Claim Missing Document
Check
Articles

RANCANG BANGUN AKSES KUNCI PINTU RUANG UKM LSMI AL-ISTIQOMAH FT-UNTAN MENGGUNAKAN IDENTIFIKASI E-KTP DENGAN SISTEM MONITORING INTERNET OF THINGS (IoT) Hakim, Arif Rohman; Marindani, Elang Derdian; Priyatman, Hendro
Journal of Electrical Engineering, Energy, and Information Technology (J3EIT) Vol 10, No 2: Juli 2022
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/j3eit.v10i2.60670

Abstract

Sistem akses pada ruang UKM LSMI Al-Istiqomah FT-UNTAN masih menggunakan sistem penguncian konvensional sehingga mengakibatkan kerentanan terhadap pencurian dan pembobolan ruangan, juga kurangnya fleksibelitas dan keefisienan dalam kegiatan akses pada ruangan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang bangun serta mengimplementasikan internet of things dalam sebuah sistem akses ruangan dengan identifikasi E-KTP menggunakan RFID MFRC522. Sistem yang dirancang menggunakan 5 mode yaitu 4 mode akses dan 1 mode program. Pada mode akses menggunakan E-KTP, PIN, sentuhan, dan akses daring. Sedangkan mode program untuk penambahan dan penghapusan data pengguna dari sistem. Sistem yang dirancang menggunakan LCD, keypad, dan DFPlayer mini sebagai antarmuka dalam memudahkan pengoperasian alat. Hasil dari perancangan alat yaitu setiap target uji pada tiap-tiap mode berjalan dengan baik dan lancar dengan status pengoperasisan berhasil dengan kondisi ideal dan terpasang pada lokasi uji, kemudian pada hasil uji kecepatan pengiriman data dari alat ke aplikasi Blynk menggunakan operator XL dan Indosat adalah operator Indosat memiliki kecepatan lebih baik dari operator XL dengan beda rentang 0.03-0.2 detik. Kesimpulan pada penelitian ini adalah rancang bangun yang dilakukan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan target perancangan serta kecepatan pengiriman data untuk E-KTP yang terdaftar lebih lama dibanding E-KTP terdaftar dengan kecepatan dipengaruhi banyaknya olah data serta kecepatan internet.
Tingkat Kebugaran Jasmani Mahasiswa Prodi Pendidikan Olahraga Rumpoko, Satrio Sakti; Jayanti2, Karlina Dwi; Febrianti, Rima; Hakim, Arif Rohman; Sunjoyo, Sunjoyo; Sistiasih6, Vera Septi
Jurnal Porkes Vol 5 No 1 (2022): PORKES
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/porkes.v5i1.5635

Abstract

Physical fitness is an important physical component and must be possessed by Sports Education students, because most of the courses offered are practical courses. One of the basic physical fitness that must be possessed is cardiorespiratory endurance. The purpose of this study was to determine the level of basic physical fitness of cardiorespiratory endurance students of the FKIP UMS sports education study program batch 2021. To determine the level of a person's cardiorespiratory endurance can be done by measuring maximum oxygen (VO2max) by means of tests and measurements of running MFT (Multistage Fitness Test). This type of research is quantitative descriptive research which is stated in the form of a percentage. The population of this study used all active students of the FKIP UMS Sports Education Study Program batch 2021 totaling 120 students consisting of 105 boys and 15 girls. The results showed that from 120 sports education students there were 10 people or 8% physical fitness level in the very poor category, 17 people or 14% physical fitness level in the less category, 21 people or 18% physical fitness level in the moderate category, 56 people or 47% at the low level. physical fitness is in good category, and there are 16 people or 13% of sports education students who have a physical fitness level in the very good category. Based on the results of this study, it was concluded that the level of basic physical fitness (cardiorespiratory endurance) of the 2021 FKIP UMS sports education students was good. There are 72 people or 60% of the total 120 students are in the good and very good category.
Motivasi Berenang Ditinjau Dari Usia Rumpoko, Satrio Sakti; Jayanti, Karlina Dwi; Frebrianti, Rima; Hakim, Arif Rohman; Sunjoyo, Sunjoyo
Jurnal Porkes Vol 5 No 2 (2022): PORKES
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/porkes.v5i2.7078

