Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan proses kolase dapat meningkatkan keterampilan motorik halus di kelompok B PAUD Ki Ali Kota Cilegon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan. Pengumpulan data menggunakan lembar penilaian, catatan observasi lapangan, wawancara dan lembar dokumentasi. Analisis data menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan kegiatan kolase dapat meningkatkan keterampilan motorik halus dilihat dari penilaian skor terendah kedua perolehan siklus I 46,88 dan skor tertinggi 64,06, skor keseluruhan keterampilan motorik halus melalui kegiatan akuisisi kolase dalam kelompok belum mencapai target. Skor minimal 71 Oleh karena itu siklus II yang dilanjutkan dengan siklus II hasil penilaian merupakan skor terendah ketiga perolehan 79,69 dan skor tertinggi 98,45, skor keseluruhan untuk skil motorik halus melalui kegiatan kolase pada balok sudah mencapai kelompok sasaran, yaitu perolehan skor minimal 71. Penelitian berhasil memenuhi kriteria keberhasilan pada siklus II penelitian dilakukan dengan kolaborator.