Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

MASA KEEMASAN TEATER TRADISIONAL MENDU KALIMANTAN BARAT Wirawan, Gunta; Waluyo, Herman J.; Suwandi, Sarwiji; Widodo, Sahid Teguh
Magistra Andalusia: Jurnal Ilmu Sastra Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/majis.2.1.25.2020

Abstract

The benefits of studying history, in addition to remembering the past, are also valuable lessons for future generations. Through history, the younger generation knows the cultural treasures of the nation so that they can preserve them. One of the original arts belonging to West Kalimantan is the traditional theater mendu. This theater was successful at the beginning of its emergence (1876 AD) until the Japanese colonial era. After that it was dim because society was forbidden by Japan to gather and associate. Mendu was bloated again and became the belle of the 80's which was driven by the maestro Sataruddin Ramli (1948 - 2015). However, this particular art of West Kalimantan is now only a memory. This research aims to describe the golden age of West Kalimantan's traditional theater. The method used is descriptive qualitative form with a literature study approach. The results of the study describe (1) the glory period from the beginning of the emergence of the mendu to the Japanese occupation (1876 - 1942), (2) the traditional theater of the mendu became the belle of the community (1980s - 2000s). Factors that cause the mendu golden period include because in the past the world of entertainment was not yet sophisticated and modern, the characteristics of the traditional and simple community, the story that was served favored by the community at that time, the participation of the Regional Government of West Kalimantan, as well as coaching was held for the younger generation.
MEMBACA ODHY’S (Suatu Tinjauan Etika Profetik) Wirawan, Gunta; Effendy, Chairil; Syam, Christanto
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 3 (2015): Maret 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur fisik dan batin puisi, etika profetik, dan makna yang terdapat dalam kumpulan puisi Rahasia Sang Guru Sufi karya Odhy’s. Metode yang digunakan adalah analiasis hermeneutika berbentuk kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan struktural semiotika. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan beberapa hal yang berkenaan dengan struktur fisik yakni, kumpulan puisi Rahasia Sang Guru Sufi karya Odhy’s menggunakan struktur fisik kecuali metrum, karena puisi modern tidak lagi menggunakan metrum. Pada struktur batin sebagian besar bertema ketuhanan dan kemanusiaan. Perasaannya menunjukkan rasa religius yang secara spesifik memunculkan persoalan sufistik. Nada atau sikap yang diperlihatkan melalui kata-kata yang lugas berupa kritik dan menasehati. Amanatnya adalah mengajak kepada kebaikan, mencegah kemunkaran sebagai cerminan beriman kepada Tuhan. Etika profetik mencakup humanisasi, liberasi dan transendensi. Dalam beberapa puisi masing-masing etika tersebut ada yang terpisah satu sama lain, namun ada pula terdapat ketiga unsurnya. Makna yang terkandung dalam kumpulan puisi ini dapat dikalsifikasikan menjadi 6 kelompok makna. Kata kunci: struktur puisi, etika profetik, makna. Abstract: This study aimed to describe the physical structure and inner poetry, prophetic ethics, and the meaning of contained in a collection of poems Rahasia Sang Guru Sufi Odhy's work. The method is used of hermeneutics analiasis in qualitative form. The approach is used structural semiotic approach. Based on the results of the study, found several things pertaining to the physical structure, in a collection of poems Rahasia Sang Guru Sufi Odhy's works use physical structure except metrum, because modern poetry is no longer using metrum. In the inner structure of the most themed are divinity and humanity. Expressing religious feelings which specifically raised the question of Sufi. Attitude or tone shown by the words that straightforward form of critique and advise. The mandate is to invite to goodness, avoid doing deny as a reflection of faith in God. Ethics prophetic include humanization, liberation and transcendence. In some poems each of ethics exists separate from each other, however there are also third elements in the poem. Meaning contained in this poetry collection can be classificated into 6 groups of meaning.   Keywords: Poetry structure, prophetic ethics, meaning.
Analisis Struktural Antologi Puisi Hujan Lolos di Sela Jari Karya Yudhiswara Gunta Wirawan
JP-BSI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 1, No 2 (2016): Volume 1 Number 2 September 2016
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.089 KB) | DOI: 10.26737/jp-bsi.v1i2.89