Abstract

Penelitian ini membahas tentang motivasi berenang ditinjau dari usia di Surakarta. Tujuan yang ingin dicapai adalah untuk mengetahui besarnya motivasi intrinsik dan ekstrinsik dari seseorang yang melakukan olahraga berenang di kolam renang daerah Solo. Peneltian ini merupakan penelitian deskriptif dengan satu variabel, yaitu motivasi, populasi yang digunakan adalah pengunjung kolam renang Tirtomoyo Manahan. Pengambilan  sampel  menggunakan  teknik sampling  insidental  yakni teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan insidental   bertemu dengan peneliti. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 84 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data menggunakan skala psikologi, untuk menganalisis data yang terkumpul, peneliti menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seseorang memiliki motivasi instrinsik dan ekstrinsik dalam melakukan olahraga renang. Motivasi tersebut berbeda-beda sesuai dengan usia masing-masing sample. Faktor intrinsik pada kategori usia anak-anak (5 th-11 th) karena mereka ingin bermain dan senang dengan permainan  air, pada kategori usia remaja (12 th-25 th) sebagai gaya hidup dan menambah teman serta mengisi waktu luang, pada kategori dewasa (26 th-45 th) sebagai penunjang pola hidup sehat dan meningkatkan derajat kesehatan, sedangkan pada kategori lansia (46 th-65 th) sebagai salah satu olahraga untuk terapi kesehatan yaitu sterapi asma dan kesehatan tulang. Faktor ekstrinsik para naraasumber rata-rata sama memilih kolam renang yaitu karena kolam renang Tirtomoyo berada di tengah kota dan memiliki fasilitas yang lengka serta lingkungan kolam yang bersih.
Building Bridges of Tolerance Through Multicultural Education in Junior High Schools Hakim, Arif Rohman; Syafi’i, Akhmad; Fauzia, Eva
QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Vol. 14 No. 2 (2022): Qalamuna - Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah Program Pascasarjana IAI Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/qalamuna.v14i2.3765

Abstract

In the era of globalization and increasing cultural diversity, society needs to build bridges of tolerance to create a harmonious environment. Multicultural education has been recognized as an effective way to achieve this goal. This research aims to explain the concept of 'Building Bridges of Tolerance Through Multicultural Education, 'focusing on its implications and benefits in overcoming cultural, religious, and identity differences in society. Through a qualitative approach, this research outlines the concept of building bridges of tolerance through multicultural education, exploring relevant goals, principles, and approaches. Data collection techniques were conducted using in-depth interviews and observations of students and teachers at SMPIT Ibnu Khaldun in Cirebo n. The findings of this research illustrate that multicultural education plays an important role in forming an inclusive mindset and fostering mutual respect between individuals from different cultural backgrounds. By realizing the importance of multicultural education, we welcome positive changes toward a more harmonious and tolerant society. The research results show that a multicultural education approach not only forms students into individuals with broad cultural knowledge but also individuals who can interact with deep respect for cultural differences. Multicultural education makes students more tolerant, open-minded, and ready to contribute to an increasingly diverse society.
Strategy for Developing Lecturer Professionalism in Facing the Challenges of Distance Education in the Digital Era Kadarisman, Kadarisman; Ridwan, Taufik; Prasasti, Ian Harum; Hakim, Arif Rohman; Fahmi, Muhammad
QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Vol. 16 No. 2 (2024): Qalamuna - Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah Program Pascasarjana IAI Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/qalamuna.v16i2.5184

Abstract

Developments have opened the door to teaching without geographic boundaries, allowing students to access learning materials from anywhere, even in remote areas. This impacts demands for adaptation of teaching strategies and encourages the development of professionalism in lecturers who not only master technological aspects but also comprehensively understand the dynamics of distance education. Educational technology is essential in changing and improving education in this digital era. This research aims to identify strategies for developing lecturer professionalism in facing distance education challenges in the digital era. This type of research is qualitative research. Data collection techniques include interviews and observations of lecturer and student respondents at Al-Ihya Kuningan Islamic University—research results from strategies for developing professionalism in facing educational challenges in the digital era. To be more effective, you can apply several methods: mastery of technology and digital platforms, development of relevant and interactive learning materials, effective online communication skills, and time management skills. By implementing this strategy, lecturers can develop professionalism in facing distance education challenges in the digital era to provide a quality learning experience for students.
Air Quality Monitoring System Design Based on Wireless Sensor Network Integrated with the Internet of Things Budiawan, Irvan; Wigianto, Danu Febri; Wicaksono, Bagus; Hakim, Arif Rohman
ULTIMA Computing Vol 16 No 1 (2024): Ultima Computing : Jurnal Sistem Komputer
Publisher : Faculty of Engineering and Informatics, Universitas Multimedia Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31937/sk.v16i1.3694

