Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

ANALISIS PENERAPAN NILAI-NILAI MULTIKULTURAL TERHADAP INTERAKSI SOSIAL ANTARETNIS SISWA KELAS V DI SDN 06 PARIT MAS Mertika, Mertika; Angelina, Helen Tri; Kariadi, Dodik
Jurnal PIPSI (Jurnal Pendidikan IPS Indonesia) Vol 9, No 2 (2024): VOLUME 9 NUMBER 2 MEI 2024
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpipsi.v9i2.5764

Abstract

Penelitian ini bertujuan: 1) untuk mendeskripsikan penerapan nilai-nilai multikultural siswa kelas V SDN 06 Parit Mas; 2) untuk mendeskripsikan interaksi sosial siswa kelas V SDN 06 Parit Mas. Metode dalam penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini ada 8 orang siswa kelas V SDN 06 Parit Mas. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik komunikasi langsung berupa lembar wawancara penerapan nilai-nilai multikultural siswa, teknik pengukuran berupa lembar observasi interaksi sosial siswa Teknik analisis data menggunakan teknik analisis oleh Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa: siswa kelas  V dapat saling bertoleransi dan menghargai satu sama lain sehingga dapat tercipta hidup yang rukun. Kemudian, siswa kelas V selalu menjunjung tinggi nilai-nilai multikultural yang dapat mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari salah satunya ialah mereka dapat saling menghargai pendapat temannya yang lain. Selanutnya, siswa kelas V juga dapat hidup berdampingan tanpa membeda-bedakan suku atau etnis. Selain itu, siswa kelas V dapat menyampaikan maupun menghargai pendapat temannya dengan baik pada saat pembelajaran walaupun ditemukan satu orang siswa yang masih belum dapat menyampaikan pendapat dengan baik. Siswa kelas V juga meyakini perbedaan etnis yang ada dilingkungan sekolahnya. Dengan demikian, siswa kelas V dapat saling menghargai, bertoleransi, menjunjung tinggi nilai-nilai multikultural dengan baik.
Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Tipe Giving Question and Getting Answer Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa SDN 8 Singkawang Setiawan, Dandy; Anitra, Rien; Mertika, Mertika
Wahana Sekolah Dasar Vol 30, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um035v30i22022p67-73

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan strategi pembelajaran aktif tipe giving question and getting answer terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN 8 Singkawang. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, bentuk penelitian yang digunakan quasi exsperiment dengan desain penelitian yang digunakan adalah Post-test Only Control Design. Populasi penelitian adalah siswa kelas IV yang terdiri dari 2 kelas yang berjumlah 56 orang. Sampel diambil dengan teknik Purposive Sampling yang terdiri dari dua kelas yaitu kelas IV A (28 Siswa) sebagai kelas eksperimen dan kelas IV B (28 Siswa) sebagai kelas kontrol. Teknik analisis data yang digunakan adalah Uji-t dan persentase angket respon positif siswa. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPA siswa yang menggunakan strategi pembelajaran aktif tipe Giving Question and Getting Answer dengan yang menggunakan pembelajaran langsung pada materi sumber energi kelas IV SDN 8 Singkawang dan terdapat respon positif siswa terhadap strategi pembelajaran aktif tipe Giving Question and Getting Answer pada pembelajaran IPA kelas IV SDN 8 Singkawang Sangat Baik mencapai 80,13 persen.
Hubungan Kecerdasan Emosional Dengan Minat Baca Di Sekolah Dasar Sulastri, Arvina Sulastri; Mertika, Mertika; Mariana, Dewi
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 5 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i5.7582