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur fisik dan struktur batin puisi yang terdapat dalam kumpulan puisi Hujan Lolos di Sela Jari karya Yudhiswara. Metode yang digunakan adalah deskriptif berbentuk kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah analisis struktural. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan beberapa hal yang berkenaan dengan struktur fisik yakni, kumpulan puisi Hujan Lolos di Sela Jari karya Yudhiswara menggunakan struktur fisik kecuali metrum. Pada struktur batin sebagian besar bertema ketuhanan dan kemanusiaan. Perasaannya menunjukkan rasa religius. Nada atau sikap yang diperlihatkan melalui kata-kata yang lugas berupa kritik dan menasehati. Amanatnya adalah mengajak kepada kebaikan, mencegah kemunkaran sebagai cerminan beriman kepada Tuhan.
Nilai Kearifan Lokal sebagai Pilar Pemertahanan Teater Tradisional Mendu Kalimantan Barat Wirawan, Gunta; Sunarsih, Eti; Oktavia, Wahyuni; Safrihady, Safrihady; Zulfahita, Zulfahita; Mulyani, Sri; Yanti, Lili
SAWERIGADING Vol 30, No 1 (2024): Sawerigading, Edisi Juni 2024
Publisher : Balai Bahasa Sulawesi Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26499/sawer.v30i1.1250

Abstract

Traditional theater Mendu has become the identity of the West Kalimantan Malay community because in the Mendu performance various Malay elements are preserved such as customs, oral traditions, oral literature, regional languages, traditional clothing, regional dances, Malay pencak silat and other values. These values are local wisdom that can be a pillar in maintaining traditional theater Mendu. This research aims to describe the local wisdom values contained in the traditional theater Mendu of West Kalimantan. The method used is a qualitative descriptive method with an ethnographic approach. The research results show that Mendu has good local wisdom values, that are worth preserving. These values are integrated into a Mendu performance, including: (1) the value of Malay identity, (2) religious values, (3) the value of the tradition of cooperation, (4) the value of preserving regional languages, (5) the value of preserving oral literature, (6) the value of preserving traditional pencak silat, (7) the value of preserving traditional Malay clothing, (8) the value of preserving regional dances, (9) the value of Malay customs, (10) the value of community education, (11) the value of kinship and social solidarity. AbstrakTeater tradisional Mendu menjadi identitas masyarakat Melayu Kalimantan Barat dikarenakan dalam pertunjukan Mendu tersimpan berbagai unsur kemelayuan seperti adat istiadat, tradisi lisan, sastra lisan, bahasa daerah, pakaian adat, tari daerah, pencak silat Melayu, dan nilai-nilai lainnya. Nilai-nilai tersebut merupakan kearifan lokal yang dapat menjadi pilar dalam pemertahanan teater tradisional Mendu. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan nilai-nilai kearifan lokal yang terdapat dalam teater tradisional Mendu Kalimantan Barat. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatf dengan pendekatan etnografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Mendu memiliki nilai kearifan lokal yang baik, sehingga patut untuk dilestarikan. Nilai-nilai tersebut terintegrasi dalam sebuah pertunjukan Mendu, antara lain: (1) nilai identitas melayu, (2) nilai religi, (3) nilai tradisi gotong royong, (4) nilai pemertahanan bahasa daerah, (5) nilai pelestarian sastra lisan, (6) nilai pelestarian pencak silat tradisional, (7) nilai pelestarian pakaian adat melayu, (8) nilai pelestarian tari daerah, (9) nilai adat istiadat Melayu, (10) nilai edukasi masyarakat, (11) nilai kekeluargaan dan kesetiakawanan sosial.
Socialization & Education on the Participation of High School Students as Young Citizens in Facing the Implementation of the 2024 Simultaneous Elections Kariadi, Dodik; Suprapto, Wasis; Fitriyadi, Slamat; Wirawan, Gunta; Kamaruddin, Kamaruddin; Utama, Erdi Guna
International Journal of Public Devotion Vol 6, No 1 (2023): January - July 2023
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/ijpd.v6i1.3764

