Etika dan akhlak merupakan inti ajaran Islam yang berfungsi sebagai panduan moral dan pembentuk karakter umat manusia. Penelitian ini bertujuan mengkaji nilai-nilai etika dan akhlak yang terdapat dalam hadis secara tematik, khususnya dalam konteks tantangan yang dihadapi generasi milenial. Generasi milenial dihadapkan pada berbagai persoalan, seperti krisis identitas, pengaruh budaya global, dan dampak negatif dari perkembangan teknologi modern. Oleh karena itu, diperlukan pedoman yang mampu memberikan arah moral yang kokoh untuk menjalani kehidupan sesuai dengan prinsip Islam. Hadis Nabi Muhammad SAW menjadi sumber penting dalam memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai etika dan akhlak dalam kehidupan sehari-hari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tematik (maudhu’i), dengan cara mengumpulkan hadis-hadis yang relevan dengan tema etika dan akhlak, kemudian dianalisis dan dikontekstualisasikan dengan kehidupan generasi milenial. Penelitian ini mengidentifikasi sejumlah nilai inti dalam hadis, seperti kejujuran, tanggung jawab, kesederhanaan, empati, dan kasih sayang, yang menjadi elemen kunci dalam pembentukan karakter generasi muda. Pendekatan ini memungkinkan terjadinya dialog antara tradisi Islam dengan kebutuhan kontemporer, sehingga hadis dapat dijadikan rujukan praktis dalam membangun kepribadian yang kuat dan berlandaskan nilai-nilai luhur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan nilai-nilai etika dan akhlak dalam hadis sangat relevan untuk menjawab tantangan generasi milenial, baik dalam aspek sosial, spiritual, maupun profesional. Kajian ini menekankan pentingnya revitalisasi ajaran etika dan akhlak untuk menghadirkan solusi terhadap krisis moral yang melanda masyarakat modern. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai ini dalam pendidikan dan kehidupan sehari-hari, generasi milenial dapat menjadi individu yang tidak hanya sukses secara duniawi tetapi juga memiliki kesadaran spiritual yang mendalam. Penelitian ini merekomendasikan pendekatan tematik terhadap hadis sebagai upaya untuk menjembatani ajaran Islam dengan tantangan era globalisasi.