Abstract

Hasil PISA pada tahun 2022 ini terkait literasi membaca, menunjukkan peringkat Indonesia yang naik 5 posisi dibandingkan tahun 2018. Kendati demikian, score yang didapatkan menunjukkan penurunan dan Indonesia masih menduduki 11 peringkat terbawah dari 81 Negara yang didata. Padahal membaca kegiatan yang harus dibiasakan karena merupakan kegiatan kompleks, yang memiliki tujuan, bersifat interaktif, membutuhkan pemahaman yang termasuk kegiatan fleksibel yang memakan waktu dan sumber penting  . Tujuan penelitian ini mencakup 1) mengetahui aspek penting berupa kecerdasaan dalam cakupan emosional pada siswa kelas IV SDN 32 Singkawang, 2) mengetahui minat terhadap giat baca pada kelas IV SDN 32 Singkawang, 3) mengetahui hubungan antara dua hal penting yang sudah diurai pada dua poin, yaki berupa pertama kecerdasan emosional dan kedua yakni minat baca di SD. Jenis penelitian yang digunakan ialah Kuantitatif ialah suatu kategori jenis yang dilakukan penerapan dalam penelitian ini yang sifatnya yakni korelasi dengan desain penelitian assosiatif,  lalu untuk populasi yang ada pada cakupan penelitian ini ialah siswa kelas IV SDN 32 Singkawang yang secara jumlah yakni 30 siswa, teknik pengambilan data menggunakan sampel yaitu total sampling, teknik pengumpulan data atau bisa juga dilakukan penyebutan menjadi teknik penghimpunan data yaitu angket kecerdasan emosional adaptasi dari dan studi berupa dokumentasi, dan teknik untuk melakukan analisis terhadap data yaitu rata-rata keseluruhan dan korelasi yang disebut dengan yakni pearson product moment. Hasil penelitian memberi suatu petunjuk bahwa : 1) kecerdasan emosional berada di kriteria tinggi dengan rata-rata keseluruhan sebesar 71. 2) minat baca siswa berada di kriteria tinggi dengan rata-rata keseluruhan sebesar 70.  3) kecerdasan emosional memiliki hubungan yang signifikan dengan minat baca dengan berdasarkan nilai signifikasi menunjukan sebesar 0,000 < 0,05, artinya Ho dilakukan penolakan sehingga terdapat hubungan yang signifikan antara dua hal, yakni pertama kecerdasan dalam cakupan emosional dan kedua yakni minat terhadap giat baca. Berdasarkan nilai t hitung sebesar 22,2. Sehingga hasilnya adalah t hitung > t tabel 2, 04, maka Ho dilakukan penolakan jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara dua hal, yakni pertama kecerdasan dalam cakupan emosional dan kedua yakni minat terhadap giat baca kelas IV SDN 32 Singkawang.
PENGARUH MODEL PBL TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA KELAS V Rusmiyanti, Metha; Anitra, Rien; Mertika, Mertika
J-PiMat : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 6, No 2 (2024): J-PiMat
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika STKIP Persada Khatu;istiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/j-pimat.v6i2.3703

Abstract

Hasil temuan dilapangan menunjukakan bahwa kemampuan berpikir kritis matematis siswa masih rendah, untuk mengatasi hal tersebut peneliti menggunakan model PBL untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari perbedaan dalam kemampuan berpikir kritis siswa, meneliti dampak penggunaan model PBL pada kemampuan berpikir kritis siswa, serta melihat respon siswa terhadap model PBL dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. Objek penelitian ini adalah murid kelas 5 di SDN 83 Singkawang, kelas VA sebagai kelas eksperimen dan kelas VB sebagai kontrol. Metode analisis data dalam penelitian ini meliputi uji normalitas, uji homogenitas, uji t dua sampel, efek size, dan persentase tanggapan siswa. Berdasarkan analisis data, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan signifikan dalam kemampuan berpikir kritis siswa kelas V yang menggunakan model PBL dibandingkan dengan model pembelajaran langsung. Perbedaan tersebut terdapat pada nilai thitung yang lebih besar dari ttabel, yaitu 3,6117 > 2,0181. Model PBL memiliki pengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis siswa di kelas matematika dengan effect size sebesar 0,71, yang sesuai dengan standar sedang. (3) Tanggapan positif siswa terhadap metode PBL di kelas matematika menghasilkan nilai rata-rata keseluruhan sebesar 85% dengan kriteria yang sangat baik. Kata Kunci: Model PBL, Kemampuan Berpikir Kritis Matematika, Respon Siswa.
HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS 3 SDN 34 MENSERE Alwiyah, Dhea; Sulistri, Emi; Mertika, Mertika
JURNAL LENTERA [PENDIDIKAN PUSAT PENELITIAN LPPM UM METRO] Vol 8, No 2 (2023): Jurnal Lentera Pendidikan Pusat Penelitian LPPM UM Metro
Publisher : LPPM UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jlpp.v8i2.3091