Abstract

Government and officials set rules to keep the air clean and healthy. To accommodate this, an efficient air quality monitoring system is required. Real-time monitoring is crucial for observing air quality. This allows for immediate action if air quality declines. However, current systems often rely on just one measurement point, risking inaccurate results due to rapid pollutant dispersion. To overcome this problem, researchers propose designing an air quality monitoring system based on a wireless sensor network. Sensor nodes will be installed at various points within the area to be monitored, forming a connected sensor network using the ESP-Now protocol. The data obtained from each node will be sent to the base station, then the data will be transmitted via the Message Queuing Telemetry Transport (MQTT) protocol using the internet network. Thus, this design produces a wireless sensor network that is integrated with the internet of things (IoT). The advantages of the IoT system include ease of data storage and accessibility that can be accessed from anywhere as long as it is connected to the internet and has appropriate authorization.
Effect of Small Sided Games Training Methods on Passing Accuracy in Athletes Balong Academy Football Pipit Fitria Yulianto; Bagus Kuncor; Kodrad Budiyono; Aan Budi Santoso; Arif Rohman Hakim
Fair Play Vol. 1 No. 1 (2024): FAIR PLAY
Publisher : Java Mutiara Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71264/fairplay.v1i1.2

Abstract

The aim of the research is to determine the effect of the small sided games training method on passing accuracy in football games among Balong Football Academy Karanganyar athletes in 2023.and if there is an influence then to find out how big it isThe influence of the small sided games training method on passing accuracy in football games among Balong Football Academy Karanganyar athletes in 2023. The research sample isAt Balong Football Academy Karanganyar Athletewith a total of 30 students. Sampling using techniquesporpusive sampling.The variable of this research is the resultPassing accuracywithsmall sided games practice as the independent variable and passing accuracy results as the dependent variable. The research design uses a pretest-posttest design.The test to determine passing accuracy uses the Passing accuracy testuse implementation instructionstest from (Dharmawan Effendy, 2015: 38).The research data analysis method usest-test formula calculated using a short formula. From the results of data analysis, conclusions are obtained: (1)There is an influence of small sided games training on the passing accuracy of football players among Balong Football Academy Karanganyar athletes in 2023 which is shown by the results of hypothesis testing with a paired sample t-test where the significance value is 0.000 < 0.05. (2) There was an increase in the passing accuracy of football players among Balong Football Academy Karanganyar athletes after the small sided games treatment as evidenced by the average pretest result of 8.60 and posttest result of 11.53, this shows an increase of 25.4%.
Urgensi Pendidikan Karakter Berbaris Kearifan Lokal dalam Membentuk Generasi Unggu di SMK Yasfika di Provinsi Lampung Prasasti, Ian Harum; Hakim, Arif Rohman
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 8 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v6i8.8546

Abstract

Pendidikan karakter merupakan aspek fundamental dalam pembentukan generasi unggul yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga memiliki integritas moral. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis peran pendidikan karakter berbasis kearifan lokal dalam membentuk kepribadian yang seimbang, mencegah degradasi moral, serta mempersiapkan pemimpin masa depan yang beretika. Studi di laksanakan pada Sekolah Menengah Kejuruan Yasfika Provinsi Lampung menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam terhadap 10 guru, 6 siswa, dan 5 orang tua, serta analisis dokumen kurikulum dan observasi partisipatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kearifan lokal dalam pembelajaran kejuruan mampu meningkatkan kompetensi sosial siswa secara signifikan. Temuan utama penelitian mengungkap bahwa siswa mengalami peningkatan kemampuan kolaborasi setelah penerapan model pembelajaran berbasis proyek yang mengangkat nilai-nilai lokal. Penelitian ini menyimpulkan bahwa model pendidikan karakter berbasis kearifan lokal tidak hanya memperkuat identitas budaya siswa, tetapi juga menyelaraskan kompetensi teknis dengan keterampilan sosial yang dibutuhkan di dunia kerja. Selain itu, hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan karakter yang terintegrasi dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat mampu menciptakan generasi yang berdaya saing global dengan nilai-nilai positif. Kesimpulannya, pendidikan karakter harus menjadi prioritas dalam sistem pendidikan untuk mewujudkan generasi unggul yang berakhlak mulia dan bertanggung jawab. Rekomendasi kebijakan mencakup pengembangan modul terpadu, peningkatan kapasitas guru, dan penyusunan sistem sertifikasi kompetensi yang mengintegrasikan aspek teknis dan karakter. Temuan ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan model pendidikan karakter kontekstual di SMK, khususnya di daerah dengan kekayaan budaya yang khas.
PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN PRESSURE SHOOTING DRILLS DAN PASSING SHOOTING TERHADAP KEMAMPUAN SHOOTING DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA ATLET PUTRA SSB GANESHA PUTRA GROBOGAN Rendra Agung Prabowo; Eriek Satya Haprabu; Kodrad Budiyono; Arif Rohman Hakim; Muhammad Misbahuddin
Jurnal Ilmiah Spirit Vol 26 No 1 (2026): JURNAL ILMIAH SPIRIT
Publisher : Universitas Tunas Pembangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jis.v26i1.5862

