata-rata 50,67 dalam pembuatan kemasan produk olahan pangan. Para peserta dapat meningkatkan kualitas kemasan produk olahan pangan. Kata kunci: kemasan, pelatihan, produk
PENDAMPINGAN KELENGKAPAN ORGANISASI DAN PENERAPAN PRINSIP SYARIAH PADA KOPERASI BAITUL MAL WATAMWIL (BMT) PUNGGUR INTI SEJAHTERA KECAMATAN PUNGGUR Fitriani, Fitriani; Sutarni, Sutarni; Yuniarti, Evi; Fatih, Cholid; Sudiyo, Sudiyo; Berliana, Dayang
Jurnal Pengabdian Nasional Vol 3 No 1 (2022)
Publisher : Politeknik Negeri Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Community services were carried out at the Punggur Inti Sejahtera BMT Cooperative located inSidomulyo Village, Punggur District, Central Lampung Regency. Based on the problems faced bypartners, the priority justifications agreed with partners for solutions are increasing knowledge aboutthe completeness of cooperative organizations (Statutes and bylaws, legal entities) and the practice ofapplying sharia principles to improve cooperative financial reporting skills. Provide security and peaceof mind through transactions in sharia for the management and cooperative members so that theincome received is lawful and good for the members and management. They are helping to increasethe business capacity of cooperative members through increasing managerial ability in businessservices by applying sharia principles. The expected targets of PKM activities are: 1) Increasedknowledge of the completeness of cooperative organization and sharia principles for cooperativemanagement and members, 2) Improved skills in the practice of drafting AD/ART and filing forcooperative legal entities, 3) Increased ability of sharia transaction administration for cooperative management and members cooperatives and 4) Increased skills in preparing financial reports forcooperative management. The target audience is 23 members and the management of thecooperative. The PKM method carried out includes several stages, namely counseling onorganizational completeness and the application of sharia principles to cooperatives, the practice ofdrafting AD/ART and the requirements for filing cooperative legal entities, the practice of applyingsharia principles to cooperative businesses, and training in the preparation of cooperative financialreports. Activity outputs are a) Draft statutes, bylaws, and requirements for filing a combined legalentity. b) Cooperative financial transaction contract form according to sharia, b) Financial transactionreport, profit and loss, and cooperative financial position.
Mekanisme Penyaluran Pupuk Bersubsidi Di PT AR II Penjualan Daerah Lampung Rahmani, Atika; Berliana, Dayang; Kusmaria, Kusmaria
Jurnal Manajemen Agribisnis Terapan Vol 2 No 1 (2024)
Publisher : Program Studi Pengelolaan Agribisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25181/jumaat.v2i1.3619

Abstract

PT AR II merupakan perusahaan BUMN yang bergerak di produsen dan distributor pupuk bersubsidi dan nonsubsidi bagi kelompok tani. PT AR II cabang Lampung merupakan anak cabang atau kantor perwakilan yang bergerak di distributor pupuk wilayah Provinsi Lampung. Tujuan dari penyusunan karya tulis ilmiah adalah (1) mengidentifikasi karakteristik pupuk bersubsidi dan petani menerimanya, (2) mengidentifikasi mekanisme penyaluran pupuk bersubsidi di PT AR II. Analisis data dalam penyusunan karya tulis ilmiah menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Hasil dari penyusunan karya tulis ilmiah ini adalah: karakteristik pupuk bersubsidi yaitu; memiliki dua jenis pupuk urea dan NPK, pupuk ini memiliki manfaat dan unsur hara yang berbeda-beda, harga eceran tertinggi pupuk subsidi dan nonsubsidi yang berbeda dan memiliki syarat petani yang berhak mendapat subsidi pupuk. Adapun mekanisme penyaluran pupuk bersubsidi yaitu mekanisme aliran penyaluran pupuk bersubsidi dan mekanisme aliran administrasi penyaluran pupuk bersubsidi.
KARAKTERISTIK KONSUMEN DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMBELI SAYURAN HIDROPONIK DI SWALAYAN KOTA BANDAR LAMPUNG Astuti, Eva; Handayani, Sri; Angrraini, Nuni; Kusmaria, Kusmaria; Berliana, Dayang
Jurnal Agristan Vol 6, No 2 (2024): Jurnal Agristan
Publisher : Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/agristan.v6i2.12266