Abstract

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token dalam Meningkatkan Keterampilan Komunikasi pada Mata Pelajaran IPA Eriyanto, Kendi; Wirawan, Gunta; Mertika, Mertika
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 10, No 1 (2025): VOLUME 10 NUMBER 1 JANUARY 2025
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v10i1.4798

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan keterampilan komunikasi siswa pada materi sistem pernapasan pada manusia melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe time token untuk kelas V. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 3 Singkawang. Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian kuantitatif berjenis Pre exsperimental dengan bentuk one group pretest posttest. Populasi penelitian seluruh siswa kelas V SDN 3 Singkawang dengan teknik pengambilan sampel berupa teknik sampel purposive sampling. Penelitian ini menggunakan satu kelas yaitu kelas eksprimen yang diberi perlakuan dengan model pembelajaran kooperatif tipe time token berjumlah 27 siswa. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Terdapat penerapan keterampilan komunikasi siswa kelas V antara kelas pre-test dengan kelas post-test yang diberikan perlakuan yaitu dengan model pembelajaran kooperatif tipe time token yang dianalisis menggunakan uji t dengan  = 5.642 = 2.056; (2) Rata-rata keterlaksanaan Model Pembelajaran kooperatif tipe time token sebesar  80.25 dengan kriteria Sangat baik. Sehingga model Pembelajaran kooperatif tipe time token terlaksana dengan baik pada materi sistem pernapasan pada manusia di kelas V SDN 3 Singkawang.
PENGARUH PENGGUNAAN BUKU CERITA BERGAMBAR TERHADAPKEMAMPUAN BERBICARA PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIASISWA KELAS IV SDN 05 SINGKAWANG Kariadi, Dodik; Mertika, Mertika; Sari, Lidwinarti Indah
JRPD (Jurnal Riset Pendidikan Dasar) Vol. 8 No. 2: OKTOBER (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/wcyvhn63

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk 1) untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan berbicara antara kelas yang menggunakan buku cerita bergambar dengan kelas yang menggunakan model konvensional pada kemaampuan berbicara siswa kelas IV SDN 05 Singkawang. 2) untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan buku cerita bergambar terhadap kemampuan berbicara pada pembelajaran bahasa Indonesia siswa kelas IV SDN 05 Singkawang. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan desain penelitian Non Equivalen Post-Test Only Control Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SDN 05 Singkawang.dan sampel penelitian ini yaitu IVA kelas Eksperimen sebanyak 25 siswa dan IVB kelas kontrol sebanyak 26 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Uji t menunjukkan  >  yaitu 6,066 > 2,021 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan berbicara siswa kelas eksperimen yang diajarkan menggunakan buku cerita bergambar dengan kelas kontrol yang diajarkan dengan model pembelajaran konvensional di SDN 05 Singkawang.; 2) uji besar nya pengaruh ( effect size ) penggunaan buku cerita bergambar terhadap kemampuan berbicara siswa maka hasilnya adalah berpengaruh dengan hasil effect size berada dikriteria sangat tinggi dengan nilai 2,15 berada pada rentang Es >2,0. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa perlu adanya penggunaan buku cerita bergambar dalam pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa agar dapat berdampak positif pada pembelajaran bahasa Indonesia.   Kata kunci : Buku cerita bergambar, kemampuan berbicara, bahasa Indonesia              
PENERAPAN MODEL READING QUESTIONING ANSWERING (RQA) DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN LITERASI SAINS PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS VI SDN 5 SINGKAWANG Hendro, Hendro; Sulistri, Emi; Mertika, Mertika
JGK (Jurnal Guru Kita) Vol. 8 No. 2: Maret 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jgk.v8i2.56399