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan pengaruh latihan pressure shooting drills dan passing shooting terhadap kemampuan shooting terhadap kemampuan shooting dalam permainan sepak bola pada atlet putra ssb ganesha putra grobogantahun 2025, dan jika anda perbedaan maka untuk mengetahui mana yang lebih baik antara Latihan Pressure Shooting Drills Dan Passing Shooting Terhadap Kemampuan Shooting Dalam Permainan Sepak Bola Pada Atlet Putra SSB Ganesha Putra GroboganTahun 2025. Sampel penelitian adalah pada Pemain Putra Club SSB Ganesha Putra Grobogan dengan jumlah 30siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik Porpusive Sampling. Variabel penelitian ini yaitu Hasil Kemampuan ShootingBola dengan Latihan Pressure Shooting Drills Dan Passing Shooting sebagai variabel bebas serta Hasil Kemampuan Shooting Bola variabel terikat. Rancangan penelitian menggunakan pretest-posttest design.Tes untuk mengetahui Kemampuan Shooting Bola Dalam Permainan Sepakbola menggunakan tes Kemampuan Shooting menggunakan petunjuk pelaksanaan tes dan pengukuran kemampuan Kemampuan Shooting bola. Metode analisis data penelitian menggunakan rumust-test yang diperhitungkan menggunakan rumus pendek. Hasil analisis data maka simpulandiperoleh: (1)Ada Perbedaan Pengaruh Latihan Pressure Shooting Drills Dan Passing Shooting Terhadap Kemampuan Shooting Dalam Permainan Sepak Bola Pada Atlet Putra SSB Ganesha Putra Grobogan Tahun 2025. Hal ini dibuktikan dari hasil penghitungan tes akhir masing-masing kelompok yaitu thitung= 0.6653 lebih kecil daripada ttabel= 2,145 dengan taraf signifikasi 5%. (2) Latihan shooting pressure shooting drills lebih baik pengaruhnya dari pada metode passing shooting terhadap kemampuan shooting kegawang Dalam Permainan Sepakbola Pada Atlet Putra SSB Ganesha Putra GroboganTahun 2020. Berdasarkan persentase peningkatan kemampuan shooting dalam bola dalam permainan Sepak Bola menunjukkan bahwa kelompok1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan Latihan Pressure Shooting Drills) adalah 31.25% >kelompok2 (kelompok yang mendapat Passing Shooting ) adalah 30.00%.
Konsep Filsafat Klasik dan Modern Perkembangan Ilmu Pendidikan Abad 21 Hakim, Arif Rohman; Hasanah, Siti; Nuraeni, Siti; Jubaedah, Jubaedah; Sujaah, Aah
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 11 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v6i11.8794

Abstract

Perkembangan filsafat klasik dan modern membentuk paradigma pemikiran pendidikan. Hal ini akan memengaruhi cara pandang masyarakat terhadap pendidikan. Paradigma yang digunakan masyarakat akan menentukan arah dunia pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk membongkar paradigma pemikiran pendidikan yang berkembang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan jenis studi kepustakaan. Kegiatan penelitian dilakukan dengan menelusuri literatur seperti buku, jurnal, artikel, atau teks lain yang terkait dengan permasalahan penelitian. Hasil kegiatan penelusuran data kepustakaan kemudian ditelaah, diinventarisasi sesuai kebutuhan penelitian, dan kemudian diolah. Dari hasil pembahasan, perkembangan filsafat klasik dan modern di abad ke-21 memengaruhi paradigma pemikiran pendidikan. Paradigma pemikiran pendidikan yang awalnya didominasi oleh pemikiran konservatif, kini bergeser ke paradigma humanis. Filsafat modern memberikan sentuhan pemikiran yang kritis dan humanis. Hal ini tentu saja memengaruhi cara pandang dan praktik pendidikan di Indonesia. Dari hasil pembahasan, perkembangan filsafat klasik dan modern di abad ke-21 memengaruhi paradigma pemikiran pendidikan. Paradigma pemikiran pendidikan yang awalnya didominasi oleh pemikiran konservatif, kini bergeser ke paradigma humanis. Filsafat modern memberikan sentuhan pemikiran yang kritis dan humanis. Hal ini tentu saja memengaruhi perspektif dan praktik pendidikan di Indonesia. Suka atau tidak, perkembangan filsafat dalam pendidikan menentukan arah dan tujuan pendidikan yang tepat. Meskipun berada pada tataran pemikiran atau paradigma, filsafat klasik dan modern merupakan tolok ukur perkembangan pendidikan di abad ke-21