Abstract

In order to welcome the holding of simultaneous general elections which will be held in 2024, community service activities (PPM) carried out at SMA Negeri 1 Singkawang City are carried out with the aim that students as potential novice voters in 2024 can be more educated and knowledgeable in order to succeed in the democratic arena in Indonesia. This community service is carried out by visiting SMA Negeri 1 Singkawang City to carry out education and socialization so that class XII students as potential novice voters know their roles and responsibilities as citizens. Educational and outreach efforts are carried out by presenting teaching aids on how to channel political rights during the simultaneous general elections in the upcoming 2024 period. The impact to be obtained from PPM is that students have more awareness and understanding of the importance of their participation in channeling their political aspirations for the first time in general elections. Referring to the overall results of the dedication, the suggestion for schools is to form a forum in the form of extracurriculars that houses students who have more interest in politics so that their abilities in this field can be honed from an early age
Relationship between Vocabulary Mastery and Interview Report Writing Skills of Elementary School Students Purwati, Tina; Wirawan, Gunta; Suprapto, Wasis
Pedagogik Journal of Islamic Elementary School VOL 6 NO 2 OCTOBER 2023
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/pijies.v6i2.4346

Abstract

This research aims to: 1) describe the vocabulary mastery of class IV students at SDS IT Nurul Islam Singkawang; 2) describe the skills in writing reports from interviews of class IV students at SDS IT Nurul Islam Singkawang; 3) find out how big the relationship is between vocabulary mastery and the skill of writing reports from interviewers of class IV students at SDS IT Nurul Islam Singkawang. The research used is correlational research with quantitative methods. The population in this study were fourth grade students at SDS IT Nurul Islam Singkawang. The research sample was taken purposively (purposefully) and was selected using 2 steps. (1) based on the result of interviews with teachers (2) based on suggestions from teachers. The prerequisite test carried out is a normality test using the Chi-square formula and a linearity test is carried out see whether the data is linear or not. Data were analyzed univariately with a significance level of 5% (0,05) for testing the first hypothesis using the Pearson Product Moment correlation technique. The results og the research show that: 1) From the results of calculating the overall average score for students’ vocabulary mastery of 71%, it can be concluded that the vocabulary mastery of class IV students at SDS IT Nurul Islam Singkawang is quite good. 2) From the results of calculating the skill scores for writing reports from student interviews, the average score obtained was 75%. It can be concluded that the skills for writing reports from interviews for class IV students at SDS IT Nurul Islam Singkawang are quite good. 3) There is a significant relationship between vocabulary mastery and student interview report writing skills with a correlation value of 0,504 and a coefficient of determination of 25,40%.
Pengaruh Model Pembelajaran Mind Mapping Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Kelas IV Pada Pembelajaran Pendidikan Pancasila Nusi, Maria Eviliana; Wirawan, Gunta; Setyowati, Rini
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 9, No 2 (2024): VOLUME 9 NUMBER 2 MAY 2024
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v9i2.5674

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan Perbedaan Keterampilan Berpikir Kritis Antara Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol; 2) Menganalisis Pengaruh Penerapan Model Mind Mapping Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dengan desain eksperimen semu (Quasi Experiment). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa IV SDS Torsina III Singkawang yang berjumlah 59 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IVA dan IVB di SDS Torsina III Singkawang yang berjumlah 59 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar tes soal keterampilan berpikir kritis siswa dengan menggunakan tes awal (Pre-Test) dan tes akhir (Post-Test) berjumlah 5 soal. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji statistik yang di analisis dengan SPSS. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajaran Pendidikan Pancasila di kelas IV SD antara kelas yang menggunakan model pembelajaran mind mapping dan kelas yang menggunakan pembelajaran langsung. Hal ini ditunjukan dari taraf signifikansi antara kelas eksperimen 0,01 < 0,05, dan kelas kontrol 0,01 < 0,05. 2) Terdapat pengaruh model pembelajaran mind mapping siswa pada pembelajaran Pendidikan Pancasila di kelas IV SD. Hal ini di tunjukan dari taraf signifikan 0,01 < 0,05.
Pengaruh Model Pembelajaran Inquiry Terbimbing Berbantuan Media Diorama Terhadap Kemampuan Literasi Sains Siswa Kelas V Murdani, Eka; Alpina, Wiwiek; Wirawan, Gunta; Sumarli, Sumarli
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 10 No. 4 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v10i4.9524