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi persentase keterampilan literasi sains siswa sebelum menerapkan Model Reading Questioning Answering (RQA), dan juga untuk menilai peningkatan keterampilan literasi sains siswa serta respon mereka terhadap Model Reading Questioning Answering (RQA) di SD Negeri 5 Singkawang. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, dengan subjek penelitian berupa siswa kelas VI di SD Negeri 5 Singkawang. Objek penelitian mencakup keterampilan literasi sains dan respons siswa kelas VI di sekolah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Model Reading Questioning Answering (RQA) dalam meningkatkan keterampilan literasi sains pada mata pelajaran IPA di kelas VI SDN 5 Singkawang menghasilkan hasil yang baik. Temuan tersebut mencakup: 1) Keterampilan literasi sains pada awal penelitian tergolong rendah karena tidak ada siswa yang mencapai nilai KKM, 2) Adanya peningkatan keterampilan literasi sains siswa setelah menerapkan Model Reading Questioning Answering (RQA) pada materi energi sebesar 0,57, yang terkategori sebagai peningkatan sedang, dan 3) Penerapan Model Reading Questioning Answering (RQA) dalam pembelajaran mendapat respon positif dari siswa, dengan rata-rata persentase respon siswa sebesar 73%, yang masuk dalam kategori positif. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Penerapan Model Reading Questioning Answering (RQA) dalam Meningkatkan Keterampilan Literasi Sains Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas VI SDN 5 Singkawang memberikan hasil yang baik.
HUBUNGAN KARAKTER KERJA KERAS DENGAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA KELAS V SDN 12 SINGKAWANG Murdani, Eka; Iwan, Iwan; Sumarli, Sumarli; Mertika, Mertika
JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar Vol 11, No 2 (2025): Jurnal Pendidikan Dasar Perkhasa: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpdp.v11i2.4505

Abstract

This study aims to determine the hard-working character of fifth-grade students at SDN 12 Singkawang and to examine their scientific literacy skills. It also aims to identify the relationship between the hard-working character and scientific literacy skills of fifth-grade students at SDN 12 Singkawang. This research employed a quantitative approach with a descriptive method and an associative correlational research design. The population of this study consisted of all fifth-grade students, divided into two classes, VA and VB, totaling 60 students. The sampling technique used was saturated sampling. The data collection instruments were questionnaires and essay tests. The data were analyzed using descriptive statistical analysis and correlation analysis. The results showed that the average score of the students’ hard-working character was 67.23, which falls into the “good” category. Meanwhile, the average score of students’ scientific literacy skills was 80, categorized as “high.” The correlation analysis revealed a significant relationship between the hard-working character and the scientific literacy skills of fifth-grade students at SDN 12 Singkawang, with a determinant coefficient of 17.64% and a t-value of 3.516, which is greater than the t-table value of 2.002.
Analisis Disiplin Belajar dan Rasa Tanggung Jawab dalam Proses Pembelajaran pada Siswa Kelas 2 SD Negeri 21 Singkawang Pariza, Pariza; Zulfahita, Zulfahita; Mertika, Mertika
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan kedisiplinan belajar siswa kelas 2 SDN 21 Singkawang, 2) mendeskripsikan rasa tanggung jawab siswa dalam proses pembelajaran, dan 3) mengetahui upaya guru dalam mengatasi kedisiplinan belajar dan tanggung jawab siswa kelas 2 SDN 21 Singkawang. Jenis penelitian kualitatif dan deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi langsung, wawancara langsung, dan studi dokumenter. Metode analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedisiplinan belajar siswa kelas 2 masih kurang, kurang memperhatikan guru, lambat dalam menyelesaikan tugas, menggunakan bahasa yang baik, dan teliti. Siswa masih kurang bertanggung jawab terhadap guru dalam hal tanggung jawab. Aturan, teguran, nasihat, contoh positif, dan metode pengajaran yang memotivasi yang digunakan pendidik untuk mengatasi kedisiplinan belajar dan tanggung jawab.