Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

Pendidikan Karakter Anak Usia Dini dalam Keluarga di Masa Pandemi Margaretha, Lydia
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (150.171 KB)

Abstract

Mengembangkan kualitas dan menciptakan pribadi publik harus dimulai sejak usia dini. Anak usia dini berada dalam peningkatan tercepat dalam sudut pandang yang berbeda termasuk perspektif yang ketat, moral, sosial, ilmiah, dan antusias. Orang tua adalah pendidik yang paling penting selama waktu yang dihabiskan untuk pengembangan anak. Kajian ini bertujuan untuk menggambarkan fokus tugas orang tua dalam pembinaan karakter anak dalam pelaksanaan tugas-tugas yang diberikan oleh guru pada masa pandemi infeksi Covid atau dikenal dengan infeksi virus Corona. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif untuk mendapatkan data terkait pembelajaran anak di masa virus corona, bagaimana pembelajaran diterapkan oleh keluarga di masa virus corona. Tehnik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Informasi yang telah dikumpulkan dianalisis dengan langkah reduksi data, penyajian informasi, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua memberikan pendampingan kepada anak-anak dengan membantu anak-anak mengerjakan tugas-tugas, belajar dari lingkungan dan memberikan pengetahuan tentang virus Corona. Orang tua telah berhasil dalam menciptakan iklim belajar yang terbuka dengan memberikan ruang belajar yang memuaskan, memberikan bantuan dalam menyelesaikan tugas, dan memberikan hadiah kepada anak.
TEORI- TEORI BELAJAR UNTUK KECERDASAN BAHASA ANAK USIA DINI Lydia Margaretha
Early Childhood Research and Practice Vol 1 No 01 (2020): Early Childhood Research and Practice, Juli
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/ecrp.v1i01.1074

Abstract

Learning theory raised by educational psychologists after they have difficulty to explain the whole learning process Implementation of Early Childhood Education at this time can not be separated from the theories presented by experts, both psychologists, philosophers, and observers of education. These theories greatly assist teachers today in dealing with the Early Childhood, the methods to do to teach children, and how to deal with children and their behaviors.On the above issues, the purpose of this paper is: Knowing what Tiori is used in the implementation of language education in children in early childhood Dahlia Kota Bengkulu.The method used a qualitative method. Research location in Early Childhood Dahlia Kota Bengkulu. Data collection using interviews, observation, and documentation. Research results show: Theory learning that is used in Early Childhood Dahlia integrated in every material, But Learning Theory for language intelligence in processing Words become a mainstay in educating children in early childhood Dahlia Bengkulu City.
MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MOZAIK DI PAUD HUBBUL ILMI Atika Nur Fadhilah; Lydia Margaretha; Syisva Nurwita
Early Childhood Research and Practice Vol 2 No 01 (2021): Early Child Research and Practice, Juli
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/ecrp.v2i01.1535

Abstract

This study aims to determine the improvement of children's fine motor skills through mosaic activities at PAUD Hubbul Ilmi in Sukamakmur Village of Girimulya Sub-District of North Bengkulu Regency. This research uses Classroom Action Research (CAR). The subjects of this study were the children of group B of PAUD Hubbul Ilmi, which consisted of 17 students consisting of 10 boys and 7 girls. This classroom action research was carried out in two cycles, each cycle having two meetings. Data Analysis Techniques used in this study were qualitative which were analyzed descriptively in the form of percentages and quantitatively obtained through observation and interviews. Based on the results of several stages of research, it shows that mosaic activities can improve children's fine motor development as evidenced by the success indicators achieved in the first cycle, the percentage value is 52% with the criteria for Developing According to Expectations (BSH) and in the second cycle the success indicator becomes 91.91. % with Very Good Development (BSB) criteria. This means that through mosaic activities, children's fine motor development can be improved at PAUD Hubbul Ilmi in Sukamakmur Village of Girimulya Sub-District of North Bengkulu Regency, as evidenced by the percentage of 91.91% in the second cycle in the Very Good Developing category (BSB).
Pengembangan Model Media Audio-Visual untuk Meningkatkannilai-Nilai Agama dan Moral Anak Usia Dini Kota Bengkulu Lydia Margaretha; Dwi Nomi Pura
KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood Education Vol 2, No 2 (2019): November
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.316 KB) | DOI: 10.24014/kjiece.v2i2.9060