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh model pembelajaran Inquiry Terbimbing berbantuan media Diorama berpengaruh terhadap kemampuan literasi sains siswa kelas V. Jenis penelitian yaitu penelitian kuantitatif dengan metode Quasi Experimental, desain Posttest-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan kelas V di SDN 16 Perapakan Besi. Sampel yang diambil dalam penelitian adalah siswa kelas VA sebagai kelas kontrol yang berjumlah 23 siswa dan VB sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 23 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes berupa soal essay yang memuat indikator kemampuan literasi sains dan teknik non tes berupa angket respon siswa. Teknik analisis data menggunakan Uji t dua sampel, Effect Size dan Presentase angket respon siswa. Hasil penelitian menyatakan (1) Terdapat perbedaan kemampuan literasi sains siswa yang menggunakan model Inquiry Terbimbing berbantuan media Diorama dengan siswa yang diajarkan dengan menggunakan metode konvensional, hasil perhitungan menunjukkan   = 3,3738 >  = 1,679 (2) model Inquiry Terbimbing berbantuan media Diorama berpengaruh tinggi terhadap kemampuan literasi sains siswa kelas V SDN 16 Perapakan Besi, dengan hasil perhitungan effect size sebesar 1,171, (3) Respon siswa positif terhadap model pembelajaran Inquiry Terbimbing berbantuan media diorama di kelas V SDN 16 Perapakan Besi dengan persentase respon siswa sebesar 75% pada kategori baik. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran Inquiry Terbimbing berbantuan media Diorama terhadap kemampuan literasi sains siswa kelas V SDN 16 Perapakan Besi. 
Eufemisme Disfemisme pada Jawaban dan Komentar User Quora terkait Debat Capres dan Cawapres Indonesia Pemilu 2024 Amrida, Calvin Firzha; Sunarsih, Eti; Wirawan, Gunta
CAKRAWALA LINGUISTA Vol 7, No 2 (2024): Vol 7, Number 2 (December 2024)
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/cling.v7i2.6242

Abstract

Penelitian ini bertujuan: 1) mendeskipsikan bentuk dan makna eufemisme pada jawaban dan komentar pengguna Quora terhadap hasil debat Capres dan Cawapres Pemilu 2024, 2) mendeskripsikan bentuk dan makna disfemisme pada jawaban dan komentar pengguna Quora terhadap hasil debat Capres dan Cawapres Pemilu 2024, 3) mendeskripsikan implementasi hasil penelitian dalam modul ajar Bahasa Indonesia. Metode penelitian ini adalah kualitatif berbentuk deskriptif, dengan menggunakan pendekatan semantik. Hasil penelitian berupa 7 eufemisme kata bermakna konotasi, 4 eufemisme frasa bermakna denotasi, 2 eufemisme frasa bermakna konotasi, 2 eufemisme ungkapan bermakna konotasi, 7 eufemisme ungkapan bermakna idiomatikal, 21 disfemisme kata bermakna denotasi, 21 disfemisme kata bermakna konotasi, 12 disfemisme frasa  bermakna denotasi, 14 disfemisme frasa bermakna konotasi, dan 5 disfemime ungkapan bermakna idiomatikal. Hasil penelitian ini diimplementasikan dengan pembuatan modul ajar Kurikulum Merdeka pada materi kelas XII Sekolah Menengah Atas. (SMA), yaitu teks esai dalam BAB 5: Mengungkapkan Kekaguman dalam Narasi Kearifan Lokal.
Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran Poster Berbasis Pendekatan Open-Ended Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV SDN 32 Singkawang Asnawati, Andi; Wirawan, Gunta; Hendriana, Evinna Cinda
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan hasil belajar kognitif siswa sebelum dan sesudah penggunaan media poster berbasis pendekatan open-ended learning pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV SDN 32 Singkawang. 2) menganalisis keefektifan penggunaan media pembelajaran poster berbasis model pembelajaran open-ended learning terhadap hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV SDN 32 Singkawang. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan desain eksperimen bentuk One-Group Pretest-posttest Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri 32 Singkawang yang berjumlah 29 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri 32 Singkawang yang berjumlah 29 siswa. Teknik pengumpulan datanya adalah teknik tes dengan instrumen tes hasil belajar. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Hasil belajar kognitif siswa sebelum diberikan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran poster berbasis model pembelajaran open-ended learning memperoleh nilai rata-rata sebesar 24,5 dengan kategori jelek. Kemudian hasil belajar kognitif siswa setelah diberikan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran poster berbasis model pembelajaran open-ended learning memperoleh nilai rata-rata sebesar 85,5 dengan kategori baik. 2) Media pembelajaran poster berbasis model pembelajaran open-ended learning efektif untuk meningkatkan hasil belajar kognitif siswa.