Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Interaktif: Warta Pengabdian Pendidikan (JIWPP)

PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGGUNAAN KIT IPA DI SD NEGERI 34 CAKRANEGARA Baiq Niswatul Khair; Fitri Puji Astria; K. Sri Kusuma Wardani; Nurwahidah Nurwahidah; N L P. Nina Sriwarthini; Aisa Nikmah Rahmatih
Jurnal Interaktif: Warta Pengabdian Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Edisi Juni 2021
Publisher : Jurusan Ilmu Pendidikan, FKIP, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.983 KB) | DOI: 10.29303/interaktif.v1i1.3

Abstract

The Ministerial Regulation on Basic and Secondary Education Process Standards ensures that the learning process in primary education should be enjoyable. Fun learning can be obtained through scientific-based learning such as practicum or business. But in reality, learning is conventional, namely lectures and discussions. The utilization of sciences KIT as a learning medium that is owned is never used in classroom learning activities. This is shown from the sciences KIT which is still neatly stored and looks dusty. The reason the sciences KIT was not used was because of the inability of the teacher because they had never received training and the training would damage the sciences KIT used so that the teacher preferred to use conventional learning methods and media. The strategy carried out in this service uses several methods of lectures and presentations, question and answer/discussion, and mentoring. Activities that have been implemented can be said to run smoothly according to the planned schedule. There are no obstacles and problems during the activity and all team members can attend every activity. The whole series of activities starting from the opening stage, delivering training materials, training to closing went smoothly without any meaningful school.
PELATIHAN PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS KETERAMPILAN PROSES SAINS UNTUK CALON GURU PAUD Sriwarthini, Ni Luh Putu Nina; Nurhasanah, Nurhasanah; Astawa, I Made Suwasa; Rachmayani, Ika
Jurnal Interaktif: Warta Pengabdian Pendidikan Vol 3 No 2 (2023): Edisi Desember 2023
Publisher : Jurusan Ilmu Pendidikan, FKIP, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/interaktif.v3i2.105

Abstract

Calon Guru PAUD harus mulai membiasakan diri merancang dan mengimplementasikan pendekatan, metode, media, LKPD, maupun APE, pembelajaran yang inovatif, untuk menciptakan pembelajaran yang lebih bermakna. Tidak sejalan dengan kenyataan di lapangan, calon Guru PAUD bahkan Guru PAUD mengalami kesulitan besar dalam merancang kegiatan dan LKPD berbasis sains. Saat ini calon Guru dan Guru PAUD berpandangan bahwa dalam kegiatan belajar mengajar khususnya dalam membelajarkan IPA hanya cukup membuat anak mengetahui apa itu tumbuhan dan hewan tanpa mengetahui makna kontekstualnya, fenomena alam lain yang terkait dengan materi tersebut, apalagi keterampilan proses sainsnya. Kebanyakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) menggunakan LKPD yang sudah ada di buku tanpa adanya improvisasi yang dapat mengembangkan keterampilan proses sains siswa. Berdasarkan hasil tersebut, tim PKM membuat usulan kegiatan pelatihan dan pendampingan bagi calon Guru PAUD untuk mengatasi hambatan pengembangan LKPD dan meningkatkan keterampilan proses sains secara tepat dan sejalan dengan perkembangan anak usia dini. Kegiatan ini memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada siswa untuk menyusun dan merancang LKPD berbasis bukti yang tepat untuk anak usia dini. Dalam melakukan pengabdian ini, tim merencanakan beberapa langkah tindakan yang sesuai dengan tujuan pelayanan yang diberikan. Langkah-langkahnya terdiri dari identifikasi dan analisis masalah, koordinasi tim, penyampaian pelatihan dan evaluasi. Setelah dilakukan pelatihan, terjadi kenaikan sebanyak 24,9% keterampilan proses sains yang muncul pada LKPD yang dirancang calon Guru PAUD. Sebagian besar calon Guru PAUD / peserta pelatihan menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan manfaat yang besar dan mampu meningkatkan tidak hanya keterampilan proses sains siswa tetapi mahasiswa sebagai calon guru. Kata kunci: Pelatihan, Sains, Pendidikan Anak Usia Dini