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Merancang Pengembangan Media audio-visual yang dapat meningkatkan nilai-nilai agama dan moral pada pembelajaran; (2) Mendeskripsikan efektivitas penggunaan media audio-visualuntuk meningkatkan nilai-nilai agama dan moral. Subyek penelitian ini adalah guru dan anak PAUD kelas B Kota Bengkulu. Sedangkan objek penelitian ini adalahberupa media audio-visual sebagai media pembelajaran aspek nilai-nilai agama dan moral. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan “ Penelitian Pengembangan” ( Research and Development). Penelitian dan pengembangan bertujuan untuk menemukan dan mengembangkan dan memvalidasi suatu produk, dengan demikian penelitian R&D bersifat longitudinal, penelitian dan pengembangan juga suatu metode yang digunakan untuk menghasilkan produk baru dan menguji keefektifan produk tersebut. Berdasarkan analisis yang digunakan pada penelitian ini maka diambil kesimpulan: (1) Media audio-visual sebagai media pembelajaran yang dapat menjelaskan hal mengenai nilai-nilai agama dan moral yang bersifat abstrak menjadi kongkrit dan menarik perhatian anak sehingga dapat meningkatkan nilai-nilai agama dan moral anak. (2) Media audio-visual yang dikembangkan ini merupakan media alternatif yang  efektif sebagai media pembelajaran aspek nilai-nilai agama dan moral untuk meningkatkan nilai-nilai agama dan moral anak PAUD Kelas B. Peningkatan nilai-nilai agama signifikan berdasarkan hasil uji-t taraf signifikasi 0,00 yang lebih kecil dari 5%. Penggunaan media audio-visual dapat meningkatkan moral anak setelah menggunakan media audio-visual lebih tinggi dibanding sebelum menggunakan media audio-visual.
Pendampingan Satuan Pendidikan Untuk Percepatan IKM Syisva Nurwita; Lydia Lydia Margaretha; Rita Prima Bendriyanti; Ria Fransisca; Ella Putri Julia
Jurnal Dehasen Untuk Negeri Vol 2 No 2 (2023): Juli
Publisher : Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jdun.v2i2.3954

Abstract

The curriculum is one of the spearheads in the education unit, the government always analyzes, evaluates and makes changes to the curriculum for development and progress in education. One of the curriculum changes in 2023 is the independent curriculum. The Merdeka Curriculum is a learning program that suits students' abilities, and provides a wider space for character development and basic competencies. The independent curriculum is a new curriculum implemented in schools with project-based learning. With the implementation of the new curriculum, all academics, namely principals, teachers, students and students must adapt to the renewal. Efforts that can be made so that schools can adapt to curriculum changes with mentoring activities. Dehasen University took a role in accelerating the implementation of the independent curriculum in schools in North Bengkulu Regency. The result of the IKM mentoring activities is that the academic community understands, applies an implements the independent curriculum in their respective schools. Activity participants consisting of school principals and teachers who are in North Bengkulu Regency Regional Coordinator IV can understand material regarding the use of the Merdeka Platform and the features on the Merdeka Platform to teach well.
Pengembangan Media Augmented Reality untuk Membangun Moral Anak Usia Dini Siti Sundari; Lydia Margaretha
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 9 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiip.v6i9.2841

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengembangkan model pembelajaran augmented reality yang dapat membangun moral anak usia dini (2) Mendeskripsikan keefektifan penggunaan model kendaraan pembelajaran augmented reality yang dapat membangun moral anak usia dini. Subyek penelitian ini adalah siswa KB Gemilang Kota Bengkulu yang berusia 4-5 tahun yang berjumlah 30 anak. Sedangkan objek penelitian ini berupa kendaraan pembelajaran augmented reality yang dapat membangun moral anak usia dini. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan “Research and Development”. Penelitian dan pengembangan bertujuan untuk menemukan dan mengembangkan serta memvalidasi produk, sehingga penelitian bersifat longitudinal. Penelitian dan pengembangan juga merupakan metode yang digunakan untuk menghasilkan produk baru dan menguji keefektifan produk tersebut. Berdasarkan analisis yang digunakan dalam penelitian ini maka ditarik kesimpulan: (1) Media augmented reality sebagai media pembelajaran yang dapat menjelaskantentang moral yang bersifat abstrak menjadi kongkrit dan menarik perhatian anak sehingga dapat meningkatkan moral anak. (2) Media augmented reality yang dikembangkan ini merupakan media alternatif yang efektif sebagai media pembelajaran moral untuk meningkatkan moral anak KB Gemilang. Peningkatan moral signifikan berdasarkan hasil uji-t taraf signifikasi 0,00 yang lebih kecil dari 5%. Penggunaan media augmented reality dapat meningkatkan moral anak setelah menggunakan media augmented reality lebih tinggi dibanding sebelum menggunakan media augmented reality.
Meningkatkan Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini Melalui Penggunaan Alat Permainan Edukatif di PAUD Putri Ayu Kota Bengkulu Fadilla, Rohayu; Haryono, Mimpira; Margaretha, Lydia
Jurnal Visionary : Penelitian dan Pengembangan dibidang Administrasi Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): April
Publisher : Prodi Administrasi Pendidikan, Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/vis.v12i1.11412