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk di Indonesia mencapai 275.773,8 ribu jiwa tahun 2022. Jumlah penduduk yang meningkat diikuti oleh laju pertumbuhan penduduk yang dapat menyebabkan kebutuhan pangan meningkat. Provinsi lampung memiliki 5 kota atau kabupaten yang mengalami laju pertumbuhan penduduk yang meningkat salah satunya Kota Bandar Lampung. Kota Bandar Lampung memiliki laju pertumbuhan penduduk yang meningkat di Tahun 2021 sebesar 2,16 persen. Pola hidup sehat yang disadari oleh masyarakat dengan mengkonsumsi makanan yang sehat seperti sayuran hidroponik yang minim pestisida maupun bahan kimia. Sayuran hidroponik adalah jenis sayuran yang banyak dipasarkan di Swalayan. Kota Bandar Lampung merupakan ibu kota dari Provinsi Lampung yang memiliki banyak swalayan. Perbandingan penjualan sayuran di swalayan Kota Bandar Lampung sebanyak 30% sayuran hidroponik dan 70% sayuran non hidroponik, sehingga pemilihan swalayan dijadikan tempat pengambilan sampel. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi karakteristik konsumen sayuran di swalayan Kota Bandar Lampung dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian sayuran hidroponik di Swalayan Kota Bandar Lampung. Metode penelitian menggunakan metode Accidental Sampling dan menggunakan analisis data metode kualitatif dan metode kuantitatif metode analisis data regresi logistik biner. Hasil dari penelitian yaitu karakteristik konsumen sayuran hidroponik mayoritas berjenis kelamin perempuan dengan rentan usia 26-45 tahun, pekerjaan sebagai Pegawai Negeri Sipil dan jumlah anggota keluarga 1 hingga 5 orang. Hasil analisis data regresi logistik biner ketepatan model menggunakan signifikansi Nagelkerke R square sebesar 64,7% dan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli sayuran hidroponik di swalayan Kota Bandar Lampung meliputi faktor tingkat pendidikan, harga, pendapatan, frekuensi pembelian, pengetahuan sayuran hidroponik dan kesegaran sayuran.
Efektivitas Pendampingan Program “Bestee” untuk Penguatan Pelaku UMKM Bidang Pangan pada Nasabah PT XYZ Eliza, Ummi Zati; Berliana, Dayang; Fitriani; Sutarni
Agrimics Journal Vol. 2 No. 1: Januari 2025
Publisher : PT. Sativa Publishing Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64118/aj.v2i1.27

Abstract

PT XYZ memberikan pendampingan UMKM kepada nasabah melalui program Bestee, yang terintegrasi dengan platform Kampus Merdeka. Penelitian ini bertujuan menyusun strategi pengembangan UMKM penerima pendampingan Bestee dan menganalisis efektivitasnya dalam meningkatkan manajemen bisnis UMKM. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif, termasuk tabulasi data responden, analisis SWOT, dan empat indikator efektivitas: tingkat kehadiran, pemahaman materi, kepuasan terhadap program, dan peningkatan pemahaman. Sampel penelitian melibatkan 10 pelaku UMKM pangan. Hasil menunjukkan 100% kehadiran dan pemahaman materi, serta kepuasan dengan skor 7, 8, dan 9. Pelaku UMKM merasakan peningkatan pemahaman dan keterampilan yang signifikan, menjadikan program Bestee efektif.
The Potential of Black Pepper Farmer Groups: One of The Strategic Policies in Strengthening Farmer Groups Berliana, Dayang; Sutarni, Sutarni; Sudiyo, Sudiyo; Indaryati, Sri
Jambura Agribusiness Journal VOLUME 6, ISSUE 1, 2024: JULY-DECEMBER
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37046/jaj.v0i0.24318

Abstract

One spice that has many functions and benefits is pepper. Pepper is widely cultivated by farmers involved in farmer groups. The role of farmer groups as institutions is able to coordinate the marketing of black pepper so as to improve the bargaining position of farmers. The aims of this study were to the potential of black pepper farmer groups in East Lampung. To obtain the necessary data, this research uses a survey method. The data used in this research are primary and secondary data, which are then processed using qualitative methods. The main data was collected through direct observation at the research location as well as in-depth interviews with 21 administrators and members of the Sido Makmur farmer group, which were conducted using questionnaires from June to October 2022. Data analysis to answer the objectives using qualitative descriptive analysis To analyze problems and analysis potentials faced by farmer groups in increasing market expansion using qualitative descriptive analysis and Focus Discussion Groups (FGD) in order to find internal factors (strengths and weaknesses) and external factors (opportunities and challenges) faced by farmer groups Sido Makmur in increasing the expansion of the black pepper market. The characteristics of farmers include the average age of productive age, the average level of formal education of junior and senior high school graduates, the average area of land cultivated by farmers is above 1 ha, as well as internal and external factors as strategic analysis variables (internal factors: farmer's social capital consists of social networks and good trust, institutions, sufficient group capacity, group characteristics in the form of capital, profits, and limited resources, and external factors: External Factors Policy, where several stakeholders have been assisted in the transfer of science and technology).