Abstract

Abstract: The aim of the research is to determine the effect of educational game tools (APE) on motor development. The purpose of the research is to be able to apply educational game tools (APE) according to the child's age so that the child's motoric development is more optimal. This research is a Library Research approach, because this research is carried out using literature (libraries), whether in the form of books, notes or reports of previous research results. Research data is only on library collection materials without requiring field research. From the research results, it is known that using educational game tools can improve motor development in children and educational game tools can be used to stimulate all aspects of development according to the child's age and development stages. Keywords: Children's Physical Motor Skills, Educational Development Tools. Abstrak: Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh Alat Permainan Edukatif (APE) terhadap perkembangan motorik pada Kegunaan penelitian mampu menerapkan Alat Permainan Edukasi (APE) sesuai dengan usia anak sehingga perkembangan motorik anak lebih optimal. Penelitian ini adalah pendekatan Library Research, karena penelitian ini yang dilaksanakan dengan menggunakan literatur (kepustakaan), baik berupa buku, catatan, maupun laporan hasil penelitian terdahulu. Data penelitian hanya pada bahan-bahan koleksi perpustakaan saja tanpa memerlukan penelitian lapangan. Dari hasil penelitian diketahui bahwa dengan menggunakan alat permaianan edukatif dapat meningkatkan perkembangan motorik pada anak dan alat permainan edukatif dapat dilakukan untuk menstimulasi seluruh aspek perkembangan disesuaikan dengan tahapan usia dan perkembangan anak. Kata Kunci: Fisik Motorik Anak, Alat Perkembangan Edukatif.
Meningkatkan Kemampuan Berhitung Pada Anak Dengan Menggunakan Media Lotto Angka Nurhayati, Dini; Haryono, Mimpira; Asnawati, Asnawati; Margaretha, Lydia
Jurnal Visionary : Penelitian dan Pengembangan dibidang Administrasi Pendidikan Vol 12, No 2 (2024): Oktober
Publisher : Prodi Administrasi Pendidikan, Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/vis.v12i2.12117

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to determine the improvement in numeracy skills in children by using lotto numbers media at PAUD Naiambaton in North Lebong Sub-District. This study is a Classroom Action Research (CAR) with a cyclical procedure. The subjects of this research were the children of Group B at PAUD Naiambaton, totaling 20 children. The research was conducted over two cycles, each consisting of two meetings. Data analysis was done both qualitatively and quantitatively, with the emphasis used to determine the improvement in the process expressed in a predicate, while quantitative analysis was used to determine the improvement in results using percentages. The results of improving numeracy skills in children using Lotto numbers media at PAUD Naiambaton in cycle I, meeting I was 37.5%, in cycle I, meeting II was 47.25%, cycle II, meeting I was 57.25%, and cycle II, meeting II was 80%. The conclusion of the research is that the media can improve numeracy skills in children at PAUD Naiambaton, North Lebong sub-district, as evidenced in cycle II, meeting II with an achievement percentage of 80% with the criteria of being very well developed (BSB). Key Words: Numeracy Skills, Lotto NumbersAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan berhitung pada anak dengan menggunakan media lotto angka di PAUD Naiambaton Kecamatan Lebong Utara. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau disebut juga Classroom action research dengan prosedur yang digunakan berbentuk siklus. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B di PAUD Naiambaton yang berjumlah 20 orang anak. Penelitian dilaksanakan dua siklus dua pertemuan. Analisis data dilakukan secara deskripsi kualitatif dan kuantitaif dengan penekananya digunakan untuk menentukan peningkatan proses yang dinyatakan dalam sebuah predikat, sedangkan analisis kuantitatif dugunakan untuk menentukan peningkatan hasil dengan menggunakan presentase. Hasil peningkatan kemampuan berhitung pada anak dengan menggunakan media lotto angka di PAUD Naiambaton pada siklus I pertemuan ke I dengan presentase 37,5%, di siklus ke I pertemuan ke II  dengan presentase 47,25%, siklus ke II pertemuan ke I dengan presentase 57,25% dan siklus II pertemuan ke II dengan presentase 80%. Kesimpulan penelitian bahwa menggunakan media lotto angka dapat meningkatkan kemampuan berhitung pada anak di PAUD Naiambaton kecamatan lebong utara, terbukti pada siklus II pertemuan Ke II terjadi peningkatan dengan hasil presentase pencapaian sebesar 80% dengan kriteria berkembang sangat baik (BSB).Kata Kunci: Kemampuan Berhitung, Lotto Angka
Meningkatkan Perkembangan Fisik Motorik Kasar Anak Melalui Kegiatan Bermain Sekatak Pada Anak Kelompok B Herni, Herni; Haryono, Mimpira; Margaretha, Lydia; Pebriani, Ela
Jurnal Visionary : Penelitian dan Pengembangan dibidang Administrasi Pendidikan Vol 12, No 2 (2024): Oktober
Publisher : Prodi Administrasi Pendidikan, Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/vis.v12i2.12114

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to determine the improvement of children's physical motor development through sekatak playing activities at PAUD Pelita Hati Pematang Riding. This research is Classroom Action Research (CAR) with the procedures used in the form of cycles. The subjects of this study were children in group B at PAUD Pelita Hati Pematang Riding, totaling 20 children. The research was conducted in two cycles of two meetings. Data analysis was carried out in qualitative and quantitative descriptions with the emphasis used to determine the improvement of the process expressed in a predicate, while quantitative analysis was used to determine the improvement of results using percentages. The results of improving physical motor development in children by sekatak playing activities at PAUD Pelita Hati in cycle 1 of meeting I with a percentage of 51.18%, in cycle I meeting to II with a percentage of 67.07%, then in cycle II meeting I with a percentage of 68.72% and cycle II in meeting II with a percentage of 93.49%. The conclusion of the study that sekatak playing activities can improve physical motor development in children at PAUD Pelita Hati Pematang Riding, as evidenced in cycle II of meeting II there is an increasing with the results of the achievement percentage is 93.49% with very good developing criteria.Key Words: Physical Motor Development, Sekatak PlayingAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan perkembangan fisik motorik anak melalui kegiatan bermain sekatak di PAUD Pelita Hati Pematang Riding.Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau disebut juga Classroom action research dengan prosedur yang digunakan berbentuk siklus. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B di PAUD Pelita Hati Pematang Riding yang berjumlah 20 orang anak. Penelitian dilaksanakan dua siklus dua pertemuan. Analisis data dilakukan secara deskripsi kualitatif dan kuantitaif dengan penekananya digunakan untuk menentukan peningkatan proses yang dinyatakan dalam sebuah predikat, sedangkan analisis kuantitatif dugunakan untuk menentukan peningkatan hasil dengan menggunakan presentase. Hasil peningkatan perkembangan fisik motorik pada anak dengan bermain sekatak di PAUD Pelita Hati pada siklus I pertemuan ke I dengan presentase 51,18%, di siklus ke I pertemuan ke II  dengan presentase 67,07%, siklus ke II pertemuan ke I dengan presentase 68,72% dan siklus II pertemuan ke II dengan presentase 93,49%. Kesimpulan penelitian bahwa kegiatan bermain sekatak dapat meningkatkan perkembangan fisik motorik pada anak di PAUD Pelita Hati Pematang Riding, terbukti pada siklus II pertemuan Ke II terjadi peningkatan dengan hasil presentase pencapaian sebesar 93,49% dengan kriteria berkembang sangat baik (BSB).Kata Kunci: Perkembangan Fisik Motorik, Bermain Sekatak
Pendidikan Karakter Anak Usia Dini dalam Keluarga di Masa Pandemi Margaretha, Lydia
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3259

Abstract

Mengembangkan kualitas dan menciptakan pribadi publik harus dimulai sejak usia dini. Anak usia dini berada dalam peningkatan tercepat dalam sudut pandang yang berbeda termasuk perspektif yang ketat, moral, sosial, ilmiah, dan antusias. Orang tua adalah pendidik yang paling penting selama waktu yang dihabiskan untuk pengembangan anak. Kajian ini bertujuan untuk menggambarkan fokus tugas orang tua dalam pembinaan karakter anak dalam pelaksanaan tugas-tugas yang diberikan oleh guru pada masa pandemi infeksi Covid atau dikenal dengan infeksi virus Corona. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif untuk mendapatkan data terkait pembelajaran anak di masa virus corona, bagaimana pembelajaran diterapkan oleh keluarga di masa virus corona. Tehnik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Informasi yang telah dikumpulkan dianalisis dengan langkah reduksi data, penyajian informasi, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua memberikan pendampingan kepada anak-anak dengan membantu anak-anak mengerjakan tugas-tugas, belajar dari lingkungan dan memberikan pengetahuan tentang virus Corona. Orang tua telah berhasil dalam menciptakan iklim belajar yang terbuka dengan memberikan ruang belajar yang memuaskan, memberikan bantuan dalam menyelesaikan tugas, dan memberikan hadiah kepada anak.